Anda di halaman 1dari 14

Kamal Farobi

21100112140098

PENGURUTAN KEJADIAN GEOLOGI


Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 1
6
5
4
3
2
1

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

1-2

Perlapisan

2.

2-3

Perlapisan

3.

3-4

Perlapisan,
Kekar

4.

4-5

Perlapisan

5.

5-6

Perlapisan

Umur Relatif

Kejadian geologi yang terekam

Batuan 1 lebih tua daripada batuan


2
Batuan 2 lebih tua daripada batuan
3
Batuan 3 lebih tua daripada batuan
4
Batuan 4 lebih tua daripada batuan
5
Batuan 5 lebih tua daripada batuan
6

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan


Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Ketidakselarasan, Disconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Ketidakselarasan, Disconformity
1

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 2

3
2
1

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

1-2

Perlapisan

2.

2-3

Perlapisan

Umur Relatif

Kejadian geologi yang terekam

Batuan 1 lebih tua daripada batuan


2
Batuan 2 lebih tua daripada batuan
3

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,


Kesinambungan lateral, dan Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan lateral, dan Keselarasan

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 3

4
3
2
1
No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

1-2

Perlapisan

2.

2-3

Perlapisan

3.

3-4

Perlapisan

4.

Fault

Sesar
Turun

5.

Monocline

Lipatan

Umur Relatif

Kejadian geologi yang terekam

Batuan 1 lebih tua daripada batuan


2
Batuan 2 lebih tua daripada batuan
3
Batuan 3 lebih tua daripada batuan
4
Umur batuan sama seperti di atas,
namun sebagian kedudukannya
bergeser menurun
Umur batuan sama seperti di atas,
namun sebagian kedudukannya
bergeser menurun dan miring

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan


Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Sesar Turun
Lipatan, Ketidakselarasan, dan Angular unconfority

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 4

Struktur

Umur Relatif

Kejadian geologi yang terekam

1.

Batuan
Bidang
C-B

Perlapisan

2.

B-A

Perlapisan

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, Keselarasan


Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan

3.

Intrusi

4.

Sesar Naik

Batuan C lebih tua dari batuan B


Batuan B lebih tua daripada batuan
A
Batuan C, B, A lebih tua daripada
batuan hasil intrusi D
Umur batuan sama seperti di atas,
namun sebagian kedudukannya
bergeser naik

No.

Cross Cutting Relationship


Terjadi Sesar Naik dan Uplift, lalu tererosi pada warna
hijau sehingga sebagian batuan A terkikis menjadi tipis
dibanding lapisan awal

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 5

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

Tanah lain-B

Perlapisan

2.

Sesar
Turun

3.

Tanah lain-C

Perlapisan

4.

Intrusi

Umur Relatif
Batuan tanah lain jauh lebih tua
daripada batuan B ditandai dengan
adanya sesar A yang hanya
memotong tanah lain
Batuan tanah lain jauh lebih tua
daripada batuan B ditandai dengan
adanya sesar A yang hanya
memotong tanah lain sehingga
tanah lain bergeser menurun
Batuan lain dan batuan B jauh lebih
tua daripada batuan C
Batuan D lebih muda dari batuan
lain, B, dan C

Kejadian geologi yang terekam


Terjadi Superposisi, Ketidakselarasan, Nonconformity

Sesar turun
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Ketidakselarasan, Disconformity
Cross Cutting Relationship, Inklusi
5

Kamal Farobi
21100112140098

5.

Sesar
turun

Umur batuan masih seperti di atas

Sesar turun

6.

C-E

Perlapisan

Batuan lain, B, C, D lebih tua


daripada batuan E

7.

E-permukaan
tanah

Perlapisan

Batuan lain, B, C, D,E lebih tua


daripada batuan permukaan tanah

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, Keselarasan,


dan Kesinambungan Lateral
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Ketidakselarasan, Disconformity, dan Kesinambungan
Lateral

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 6

No.

Batuan
Bidang

Struktur

Umur Relatif

Kejadian geologi yang terekam

1.

Q-O

Perlapisan

Batuan Q lebih tua daripada batuan


O

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan


Keselarasan
6

Kamal Farobi
21100112140098

2.

O-N

Perlapisan

3.

N-M

Perlapisan

4.

M-L

Perlapisan

5.
6.

Q-O-N-M-L
P
H-Semua
lapisan
dibawahnya

Perlapisan
Intrusi

7.

H-I

Perlapisan

8.

I-J

Perlapisan

9.

J-K

Perlapisan

6.

Perlapisan

Batuan O lebih tua daripada batuan


N
Batuan N lebih tua daripada batuan
M
Batuan M lebih tua daripada batuan
L
Umur batuan masih seperti di atas
Umur batuan masih seperti di atas
Batuan H lebih muda daripada
batuan pada semua lapisan
dibawahnya
Batuan H lebih tua daripada batuan
I
Batuan I lebih tua daripada batuan
J
Batuan J lebih tua daripada batuan
K

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan


Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, Keselarasan,
dan Backing Effect
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, Keselarasan,
dan Backing Effect
Ketidakselarasan, Angular unconformity
Cross cutting Relationship, Inklusi
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Ketidakselarasan, Disconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Ketidakselarasan, Disconformity

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 7

No.

Batuan
Bidang

Struktur

Umur Relatif

1.

Sesar
turun

2.

D-C

Intrusi

Lapisan batuan D pertama kali


terbentuk, jadi paling tua
Batuan D lebih tua daripada batuan
C karena batuan C yang
mengintrusi batuan D

3.

