RISET
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana
kedokteran
OLEH:
Miftahul Jannah
NIM 108103000060
Miftahul Jannah
ii
Laporan Penelitian
Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan
Ilmu Kesehatan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Kedokteran (S.Ked)
Oleh :
Miftahul Jannah
NIM: 108103000060
Pembimbing I
Pembimbing II
iii
penelitian ini telah diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Kedokteran (S.Ked) pada Program Studi Pendidikan Dokter.
Ciputat, 22 Juli 2011
DEWAN PENGUJI
Penguji I
Penguji III
PIMPINAN FAKULTAS
Dekan FKIK UIN
iv
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan
karunia yang telah diberikan sehingga mengizinkan saya untuk dapat
menyelesaikan penelitian yang berhudul Hubungan Infeksi Saluran Kemih pada
Ibu Hamil terhadap Partus Prematur di Rumah Sakit Adjidarma Lebak-Banten
Periode Januari hingga Desember 2010 ini. Sehingga saya haturkan terimakasih
kepada:
1) Prof. DR. (hc). dr. M.K. Tadjudin, SpAnd, Drs. H. Achmad Ghalib, MA, dan
Dra. Farida Hamid, M.Pd selaku Dekan dan Pembantu Dekan FKIK UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah mendengarkan keluh kesah kami
angkatan 2008 PSPD dan senantiasa memberikan semangat agar terus
berjuang untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi.
2) DR. dr. Syarief Hasan Lutfie, SpRM sebagai Kaprodi PSPD dan untuk semua
dosen saya, yang telah begitu banyak membimbing dan memberikan
kesempatan untuk menimba ilmu selama saya menjalani masa pendidikan di
PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, rasa hormat saya atas segala
yang telah mereka berikan.
3) Prof. DR. dr. Sardjana, Sp.OG (K) SH selaku dosen pembimbing I dan Dr.
Laifa Annisa Hendarmin PhD sebagai pembimbing II yang telah banyak
menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk membimbing dan mengarahkan
saya dalam penyusunan riset ini.
4) dr. H. Taufiq Zen Sp.OG (K) selaku penguji sidang riset yang memberikan
masukan, semangat kepada saya sehingga sidang riset pada tanggal 22 Juli
2011 berjalan dengan lancar.
5) Silvia Nasution M.Biomed selaku penanggung jawab riset PSPD 2008 yang
selalu mengingatkan kami untuk segera menyelesaikan riset.
6) Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Adjidarma Lebak-Banten yang telah
memberikan izin serta kesempatan kepada saya untuk mengambil data di
RSUD
Dr.Adjidarma
Lebak
Banten
Penulis
vi
ABSTRAK
Nama
Program Studi
Judul
: Miftahul Jannah
: Pendidikan Dokter
: Hubungan infeksi saluran kemih pada ibu hamil terhadap
partus prematur di RSUD Dr.adjidarm lebak Banten periode
januari hingga desember 2010
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan infeksi saluran kemih pada ibu hamil
terhadap partus prematur. Penelitian ini dilakukan pada 109 pasien yang pernah
melahirkan di RSUD Adjidarmo Kabupaten Lebak Banten Januari-Desember 2010
merupakan studi korelasi dengan rancangan penelitian cross-sectional dengan
menggunakan sampel sebanyak 109 pasien yang pernah melahirkan, kemudian dilakukan
analisis bivariat. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi square didapatkan 32 dari
73 pasien dengan persalinan prematur pernah mengalami infeksi saluran kemih saat
kehamilan (82,1%), sedangkan 41 pasien dengan tidak pernah mengalami infeksi saluran
kemih saat kehamilan (58,6%). Dari analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat
hubungan antara ISK pada ibu hamil terhadap persalinan prematur (p-value = 0,022) dan
juga memiliki resiko 3,22 lebih besar untuk melahirkan dengan persalinan
prematur dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak pernah mengalami ISK
selama kehamilan (OR=3,23; 95%CI=1,25-8,33)
Kata kunci:
Infeksi Saluran Kemih, Persalinan Prematur.
