Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
Jalan yang bagus lancar, nyaman dan aman merupakan idaman seluruh
masyarakat Indonesia. 2 jenis jalan yang sering dijumpai adalah jalan asphalt
dan jalan beton. Jalan beton ternyata makin diminati dan banyak dibangun di
berbagai daerah, hal ini menggantikan posisi jalan asphalt yang sebelumnya
menduduki peringkat nomor satu sebagai konstruksi jalan terbaik yang
banyak dipakai. Dalam pembuatan jalan beton di Indonesia, operator selalu
menggunakan alat sederhana dalam pemerataan dan pembuatan kontur friksi
jalan, hal ini dapat menyebabkan banyaknya operator yang terlibat dan waktu
yang dibutuhkan. Pengecoran jalan beton yang dilakukan 5 operator dalam
waktu 7 jam hanya mampu menghasilkan jalan beton sepanjang 3 meter. Oleh
karena itu masalah ini diidentifikasi dan diberikan solusi terbaik atas
permasalahan tersebut. Solusinya adalah dengan merancang mesin pemerata
halus dan pembuat kontur friksi jalan beton.
*KEBUTUHAN
Mesin pemerata halus dan pembuat kontur friksi jalan beton dirancang
agar memudahkan operator melakukan pengerjaan pemerataan dan pembuatan
kontur jalan pada pengecoran jalan beton. Selain itu keefektifan dan
keefisiensian menjadi variabel penting dalam perancangan mesin tersebut.
Meminimalkan operator yang bekerja, mempersingkat waktu pengerjaan dan
memperluas luasan hasil pekerjaan menjadi titik acuan pada perancangan ini,
sehingga pengerjaan pemerataan dan pembuatan kontur jalan pada pengecoran
jalan beton akan lebih efektif dan efesien dengan adanya mesin pemerata halus
dan pembuat kontur friksi jalan beton.
*RUMUSAN MASALAH
Banyaknya operator yang bekerja pada pengerjaan pemerataan dan
pembuatan kontur jalan beton sangat berpengaruh pada tingkat keefisiensian
pengerjaan yang seharusnya bisa di kerjakan oleh beberapa operator saja, waktu
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pengerjaan tersebut juga tidak efektif
padahal operator yang bekerja sudah cukup banyak dan hasil luasan yang
dikerjakan pun tidak terlalu luas. Padahal pengecoran jalan beton ini merupakan
salah satu dari program pembangunan nasional Indonesia, dimana program ini
dituntut agar cepat dengan hasil yang memuaskan serta biaya pengerjaan yang
tidak terlampau mahal. Salah satu cara mengurangi biaya adalah meminimalkan
operator dan mempercepat pengerjaan tanpa mengurangi kualitas dari hasil.
*KONSEP RANCANGAN
Rancangan mesin pemerata halus dan pembuat kontur friksi jalan beton
dirancang agar mampu digunakan oleh 1 operator, sehingga dapat
meminimalkan operator yang bekerja pada pengerjaan pemerataan dan pembuat
kontur jalan beton. Agar waktu pengerjaan lebih efektif maka mesin tersebut
dirancang memiliki fungsi ganda sekaligus, yaitu fungsi memeratakan jalan dan
fungsi membuat kontur jalan. Oleh karena itu bagian depan pada mesin
dirancang agar dapat memeratakan dan menghaluskan permukaan jalan, untuk
pembuatan kontur jalan dapat dilakukan di bagian belakang mesin. Sehingga
untuk sekali jalan mesin dapat melakukan 2 pengerjaan sekaligus. Dimensi
mesin yang dirancang mampu mencakup luasan yang lebih efisien sehingga
dapat menyelesaikan pengerjaan dengan cepat. Konsep rancangan mesin
pemerata halus dan pembuat kontur friksi jalan beton ini dapat di bongkar
pasang dengan mudah dengan waktu yang cepat, oleh karena itu interface antar
part pada mesin tersebut dirancang fleksibel mudah di bongkar pasang namun
tetap dapat menahan beban mesin tersebut. Sistem mekanik dari mesin tersebut
menggunakan 2 buah motor untuk menggerakkannya. Motor pertama
menggerakan poros pembuat kontur jalan yang berbentuk penggaruk, motor
kedua menggerakan semua rangkaian mesin maju maupun mundur. Dengan
demikian rancangan mesin ini dapat pengerjaan pemerata halus dan pembuat
kontur friksi jalan beton dengan mudah, cepat dan tepat.
mudah untuk bergerak dengan pegangan yang tepat atau ergonomi. Alat
berbobot 20 kg dengan panjang 3 m. Hal ini memudahkannya untuk
disimpan dan dibongkar dalam waktu kurang dari 10 menit.
http://www.concretetools.co.nz/#!__enar-tornado-screed
3. CT320 Specialised Grooving, sebuah alat yang digunakan untuk
membuat kontur jalan beton. Alat ini digerakkan dengan sistem mesin,
penggunaan alat ini digunakan pada saat coran jalan beton sudah kering
dan mengeras. Sehingga mesin yang digunakan harus mempunyai power
yang besar. Pembuat kontur dilakukan dengan cara menggoreskan mata
pisau berbentuk silinder pada jalan beton yang sudah mengeras. Alat ini
menghasilkan 5 garis kontur pada setiap kali pengerjaannya.
komponen-komponen
yang
berbeda.
Motor
pertama
menggerakan mesin sehingga bisa bergerak maju maupun mundur, pada mesin
kekuatan sangat baik dan kekerasan. Pisau tersebut digunakan pada saat
coran jalan sudah mengeras. Pisau tersebut dapat melakukan pengerjaan
pembuatan kontur jalan beton apabila dihubungkan dengan sebuah motor
karena butuh daya yang besar bila ingin membuat kontur jalan pada saat
coran jalan sudah mengeras.
menggunakan power dari motor namun tenaga operator masih dominan dan alat
tersebut hanya mengerjakan pengerjaan pemerataan coran jalan beton saja.
Untuk itu mesin yang akan dirancang akan mendominankan peran dari motor
sebagai sumber penggerak dari mesin. Pada alat CT320 Specialised Grooving,
power dari motor sudah menjadi sumber penggerak utama dari alat tersebut.
Namun alat ini hanya mengerjakan pengerjaan pembuatan kontur friksi jalan
beton saja, dan hasil dari pengerjaannya hanya 5 garis kontur friksi jalan beton
dalam sekali pengerjaannya. Oleh karena itu, mesin yang akan dirancang
mempunyai hasil yang lebih luas dari setiap pengerjaannya.