Anda di halaman 1dari 9

9/28/2009

BAB V. INTEGRAL

Integral tak tentu


Definisi :

Integral tak tentu

Integral tentu

Penerapan :
-

Luas daerah

Volume benda putar

Suatu proses mencari suatu anti turunan dari fungsi


Notasi : f ( x ) dx = F ( x ) + C
Suatu anti turunan tidak tunggal, contoh :
- f ( x ) = sin 2 x 1 cos 2 x + 5 , sin 2 x + 6
2

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

1 x4 + 8
4

, 1 x 4 + 100
4

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Sifat-sifat integral tak tentu

Contoh
2
1
2
1. x sin x dx = 2 cos x + C

[ f ( x ) g ( x ) ] dx = f ( x ) dx g ( x ) dx

2.

n
n +1 + C
2. x dx = 1 x
n +1

2x

3.

3. Misal fungsi g terdiferensialkan pada Dg dan Rg I . Bila


fungsi F suatu anti turunan dari fungsi f pada I, maka
dengan mensubstitusi u = g ( x )

misal F

- f ( x ) = x3

1. Linier :

diperoleh

+ 4 x dx = 2 x3 dx + 4 x dx = 1 x 4 + 2 x 2 + C

x dx
x 2 + 4

x 2 + 4 + C,

1
2

dgn substitusi u = x 2 + 4 du = x dx

4. Tentukan f (x) , bila f ' ( x ) = 4 x + 1

f ' ( x) = 4 x + 1

dan f ( 2 ) = 7

f ( x) = 4 x + 1 dx = 2 x 2 + x + C

Bila f (2) = 7 , maka 2 ( 2 )2 + 2 + C = 7

'
f ( g ( x ) ) g ( x ) dx = f ( u ) du = F ( u ) + C = F ( g ( x ) ) + C
Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Sehingga C = - 3 dan f ( x) = 2 x 2 + x 3
3

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

9/28/2009

Notasi sigma

Sifat-sifat notasi sigma


n

Notasi :

3.

Contoh : penjumlahan a sebanyak n kali didefinisikan


n
sebagai berikut a = a + a + a + .... + a = a n
i =1

Sifat-sifat :
1.

i =1

2.

i=

i =1
n

4.

i2 =

i =1
n

i =1

i =1

a = an

n (n + 1)
i3 =
2
i =1

6.

i =1

i =1

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Integral tentu

n ( n + 1) (2 n + 1)
6

5.

k ai + l bi = k ai + l bi

n (n + 1)
2

i4 =

n ( n + 1) 6 n 3 + 9 n 2 + n 1
30

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Integral tentu

Untuk mendefinisikan integral tentu digunakan konsep

Bila banyaknya partisi yaitu n mendekati atau lebar

luas, yaitu

partisi yaitu P 0, maka limit dari jumlahan riemannnya

Misal daerah D dibatasi oleh kurva y = f ( x ) , dimana f ( x ) ,0

bila ada merupakan integral tentu pada [ a, b ] yaitu

garis x = a , x = b , dan sumbu X. Kemudian daerah D

pada interval [ a, b] dipartisi menjadi n persegipanjang yang


lebar

x + xn 1
xi = xn xn 1 dan panjang f ( xi ), dengan xi = n
.
2

Sehingga luas satu partisi adalah

Ai = f ( xi ) xi

i =1

f ( xi ) xi = f ( x ) dx
0

lim

Luas seluruh partisi mrp jumlahan riemann : . f ( xi ) xi


i =1

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

9/28/2009

Sifat-sifat integral tentu


b

1. Kelinieran : [ f ( x ) g ( x ) ] dx =
a

Sifat-sifat integral tentu

b
b
f ( x ) dx g ( x ) dx
a
a

4. Teorema dasar kalkulus




2. Misal pada interval( a, b ) terdapat c( a, b ) , dan f ( x) kontinu


b

di x = c , maka f ( x ) dx = f (x ) dx + ( x ) dx
3. Misal f adalah fungsi genap dan g adalah fungsi ganjil
pada interval ( a, a ) , maka

f ( x ) dx = F ( b ) F ( a )
a

Bila

fungsi yang terdiferensialkan pada


b
f ( c ) = 1 f ( x ) dx
b a
a

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

10

Contoh

Misalkan f kontinu dan terdiferensialkan di ( a, b ) dan

3 + x dx = 3 x + 1 x 2
2

1
2

2.