ABSTRACT
Nama
Study Program
Title
: Miftahul Jannah
: Medical Education
: Urinary Tract Infection Pregnancy Relationship with
Premature Labour at Dr. adjidarma Hospital of Lebak Banten
in January to December 2010
This research aims to determine urinary tract infection relationship with premature
labour. This research was conducted on 109 women sample of labour history patient at
Dr.Adjidarma Hospital of Lebak Banten in January to December sample using crosssectional correlation study design, and then performed bivariate analysis. Research
results with use Chi-Square test obtained 32 from 73 patient with premature labour had
urinary tract infection during pregnancy (82,1%), while 42 patient had not urinary tract
infection during pregnancy (58,6%). Based on bivariat analisys the results showed
urinary tract infection during pregnancy was associated with premature labour with (pvalue = 0,022) and also have more 3,22 pregnancy outcome preterm labour risk
compared for those who didnt suffered UTI during pregnancy . (OR=3,23; 95%CI=1,258,33)
Key words:
Unrinary tract infection during pregnancy ,prematurity.
vii
DAFTAR ISI
viii
Halaman
ii
iii
iv
v
vii
viii
x
x
x
xi
xii
1
1
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
7
8
12
12
12
15
16
20
20
21
21
22
22
22
22
22
22
23
24
24
24
ix
25
25
Halaman
25
26
28
28
28
30
31
32
35
35
35
36
40
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.
Tabel 2.2.
Tabel 2.3.
Tabel 4.1.
Tabel 4.2.
Tabel 4.3.
Halaman
15
19
20
28
30
32
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1.
Gambar 2.2.
Gambar 2.3.
Halaman
Usia Persalinan ....................... 3
Respon imun terhadap bakteri dalam aktivasi
komplemen......................................................................................
Permukaan desidua
8
10
DAFTAR BAGAN
Bagan 2.1.
Bagan 2.2.
Bagan 2.3.
Bagan 3.1.
Bagan 3.2.
Halaman
Patofisiologi Persalinan Prematur......................................................
9
Kerangka Teori...................................................................................
20
Kerangka Konsep...............................................................................
20
Alur Penelitian Hubungan ISK pada Ibu hamil terdapar Partus Prematur..
25
Pengolahan Data
26
DAFTAR SINGKATAN
AKB
ASEAN
SEARO
BBLR
MDGs
cfu
ISK
PLA2
Phosfolipase A2
IL
Interleukin
TNF
APP
Ig
Imunoglobulin
Fc
Fragment Crystallizable
Fc-R
Fc- R
IFN
Interferon
Complement
MAC
PGE2
Prostaglandin E2
COX
Cyclooxygenase
PAF
GFR
LBP
LPB
IUGR
BAS
Bakteriuria Asimptomatik
SS
Single Strength
DS
Double Strength
E.Coli
Eschericia Coli
ANC
Antenatal Care
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
xii
Halaman
40
41
43
46
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Infant Mortality Rate atau Angka Kematian Bayi (AKB) adalah banyaknya
bayi yang meninggal sebelum mencapai usia 1 tahun yang dinyatakan dalam
1.000 kelahiran hidup pada tahun yang sama. Besaran angka kematian bayi di
negara-negara ASEAN dan SEARO antara 2,4 dan 88. Indonesia memiliki
angka kematian bayi 34 per 1.000 kelahiran hidup dan berada di peringkat 10
diantara 18 negara tersebut,1 angka yang masih tergolong tinggi.
Jumlah kematian bayi ini dapat merupakan indikator keberhasilan ataupun
kegagalan dari pelayanan obstetri terhadap wanita hamil. Penyebab kematian
bayi yang terbanyak karena pertumbuhan janin yang lambat, kekurangan gizi
pada janin, kelahiran prematur dan BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) sebesar
38,94 %. Penyebab lainnya yang cukup banyak terjadi adalah asfiksia 27,97
%, hal ini menunjukkan bahwa 66,91% kematian bayi dipengaruhi oleh
kondisi ibu hamil selama kehamilan.1
Memang tidak dapat dipungkiri
pada
25,476 pasangan ibu dan anak, melaporkan bahwa terjadi peningkatan resiko
BBLR, kelahiran prematur, hipertensi atau preeklamsia, dan anemia pada ibu.4
Sosial ekonomi merupakan salah satu faktor yang meningkatkan resiko
kejadian Infeksi Saluran Kemih,10,17,21 Oleh karena itu peneliti memilih Lebak
sebagai lokasi penelitian dikarenakan Lebak merupakan kabupaten dengan
Peneliti
a) Mengetahui ada hubungan antara infeksi saluran kemih pada ibu
hamil terhadap partus prematur.
