DAN EPIDIDIMITIS
Pembimbing :
dr. Muhammad Ridha,Sp.U
Disusun Oleh:
INTAN RAHMAYANI
definisi
Torsio testis adalah
terpelintirnya
funikulus
spermatikus yang
berakibat
terjadinya
gangguan aliran
darah testis
Epidemiologi
-Keadaan ini diderita oleh 1
diantara 4000 pria yang
berumur kurang dari 25 tahun
dan paling banyak diderita oleh
anak pada masa pubertas (1220 tahun) .
-Janin yang masih berada
didalam uterus atau bayi baru
lahir menderita torsio testis
yang tidak terdiagnosis
sehingga mengakibatkan
kehilangan testis baik unilateral
ataupun bilateral
Anatomi
-Testis normal
dibungkus oleh tunika
albuginea
-Permukaan anterior
dan lateral testis dan
epididimis dikelilingi
oleh tunika vaginalis
terdiri dari 2 lapis
1. Lapisan viseralis
yang langsung
menempul ke testis
2. Lapisan parietalis
sebelah luarnya
yang menempel ke
muskulus dartos
pada dinding
skrotum
g
o
t
Pa
is
s
e
en
Perubahan suhu
mendadak saat
berenang
,ketakutan,
latihan yang
berlebihan,
batuk, celana
terlalu ketat atau
trauma pada
skrotum
Pergerakan
berlebihan
pada testis
Torsio
testis
Diagnosis
Gambaran klinis
-Nyeri hebat
mendadak di
daerah skrotum
-Pembengkakan
testis
-Nyeri menjalar ke
daerah inguinal
atau perut sebelah
bawah
- pada bayi gejala
tidak khas yakni
gelisah, rewel dan
tidak mau
menyusui
Pemeriksaan Fisis
-Testis
membengkak
-Letak lebih
tinggi dan lebih
horizontal
daripada testis
sisi kontralateral
-Dapat diraba
adanya lilitan
atau penebalan
funikulus
spermatikus
Pemeriksaan
penunjang
-Pemeriksaan
sedimen urin
-Pemeriksaan
darah
-Stetoskop
Doppler
-USG Doppler
-Sintigrafi testis
Pemeriksaan ini
untuk menilai
adanya aliran
darah ke testis
Diagnosa
Banding
1. Epididimitis akut
2. Hernia skrotalis
inkarserata
3. Hidrokel terinfeksi
4. Tumor testis
5. Edema skrotum yang
disebabkan oleh
hipoproteinemia, filariasis,
adanya pembuntuan
saluran limfe inguinal,
kelainan jantung dan
kelainan idiopatik lainnya
Penatalaksanaan
Detorsi manual
Mengembalikan
posisi testis ke
asalnya dengan
jalan memutar
testis ke arah
yang berlawanan
dengan arah
Reposisi
torsio
atau
mengembali
kan posisi
testis pada
arah yang
benar
Operasi
Penilai
an
viabili
tas
testis
Viabel
Nekro
sis
Orkidope
ksi
-Orkidekt
omi
-Orkidope
ksi
Epididimitis
Definisi
Reaksi inflamasi
yang terjadi pada
epididimis baik
akut maupun
kronis
Etiologi
-Bakteri yang
berada di dalam
buli-buli, prostat
atau uretra
yang secara
ascending
menjalar ke
epididimis
-Penyebaran
bakteri secara
hematogen
Diagnosis
klinis
-Gambaran
Nyeri
mendadak
daerah
skrotum
-Bengkak
pada kauda
hingga kaput
epididimis
-Demam,
malaise, nyeri
hingga
kepinggang
Pemeriksaan
fisik
-Pembengk
akan
hemiskrotu
m
-Jika
dilakukan
elevasi atau
pengangkat
an testis
nyeri akan
berkurang
Pemeriksaan
penunjang
-Pemeriksaan
urinalisis dan
darah lengkap
menunjukkan
tanda inflamasi
-USG Doppler
dan stetoskop
Doppler
Penatalaksanaan
- Pemilihan antibiotik tergantung
kuman penyebab infeksi
- Pengobatan terhadap pasangan
- Terapi simtomatis untuk
menghilangkan nyeri dianjurkan
memakai celana ketat agar
testis terangkat, mengurangi
aktivitas, atau pemberian
anestesi lokal/topikal.
- Untuk pembengkakan dapat
dikompres dengan es
Perbedaan
Torsio testis
Epididimitis
Onset
Mendadak
Pelan-pelan
Umur
Riwayat coitus
suspectus
Tidak ada
Ada
Peningkatan suhu
tubuh
Tidak ada
Ada
Elevasi
Nyeri tetap ada
(pengangkatan) testis ( Prehn sign )
Nyeri berkurang
Letak testis
Normal
Leukosituria
Tidak ada
Ada
Bakteriuria
Tidak ada
Ada
USG Doppler
Peningkatan aliran
darah ke testis
TERIMA KASIH