- D f ( t ) dt = f ( x )
x

] = 9+
3

1.

terdapat x( a, b ) , maka turunan integral f ( x ) adalah :

9
2

3 1 = 10
2

()

cos x dx = sin x ] = sin 2 = 1

3. Dx sin t + 5 dx = sin x + 5

g (x )

- D f ( t ) dt = f ( g (x ) ) g' ( x ) f ( h ( x ) ) h' ( x )
x

h (x )

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

adalah

maka f ( c ) disebut nilai rata-rata dari integral f ( x )

Sifat-sifat integral tentu




selang ( a, b ), c( a, b ) di mana

a
a
- f ( x ) dx = 2 f ( x ) dx
a
0
a
- g ( x ) dx = 0
a

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Andaikan f adalah fungsi yang terdiferensialkan pada


interval ( a, b ) , dan F ( x ) adalah anti turunan dari f ( x ) ,
maka
b

4. rata-rata integral f ( x ) = 4 x3 , di [ 1, 4 ] adalah


4
4
1 4 x3 dx = 1 x 4 = 5

3
3 1
1
11

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

12

9/28/2009

Contoh

Latihan
I. Hitung integral

2 , 1 x < 2

5. Integral dari f ( x ) = x , 2 x < 4


2 x 6 , 4 x < 6

1.

2.

adalah
6

f ( x ) dx =

= 2 x ]21 + 1 x 2
2

] +x
4
2

( x2 + 1)10 2 x dx

2 dx + x dx + 2 x 6 dx
2

4 t4 6
dt

2
1 t

8
5
sin 2 x cos 2 x dx
0
4 2 1
4.
sin x dx
x
2

3.

6 x 4 = 20

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

13

Latihan

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Latihan

Tentukan S' ( x )

III. Tentukan nilai rata-rata integral, bila


x
1. f ( x ) =
, pada [ 0, 3 ]
2
x +8

x
1. S ( x ) = sin 4 u cot u du
0

1
2. S ( x ) = 1 + t 4 dt
x

2. f ( x ) = 4 + x

sin x
2

u + cos u du

0
x2
4. S ( x ) = t 2 1 + t dt
x

3. f ( x ) = x x 2 + 6 , pada [ 2, 7 ]

3. S ( x ) =

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

14

, pada [ - 1, 3 ]

4. Hitung

lim 0

x 0
15

t 2 dt
sin x

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

16

9/28/2009

Penerapan Integral Tentu

Luas Daerah
y = f ( x ), y = g ( x )

Integral tentu dpt digunakan utk menghitung luas dan

Daerah D dibatasi dua kurva, misal

volume benda putar.

dan f ( x ) g ( x ) pada interval (a, b), maka luas D :


b

Luas Daerah
Daerah D dibatasi oleh kurva y = f ( x ) , dan

f ( x ) g ( x ) dx

f ( x) 0

,sumbu X, interval ( a, b ),maka daerah D :


Y

A = f ( x ) dx

f(x)

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

17

Contoh 1

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

18

Contoh 2

2
Daerah D di atas sumbu X yang dibatasi oleh y = x dan

2
Daerah D di atas sumbu X yang dibatasi oleh y = x

garis x = 3

garis y = 2 + x x = 0, x = 2
2
2
Luas daerah D adalah 2 + x x 2 dx = 2 x + 1 x 2 1 x3 = 16
2
3 0 3
0

Luas daerah D adalah

A=
0

x dx =

2
3

x = 2 3
0
3

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

19

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

dan

20

9/28/2009

Contoh 3

Latihan

Daerah D di atas sumbu X yang dibatasi oleh y = x 1

IV. Hitung luas daerah D, bila D dibatasi oleh :

dan garis x = 1, x = 4 serta sumbu X

1.

x = y 2 dan garis y = x 2

2.

y = 4 x x2

= 2 (3) 3 2 (0) 0

3.

y = sin x , y = cos x dan garis x = 0 , x =

=2 3

4.

y=

Luas daerah D adalah


4

x 1 dx =

2 ( x 1)
3

x 1
3

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

21

Volume benda putar

x + 2 , garis

y=x

dan sumbu X

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

22

Metode cakram

Benda putar dapat diperoleh dari suatu daerah D dibawah


kurva misal

dan garis x + y = 4

4
1

y = f ( x ) dan sumbu X pada interval (a, b)

yang diputar mengelilingi suatu sumbu putar tertentu.