b) Sebagai prasyarat untuk mendapatkan gelar sarjana kedokteran
1.4.2
Institusi
Menjadi dasar bukti ilmiah bagi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan prodi pendidikan dokter hubungan
antara infeksi saluran kemih pada ibu hamil terhadap partus prematur
1.4.3
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Tinjauan Pustaka
2.1.1 Definisi
2.1.1.1 Definisi Persalinan Prematur
Persalinan prematur adalah persalinan yang berangsung pada
umur kehamilan 28 minggu sampai kurang dari 37 minggu.16
30
kulit
ketuban
secara
spontan
sebelum
Hal
ini
akan
menyebabkan
terjadinya
ada
dalam
cairan
seminal
dapat
merangsang
prematur
mempunyai
resiko
37%
untuk
mempunyai
resiko
70% untuk
mengalami
persalinan
prematur.
f. Kebiasaan buruk seperti merokok dan narkoba
Berdasarkan penelitian, 1 dari 3 wanita yang merokok
lebih dari 20 batang sehari melahirkan bayi dengan berat
badan kurang. Juga resiko kelahiran prematur meningkat,
yaitu rata-rata dua kali lipat dari wanita bukan perokok. Lebih
dari itu resiko keguguran pada usia kehamilan antara minggu
ke 28 sampai 1 minggu sebelum persalinan empat kali lebih
tinggi dari yang bukan perokok
2.1.3.2 Etiologi & Faktor Resiko Infeksi saluran kemih
Escherichia coli merupakan mikroorganisme yang paling
sering ditemukan pada kultur urin wanita hamil penyebab Indeksi
saluran kemih sebesar 80% hingga 90 %. Sedangkan penyebab
lainnya
adalah
Klebsiella
pneumoniae,
Proteus
mirabilis,
mikroba ini dapat ditemukan dipermukaan sel epitel yang dapat diserang
oleh IgA dan sel inflamasi nonspesifik.42,44
Antibodi dan komplemen dapat juga berperan sebagai opsonin,
oleh karena fagosit memiliki Fc- R dan CR. Baik sel poli morfonuklear
maupun makrofag memiliki Fc-R untuk IgA. Sitokin inflamasi seperti
IFN- dapat meningkatkan ekspresi reseptor tersebut dengan cepat, Jalur
ekstrasel infeksi dan imunologi yaitu: 44
1. Bakteri masuk melalui mukosa epitel, lalu dia mengeluarkan toxin,
lalu antibodi menetralisasi toxin yang dikeluarkan bakteri.
2. Bakterinya akan mengaktivasi jalur komplemen untuk melisiskan
bakteri tersebut dengan rute
Prostaglandin
Peningkatan
Protease
kolagenase
PGE2
PGF2
Membran plasenta
Serviks
Uterus
Pecah
Penipisan
Kontraksi
Persalinan prematur
Bagan 2.1 Patofisiologi Persalinan Prematur * Telah diolah kembali
10
Gambar 2.3
Permukaan desidua/ kulit ketuban banyak mengandung makrofag yang kaya
akan sintesis prostaglandin (PG) dan tromboksan (Tx) yang terlibat pada
terjadinya persalinan prematur. Phospholipase (PLC,PLA2) dapat diaktivasi
oleh sejumlah reseptor (R), pelepasan asam arachidonat untuk sintesis prostanoid
lewat jalur cyclo-oxygenase. Pelepasan PG dan mediator inflamasi oleh
makrofag merupakan penyebab terjadinya kontraksi miometrium.(Dikutip dari
Husslein P, Lamont R, 2003)29 [Modifikasi gambar]
11
12
merupakan
takikardi seta
nyeri pinggang
13
jika
diperlukan,
melakukan
pemeriksaan
vagina
untuk
Untuk
mendeteksi
bakteriuria
diperlukan
pemeriksaan
14
dan
sepesifisitas
88%.
