Anda di halaman 1dari 4

Fungi adalah mikroorganisme eukaryotic, pada kedokteran gigi yang terpenting termasuk

pada genus candida. Ada tujuh spesies candida yang penting pada kesehatan, dimana yang paling
terpenting adalah C.albicans berkisar lebih dari 80% dan dipercaya sebagai virulen terhadap
manusia. Spesies candida lain yang menginfeksi manusia adalah C.tropicalis, C. glabarata, C.
parapsilosis, C stellatoidea, C. krusei, dan C. kyfer.1
Oral candidiasis merupakan infeksi oppotunistik yang prevalensinya terbanyak pada
mukosa mulut. Oral candidiasis ini terbagi atas infeksi primer dan sekunder. Infeksi primer
merupakan infeksi yang terbatas pada oral dan perioral, sedangkan infeksi sekunder yang
berhubungan dengan manifestasi mucocutaneus sistemik.2
Faktor predisposisi local :2
1. Pemakaian gigi tiruan
2. Merokok
3. Inhalasi steroid
4. Topikal steroid
5. Hiperkeratosis
6. Ketidakseimbangan mikroflora mulut
7. Kualitas dan kuantitas saliva
Faktor predisposisi umum:2
1. Penyakit Immunosupresif
2. Status kesehatan dalam keadaan lemah
3. Obat-obatan Immunosupresif
4. Kemoterapi
5. Gangguan endokrin

Spesies candida ditemukan dalam penyebaran penyakit, dan hampir semua orang dapat
terinfeksi. Infeksi sistemik sangat jarang, tetapi kejadian serius yang terjadi dengan angka
kematian hingga 60%. Insidensi dari infeksi jamur sistemik meningkat pada beberapa waktu
dekat ini,walaupun untik mengetahuinya itu sangat sulit, hanya bisa di diagnosa melalui
pemeriksaan autopsy. Pada 10 tahun terakhir dilaporkan peningkatan candidemia meningkat 5
kali lipat dan di eropa dalam 1000 org ditemukan 1 orang menderita candidemia dengan kisaran
0,17 20 te rgantung Negara dan pasien yang diteliti.3
Candidiasis Pseudomembrans (thrush)
Candidiasis Pseudomembran menunjukkan karakteristik berupa lapisan pseudomembran
tebal keputih-putihan atau lapisan kuning atau plak pada jaringan oropharingeal dimana jika
dilakukan sapuan akan meninggalkan daerah eritematous yang sakit dan mudah berdarah. 4
Pseudomembran ini terdiri dari sel epitelial terdeskuamasi, fibrin dan jamur hifa. Lapisan putih
ini terjadi pada permukaan mukosa labial dan bukal, palatum keras dan lunak, lidah, jaringan
periodontal dan orofaring. Candida jenis ini biasa terjadi pada pasien dengan immunocopromised
seperti pada pasien infeksi HIV, usia lanjut, DM tak terkontrol, pasien dengan penggunaan
antibitik jangka panjang, dan pasien yang sakit.1
Candidiasis eritematosa akut
Kondisi ini sering disebut antibiotic sore mouth, hal ini merupakan penurunan dari
tingkat komponen bakteri pada mikroflora mulut setelah menerima pengobatan antibiotic
spectrum luas. Penurunan jumlah bakteri menghasilkan berkurangnya persaingan untuk candida
dalam hal nutrisi dan perlekatan. Tanda klinis dan gejala dari akut candidiasis eritematosa adalah
perubahan ekologi pada keseimbangan homeostatic normal dari bakteri. Akut eritematous
candidiasis menunjukkan lesi merah yang sakit yang melibatkan palatal dan mukosa bukal,
infeksi lebih sering terjadi pada dorsum lidah.1
Candidiasis eritematosa kronis
Biasanya disebut sebagai candida associated denture stomatitis, candidiasis
eritematosa kronis ini menunjukkan lesi yang merah pada bawah mukosa yang ditutupi
permukaan gigi tiruan. Infeksi ini terjadi di bawah gigi tiruan akrilik atau alat intra oral,

