TINJAUAN UMUM
2.1 Sejarah Perusahaan
2.1.1
Daya Air Kota Palembang adalah salah satu unsur perangkat kerja daerah
yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 9
Tahun 2008 tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan
Struktur Organisasi Dinas Daerah yang mempunyai tugas melaksanakan
sebagian urusan pemerintahan daerah berdasarkan Otonomi dan Tugas
Pembantuan di bidang pekerjaan umum kebinamargaan dan pengelolaan
sumber
daya
air
yaitu
melakukan
pembinaan,
pembangunan,
II
Palembang
Nomor
6/Perda/DPRD/1973-1974,
Dinas
Sejarah Proyek
Pekerjaan Pembuatan Kolam Retensi Griya Buana Indah
Pekerjaan
Kontraktor
Konsultan Pengawas
No/ Tanggal Kontrak
Nilai Kontrak
Tahun Anggaran
Waktu Pelaksanaan
Awal Pelaksanaan
Akhir Pelaksanaan
2.3 Struktur Organisasi
2.3.1 Struktur Organisasi Pekerjaan Umum
Administrasi
Kms. Syarif Usman
Dewi Anggraini, SE
Melina Sabela
Keuangan
Hj. Kartini
Edison
Uswatun Hasanah, SE.,MM
Pengawas Lapangan
Paisal ZA
Sepran Wahyu Dinata, SE., ST
Ismail, ST
Fazri Kurniawan, Amd
anggaran belanja;
Melaksanakan anggaran SKPD yang dipimpinya;
Melakukan pengujian atas tagihan dan memerintahkan pembayaran;
Melaksanakan pemungutan pajak;
Mengadakan ikatan/perjanjian kerja sama dengan pihak lain dalam
10
atas
pelaksanaan
tugasnya
kepada
Kuasa
Pengguna
pengeluaran
pelaksanaan kegiatan.
6. Dokumen anggaran sebagaimana dimaksud pada ayat (5) huruf c
mencakup dokumen administrasi kegiatan maupun dokumen
administrasi yang terkait dengan persyaratan pembayaran yang
ditetapkan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
d. Keuangan
Tugas dan Tanggung Jawab keuangan :
1. Melaksanakan tugas kebendaharaan dalam rangka pelaksanaan
anggaran pada SKPD;
2. Baik secara langsung maupun tidak langsung dilarang melakukan
kegiatan perdagangan, pekerjaan pemborongan dan penjualan jasa
atau bertindak sebagai penjamin atas kegiatan/pekerjaan/penjualan,
serta membuka rekeningnya atau giro pos atau menyimpan uang
pada suatu suatu bank atau lembaga keuangan lainya atas nama
pribadi;
3. Membantu Pengguna Anggaran dalam menyusun laporan realisasi
anggaran penerimaan dan belanja SKPD;
11
untuk
menatausahakan
menerima,
dan
menyimpan,
mempertanggung
jawabkan
menyetorkan,
penerimaan
kegiatan
untuk
mengawasi
pekerjaan
kepercayaan
4. Wajib mengadakan pencatatan atas segala kegiatan/kejadian seharihari dan mencantumkannya dalam Buku Laporan Harian serta
membuat Laporan Harian, Laporan Mingguan dan Laporan Bulanan;
5. Mengadakan buku Perintah harian, Buku Direksi, Buku tamu dll.
f. Administrasi
Tugas dan Tanggung Jawab Pengelola Administrasi
1. Staff administrasi memiliki tugas mengawasi kinerja dari pegawai
atau staff lainnya dalam sebuah perusahaan.
2. Mengurus segala jenis urusan administrasi perusahaan.
3. Mengatur masalah penggajian pegawai, mulai dari
penggajian,
pengaturan
waktu
penggajian,
sampai
sistem
laporan
penggajian.
4. Melakukan wawancara kerja pada pengawai baru. Terkadang tidak
hanya sampai pada wawancara, staff administrasi juga harus memilih
siapa calon pegawai yang masuk dalam kriteria perusahaan, dengan
persetujuan petinggi perusahaan tentunya.