Bilamana
pada
pemeriksaan
15
19, 31
Kondisi
Risiko potensial
Bakteriuria
asimtomatik Pielonefritis
(BAS) yang tidak diobati
Bayi Prematur
Anemia
Pregnancy-Induced hypertension
ISK trimester tiga
Bayi dengan retradasi mental
Pertumbuhan bayi lambat
Cerebral Palsy
Fetal Death
Basiluria asimptomatik (BSA) merupakan resiko untuk
pielonefritis diikuti dengan penurunan laju filtrasi glomerolus (GFR).
16
nyaris
sempurna
setelah
pemberian
peroral,
17
sehingga
peka
terhadap
obat-obat
yang
dapat
tidak
hamil.
Banyak
penelitian
dengan
angka
seperti yang
18
diulang
sebab
memiliki
resiko
terhadap
terjadinya
19
Indication
Lower tract
infections
uncomplicated
Antibiotic
Dose
Interval
Trimethoprimsulfamethoxazole
2 DS*
Tabs
1 DS**
Tabs
Ciprofloxacin
250 mg
Norfloxacin
400 mg
Levofloxacin
250 mg
6x 500
mg
500 mg
100 mg
1 DS
tablet
100 mg
250500
mg
250 mg
Single
Dose
Twice a
Day
Twice a
Day
Twice a
Day
Once a day
Amoxicillin
Trimethoprim
Trimethoprimsulfamethoxazole
Trimethoprim
Complicated
Recurrent
infections
Ciprofloxacin
Levofloxacin
Amoxicillinclavulanate
Nitrofurantoin
Trimethoprim
Trimethoprimsulfamethoxazole
Trimethoprimsulfamethoxazole
Ciprofloxacin
Levofloxacin
Amoxicillinclavulanate
500 mg
50 mg
100 mg
1/2 SS
tablet
1 DS
tablet
500 mg
500 mg
500 mg
Duration
1 day
3 days
3 days
3 days
3 days
Single dose
Twice a day
1 days
3 days
Twice a day
3 days
710 days
Once a day
6 months
Twice a day
14 days
Twice a day
Twice a day
14 days
14 days
Every 8
hours
14 days
710 days
6 months
6 months
20
Prostaglandin
Peningkatan
Protease
kolagenase
PGE2
PGF2
Membran plasenta
serviks
Uterus
Pecah
Penipisan
Kontraksi
Persalinan prematur
2.4 Kerangka Konsep
Variabel Independent
Variabel Dependent
Partus Prematur
21
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Z
n=
1 / 2
2 P(1 P) Z 1 P1 (1 P1 ) P2 (1 P2 )
( P1 P2 )
Keterangan :
N
Z1 / 2
Z1
P1
22
23
P2
kedatangan
pasien
d) Peneliti mengambil rekam medik sesuai dengan nomor rekam medik
sesuai dengan metode sampel acak sistematik dari kerangka sampel
yang telah di buat
24
Kriteria sampel
1.
Kriteria Inklusi
a) Pasien ibu hamil yang melahirkan
dengan usia
dengan usia
Kriteria Ekslusi
Pasien ibu hamil dengan infeksi sifilis, tifoid,
malaria, pneumonia, dan hepatitis.
25
3.4
Alur Penelitian
3.5
Pengumpulan Data
Pada penelitian ini data yang dikumpulkan adalah data sekunder.
Pengumpulan data dilakukan oleh peneliti yang berjumlah 1 orang
mahasiswa
semester
jurusan
Pendidikan
Dokter.
