ACUTE CONFUSIONAL

STATE
Adalah sindrom mental organic ditandai dengan
gangguan kesadaran dan atensi, perubahan
kognitif dan persepsi, timbul dalam jangka
pendek dan fluktuatif.
FAKTOR

Predisposisi

Usia >60 th, gangguan kognitif, penglihatan,

pendengaran,
dalam
pengobatan
yang
mempengaruhi faal otak, komorbid, malnutrisi

1. Onset akut dan perjalanan penyakit yang

fluktuatif
2. Gangguan atensi / pemusatan perhatian
3. Gangguan organisasi pikiran : berupa
inkoherensi, irelevansi, atau ide tidak
logis
4. Perubahan tingkat kesadaran : berupa
kondisi letargi, stupor, atau koma
Penunjang
Skrining
penyakit
dasar
:
pemeriksaan
neurologis, CT scan, Lab darah lengkap,
elektrolit, fungsi ginjal, fungsi hati, urinalisis,
glukosa darah, analisis gas darah, EKG dan Foto
Toraks.

Pencetus

DIAGNOSIS BANDING

Obat-obatan
:
psikotropika,
opiat,
sedative, antikolinergik
Infeksi : sepsis, pneumonia, ISK, infeksi
CNS (meningitis dan ensefalitis)
Gangguan CNS : trauma, stroke
Gangguan
Metabolik
:
dehidrasi,
azotemia,
hipo-/hiper(natremia,
kalemia, glikemia), ensefalopati renal/
hepatikum
Gangguan CVS : infark miokard, heart
failure, aritmia, pendarahan
Lingkungan : ICU, pindah ruang rawat
Lain-lain : demam, konstipasi, retensi
urin, alcohol

Demensia,
neurologis

o
o
o

o
o
o

KLASIFIKASI
o
o
o
o

Hiperaktif : agitasi, kebingungan, mood

labil, gejala psikotik, perilaku rusuh
Hipoaktif : letargi, apatis, kebingungan
Campuran : gejala peningkatan dan
penurunan psikomotor
Unclassified
:
aktivitas
psikomotor
normal

DIAGNOSIS
Menggunakan kriteria Confussion Assessment
Method (CAM), tegak apabila terdapat kriteria 1
dan 2, serta salah satu dari 3 atau 4.

psikosis

fungsional,

kelainan

TATALAKSANA

Rawat inap / intensif disesuaikan dengan

penyebab,
penyakit
dasar,
serta
komorbiditas
Ruangan
nyaman,
tetap,
perabot
familiar, penerangan cukup, perbaiki
orientasi ruang dan waktu, keluarga
menemani pasien dan sering mengajak
bicara untuk meningkatkan orientasi
Perbaiki status hidrasi
Hindari penggunaan kateter urin
Hindari
pengikatan
tubuh

menyebabkan agresivitas, agitasi, dan

trauma
Dosis terendah obat neuroleptic atau
benzodiazepine jika memang perlu

KOMPLIKASI
Fraktur, syok, deep vein thrombosis, emboli
paru, sepsis