berdasarkan Undang-Undang No. 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat, jelaslah bahwa
kesetaraan dan non-diskriminasi merupakan salah satu syarat dari terbukanya berbagai akses bagi
orang dengan disabilitas
Sebagian besar peraturan (di bawah undang-undang) mengatur mengenai aksesibilitas bagi
penyandang disabilitas dan orang usia lanjut yang diatur pula oleh Surat Edaran Menteri Sosial No.
A/A-50/VI-04/MS, Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara RI No.
SE/09/M.PAN/3/2004, Surat Edaran Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional RI No.
3064/M.PPN/05/2006 dalam hal perencaan yang memberikan aksesibilitas bagi penyandang cacat.
HUKUM DI AMERIKA
United states has a specific law of disabled peole, especially nondiscrimination to
disbled people in public and commercial places.
Americans with Disabilities Act
The Americans with Disabilities Act (ADA) prohibits discrimination against people
with disabilities in employment, transportation, public accommodation,
communications, and governmental activities. The ADA also establishes
requirements for telecommunications relay services.
The Department of Labor's Office of Disability Employment Policy (ODEP)
provides publications and other technical assistance on the basic requirements of
the ADA. It does not enforce any part of the law.
Amerika Serikat memiliki hukum tertentu peole cacat, terutama non-diskriminasi
untuk disbled orang di tempat umum dan komersial.
Amerika dengan Disabilities Act
Amerika dengan Disabilities Act (ADA) melarang diskriminasi terhadap
penyandang cacat dalam pekerjaan, transportasi, akomodasi publik, komunikasi,
dan kegiatan pemerintah. ADA juga menetapkan persyaratan untuk layanan
telekomunikasi estafet.
Departemen Kantor Tenaga Kerja Kebijakan Ketenagakerjaan Cacat (ODEP)
menyediakan publikasi dan bantuan teknis lainnya pada persyaratan dasar ADA.
Ini tidak menegakkan bagian dari hukum.
Dari itu semua konstitusi, kita dapat menyimpulkan bahwa pemerintah Indonesia
tidak ingin diskriminasi dalam semua bagian dari kehidupan orang-orang mereka
orang terutama penyandang cacat