Misal daerah D dibatasi oleh kurva y = f ( x ), f ( x ) 0 pada


interval (a, b) dan sumbu X, kemudian diputar mengelilingi
sumbu X.

Luas partisi :

r 2 = [ f ( xi )]2

Proses tersebut akan diperoleh suatu benda pejal, yang


volumenya dapat dihitung dengan menggunakan dua cara
yaitu metode cakram dan kulit tabung.

Tebal partisi :

xi

Volume Partisi :

Vi = [ f ( xi )]2 xi

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

23

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

24

9/28/2009

Metode cakram

Metode Cincin
n

Volume benda putar :

i =1

[ f ( x ) ]2

V =

[ f ( xi )]2

xi

Sedangkan untuk daerah D yang dibatasi oleh dua kurva,


misal y = f ( x ), y = g ( x ) , dimana f ( x ) g ( x ) pada interval
(a, b) dan diputar mengelilingi sumbu X, maka volume

dx

benda putar (partisinya berbentuk : cincin) adalah .

a
b

V =

[ f ( x ) ]2 [ g ( x ) ]2

dx

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

25

Contoh 1

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Contoh 2

Daerah D dibatasi oleh kurva y = x3 + 2 , sumbu X, dan


garis x = 0 , x = 2 , dengan sumbu putar sumbu X.

Daerah D dibatasi oleh kurva

Hitung luas dan volume benda putar

Hitung volume benda putarnya

Jawab :

sumbu Y, kemudian
Jawab :

2
2
- A = x3 + 2 dx = 1 x 4 + 2 x = 8

0
0
2

26

, dan

3
y
y
V = dy + ( y 1)2 dy
4

4
0
1

2
- V = x3 + 2 dx = x6 + 4 x3 + 4 dx = 1 x7 + x 4 + 4 x = 408
7

7
0
0
0

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

y = x + 1, y = 4 x

diputar mengelilingi sumbu Y.

27

] (

1
V = 1 y3 + 1 y3 1 y 3 + 1 y 2 y
48

48

)]1

27

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

28

9/28/2009

Metode kulit tabung

Metode kulit tabung

Misal daerah D dibatasi oleh kurva y = f ( x ) , f ( x ) 0 pada


interval (a, b) dan sumbu X, kemudian diputar mengelilingi

Partisinya berbentuk : kulit tabung


Tinggi kulit tabung : f(x)

Jari2 tabung luar : xi

Jari2 tabung dalam : xi-1

Tebal kulit :xi - xi-1 :

sumbu Y.
y

Vi = 2 ( xi xi 1 ) [ f ( xi )] = 2
2

-a

x=

xi + xi 1
2

Volume kulit tabung :

y=f(x)

-b

Vi = 2 x

[ f ( xi )] x xi

[ f ( x ) ] dx

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

29

Metode kulit tabung

misal y = f ( x ), y = g ( x ) , dimana f ( x ) g ( x ) pada interval


(a, b) dan diputar mengelilingi sumbu Y, maka volume
benda putar adalah

V =2 x

30

Contoh

Sedangkan untuk daerah D yang dibatasi oleh dua kurva,

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

Daerah D dibatasi oleh kurva


sumbu Y, kemudian

y = x + 1, y = 4 x

, dan

diputar mengelilingi sumbu Y.

Hitung volume benda putarnya


Jawab :
1
1
3
3
V = 2 x ( x + 1 4 x ) dx = 2 1 x 2 x3
=
27
2
0
0

[ f ( x ) ] [ g ( x ) ] dx

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

31

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

32

9/28/2009

Latihan
V. Hitung volume benda putar dari daerah D yang dibatasi
oleh dan diputar dengan sumbu putar berikut
1. y = 4 x x 2 dan garis x + y = 4 dengan sumbu putar
a. Sumbu X

c. garis y = 5

e. garis x = 2

d. garis y = 1
f. garis x = 6
3
2. y = 2 + x dan garis y = 10 ,sb y dg sumbu putar
b. Sumbu Y

y = 12

a. Sumbu X

c. garis

b. Sumbu Y

d. garis y = 2

e. garis x = 2
f. garis x = 4

Handout Matematika Teknik I D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Bandung

33

Anda mungkin juga menyukai