Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR PUSTAKA

1. World Population Data Sheet., Manusia Penduduk Sebagai Sumber Daya


1999.http://www.edukasi.net/mol/mofull.php?moid=140&fname=ge
o111-03.htm. Diakses tanggal 1 Desember 2009
2. BKKBN., 2008. KB Suatu Kebutuhan. F:\Gema Pria BKKBN - Artikel
Lainnya Detail.htm. Diakses tanggal 2 Desember 2009.
3. BKKBN, 2003. Informasi Dasar Program Kependuduksn Keluarga
Berencana. Jakarta.
4. Badan Pusat Statistik., 2007. Statistik Indonesia 2007, BPS, Jakarta
5. Depkes RI., 2007. Profil Kesehatan Indonesia 2005, Jakarta.
6. Rais, J., 2008. Bersama Menuju Tercapainya Millenium Depelovment
Goals (MOG) di Indonesia sebelum Tahun 2015.
http://www.target
Mdgs.org/Index.php?option=com-content
&
tast=view & id=1628 Itemid=1. Diakses tanggal 7 Januari 2010
7. Singarimbun, M., 1996. Penduduk dan Perubahan. Pustaka Pelajar Offset,
Yogyakarta
8. Martaadisoebrata, J. DKK., 2005. Bangun Rampai Obstetri dan Ginekologi
Sosial. Edisi 2, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Jakarta
9. Manuaba., 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga
Berencana untuk Pendidikan Bidan. Penerbit Buku Kedokteran
EGC, Jakarta.
10. Badan Pusat Statistik., 2007. Indikator Kesejahteraan Rakyat 2006, BPS,
Jakarta
11. BKKBN.,
2008
Kontrasepsi
Naik
Kelas.
http;/stasiun
bidan.blogspot.com/2009/09. Diakses tanggal 29 Januari 2010
12. BKKBN., 2008. Kemajuan Kontrasepsi. http:www.inilah.com/berita/gayahidup/2008/06/01/31051. Diakses tanggal 29 Januari 2010
13. Arum, D., DKK. 2009. Panduan Lengkap Pelayan KB Terkini. Penerbit
Mitra Cendikia. Yogyakarta

Universitas Sumatera Utara

14. Badan Pusat Statistik., 2005. Statistik 60 Tahun Indonesia Merdeka, BPS,
Jakarta.
15. Guttmacher Institue., 2000 In Clinical Trial, Women Using Once-2 Month
Injectable Contraseptive Avoid Family Planning Perspectives
2000.http://www guttamacher./Pubs/Journal/3209500.html. Diakses
Tanggal 21 Desember
16. Vivoroy., 2008. Pengetahuan Sikap dan Perilaku Ibu-Ibu Akseptor KB
Mengenai AKDR Serta Faktor-faktor Yang Berhubungan di
RW 93 Kelurahan Tanju.
17. BKKBN., 2008. KB Suntik Paling di Gemari Ibu-Ibu..
http://m.kompas/news/read/data 2008 Diakses tanggal 1 Desember
2009.
18. Profil Kesehatan Tahun 2007. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun
2007
19. BKKBN., 2008. Banyaknya Pasangan Usia Subur (PUS) dan Akseptor
KB. http://www.bps.go.id/tabsub/view.php?tabel=1&daftar=1&id
subyek=12&notab=1
20. KB Tahun 2008. Badan Profil KB Kota Medan Tahun 2008
21. PLKB.,

2009. Rekapitulasi Hasil


Desa/Kelurahan Harjosari I

Pendataan

Keluarga

Tingkat

22. Siswosudarmo, DKK., 2001. Teknelogi Kontrasepsi. Gajah Mada University


Press. Yogyakarta
23. BKKBN, 1998. Kapita Selecta Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta.
24. ...............2001. Teknik Keluarga Berencana (Perawatan Kesuburan).
Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas
Padjadjaran Bandung.
25. Baziad, A., 2002. Kontrasepsi Hormonal. Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo. Jakarta.
26. Spreff, L., DKK. 2000. Pedoman Klinis Kontrasepsi. Penerbit Buku
Kedokteran EGC, Edisi 2. Jakarta.

