Pendahuluan
II.Definisi
Hirschprung Disease adalah penyakit
di daerah usus besar dimana tidak
terdapatnya ganglion parasimpatik pada
dinding usus bagian distal.
Hirschprung Disease (HD) adalah
kelainan Kongenital dimana tidak
dijumpai Pleksus Auerbach dan dan
pleksus meissneri pada kolon..
III.Anatomi
- Rektum memiliki 3 buah valvula :
1.Superior kiri
2.Medial kanan
3. Inferior kiri
- Spinkter ani Eksterna terdiri dari 3 sling:
atas,medial,dan depan.
- Sistem syaraf Autonomanik Intrinsik pada usus
terdiri dari 3 pleksus :
1. Pleksus Auerbach : terletak diantara lapisan otot
sirkuler dan longitudinal.
2. Pleksus Henle : terletak disepanjang batas dalam otot
sirkuler.
3. Pleksus Meissner : terletak di sub-mukosa.
IV.ETIOLOGI
- Penelitian menilai Neural cell Adhesion
Molecules
(NCAM) pada HD,usus yang mengandung
sel ganglion (kelompok control dan
kelompok HD) memiliki jumlah NCAM
yang banyak ,sedangkan tidak terdapat
NCAM pada segmen aganglionisis.
VI. Klasifikasi
HD diklasifikasikan berdasarkan
keluasaan segmen
aganglionisisnya,yaitu :
1.HD klasik (75%) segmen aganglionik
tidak
melewati bagian atas segmen
sigmoid.
2. Long Segment HD (20%)
3.Total Colonic Aganglionisis (3-12%)
Beberapa lainnya terjadinya jarang :
1. Total Instetinal Aganglionisis
2. Ultra Short Segment HD
V.PATOFISIOLOGI
Hirschprung Disease (HD) terdapat absensi
ganglion Meissner dan ganglion aurbach
dalam lapisan dinding usus,mulai dari
Sfinger ani ke arah proksimal dengan
panjang bervariasi
70%-80% terbatas didaerah
retrosigmoid,10% sampai seluruh kolon dan
sekitar 5% kurang dapat mengenai seluruh
usus sampai pylorus.
Bagian usus yang tidak berganglion terlihat
Spastik,lumen terlihat kecil.usus dibagian
proksimalnya di sebut daerah transisi,terlihat
mulai melebar dari bagian yang menyempit.
VII.Diagnosis
Pemeriksaan untuk diagnosis Hirschprung :
1. X-Ray Abdominal
2. Pemeriksaan foto dengan barium
enema
3. Pemeriksaan PA dengan Biposy hisap dari
mukosa rectum,pemeriksaan hanya untuk
melihat penebalan serabut serabut saraf.
Pemeriksaan Radiologis
Standart Pemeriksaan dalam menegakan diagnosa
Hirschprung adalah barium enema,3 tanda khas :
1. Tampak daerah Penyempitan di bagian rektum ke
Proksimal yang panjangnya bervariasi;
2. Terdapat daerah Transisi,terlihat di proksimal daerah
penyempitan ke arah daerah dilatasi;Daerah transisi
merupakan regio dimana di tandai dengan terjadinnya
perubahan kaliber dimana kolon yang berdilatasi normal
diatas dan kolon aganglionik yang menyempit dibawah.
3. Terdapat daerah pelebaran lumen di proksimal daerah
Transisi4
Konstipasi
Ileus Obstruktif
Instetinal Motility Disorders
Instetinal Psudo Obstruction
Irritable Bowel Syndrome
Megacolon acute / kronik / toxic
XII. Penatalaksanan
1.Preoratif
a. Diet
b. Terapi Farmakologik
2. Operatif
3. Pastoperatif
XI. Komplikasi
1.
2.
3.
Kebocoran Anastomose
Stenosis
Enterkolitis