E-Lapisan
batuan
dibawahnya

Perlapisan

Batuan E lebih muda daripada


batuan pada lapisan dibawahnya

Kejadian geologi yang terekam


Sesar turun
Cross cutting Relationship
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Ketidakselarasan, Disconformity pada lapisan batuan ELapisan batuan dibawahnya, sedangkan pada lapisan
batuan E sendiri terjadi ketidakselarasan yaitu
nonconformity

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 8

2
1-2
1

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

Perlapisan

2.

1-2

Perlapisan

3.

Perlapisan

Umur Relatif
Secara berurutan pada lapisan
batuan ini dari bawah ke atas
adalah umur batuan dari tua ke
muda
Lapisan batuan 1 jauh lebih tua
daripada lapisan batuan 2
Secara berurutan pada lapisan
batuan dari bawah ke atas adalah
umur batuan dari tua ke muda

Kejadian geologi yang terekam


Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Ketidakselarasan, Angular unconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, dan Keselarasan

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 9

No.

Batuan
Bidang

Struktur

Umur Relatif

1.

Perlapisan

Batuan 1 pertama terbentuk


sehingga paling tua umurnya

2.

Perlapisan

Batuan 1 jauh lebih tua daripada


batuan 2

3.

Perlapisan

Batuan 2 jauh lebih tua daripada


batuan 3

4.

Perlapisan

Batuan 3 jauh lebih tua daripada


batuan 4

Kejadian geologi yang terekam


Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, Ketidakselarasan,
Nonconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, Ketidakselarasan, Angular
unconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, Ketidakselarasan,
Disconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, Ketidakselarasan,
Disconformity
10

Kamal Farobi
21100112140098

5.

Perlapisan

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,


Kesinambungan Lateral, Ketidakselarasan,
Disconformity

Batuan 4 jauh lebih tua daripada


batuan 5

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 10

5
4

2
1

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

Perlapisan

2.

Intrusi

3.

Perlapisan

4.

Intrusi

5.

Perlapisan

Umur Relatif

Kejadian geologi yang terekam

Lapisan batuan 1 pertama terbentuk


sehingga paling tua umurnya
Batuan 2 mengintrusi lapisan
batuan 1 yang lebih tua
Batuan 2 jauh lebih tua daripada
batuan 3
Batuan 4 mengintrusi lapisan
batuan 3 dan 1 yang lebih tua
Batuan 4 jauh lebih tua daripada
batuan 5 yang tererosi

Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,


Ketidakselarasan, Disconformity
Cross cutting Relationship
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, Keselarasan
Cross cutting Relationship
Terjadi isostasi, keselarasan, kesinambungan lateral
11

Kamal Farobi
21100112140098

Sesar
Umur batuan masih seperti di atas
turun
Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 11
6.

Sesar turun

5
4
2
1

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

1-2

Intrusi

2.

Perlapisan

3.

Perlapisan

4.

Perlapisan

Umur Relatif
Batuan 1 mengintrusi lapisan
batuan 2 yang lebih tua
Batuan 2 jauh lebih tua daripada
batuan 3, terlihat dari inklusi
batuan 2
Lapisan batuan 4 lebih muda
daripada lapisan batuan 3
Lapisan batuan 5 lebih muda
daripada lapisan batuan 4

Kejadian geologi yang terekam


Cross cutting Relationship
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Ketidakselarasan, Nonconformity, Inklusi,
Kesinambungan Lateral
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata,
Kesinambungan Lateral, Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, Keselarasan,
dan Transgresi

12

Kamal Farobi
21100112140098

Pendeskripsian pada pengurutan kejadian geologi gambar 12

No.

Batuan
Bidang

Struktur

1.

P-E

Lipatan

2.

E-F

Lipatan

3.

F-D

Lipatan

4.

Intrusi

Umur Relatif
Batuan P lebih tua daripada batuan
E
Batuan E lebih tua daripada batuan
F
Batuan F lebih tua daripada batuan
D
Batuan D, E, F lebih tua daripada
batuan I

Kejadian geologi yang terekam


Terjadi Superposisi, Ketidakselarasan, Disconformity
Terjadi Superposisi, Ketidakselarasan, Disconformity
Terjadi Superposisi, Ketidakselarasan, Disconformity
Cross cutting Relationship
13

Kamal Farobi
21100112140098

5.

D, E, F L

6.

L-O

7.

O-M

8.

M-J

9.

10.

J-A

11.

K-G

12.

13.

G-B

14.

Batuan D, E, F, I jauh lebih tua


daripada batuan L
Batuan L lebih tua daripada batuan
Perlapisan
O
Batuan O lebih tua daripada
Perlapisan
batuan M
Batuan M lebih tua daripada
Perlapisan
batuan J
Umur batuan sama seperti di atas,
Sesar Naik
namun sebagian kedudukannya
bergeser naik
Batuan J jauh lebih tua daripada
Perlapisan
batuan A
Batuan K lebih tua daripada
Perlapisan
batuan G
Batuan F, D, L, O, M, J, A, K,G
Intrusi
lebih tua daripada batuan N
Batuan G lebih tua daripada
Perlapisan
batuan B
Batuan F, D, L, O, M, J, A, K,G,B
Intrusi
lebih tua daripada batuan C
Perlapisan

Terjadi Superposisi, Ketidakselarasan, Angular


unconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Terjadi Sesar Naik dan Uplift
Terjadi Superposisi, Ketidakselarasan, Disconformity
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Cross cutting Relationship
Terjadi Superposisi, Horizontality Strata, dan
Keselarasan
Cross cutting Relationship

14

Anda mungkin juga menyukai