Universitas Sumatera Utara

27. Hartanto, H., 2004. Keluarga Berencana dan Kontrasrpsi. Pustaka Sinar
Harapan. Jakarta
28. Kurniawati, Y., 2008 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Sikap
Ibu Dalam Pemilihan Alat Kontrasepsi Suntik DI RB Kharisma
Husada Kartasura.
29. Saifuddin., 2003 Buku Panduan Bina Pustaka Sarwono Prawiraharjdo.
Jakarta
30. Notoatmodjo, S., 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Penerbit
Rineka Cipta, Jakarta.
31. Gerungan, W.A., 2004. Psikologi Sosial, Eresco, Bandung
32. Hutauruk, A., 2006. Hubungan Karakteristik Wanita Usia Subur (WUS)
dan Kualitas Pelayanan KB dengan Utilitas Pelayanan KB di
Kabupaten Tapanuli Tengan Tahun 2006. Tesis Sekolah
Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, Medan
33. Mantra , I.B., 2006. Demografi Umum, Edisi 2, Penerbit Pustaka Pelajar,
Yogyakarta
34. Mutiara, E., 1998. Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan
Penggunaan
Kontrasepsi
di
Wilayah
Indonesia
Timur.http://www.digilib ui.id/opac
35. Sarwono, S., 2007. Sosiologi Kesehatan Beberapa Konsep Beserta
Aplikasinya, Cetakan Keempat, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta.
36. Hartanto, H., 2004. KB dan Kontrasepsi, Penerbit Pustaka Sinar Harapan,
Jakarta.
37. Markum, AH., 1991. Hubungan Kontrasepsi Suntik Dengan Peningkatan
Berat Badan Akseptor. http://one.indoskripsi.com.Diakses tanggal 1
Desember 2009.
38. Sophiatun,V., 2006 Dengan Keikutsertaan Dalam Keluarga Berencana di
DesaPilangwetanDemak.digilib.unnes.ac.id/gsdl/collect/p/index/asso
c/HASH0165.dir/doc.pd
39. WHO, 1991. Sample Size Determination In Health Studies.
40. Profil Kecamatan Medan Amplas Tahun 2009

Universitas Sumatera Utara

41. Musrifah., 2010. Gambaran Pengetahuan Akseptor KB Suntik Tentang


Efek Samping Medroxyprogesteron Asetat (DMPA). http://askepaskeb.cz.cc/2010/01/kti-kebidanan-gambaran-pengetahuan.html
42. Budiyanti, Y., 2003. Hubungan Karakteristik Pasangan Suami Istri
Dengan Jumlah Anak di Kelurahan Srondol Kwen Kecamatan
Banyumanik
Kota
Semarang.
http://docs.google.com/viewer?=v&q=
cache:HIPLoAC604CJ:
Undip.ac.id
43. Mulyanto, N.J., 2004 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan
Kelangsungan Penggunaan Alat Kontrasepsi Suntik di Desa
Semeli Jaya Kecamatan Abung Semuli Kabupaten Lampung
Utara. http://www.fkm.undip.ac.id
44. Hargono, 1985., Hubungan Kontrasepsi Suntik Dengan Peningkatan
Berat Badan Akseptor. http://one.indoskripsi.com.Diakses tanggal 1
Desember 2009.
45. Afif, R., Pemakaian Alat Kontrasepsi Pemeluk Agama Islam Dan Non
Islam
di
DKI
Jakarta.
Deskripsi
Dokumen:
http://www.digilib.ui.ac.id/opac/themes/libri2/detail.jsp?id=82613
46. ........., 2010. Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi
Di Desa Sibowi. http://www.scribd.com/doc/14044745/
47. Lisdarwati., 2000 Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan
Pemakaian
AlatKontrasepsidiPropinsiSumateraSelatan.
http://www.digilib.ui.ac.id/opac/themes/detail?id
48. Ilyas,

M., 2009 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan


Kontrasepsi Suntik DI Kecamatan Ngaglik, Sleman Yogyakarta.
http:// Lib. Fkuii.org.index.php?

49. Amiranty, M., 2001 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan


Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Pada Akseptor
KB DI Propinsi Maluku dan Papua. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia, Depok. http:// www.bkkbn.go.id.
50. ......,

Hubungan
Perkawinan
http//docs.google.com/viewer?

Pertama

Dengan

Fertilisasi.

Universitas Sumatera Utara

51. Sigit, K., Pengaruh Jumlah Anak dan Keinginan Punya Anak Terhadap
Kontrasepsi di Propinsi Jawa Barat .Bagian Ilmu Kesehatan
Masyarakat
Univesitas
Gadjah
Mada.
http://www.docstob.com/docs.
52. Heti, H., 2002 Gambaran Karakteristik Pemakaian Alat Kontrasepsi
Suntik dan Pil di Puskesmas Kiaracondong, Bandung. Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok. http://
www.bkkbn.go.id
53. Sutiyah., 2010 Pengetahuan Ibu Tetang Pemilihan Alat Kontrasepsi Yang
Tepat di Puskesmas Grajegan Kecamatan Purwiharj Kabupaten
Banyuwangi. http//www.arsip.Indoscrip.2010/05.
54. Prihatmatik, A., 2003 Beberapa Faktor Yang Berkaitan Dengan Pemilihan
Type Alat Kontrasepsi Suntik Pada Ibu Menyusui Di Kecamatan
Genuk.http://docs.google.com/viewer?A=v&q=echa:eprintis.Undip.a
c.id/5546/1/1717.pdf=KB=Suntik
55. Sukma, dkk., 2001 Pengaruh Faktor Sosiodemografi dan Biaya KB
Terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
(MKJP) Pada Wanita Pasangan Usia Subur (PUS) di Propinsi
Kalimantan Selatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Indonesia, Depok. http:// www.bkkbn.go.id.
56. Fazidah, S., Pengaruh Jumlah Anak Pada Keluarga Terhadap Norma
Keluarga Kecil Bahagia Dan Sejahtera. http://www.usu.go.id.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai