ALL ABOUT MY STORY

Begitu banyak cerita tentang kehidupan, sebanyak manusia yang hidup di

muka bumi ini. Tapi pernahkah kau berpikir kisah hidupmu sungguh begitu sangat
dramatis dan berharga?, karena sekarang aku berpikir demikian, dan aku ingin
kalian tahu apa yang kurasakan…

Langit gelap terus menangis karena petir rela meninggalkannya demi

menyambar relung hati yang lelah, jantung tak sanggup lagi memompa darah yang
beku karena telah ditusuk jarum jam yang terus berputar mengikuti waktu hingga
pukul 02.00 pagi. Tulang rapuhku terasa remuk dicekam dinginnya hujan, tapi tak jua
menyakitkan, kasur yang empuk terasa berduri tak nyaman tuk ditiduri, tiap kali
kucoba memejamkan kedua mata ini entah mengapa nafasku terasa sesak dan otakku
terasa berputar mengikuti rotasi bumi.

Aku tak mampu menembus dunia bawah alam sadarku, terlalu tebal dinding
yang menghalangi dengan dunia nyata. Kenangan masa lalu terus membayang-
bayangi pikiranku, menekan system kerja saraf otak sehingga membuatku muak
dengan semuanya dan inginku lari sejauh mungkin agar masalah itu tak lagi
mengejarku tapi sepertinya masalah itu terlalu sayang padaku sehingga mau tak mau
aku harus bersamanya kemanapun kaki ini melangkah pergi. Jujur, aku sangat benci
bila harus mengakui bahwa ku merindukannya, karena kupikir dia tak pantas tuk
kurindukan meski dialah yang paling kusayangi. Rasa rindu yang kurasa tak mampu
menandingi rasa kecewaku padanya.

Aakhhh… sampai kapan semua ini berakhir?”, tanyaku padaku iblis yang
tertawa. Kamar yang hampa, cat dinding yang pucat, dan lampu yang bisu setia
menemaniku membuka lembaran kelam di masa lalu…
 Aku tahu, dia berusaha berbaekan denganku, tapi ego menahan nuraniku tuk
menerima permintaaan hatinya karena rasa pedih dihati yang dia torehkan masih
meninggalkan bekas yang terkadang jadi hantu menakutkan dalam hidupku. Entah
sampai kapan hantu itu berubah manjadi malaikat.

***