Anda di halaman 1dari 6

ForumKewaspadaanDiniMasyarakatKabupatenLumajang

BloggerCiptadanKaryaMediaKomonikasi,InformasidanTransformasisosial

ProposalSosialisasiPilGubOlehFKDM

Tor(TermOfRefrence)
SosialisasiPemiluGubernurdanWakilGubernur
JawaTimurTahun2008
A.ABSTRAKSI

BerdasarkanUndangundangNomor32Tahun2004tentangPemerintahanDaerah telah
?

diamanatkan untuk menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
SearchforSosialisasiPilGub
secara langsung oleh rakyat. Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah secara
AdspoweredbySuperAdRomove

langsungolehrakyattelahsejalandenganAmanatUndangUndangDasarRepublikIndonesia
Tahun1945danjugaUndangundangNomor22Tahun2003tentangSusunandanKedudukan
MPR,DPR,DPDdanDPRD.
Prinsip dasar yang dianut dalam pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
adalah dalam rangka mengembangkan nilainilai kehidupan demokrasi yang mengedepankan
penggunaan hak kedaulatan dan politik rakyat secara demokratis, transparan dan akuntabel.
AsasyangdigunakandalampemilihanKepalaDaerahdanWakilKepalaDaerahyaitulangsung,
umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Dengan demikian setiap warga negara dapat terjamin
menggunakanhakpilihnyatanpaadanyatekanandaripihakpihaktertentu.
Proses pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah secara langsung pada
dasarnya bukan sekedar memilih siapa yang akan menjadi pimpinan daerahnya akan tetapi
merupakanjugasuatuprosespembelajarankehidupanberpolitikdandemokrasiyangterwadahi
dalamsuatukoridorhukumyangbenar.
Undangundang nomor 32 Tahun 2004 telah memberikan landasan pelaksanaan
pemilihanKepalaDaerahdanWakilKepalaDaerahyangsecaragarisbesarmeliputiduatahap
yaitutahappersiapandantahappalaksanaan,yangmanadalamtahapantersebutdiharapkan
berjalandenganSehat,LancardanAman.
Berdasarkan hasil survey dari evaluasi pada setiap tahapan Pilkada yang telah
dilaksanakansebelumnyadiberbagaidaerahmasihmenunjukkanbahwamenunjukkanbahwa
permasalahanpermasalahanPilkadayangmunculpadaumumnyaadalah:
1.Permasalahanteknis,yangdisebabkansosialisasibelumoptimaldilaksanakan

2.TerlambatdibentuknyaPanwasyangseharusnyadibentukpadasebelumprosespenetapan
jadwalPilkadauntukmenghindariterjadipermasalahandalamprosespencalonan.
3. Tidak netralnya PNS dalam pelaksanaan Pilkada. Untuk menghindari ketidaknetralan PNS
diminta kepada para Sekretaris Daerah untuk selalu mensosialisasikan kepada aparat
jajaranPemdamasingmasingdanmemberikansanksibagiyangmelanggar
4.Terdapatpemilihyangtidakterdaftar,yangdisebabkan:
Kurangnya koordinasi antara Dinas Kependudukan dan PPS (KPUD) untuk
mensinkronkanDP4dengandaftarpemilihpadawaktuPemilusebelumnya.
DalampenetapandansosialisasiDPSdanDPTwaktunyasempitdankurangmelibatkan
RT/RW
Kurangnyapartisipasimasyarakat.

