Anda di halaman 1dari 4

2.

PERENCANAAN KEPERAWATAN
Nama Klien

: An. A

Umur

: 30 Bulan

DIAGNOSA

INTERVENSI
TINDAKAN KEPERAWATAN

TUJUAN DAN

KEPERAWATAN

KRITERIA HASIL

( NIC )

( NOC )
1. Diare b.d faktor
Setelah
dilakukan Domain 3 : eliminasi
psikologis
tindakan
keperawatan Kelas 2 : Fungsi gastrointestinal
(stress,

cemas), selama 3x24 jam, pasien Manajemen Diare (0460)

faktor situasional tidak me-ngalami diare / 1. Identifikasi faktor yang mungkin


(malab-sorbsi,
proses

makanan, selang makanan, dll


2. Dorong klien makan sedikit tapi

infeksi, dengan indicator :

parasit, inflamasi 1
usus)

menyebabkan diare (bakteri, obat,

diare berkurang,
2

sering (tambah secara bertahap)


3. Anjurkan klien menghindari

Kriteria hasil :
Bowel Elemination(0501)
Frekuensi bab normal
< 3 kali / hari.
Konsistensi

RASIONAL

makanan yang berbumbu dan

1. Mengetahui factor penyeba dari


timbulnya diare dalam rangka
menentukan terapi yang tepat
2. Membantu intake nutrisi untuk
dapat di cerna pada GI track
sehingga meminimalkan rasa ingin
muntah
3. Makanan yang menghasikan gas
menimbulkan rasa tidak nyaman
pada perut sehingga menurunkan

menghasilkan gas.
nafsu makan
4. Timbang Berat Badan secara teratur 4. Berat badan ikut berkonstribusi

feses Manajemen Nutrisi (1100)

dalam intake dan out put nutrisi-

TTD

normal

(lunak

dan 5. Hindari makanan yang membuat

berbentuk)
alergi
6.
Anjurkan diet rendah serat
Gerakan usus tidak
7. Kolaborasi pemberian obat
me-ningkat
(terjadi

cairan seimbang atau tidak


5. Alergi memberikan dampak
ketidaknyamanan pada kondisi
klien sehingga memperburuk
proses dalam GI track
6. Serat tinggi, lemak,air terlalu panas

tiap 10 -30 detik)


Warna feses normal
Tidak ada lender
Tidak ada diare

/ dingin dapat merangsang


mengiritasi lambung dan sluran
usus.
7. Antibiotic sebagai anti bakteri
berspektrum luas untuk

an nutrisi kurang tindakan keperawatan

Domain 2 : Nutrisi
Kelas 1 : Makan

dari

1. Kaji adanya alergi makanan

2. Ketidakseimbang Setelah dilakukan


kebutuhan selama 3x24 jam, klien

tubuh

b.d memperlihatkan status

2. Monitor turgor kulit

penurunan intake gizi : asupan makanan dan

3. Monitor intake nuntrisi dan cairan

makanan.

4. Informasikan pada klien dan

cairan, yang di buktikan


oleh indicator sebagai
berikut : (sebutkan ; 1-5

keluarga tentang pentingnya nutrisi


5. Anjurkan diit TKTP

menghambat endotoksin
1. Alergi memberikan dampak
ketidaknyamanan pada kondisi
klien sehingga memperburuk
proses dalam GI track
2. Dehidrasai menyebabkan
hemokonsentrasi, sehingga aliran
darah ke jaringan berkurang,
sehingga jumlah zat makanan dan
oksigen ke jaringan berkuang.

tidak adekuat, sedikit

6. Kolaborasi pemberian obat

adekuat, cukup adekuat,

dapat merencanakan program

adekuat, sangat adekuat.)

nutrisi yang sesuai


4. Memberikan wawasan tambahan

1 2

sehingga membantu dalam

Dengan Kriteria Hasil :

pemenuhan nutrisi anak


5. Proses penyerapan usus yang tidak

1. Menoleransi diet yang


dianjurkan
2. Mempertahankan masa

sempurna mengakibatkan
kebutuhan energy lebih banyak
6. Vitamin membantu dalam

tubuh dan berat badan


dalam batas normal
3. Melaporkan tingkat

meningkatkan pemenuhan nutrisi


anak

energy yang adekuat

3.

Ansietas

b/d Setelah dilakukan

perubahan status tindakan keperawatan


kesehatan

3. Mengetahui intake nutrisi sehingga

Domain 9 :Koping/ Toleransi stress


Kelas 2 : Respons Koping

selama 3x24 jam, pasien

Coping enhancement (5230)

diharapkan dapat toleransi

1. Kaji respon takut pasien : data

1. Melakukan pendekatan penting


dalam membina hubungan agar
psikologis anak tenang
2. Menyertakan keluarga dalam
proses penyembuhan anak dari

terhadap aktivitasnya.
1

Kriteria Hasil:
1. Aktif beraktivitas
seperti biasa tanpa
disertai perubahan
tanda vital
2. Tidak tampak lemas
dan lesu
3. Aktif dan semangat
saat diajak bermain

objektif dan subyektif


2. Jelaskan klien / keluarga tentang
proses penyakit

sakit
3. Metode menggalihkan perhatian
anak sehingga psikologis anak

Anxiety Reduction (5820)

tidak merasa terancam dengan

3. Berikan aktivitas / peralatan yang

akan dilakukannya tindakan

meng-hibur untuk mengurangi


ketegangan
4. Berikan lingkungan yang tenang
5. Jaga peralatan pengobatan di luar
penglihatan klien

keperawatan
4. Menciptakan suasana tenang pada
psikologis anak
5. Tindakan keperawatan cenderung
membuat anak merasa
takut/terancam

Anda mungkin juga menyukai