Anda di halaman 1dari 7

I.

Identitas
Nama

: Ny. S

Umur

: 60 tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Pekerjaan

: Ibu Rumah Tangga

Alamat

: Kp. Purwajaya

Tanggal Pemeriksaan : 10 Agustus 2015


No. MR

: 3815XX

II. Anamnesis (Autoanamnesa)


Seorang pasien perempuan berusia 60 tahun datang ke poliklinik kulit & kelamin RSUD
Subang tanggal 10 Agustus 2015 dengan :
Keluhan Utama
Kulit mengering disertai dengan rasa gatal pada hampir seluruh tubuh

Riwayat Penyakit Sekarang


Sejak 7 bulan terakhir, pasien mengeluh kulit mengering disertai dengan gatal-gatal
pada hampir seluruh tubuh. Gatal yang dirasakan hilang timbul dan tidak bertambah jika
pasien berkeringat.
Awalnya keluhan dirasakan pasien berupa kulit yang memerah disertai rasa gatal pada
bagian wajah. Kemudian karena rasa gatal menjadi pasien selalu menggaruk bercak
kemerahan tersebut. Bercak kemerahan disertai rasa gatal mulai menyebar ke tubuh, lengan
bawah, tangan dan tungkai . Kelainan kulit awalnya memerah namun lama kelamaan jadi
mengering dan menebal. Pasein juga mengeluhkan terkadang merasakan kesemutan pada
bagian kaki. Pasien mengaku belum pernah berobat sebelumnya.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengaku sebelumnya belum pernah mengalami keluhan yang sama sepert ini

Riwayat Penyakit Keluarga


keluarga pasien tidak ada yang memiliki keluhan seperti pasien \

III. Pemeriksaan Fisik


Status Generalis
Keadaan umum

: Baik

Kesadaran

: Compos Mentis

Tanda vital
Tekanan darah

: 120/80 mmhg

Nadi

: 80x/menit

Pernapasan

: 20x/menit

Suhu

: 36,0 C

Kepala

: Normocephali, distribusi rambut merata dan rambut tidak


mudah dicabut.

Mata

: Konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/-

Hidung

: Bentuk normal, deviasi septum (-)

Tenggorokan

: Faring hiperemis (-), tonsil T1-T1 tenang

KGB

: Tidak teraba membesar

Thoraks
Paru-paru

: Bunyi nafas vesikuler, rhonki -/-, wheezing -/-

Jantung

: BJ I & II regular, murmur (-), gallop (-)

Abdomen

: Datar, supel, nyeri tekan (-)

Ekstremitas

: Akral hangat, edema -/-

Status Dermatologikus
Distribusi

: Generalisata

Lokasi

: Wajah, tubuh, lengan kanan dan kiri, tangan kanan dan kiri, lutut,
serta tungkai kanan dan kiri

Sifat lesi

: multiple, diskrit dan konfluens, dengan ukuran numular hingga plakat,


batas tegas, dengan lesi kering dan menimbul

Efloresensi

: primer: makula hiperpigmentasi, eritem


Sekunder: skuama

Pemeriksaan Saraf Tepi


Penebalan nervus aurikularis (positif)
Penebalan nervus ulnaris dextra/sinistra (positif/positif)
Penebalan nervus medianus dextra/sinistra (negatif/negatif)
Penebalan nervus radialis dextra/sinistra (negatif/negatif)
Penebalan nervus poplitea lateralis dextra/sinistra (negatif/negatif)
Penebalan nervus tibialis posterior dextra/sinistra (positif/positif)
Penebalan nervus facialis (negatif)
Penebalan nervus trigeminus (negatif)

Tes sensibilitas kulit : (Raba- Nyeri)


Lokasi : Nodul eritem pada wajah, lengan bawah dan tungkai bawah, serta tubuh
Raba : Anastesi (+)
Nyeri : Anastesi (+)

IV. Resume
5

Pasien datang dengan keluhan kulit mengering disertai dengan gatal-gatal pada
hampir seluruh tubuh yang muncul sejak 7 bulan terakhir. Keluhan gatal terus menerus
dan tidak bertambah jika berkeringat. Keluhan lama kelamaan disertai dengan kulit
kering dan menebal. Pasien juga mengeluhkan kakinya mengalami kesemutan.
Kemudian pasien mengatakan belum pernah berobat sebelumnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, didapatkan multiple, diskrit dan konfluens,
dengan ukuran numular hingga plakat, batas tegas, dengan lesi kering dan menimbul.
Kemudian efloresensinya adalah primer berupa makula hiperpigmentasi, eritem dan yang
sekunder berupa skuama

V. Diagnosis Banding

Morbus Hansen tipe MB


Morbus Hansen tipe PB
Tinea Korporis

VI. Diagnosis
Morbus Hansen tipe BL

VII. Pemeriksaan Penunjang


Pemeriksaan Bakterioskopik: Pemeriksaan kerokan kulit atau usapan kerokan mukosa
hidung dan cuping telinga kanan yang diwarnai dengan
Ziehl-Neelsen

VIII. Terapi
Umum
6

Istirahat yang cukup


Konsumsi makanan yang bergizi
Minum obat secara teratur dan kontrol jika obat habis
Segera periksakan keluarga pasien bila terdapat gejala yang sama

Khusus

a.
b.
c.
d.
IX.

Sistemik
Mecobalamin 2x250 mg/hari
DDS (diaminodifenil sulfon) 2x50mg/hari
Rifampisin 2x300 mg/hari
Klofazimin 2x50 mg/hari

Prognosis

quo ad vitam

: ad bonam

quo ad functionam

: ad bonam

quo ad sanationam

: ad bonam

Anda mungkin juga menyukai