Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Dalam proses identifikasi forensik penting untuk mengetahui tinggi badan


seseorang. Oleh karena itu banyak ahli kedokteran forensik dan ahli antropometri
melakukan penelitian untuk memperkirakan tinggi badan seseorang dengan cara
melakukan pengukuran terhadap ruas-ruas tubuh tertentu. Salah satu cara untuk
melakukan perkiraan tinggi badan adalah dengan melakukan pengukuran terhadap
telapak kaki. Penentuan tinggi badan melalui pengukuran tulang-tulang panjang
sebelumnya telah banyak dilakukan, tetapi perkiraan tinggi badan pada orang hidup
dan melalui pengukuran panjang telapak kaki di Indonesia masih belum cukup
banyak dilakukan, padahal tidak semua jenazah ditemukan dalam bentuk tulang
belulang dan tulang panjang saja. Pada kasus mutilasi misalnya, jenazah ditemukan
dalam keadaan terpotong-potong dan masih dalam bentuk jaringan yang utuh, dimana
kulit, otot, dan pembungkus tulang masih dijumpai.
Penelitian ini dilakukan terhadap 40 orang laki-laki dan perempuan yang
masih hidup, kemudian dilakukan pengukuran tinggi badan dan panjang telapak kaki
untuk mencari formula hubungan antara panjang telapak kaki terhadap tinggi badan.
Tinggi badan diukur dalam posisi berdiri tegak dan menggunakan alat pengukur
tinggi badan yang standart dan panjang telapak kaki diukur dengan menggunakan
jangka sorong. Penelitian dilakukan pada waktu yang sama untuk menghindari variasi
diurnal. Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional atau sekat lintang
dan uji statistik korelasi pearson.
Hasil penelitian diperoleh nilai r = 0.816 yang menunjukkan hubungan yang
signifikan antara panjang telapak kaki dengan tinggi badan seseorang dan formula
perkiraan tinggi badan yaitu, 90,372 + 3,089 x panjang kaki pada laki-laki dan 53,649
+ 4,396 x panjang kaki pada perempuan.

Kata kunci: antropometri, korelasi, panjang telapak kaki, tinggi badan.

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
In the process of forensic identification its important to know the person's
height. Therefore, many medical experts and forensic experts conducted a study to
estimate anthropometric height person by measuring various parts of human body.
Another way to estimate human height is by measuring the foot
length. Determination of height by measuring the long bones previously have been
done, but the estimated height of the living and through measuring foot length in
Indonesian is still not quite a lot done, but not all the died bodies found in the form of
long bones and bone only. In the case of mutilation for example, the body was found
mutilated and the tissue, where skin, muscle, and periosteum still intact. This study
was conducted on 40 people, men and women who are still alive, then height and foot
length was measured of to find the formula for finding between the length of your foot
and height. Height was measured in erect anatomical position, using the standart
instrument and the foot length measured by using vernier caliper. The method used in
this study is the cross sectional and Pearson correlation test.
The result of this study is r value of 0816 which showed a strong relationship
between foot length and human height and height esmating formula, 90,372 + 3,089 x
mens foot length and 53,649 + 4,396 x womens foot length.

Keyword: antropometry, correlation, human height, foot length.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai