Anda di halaman 1dari 192

Tim Penyusun

1. Ukas Danawiria, S.Pd.


2. Widiyanto, S.Pd.

Tim Pembahas
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Drs. Syahroni
Drs. Abdurochman, M.A.
Drs. Wasito, M.Si.
Dra. Elya Ulfah
Dra. Hanny Khadijah G., M.Si.
Drs. Sumarno, M.Ed.

Kata Pengantar
Rasa syukur kami panjatkan ke hadiran Tuhan Yang Maha Kuasa,

karena berkat

kemurahan-Nya naskah Pendukung pembelajaran Kurikulum 2013 ini dapat diselesaikan.


Naskah ini kami beri judul Pembelajaran Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran dengan
Pendekatan Saintifik. Hal ini disesuaikan dengan tuntutan Kurikulum 2013 yang
menekankan pada pembelajaran dengan pendekatan ilmiah (saintifik) dan penilaian
autentik.
pembelajaran adalah suatu kegiatan yang mengandung terjadinya proses penguasaan
pengetahuan, keterampilan dan sikap oleh subjek yang sedang belajar. Pelaksanaan
pembelajaran akan berjalan efektif apabila didahului dengan penyiapan rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang dikembangkan oleh guru baik secara individual
maupun kelompok yang mengacu pada Silabus. Sehubungan hal tersebut, maka naskah ini
disusun dalam rangka memenuhi kebutuhan guru yang terkait dengan pengembangan
persiapan pembelajaran.
Semoga naskah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, untuk memfasilitasi guru
secara

individual

dan

kelompok

dalam

mengembangkan

rencana

pelaksanaan

pembelajaran (RPP) dan melaksanakan pembelajaran dalam berbagai modus, strategi, dan
model untuk muatan dan/atau mata pelajaran yang diampunya.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada semua
pihak yang telah terlibat dalam penyusunan naskah ini, yang tidak dapat kami sebutkan
satu persatu. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua kebaikan dan jerih payah
saudara-saudara sekalian.
Dalam penyusunan naskah ini, kami akui masih jauh dari sempurna. Untuk itu saran dan
kritik yang membangun kearah penyempurnaan naskah Pendukung pembelajaran Kurikulum
2013 ini kami terima dengan tangan terbuka.
Akhirnya, mudah-mudahan naskah ini dapat berguna dan membantu siapa saja yang
membaca dan membutuhkan khususnya guru mata pelajaran dalam upaya peningkatan
mutu pendidikan melalui kegiatan pembelajaran.

DAFTAR ISI
Kata Pengantar
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULIAN

i
ii

A. Latar Belakang

B. Tujuan

C. Ruang Lingkup

D. Landasan Hukum

BAB II

BAB III

PEMBELAJARAN KOMPETENSI
A. Pembelajaran Pendekatan Saintifik

B. Penilaian Autentik

ANALISIS KOMPETENSI
A. Prosedur Analisis

10

B. Hasil Analisis

16
35
36
37

BAB IV
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran Contoh RPP

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Selanjutnya dalam rangka
mencapai tujuan tersebut disusun standar pendidikan nasional, terdiri atas: standar
kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar sarana prasarana, standar
pendidik dan tenaga kependidikan, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan
standar penilaian.
Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013 tentang
Standar

Proses

berkewajiban
dan

disebutkan

menyusun

sistematis

agar

bahwa

setiap

pendidik

pada

satuan

pendidikan

rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) secara lengkap

pembelajaran

berlangsung

secara

interaktif,

inspiratif,

menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif,


serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian
sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta
didik. Untuk itu setiap satuan pendidikan perlu melakukan perencanaan pembelajaran,
pelaksanaan proses pembelajaran serta penilaian proses pembelajaran dengan strategi
yang benar untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian kompetensi
lulusan.
Lampiran IV Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A Tahun 2013
tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum Pembelajaran, menyebutkan bahwa
Strategi pembelajaran sangat diperlukan dalam menunjang terwujudnya seluruh
kompetensi yang dimuat dalam Kurikulum 2013. Kurikulum memuat apa yang
seharusnya diajarkan kepada peserta didik, sedangkan pembelajaran merupakan cara
bagaimana apa yang diajarkan bisa dikuasai oleh peserta didik. Pelaksanaan
pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang dikembangkan oleh guru baik
secara individual maupun kelompok yang mengacu pada Silabus.
Sedangkan