5. Melatih dan memberikan arahan kepada pegawai baru mengenai
pekerjaan yang akan dilakukannya.
6. Mengawasi keluar masuknya surat-surat perusahaan.
7. Membuat surat keluar serta surat-surat lainnya yang menjadi
tanggung jawab staff administrasi.
8. Absensi seluruh pegawai berada
dalam
pengawasan
staff
13
ATK yang sudah tidak digunakan untuk dicatat dalam catatan khusus
tentang ATK.
11. Bertanggung jawab pada atasan mengenai seluruh tanggung jawab
kerjanya.
12. Membuat berbagai jenis laporan yang menjadi bagian staff
administrasi seperti laporan menyedian barang.
Konsultan Pengawas
Kontraktor
CV. DEVINA
a. Pemilik ( Owner )
Pemilik proyek (owner) adalah pihak yang mempunyai modal
atau gagasan untuk membangun. Dalam proyek ini yang berperan
sebagai Owner ialah Pemerintah Kota Palembang Melalui Dinas
Pekerjaan Umum Bidang Bina Marga dan PSDA. Keinginan
tersebut disampaikan kepada konsultan perencana untuk kemudian
14
dana
yang
cukup
untuk
merealisasikan
pembangunan proyek.
2. Mengambil
keputusan
terakhir
yang
mengikat
mengenai
atau
melaksanakan
pekerjaan proyek.
7. Meminta pertanggung jawaban kepada konsultan pengawas atau
manajemenkonstruksi ( MK )
8. Membuat surat perintah kerja ( SPK )
9. Mengesahkan atau menolak perubahan pekerjaan yang telah
direncanakan.
10. Meminta pertanggungjawaban kepada para pelaksana proyek atas
hasil pekerjaan konstruksi.
11. Memutuskan hubungan kerja dengan pihak pelaksana proyek yang
tidak dapat melaksanakan pekerjaanya sesuai dengan isi surat
perjanjian kontrak.
b. Kontraktor
Kontraktor adalah badan hukum atau perseorangan yang
memiliki dana dan keahlian yang menjual jasa untuk membuat
( mendirikan ) proyek konstruksi.
Tugas, Wewenang dan Tanggang Jawab kontraktor :
15
16
Direktur
Tomi Toha
Wakil Direktur
Sony Toha
Staff Tender
Padma Srie Dewi
Staff Accounting
Rien Anggraini
manajer
bidang
dalam
menjalankan
fungsinya
Membantu direktur dalam menjalankan tugasnya
Memberi masukan kepada direktur dan pengurus
Mengontrol Manajer
Peningkatan SDM anggota khususnya
c. Staff Tender
1. Mempelajari persyaratan teknis (persyaratan tender atau
kontrak).
2. Mempelajari dokumen tender, seperti gambar dan petunjuk
pelaksanaan.
3. Menyiapkan dokumen kelengkapan tender dan dokumen
pendukung lainnya.
4. Melaporkan Kesiapan Data Tender kepada Manajer Estimasi
dan Tender.
5. Bertugas untuk melaksanakan kerjasama dalam tim dalam hal
penyelesaian pekerjaan di lapangan maupun di kantor pusat
6. Memberi pertimbangan teknis dalam proses tender kepada
Manajer Estimasi dan Tender.
d. Staff Accounting
1. Mengkoordinasikan dan menyiapkan kebutuhan anggaran dan
SDM .
5
Accounting Manager
Memeriksa kebenaran dan kelengkapan berkas tagihan
Melakukan pengaturan administrasi keuangan perusahaan
Menyusun dan membuat laporan perpajakan perusahaan
Menyusun dan membuat anggaran pengeluaran perusahaan
g. Marketing
GENERAL MANAGER
LEGAL OFFICER
ADMINISTRASI
DAN UMUM
PELAKSANA
FINANCIAL DAN
ACOUNTING
MARKETING