Dalam
26
Editing
Data
Entry Data
ke Komputer
Coding
Data
Cleaning
Data
X2
dF = (k - 1)(b - 1)
Keterangan:
X2
O
E
k
b
= Chi square
= Nilai observasi
= Nilai ekspektasi
= Jumlah kolom
= Jumlah baris
27
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian diambil dari 109 sampel yang telah di dapat dari
rancangan sampel acak sistematik. Penelitian ini dilakukan di instalasi rekam
medik RSUD Adjidarma Lebak Jakarta pada bulan Februari
2011. Pada
penelitian ini, data yang didapat adalah rekam medik pasien persalinan di RSUD
Adjidarma Lebak Januari-Desember 2010
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara infeksi saluran
kemih terhadap kejadian prematur di RSUD Adjidarma Lebak tahun 2010.
4.1 Analisis Univariat
Pada analisis univariat ini ditampilkan distribusi frekuensi dari masingmasing variabel yang diteliti, baik variabel dependen maupun independen.
Selanjutnyan hasil analisis univariat akan dijelaskan pada sub-bab berikut ini:
4.1.1
prematur di Rumah Sakit Adjidarma Lebak-Banten periode JanuariDesember 2010 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.1
Distribusi Ibu hamil
di Rumah Sakit Adjidararma Lebak-Banten periode 2010
Status Prematur
Ya
73
67,0
Tidak
36
33,0
Total
109
100
28
29
30
4.1.2
Status ISK
Ya
39
35,8
Tidak
70
64,2
Total
109
100
Data primer
31
32
menyebutkan prevalensi
Prematur
Ya
Total
Tidak
17,9
39
35,8
29
41,4
70
64,2
36
59,3
109
100
ISK
32
82,1
Tidak ISK
41
58,6
Total
73
104,7
Odd Ratio
p-
95%CI
value
3,233
0,022
1,25-8,33
33
ISK lebih banyak terdapat pada pasien yang mengalami partus prematur,
sehingga ada hubungan positif antara kejadian ISK dengan terjadinya
partus prematurus atau partus prematurus imminens dengan p value =
0,047. Selain itu El-Sokkary M dalam tulisannya Prevalence of
Asymptomatic Bacteriuria in Antenatal Women with Preterm Labor at an
Egyptian Tertiary Center,7 hasil dari studi ini menjelaskan bahwa pasien
dengan bakteriuria asimptomatik akan lebih berpotensi terjadinya
persalinan prematur daripada ibu hamil yang sehat.
Hal ini juga sejalan dengan peneliti Shahira R. Dimetry, Hanan M.
El-Tokhy, Nagla M. Abdo, Moustafa A. Ebrahim, dan Mohamed Eissa
dalam Urinary Tract Infection and Adverse Outcome of Pregnancy
31
Urinary tract
31
menyatakan bahwa
probabilitas persalinan prematur bagi ibu dan BBLR pada bayinya terlihat
sangat jelas meningkat pada orang yang punya riwayat ISK selama
kehamilan, ini sesuai dengan hasil penelitian kami bahwa ibu yang
memiliki infeksi saluran kemih memiliki peluang 3,23 kali untuk
mengalami persalinan prematur dari pada yang tidak ada riwayat ISK
selama kehamilan (OR=3,23; 95%CI=1,25-8,33).
34
salah satu dari kontributor terhadap persalinan prematur yaitu ibu dengan
ISK pada masa kehamilan akan memiliki resiko persalinan prematur 2,2
kali daripada yang tidak ada riwayat ISK selama kehamilan (RR = 2,2 ;
95% CI=1,35-3,58).
BAB V
PENUTUP
3.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa:
a) Pada penelitian ini diketahui bahwa dari 73 pasien yang mengalami
prematur terdapat 32 pasien yang pernah mengalami infeksi saluran
kemih saat kehamilan (82,1%), sedangkan 41 pasien tidak memiliki
riwayat infeksi saluran kemih (58,6%)
b) Berdasarkan hasil penelitian mengenai hubungan infeksi saluran kemih
terhadap prematur, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara
infeksi saluran kemih terhadap prematur dengan di perolehnya nilai pvalue sebesar 0,022. (p < 0,05)
c) Ibu hamil yang pernah mengalami infeksi saluran kemih memiliki
resiko 3,22 lebih besar untuk melahirkan dengan persalinan prematur
dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak pernah mengalami ISK
selama kehamilan (OR=3,23; 95%CI=1,25-8,33).
3.1 Saran
a) Ibu
Untuk pencegahan persalinan prematur disarankan agar ibu melakukan
pemeriksaan urin pada program kunjungan rutin ANC, sehingga jika pada usia
kehamilan terdeteksi ISK lebih dini bisa dilakukan penatalaksanaan yang tepat
dan mencegah terjadinya persalinan prematur yang akan mengurangi
morbiditas dan mortalitas pada bayi.
b) Rumah Sakit
Karena persalinan prematur dipengaruhi oleh riwayat ibu yang semasa
hamilnya mengalami ISK, hendaknya RSUD Dr.Adjidarmo Lebak-Banten
untuk mempersiapkan strategi dalam menurunkan kejadian persalinan
prematur sehingga meningkatkan indikator kesehatan yang dalam hal ini
menurunkan AKB dan morbiditas Ibu
35
DAFTAR PUSTAKA
1. Kementrian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2008. Jakarta
Departemen Kesehatan RI. 2009.Jakarta hal. 24-140
2. William, Obstetri. Section VII .Medical Surgical Complication Chapt 48.
Renal Urinary tract disorder.Mc-Graw Hill.2005
3. Ariawan, Iwan. Besar dan Metode Sampel pada Penelitian Kesehatan.
Depok: Jurusan Biostatistik dan Kependudukan, FKM UI.1996
4. Dahlan, Sopiyudin. Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam
penelitian kedokteran & kesehatan ed.2 jakarta : Penerbit Salemba
Medika.2009
5. Sastroasmoro, Sudigdo & Ismael,S ofyan. Dasar-dasar Metodelogi
Penelitian Klinis ed.3. Jakarta: Sagung seto.2010
6. Hastono,Susanto P. Modul Analisis Data. Program Studi Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Univiersitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2007. Jakarta: UIN SYAHID .2001
7. El-Sokkary M. Prevalence of Asymptomatic Bacteriuria in Antenatal
Women with Preterm Labor at an Egyptian Tertiary Center. Dalam Journal
of American Science, 2011;7 (4).
8. Gilstrap LC, Faro S: Urinary tract infection in pregnancy ed2. New York:
Wiley-Liss. 1997. p21.
9. S Ray, Deepak. Pregnancy and Urinary Tract Infection. Medicine Update
2005. p. 172
10. Mochtar , Anantyo
36
37
Jakarta .2008
24. RK , Creasy. Preterm birth prevention: where are we. Am. J. Obstet
Gynecol. 1993; 168: p.1223-1230
25. Greenhagen JB et al, Value of fetal fibronectin as a predictor of preterm
delivery for a low-risk population. Am J. Obstet Gynecol 1996;
175:p.1054-1056
26. Krisnadi SR. Program pencegahan persalinan prematur dalam Kumpulan
makalah POGI cabang Bandung pada Pertemuan Ilmiah Tahunan XII
Palembang, 2001; hal.36-43
27. Husslein P, Lamont R. Strategies to prevent the morbidity and mortality
associated with prematurity. Br J Obstet Gynaecol 2003; 110: p.1-135 .
28. Kedokteran Fetomaternal POGI. Manajemen persalinan preterm : Panduan
kinik. Semarang : Himpunan Kedokteran Fetomaternal POGI. 2005.