Strategi

penilaian

disiapkan

untuk

memfasilitasi

guru

dalam

mengembangkan pendekatan, teknik dan instrumen penilaian hasil belajar dengan


pendekatan autentik. Penilaian memungkinkan para pendidik mampu menerapkan
3

program remedial bagi peserta didik yang tergolong pebelajar lambat dan program
pengayaan bagi peserta didik yang termasuk kategori pebelajar cepat.
Pemerintah telah menetapkan pelaksanaan kurikulum 2013 secara terbatas pada 1.270
SMA di 33 provinsi pada 295 kabupaten/kota mulai tahun pelajaran 2013/2014 untuk
kelas X. Untuk mendukung implementasi pelaksanaan kurikulum tersebut pemerintah
telah melatih guru inti dan guru sasaran serta menyediakan silabus, buku guru, dan
buku siswa untuk mata pelajaran Matematika, Bahasa Indonesia, dan Sejarah.
Sedangkan untuk mata pelajaran lainnya diharapkan dapat memanfaatkan buku-buku
yang ada (dari kurikulum 2006 dan buku sebelumnya) mulai menerapkan kurikulum
2013 mengacu pada silabus yang telah disediakan.
Untuk

menyiapkan

kemampuan

guru

dalam

merancang

dan

melaksanakan

pembelajaran saintifik serta melakukan penilaiain autentik menggunakan silabus


sebagai acuan, perlu penjabaran operasional antara lain dalam mengembangkan
materi pembelajaran, mengembangkan langkah pembelajaran serta merancang dan
melaksanakan penilaian autentik. Oleh karena itu diperlukan rambu-rambu yang bisa
memfasilitasi guru secara individual dan kelompok dalam mengembangkan dan
melaksanakan pembelajaran dalam berbagai modus, strategi, dan model untuk muatan
dan/atau mata pelajaran yang diampunya.
B. Tujuan
Secara umum tujuan penulisan naskah ini adalah membantu guru mata

pelajaran

dalam mengimplementasikan kurikulum 2013 dengan memafaatkan buku sumber yang


ada. Secara khusus naskah ini bertujuan:
Memberikan rambu-rambu bagi guru dalam menganalisis kompetensi inti dan
kompetensi dasar
(1) Mengembangkan materi pembelajaran berdasarkan materi pokok dari silabus mata
pelajaran
(2) Mengembangkan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik
(3) Mengembangkan indikator pencapaian dan penilaian
(4) Merancang penilaian otentik

C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup naskah ini terdiri atas:
1. Penjelasan dan langkah-langkah pembelajaran saintifik
2. Langkah-langkah analisis kompetensi;
3. Penilaian otentik; dan
4. Hasil analisis kompetensi untuk membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
D.

Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang perubahan atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013 tentang
Standar Kompetensi Lulusan
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013 tentang
Standar Proses
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 Tahun 2013 tentang
Standar Penilaian
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2013 tentang
Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMA-MA
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A tentang Implementasi
Kurikulum
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor . Tentang Silabus

BAB II
PEMBELAJARAN KOMPETENSI
Pembelajaran kurikulum 2013 adalah pembelajaran kompetensi dengan memperkuat
proses pembelajaran dan penilaian autentik untuk mencapai kompetensi sikap,
pengetahuan dan keterampilan. Penguatan proses pembelajaran dilakukan melalui
pendekatan saintifik, yaitu pembelajaran yang mendorong siswa lebih mampu dalam
mengamati,

menanya,

mencoba/mengumpulkan

data,

mengasosiasi/menalar,

dan

mengomunikasikan.
Karakteristik pembelajaran pada setiap satuan pendidikan terkait erat pada Standar
Kompetensi

Lulusan

dan

Standar

Isi.

Standar

Kompetensi

Lulusan memberikan

kerangka konseptual tentang sasaran pembelajaran yang harus dicapai. Standar Isi
memberikan kerangka konseptual tentang kegiatan belajar dan pembelajaran yang
diturunkan dari tingkat kompetensi dan ruang lingkup materi.
Sesuai

dengan

Standar

Kompetensi

Lulusan,

sasaran

pembelajaran

mencakup

pengembangan ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dielaborasi untuk


setiap satuan pendidikan. Ketiga
perolehan

(proses psikologis)

ranah

yang

kompetensi

berbeda.

Sikap

tersebut

memiliki

lintasan

diperoleh

melalui

aktivitas

menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan. Pengetahuan


diperoleh

melalui

aktivitas

mengevaluasi, dan mencipta.


menanya,

mencoba,

mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis,


Keterampilan

menalar,

menyaji,

diperoleh melalui aktivitas

mengamati,

dan mencipta. Karaktersitik

kompetensi

beserta perbedaan lintasan perolehan turut serta mempengaruhi karakteristik standar


proses.

