muncul fenomena unfollow, unfriend, dan block di berbagai media sosial. Dunia di dalam media
sosial sebenarnya tidak jauh berbeda dengan dunia yang sesungguhnya. Seseorang yang
membagi tautan yang mendukung salah satu capres maupun yang menjelek-jelekkan seorang
capres di media sosial akan terlihat seperti seseorang yang berusaha menularkan pendapatnya
kepada orang lain di dunia sesungguhnya. Ketika kita menerima perlakuan yang demikian di
dunia nyata tentu kita tidak akan menyukainya bukan? Begitu juga di media sosial. Maka dari
itu, biarkanlah seseorang memiliki pandangannya masing-masing mengenai pilihan mereka. Toh
kita juga tidak tahu apakah sesungguhnya capres pilihan kita adalah capres yang paling pantas
memenangkan Pemilu kali ini. Jika diumpamakan seperti memilih pasangan hidup, semua akan
terlihat sempurna ketika masa penjajakan, tetapi segala keburukan yang dimiliki baru akan kita
ketahui ketika ia telah menjadi pasangan kita. Jika pilihan kita memang pilihan yang terbaik
maka semua orang pasti akan menyadarinya. Kita tidak perlu mempengaruhi orang lain atas apa
yang kita anggap baik dan kita tidak perlu mengumbarnya di media sosial. Cukup tentukan di
dalam hati, karena memilih dan merahasiakan pilihan, keduanya sama-sama merupakan
kewajiban.