5. Banyaknya pemilih yang telah ditetapkan dalam DPT, tidak menerima kartu pemilih dan
pemberitahuan untuk melakukan melakukan pemungutan suara. Untuk menghindari
permasalahandiatas,dimintaagardalammenyampaikankartupemilihdanpemberitahuan
pemungutansuaraselalumelibatkanpengurusRT/RWdanmemonitorpelaksanaannya.
6. Permasalahan dalam penelitian persyaratan dan penetapan pasangan calon. Untuk
menghindari pemasalahan dalam dalam penelitian persyaratan dan penetapan pasangan
calon, diminta kepada KPUD supaya selalu bekoordinasi dengan partai politik, instansi
terkait dan bersikap netral, transparan serta selalu mengacu kepada ketentuan paraturan
perundangundangan.
7. Permasalahan yang terjadi pada waktu pelaksanaan Kampanye. Untuk menghindari
permasalahan yang terjadi pada waktu pelaksanaan Kampanye seperti mencuri start
kampanye, diminta kepada Panwas untuk bertindak tegas dan selalu mengacu kepada
ketentuanparaturanperundangundangan.
8.Permasalahan yang terjadi saat Pemungutan Suara, yang disebabkan : Untuk menghindari
permasalahan yang terjadi pada saat pemungutan suara, diminta kepada KPUD agar
segerameresponmenyelesaikanpermasalahanyangterjadipadasaatpemungutansuara,
sehinggamencegahterjadinyaketidakpuasanmasyarakatyangdapatberlanjutkeaksiunjuk
rasa.
9. Permasalahan yang terjadi dalam rekapitulasi penghitungan suara. Dalam melakukan
rekapitulasiperhitungansuarasupayatetapmemperhatikanketentuanperundangundangan
danlebihcermatdalampenghitungansertawaktuyangtelahditetapkan.
Berdasarkan pemetaan permasalahanpermasalahan dan solusi yang kami ungkapkan
diatas, menjadi Prolog dan rujukan dalam menyelenggarakan Pilkada Gubernur dan Wakil
GubernurJawaTimurKhususnyadiKabupatenLumajangdanhalituperludiantisipasisejak
dinidimasyarakatdenganmelaluiforumforumsosialisasiPilkadaagarsecaraseksamadapatdi

pahami oleh masyarakat secara utuh sehingga pelaksanaan Pilkada Geburnur dan Wakil
Gubernurberjalansesuairelreldemokrasi.
UntukituFKDMinidibentuksebagaisalahsatuinstrumendalammemeliharakerukunan
nasional,sebagaimanayangtelahdisampaikanolehmentridalamnegriMohMa`ruf(waktuitu)
pemerintahtelahmengeluarkanPeraturanBersamaMenteriAgamadanMendagriNo.9dan8
Tahun2006tentangPedomanPelaksanaanTugaskepalaDaerah/WakilKepalaDaerahDalam
PemeliharaanKerukunanUmatBeragama,pemberdayaanForumKerukunanUmatberagama,
danPendirianRumahIbadah.Selainitu,telahdikeluarkanjugaPermendagriNo.12Tahun2006
tentangKewaspadaanDiniMasyarakatdidaerahdanPermendagriNo.34tahun2006tentang
Pedoman Penyelenggaraan Pembauran Kebangsaan di daerah. Semuanya itu sebagai
instrumendalampemeliharaankerukunannasionaltermasukKabupatenLumajang.
FKDM Kabupaten Lumajang di bentuk berdasarkan SK Bupati Lumajang No :
188.45/147/427.12/2008, telah memiliki struktur yang lengkap sampai tingkat Kecamatan dan
Desa se Lumajang, Pengurus FKDM yang merupakan gabungan unsur Tokoh masyarakat,
TokohPemuda,TokohOrmas,TokohPendidikandanunsurmasyarakatlainnyasesuaidengan
amanat Permendagri No 12 Tahun 2006, mereka sebagai warga lumajang merupakan
masyarakat pemilih yang tergolong Menengah ke atas atau setidaknya pernah mengenyam
pendidikan setingkat SMP/ SMA yang sangat penting untuk di bekali pengetahuan tentang
PilkadaGubernurdanwakilGubernurbaiksecaraNormatifmaupunTeknik.
PilkadaGubernurdanWakilGubernurJawaTimursertaPilkadaBupatidanWakilBupati
KabupatenLumajangyangakandigelarpadatanggal23Juli2008,terencanasecarasehatbaik
dalamperencanaannya,pelaksanaannyadanpaskapelaksanaannya.Dalamrangkaitusangat
penting partisipasi masyarakat dan pendidikan politik bagi masyarakat guna mensukseskan
Pelaksanaan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur maupaun Bupati dan wakil bupati
Lumajang. Hal itu adalah niscaya dan harus dengan memberikan pendidikan politik pada
masyarakat melalui Sosialisasi Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dengan
harapan mereka mendapatkan pemahaman secara utuh tentang Pelaksanaan PILKADA
GubernurdanWakilGubernursekaligusBupatidanWakilBupatikarnaPelaksanaannyayang
berbarengandiharidantanggalyangsama.DenganharapanPionirmasyarakatinilahmenjadi
salahsatukuncisuksesnyaPelaksanaanPilkadaGubernurdanWakilGubernurmaupunBupati
danWakilBupatidiKabupatenLumajangtahun2008.
Untukitu,agendaitukitamanifestasikandalamkegiatanSosialisasiPemiluGubernurdan
WakilGubernurJawaTimurTahun2008denganTema:SosialisasiPilkadaSebagaisebuah
UpayaPemberdayaandanPendidikanPolitikYangBaikKepadaRakyat.
B..NAMAKEGIATAN