38
39
40
Lampiran 1
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Miftahul Jannah
Alamat
: Jannah.riset@gmail.com
No.Telpon
: 085273091985
Riwayat Pendidikan
Karya Ilmiah
Perspektif
Islam I )
41
Lampiran 2
DATA MENTAH ANALISIS DATA
UNIVARIAT
Statistics
statusPREM
N
Valid
109
Missing
Mean
.3303
Median
.0000
Std. Deviation
.47248
Variance
.223
statusPREM
Cumulative
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Percent
PREMATUR
73
67.0
67.0
67.0
nonPre
36
33.0
33.0
100.0
109
100.0
100.0
Total
Statistics
statISK
N
Valid
109
Missing
Mean
.6422
Median
1.0000
Std. Deviation
.48157
Variance
.232
statISK
Cumulative
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Percent
Isk
39
35.8
35.8
35.8
nonISK
70
64.2
64.2
100.0
109
100.0
100.0
Total
42
BIVARIATS
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
statISK * statusPREM
Missing
Percent
109
100.0%
Total
Percent
0
.0%
Percent
109
100.0%
Isk
Count
nonISK
Total
7
39
Expected Count
26.1
12.9
39.0
% within statISK
82.1%
17.9%
100.0%
41
29
70
Expected Count
46.9
23.1
70.0
% within statISK
58.6%
41.4%
100.0%
73
36
109
Count
Total
nonPre
32
Count
Expected Count
73.0
36.0
109.0
% within statISK
67.0%
33.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Value
Pearson Chi-Square
Continuity Correction
.012
5.226
.022
6.612
.010
6.242
b
Likelihood Ratio
df
.019
Linear-by-Linear Association
b
N of Valid Cases
6.185
.010
.013
109
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 12.88.
b. Computed only for a 2x2 table
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value
Odds Ratio for statISK (isk /
nonISK)
For cohort statusPREM =
PREMATUR
For cohort statusPREM =
nonPre
N of Valid Cases
Lower
Upper
3.233
1.255
8.328
1.401
1.096
1.791
.433
.210
.896
109
43
Lampiran 3
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
no RM
oo82145
oo62239
oo82115
oo82569
oo76352
oo73033
oo73126
oo73340
oo74090
oo74115
oo75078
oo75111
oo75118
oo73354
oo75700
oo73962
oo76625
oo77300
oo77465
oo75961
oo72761
oo78282
oo78292
oo78329
oo78834
oo78108
oo78834
oo79024
oo72989
oo79137
oo79322
oo79703
oo79071
oo79806
oo73148
oo79875
oo66312
0066315
oo66427
oo6558
Nama
nurfatimah
uninurhayati
iyat
eneng
titihasanah
sitinurlela
lisdawijaya
lastri
muniroh
jariah
levi
nurjanah
sarnah
Leniaprianti
suhartini
eni
herawati
nurhasanah
susicita
ipon
ani
murnasih
jniawati
rohman
aminah
fitria
juju
kurniawati
diana
masnah
tuti
desin
iting
eni
ecih
ciah
sukayati
hafifah
ema
umayah
Umur
28
30
29
39
24
34
30
21
31
45
26
26
30
27
33
23
19
19
23
35
25
23
22
35
33
17
16
27
27
26
22
23
28
28
24
18
24
19
31
30
status
paritas
g2p1a0
g1pp0a0
g2p1a0
g3p2a0
g1pp0a0
g3p2a0
g2p1a0
g1pp0a0
g6p5a0
g10p8a1
g2p1a0
g2p1a0
g5p4a0
g2p1a0
g2p1a0
g3p2a0
g1p0ao
g1p0ao
g1p0ao
g8p6a1
g1p0ao
g1p0ao
g2p1a0
g3p2a0
g1p0ao
g1p0a0
g1p0a0
g1p0a0
g2p1a0
g2p1a0
g1p0a0
g1p0a0
g3p2a0
g1p0a0
g6p5a0
g1p0a0
g4p3a0
g1p0a0
g2p1a0
g1p0a0
umur
kehamilan
leukosit
38
38
38
38
38
39
38
38
36
29
36
28
28
28
36
32
29
34
36
28