khususnya yang mnutupi jaringan palatal. Faktor ini berhubungan dengan kebersihan mulut yang
jelek, pemakaian gigi tiruan pada saat tidur, dan adaptasi gigi tiruan yang buruk.1
Angular Cheilitis
Kondisi ini menunjukkan seperti lesi eritematosa pada satu atau dua,atau kedua sudut
mulut. Selain candida, terdapat mikroorganisme lain yang terlibat yaitu Staphylococcus aureus
dan streptococcal species, salah satu atau kombinasi keduanya.3
Candidiasis hiperplastik kronis
Candidiasi bentuk ini menunjukkan karakteristik seperti plak putih tipis, yang banyak
pada region komisura dan dorsum lidah. Ada fakta yang menyebutkan infeksi jenis ini berpotensi
untuk berkembangnya suatu lesi karsinoma sel squamosa, walaupun peran candida pada proses
perubahan keganasan ini belum diketahui secara jelas.3
Diabetes Melitus
Diabetes mellitus adalah keadaan peninggian kadar glukosa darah yang kronik dan sering
disertai abnormalitas klinik dan biokimia lain. Kenaikan kadar gula puasa (lebih dari
8mmol/liter) atau kadar pasca penyerapan yang melampaui 11 mmol/liter adalah petunjuk jelas
bahwa pasien mengidap diabetes mellitus. Walaupun kadar tepat glukosa darah perlu ditegaskan
untuk diagnosis, namun ini sangat sulit di klinik, khususnya jika terdapat gejala-gejala poliuria,
polidipsia,poliphagia dan penurunan berat badan. Dalam hal ini, yang biasa diperlukan hanyalah
pengukuran tunggal.5
Diabetes sekunder dapat terjadi bersama dengan penyakit pancreas, gangguan
hormonal(seperti hipertiroidisme), obat (kortikosteroid dan diuretika) dan sebagai bagian
sindroma genetic yang langka (yang mempengaruhi karbohidrat dan lipid).5
Komplikasi Diabetes mellitus yang biasa terjadi pada rongga mulut termasuk:6
a. Karies Gigi
b. Periodontitis
c. Xerostomia

d. Candidiasis
e. Mulut terasa terbakar
f. Pembesaran glandula parotis
g. Oral neuropati
h. Perubahan persepsi rasa

1. McCullough MJ, NW Savage. 2005. Oral Candidosis and the therapeutic use of antifungal
agents in dentistry. Australian Dent J
2. Greenberg, Glick, Ship. 2008. Burkets Oral Medicine 11th ed. Bc Decker Inc. Hamilton
3. Williams W David et al. 2011. Candida Biofilms and Oral candidosis: Treatment and
Prevention. Singapore
4. Terezhalmy T Geza DDS MA et al. 2011. Oropharyngeal Candidiasis: Etiology,
Epidemiology, Clinical Manifestations, Diagnosis, and Treatment. Oral B dentalcare.
5. Bayley T.J, and S.J Leinster. 1987. Ilmu Penyakit Dalam untuk Profesi Kedokteran Gigi. EGC.
Jakarta
6. Thomassian Beverly. 2012. Diabetes Melitus: Pathophysiology and Clinical Guidelines. The
Academy of Dental Learning and OSHA Training

Anda mungkin juga menyukai

  • Berkas Bagian Prosthodonsi
    Berkas Bagian Prosthodonsi
    Dokumen14 halaman
    Berkas Bagian Prosthodonsi
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Halaman Depan
    Halaman Depan
    Dokumen1 halaman
    Halaman Depan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Prosiding PDF
    Prosiding PDF
    Dokumen502 halaman
    Prosiding PDF
    muchlis fauzi
    0% (1)
  • Enukleasi
    Enukleasi
    Dokumen10 halaman
    Enukleasi
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Laporan Oral Medicine
    Laporan Oral Medicine
    Dokumen1 halaman
    Laporan Oral Medicine
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • PEMBATAS Laporan
    PEMBATAS Laporan
    Dokumen4 halaman
    PEMBATAS Laporan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Asam Mefenamat
    Asam Mefenamat
    Dokumen18 halaman
    Asam Mefenamat
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Epulis
    Epulis
    Dokumen4 halaman
    Epulis
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • (04111004012) Pattrisha Rae
    (04111004012) Pattrisha Rae
    Dokumen8 halaman
    (04111004012) Pattrisha Rae
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • PEMBATAS Laporan
    PEMBATAS Laporan
    Dokumen4 halaman
    PEMBATAS Laporan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • PEMBATAS Laporan
    PEMBATAS Laporan
    Dokumen4 halaman
    PEMBATAS Laporan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Lembar Pengesahan
    Lembar Pengesahan
    Dokumen2 halaman
    Lembar Pengesahan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Cover Laporan Om
    Cover Laporan Om
    Dokumen1 halaman
    Cover Laporan Om
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Tugas Bedah Mulut
    Tugas Bedah Mulut
    Dokumen11 halaman
    Tugas Bedah Mulut
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Soal UTS FKG
    Soal UTS FKG
    Dokumen8 halaman
    Soal UTS FKG
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Ilmu Kesehatan Masyarakat
    Ilmu Kesehatan Masyarakat
    Dokumen19 halaman
    Ilmu Kesehatan Masyarakat
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen1 halaman
    Bab I
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Lembar Pengesahan
    Lembar Pengesahan
    Dokumen2 halaman
    Lembar Pengesahan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Gingival Fibromatosis Keturunan
    Gingival Fibromatosis Keturunan
    Dokumen4 halaman
    Gingival Fibromatosis Keturunan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat
  • Lembar Pengesahan
    Lembar Pengesahan
    Dokumen2 halaman
    Lembar Pengesahan
    Putri Ferina Aprilia Syaferi
    Belum ada peringkat