Anda di halaman 1dari 10

SELAMAT SIANG

CARA PEMBUATAN LOGAM


ALKALI

CARA PEMBUATAN LOGAM NATRIUM


Natrium dapat diperoleh dari elektrolisis leburan NaCl dengan
menambahkan CaCl2 menggunakan proses downs cell.
Penambahan CaCl2 bertujuan menurunkan titih leleh NaCl dari
801C menjadi 580 C. Proses ini dilakukan dalam sel silinder
meggunakan anoda dari grafit dan katoda dari besi atau
tembaga. Selama proses elektrolisis berlangsung, ion-ion Na+
bergerak menuju katoda kemudian mengendap dan menempel
pada katoda, sedangkan ion Cl memebntuk gas Cl2 pada
anoda. Reaksi yang terjadi pada proses elektrolisis natrium dari
lelehan NaCl:
Peleburan NaCl Na+ + Cl
Katoda : Na+ + e Na
Anoda : 2Cl Cl2 + 2e
Reaksi elektrolisis: Na+ + Cl Na + Cl2

CARA PEMBUATAN LOGAM NATRIUM

Logam natrium juga dapat digunakan untuk membuat senyawasenyawa berikut :


1. Natrium Hidroksida (NaOH)

NaOH dibuat dengan elektrolisis larutan NaCl.


Katoda : 2H2O(l) + 2e 2OH(aq) + H2(g)
Anoda : 2Cl(aq) Cl2(g) + 2e
Hasil : 2H2O(l) + 2Cl(aq) 2OH(aq) + H2(g) + Cl2(g)
Na+ dalam larutan bergabung dengan OH di katoda membentuk
NaOH.
2. Natrium Sulfat
Proses Hargraves :
2NaCl(s) + H2SO4(l) Na2SO4 (s) + 2HCl(g)

CARA PEMBUATAN LOGAM NATRIUM


3. Natrium Karbonat (Na2CO3)

Proses Solvay
Metode pembuatan Na2CO3 ini dikembangkan oleh Ernest Solvay
(18381922) dari Belgia sebagai bahan bakunya adalah batu
kapur CaCO3.
- Batu kapur dipanaskan untuk memperoleh gas CO2
CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g) (panas)
CO2(g) + H2O(l) H2CO3(aq)
H2CO3(aq) + NH3(g) NH4HCO3(aq)
NH4HCO3(aq) + NaCl(aq) NaHCO3(s) + NH4Cl
Endapan NaHCO3 dipisahkan dengan penyaringan kemudian
dipanaskan
2 NaHCO3(s) Na2CO3(s) +H2O(g) + CO2(g) (panas)

CARA PEMBUATAN LOGAM LITIUM

Sumber logam litium adalah spodumene (LiAl(SO)3).


Spodumene dipanaskan pada suhu 100 oC kemudian ditambah
H2SO4 pekat panas sehingga diperoleh Li2SO4. Campuran yang
terbentuk dilarutkan ke dalam air. Larutan Li2SO4 ini kemudian
direaksikan dengan Na2CO3. Dari reaksi ini terbentuk endapan
Li2CO3.
Li2SO4(aq) + Na2CO3(aq) Li2CO3(s) + Na2SO4(aq)

Setelah dilakukan pemisahan Li2CO3 yang diperoleh direaksikan


dengan HCl sehingga diperoleh garam LiCl.
Li2CO3(s) + 2HCl(aq) 2LiCl + H2O + CO2

CARA PEMBUATAN LOGAM LITIUM

Garam LiCl ini yang akan digunakan sebagain bahan dasar


elektrolisis litium. Namun karena titik lebur LiCl yang sangat
tinggi sekitar 600 C maka ditambahkan KCl dengan
perbandingan volume 55% LiCl dan 45% KCl. Penambahan KCl
ini bertujuan untuk menurunkan titik lebur LiCl menjadi 430 C.
Reaksi yang terjadi pada proses elektrolisis Li adalah sebagai
berikut
Katoda : Li+ + e Li
Anoda : 2Cl Cl2 + 2e

Selama elektrolisis berlangsung ion Li+ dari leburan garam


klorida akan bergerak menuju katoda. Ketika tiba dikatoda ionion litium akan mengalami reaksi reduksi menjadi padatan Li
yang menempel pada permukaan katoda. Padatan yang
terbentuk dapat diambil secara periodik, dicuci kemudian
digunakan untuk proses selanjutnya sesuai keperluan.
Sedangkan ion Cl akan bergerak menuju anoda yang kemudian
direduksi menjadi gas Cl2.

CARA PEMBUATAN LOGAM KALIUM


Kalium, rubidium, dan sesium tidak dapat diperoleh dengan
proses elektrolis karena logam-logam yang terbentuk pada
anoda akan segera larut kembali dalam larutan garam yang
digunakan. Oleh sebab itu untuk memperoleh Kalium, rubidium,
dan sesium dilakukan melalui metode reduksi.
Na + LCl L + NaCl (L= kalium, rubidium dan
sesium)
Dari reaksi di atas L dalam bentuk gas yang dialirkan keluar.
Gas yang keluar kemudian dipadatkan dengan menurunkan
tekanan atau suhu sehingga terbentuk padatan logam L. Karena
jumlah produk berkurang maka reaksi akan bergeser ke arah
produk. Demikian seterusnya hingga semua logam L habis
bereaksi.

CARA PEMBUATAN LOGAM RUBIDIUM

Proses yang dilakukan untuk memperoleh ketiga logam ini


serupa yaitu dengan mereaksikan lelehan garamnya dengan
natrium.
Na + LCl L + NaCl (L= kalium, rubidium dan sesium)
Dari reaksi di atas L dalam bentuk gas yang dialirkan keluar. Gas
yang keluar kemudian dipadatkan dengan menurunkan tekanan
atau suhu sehingga terbentuk padatan logam L. Karena jumlah
produk berkurang maka reaksi akan bergeser ke arah produk.
Demikian seterusnya hingga semua logam L habis bereaksi.

CARA PEMBUATAN LOGAM SESIUM

SEKIAN DAN TERIMA


KASIH
SELAMAT SIANG

Anda mungkin juga menyukai