36
32
34
32
32
38
28
35
28
34
32
33
28
31
36
38
28
32
32
33
12
6
2
6
150
2
0
4
11
2
0
11
0
3
15
5
15
11
0
3
12
12
11
11
20
3
11
0
11
15
10
0
11
0
11
0
11
0
20
0
status
isk
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
Isk
Isk
nonISK
nonISK
Isk
Isk
Isk
Isk
Isk
nonISK
Isk
nonISK
Isk
Isk
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
Isk
nonISK
Isk
nonISK
Isk
nonISK
44
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
oo66427
oo66738
oo67132
oo67333
oo67331
oo67943
oo68564
oo68574
oo68598
oo68657
0068679
oo69142
oo62838
oo63031
oo63354
oo64123
oo65771
oo6774
oo65959
oo60099
oo60280
oo60646
oo60796
oo60823
oo60944
oo60974
oo61000
oo60505
oo61506
ooo1222
OO61742
oo61749
oo61815
OO61817
OO61735
oo60830
oo62241
oo62576
oo56089
oo56894
oo8307
oo55939
oo51084
sutiah
ucu
menah
suhayati
ita
lina
enjuwi
ita
nami
emi
juniar
dede
ikasari
enung
fitria
juji
enceng
anah
dewi
tina
masyitah
deti
aniah
asmiah
eem
dwiokta
ucu
adekurniawan
dede
sumiah
nerlela
umi
nia
rumiati
elin
armi
retno
indah
diah
wati
ikasari
engkus
enung
37
25
29
18
38
32
18
38
25
19
20
31
21
25
17
16
26
18
24
32
27
33
27
27
26
31
37
26
26
25
18
45
18
37
30
35
40
40
19
21
21
21
25
g4p3a0
g3p1a1
g1p0a0
g1p0a0
g7p6a0
g3p2a0
g1p0a0
g7p1a5
gp1a0
g p1a0
g1p0a0
g2p1a0
g1p0a0
g4p2a1
g1p0a0
g1p0a0
g2p1a0
g1p0a0
g2p1a0
g4p3a1
g3p2a1
g3p0a2
g2p1a0
g4p3a0
g2p1a0
g3p2a0
g8p4a3
g5p1a3
g2p1a0
g2p1a0
g1p1a0
g8p7a0
g1p0a0
g4p1a2
g5p3a1
g5p4a0
g2p0a1
g6p5a0
g1p0a0
g2p1a0
g1p0a0
g1p0a0
g4p2a1
28
38
38
32
29
39
35
28
39
32
39
29
32
28
32
30
28
28
32
39
32
32
32
28
32
28
29
28
28
36
34
28
32
28
32
28
31
38
32
33
32
28
28
13
0
3
0
2
2
6
2
11
11
5
10
11
0
15
0
0
0
0
0
12
0
0
2
1
15
0
11
15
0
13
0
11
0
11
11
0
0
0
0
0
11
0
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
Isk
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
isk
isk
nonISK
isk
nonISK
isk
nonISK
isk
isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
45
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
oo45185
oo45081
oo47506
oo69540
oo70322
oo70808
oo70962
oo72365
oo57635
oo59133
oo52369
oo57303
OO57059
OO56856
oo56540
oo51592
OO56500
OO71120
oo74880
oo74458
oo55560
oo722261
oo45169
OO53504
oo56114
oo69360
rdian
lilis
resanovianti
nina
desin
umiaty
munah
teti
desi
wiwin
rukiah
warsih
muhanah
jaeni
sitiaisyyah
atikah
nining
saroh
iktanuroktav
icih
rohmawati
evamuryaning
erlin
armi
balqis
ida
30
20
17
32
18
33
38
21
23
34
24
40
36
37
18
30
25
20
30
39
19
40
19
23
22
31
g2p1a0
g1p0a0
g0p1a0
g2p1a0
g1p0a0
g2p1a0
g5p3a1
g1p0a0
g1p0a0
g2p2a0
g1p0a0
g5p4a0
g3p2a0
g3p2a0
g1p0a0
g2p3a0
g2p1a0
g1p0a0
g2p1a0
g5p3a2
g1p0a0
g5p4a0
g1p0a0
g1poa0
g1p0a0
g6p5a0
29
28
28
39
28
32
32
39
38
32
39
39
39
38
39
39
39
38
38
39
39
38
39
38
38
38
0
3
11
0
5
3
0
3
0
120
5
2
11
45
5
3
1
2
2
11
13
2
0
6
1
10
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
nonISK
nonISK
Isk
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
Isk
Isk
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK
nonISK