Kegiatan ini bernama Sosialisasi Pemilu Gebernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur
Tahun2008.
C.PELAKSANA

Adapun pelaksana kegiatan ini adalah Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM)
Kabupaten Lumajang berdasarkan Permendagri No 12 Tahun 2006 dan SK Bupati Lumajang
No : 188.45/147/427.12/2008, Yang Terselenggara dengan Kerjasama dengan KPUD

KabupatenLumajang.
D.TUJUAN

Kegiatan Sosialisasi Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Gubernur dan
WakilGubernur)inimempunyaibeberapatujuan:
Sebagaipendidikanpolitikbagimasyarakat.
Penanamannilainilaidemokrasi.
Memberikanpemahamankepadamasyarakatakanmekanismepilkada
Bentuksosialisasikepadamasyarakatmengenailandasanlandasannormativedan
hukumpositifyangmengaturmengenaipilkadaini.
D.NARASUMBER

Secara substansial agar tercapai target dari sosialisai dari berbagai perspektik tentang
seputarPilkadaGubernurdanWakilGubernurmakauntukitukamimenghadirkanpembicara:
1.KetuaKPUDKabupatenLumajang(MenjelaskanPerangkatAturandanTeknikPilkada)
2.KepalaKesbangPolKabupatenLumajang(PemetaansituasiPolitikDiDaerah)
3.KapolresKabupatenLumajang(PengamananPelaksanaanPilkadaDiDaerah).
E.SASARANKEGIATAN

Yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah Pengurus FKDM Kecamatan Se Kabupaten
Lumajang,denganperincian:
21KecamatanSeLumajangMengutus5OrangPeserta=105Orang.
30orangPengurusFKDMKabupatenLumajang=300rang
JadiJumlahPesertaKeseluruhan=135orang
F..WAKTUDANTEMPAT

Kegiatantersebutakandilaksanakanpada:
Hari:Sabtu
Tanggal:5Juli2008
Tempat:HotelLumajang
Jam:8.30s.dselesai
H.PENDANAAN

Sumberpendanaaniniberasaldari:KPUDKabupatenLumajangDiv.Sosialisasidengan
rincianAnggaransosialisasiPilkadaSebagaiberikut:
No

Uraian

Honorarium
Narasumber

Satuan

Volume

Biaya
Satuan

Jumlah

3Orang

1Keg

Rp500.000

Rp2.400.000

6panitia

1keg

Rp150.000

Rp1.500.000

Panitia

Rp900.000

BelanjaOperasional 10orang

1Keg

Rp.800.000 Rp4.142.000

ATKPanitia

1Hari

1Keg

Rp9.500

Rp96.000

SewaGedung

135orang

1Keg

Rp7.500

Rp800.000

ATKPeserta

135orang

1Keg

Rp1.500

Rp1.282.000

Konsumsi

135orang

1Keg

Rp10.000

Rp1.012.000

SewaKursi

6buah

1Keg

Rp450.000

Rp202.500

SewaMeja

1unit

1Keg

Rp120.000

Rp60.000

SewaSoundsistem

1Keg

Rp120.000

Rp450.000

Spanduk

1Keg

Background
3

Jumlah

Rp120.000
Rp120.000
Rp6.542.000

I.PENUTUP

Demikianproposalinikamibuatsebagaiacuankeberhasilandalampelaksanaankegiatan
program sosialisasi Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tahun 2008. Dengan
harapan Pelaksanaan Pilkada di Jawa Timur Khususnya di Kabupaten Lumajang berjalan
Sukses,Aman,AdildanBermartabat.

Wallahualmuwafiqillaaqwamittharieq

Lumajang15Juni2008
Pengurus
ForumKewaspadaanDiniMasyarakat
KabupatenLumajang
AmiryaArva`iD.SSHSukanSH
KetuaUmumSekretarisUmum

Memuat...

BlogdiWordPress.com.

TheCoralineTheme.

AdvertiserdisclosureWhenyouareassistedbylinksonthissitesomeretailersmightpayusasmallcommission.
Ikuti

Hide

Ikuti Forum
Kewaspadaan Dini
Masyarakat
Kabupaten
Lumajang
Kirimkan setiap pos baru ke
Kotak Masuk Anda.
MasukkanalamatemailAnda

Daftarkansaya
Buat situs dengan WordPress.com

Anda mungkin juga menyukai