Penguatan pendekatan

penyingkapan/penelitian

saintifik perlu diterapkan pembelajaran berbasis

(discovery/inquiry

learning). Untuk mendorong kemampuan

peserta didik menghasilkan karya kontekstual, baik individual maupun kelompok maka
sangat disarankan menggunakan pendekatan pembelajaran yang menghasilkan karya
berbasis pemecahan masalah (project based learning).
Prinsip pembelajaran pada kurikulum 2013 menekankan perubahan paradigma: (1) peserta
didik diberi tahu menjadi peserta didik mencari tahu; (2) guru sebagai satu-satunya
sumber belajar menjadi belajar berbasis aneka sumber belajar; (3) pendekatan tekstual
menjadi pendekatan

proses

pembelajaran

berbasis

pembelajaran

parsial

menekankan

jawaban

sebagai

konten
menjadi

penguatan penggunaan pendekatan ilmiah; (4)

menjadi

pembelajaran

pembelajaran

tunggal

terpadu;

berbasis kompetensi; (5)


(6)

pembelajaran

yang

menjadi pembelajaran dengan jawaban yang

kebenarannya multi dimensi; (7) pembelajaran verbalisme menjadi keterampilan aplikatif;


6

(8) peningkatan dan keseimbangan antara keterampilan

fisikal

(hardskills) dan

keterampilan mental (softskills); (9) pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan


dan pemberdayaan peserta didik sebagai pebelajar sepanjang hayat; (10) pembelajaran
yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo),
membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas
peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani); (11) pembelajaranyang
berlangsung

di

rumah,

di

sekolah,

dan

di masyarakat; (12) pembelajaran

yang

menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana
saja adalah kelas; (13) pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran; dan (14) pengakuan atas perbedaan
individual dan latar belakang budaya peserta didik.
Penilaian autentik merupakan penilaian yang dilakukan secara komprehensif untuk menilai
mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran, yang meliputi
ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penilaian autentik menilai kesiapan siswa,
serta proses dan hasil belajar secara utuh. Keterpaduan penilaian ketiga komponen (input
prosesoutput) tersebut akan menggambarkan kapasitas, gaya, dan hasil belajar peserta
didik, bahkan mampu menghasilkan dampak instruksional (instructional effect) dan
dampak pengiring (nurturant effect) dari pembelajaran.
A. Pembelajaran Pendekatan saintifik
Pembelajaran saintifik merupakan pembelajaran yang mengadopsi langkah-langkah
saintis dalam membangun pengetahuan melalui metode ilmiah. Model pembelajaran
yang diperlukan adalah yang memungkinkan terbudayakannya kecakapan berpikir
sains, terkembangkannya sense of inquiry dan kemampuan berpikir kreatif siswa
(Alfred De Vito, 1989). Model pembelajaran yang dibutuhkan adalah yang mampu
menghasilkan kemampuan untuk belajar (Joice & Weil: 1996), bukan saja diperolehnya
sejumlah pengetahuan, keterampilan, dan sikap, tetapi yang lebih penting adalah
bagaimana pengetahuan, keterampilan, dan sikap itu diperoleh peserta didik (Zamroni,
2000; & Semiawan, 1998).
Pembelajaran saintifik tidak hanya memandang hasil belajar sebagai muara akhir,
namum proses pembelajaran dipandang sangat penting. Oleh karena itu pembelajaran
saintifik menekankan pada keterampilan proses. Model pembelajaran berbasis
peningkatan

keterampilan

proses

sains

adalah

model

pembelajaran

yang

mengintegrasikan keterampilan proses sains ke dalam sistem penyajian materi secara


terpadu (Beyer, 1991). Model ini menekankan pada proses pencarian pengetahuan dari
pada transfer pengetahuan, peserta didik dipandang sebagai subjek belajar yang perlu
7

dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran, guru hanyalah seorang fasilitator
yang membimbing dan mengkoordinasikan kegiatan belajar. Dalam model ini peserta
didik diajak untuk melakukan proses pencarian pengetahuan berkenaan dengan materi
pelajaran melalui berbagai aktivitas proses sains sebagaimana dilakukan oleh para
ilmuwan (scientist) dalam melakukan penyelidikan ilmiah (Nur: 1998), dengan
demikian peserta didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta,
membangun konsep, dan nilai-nilai baru yang diperlukan untuk kehidupannya. Fokus
proses pembelajaran diarahkan pada pengembangan keterampilan siswa dalam
memproseskan pengetahuan, menemukan dan mengembangkan sendiri fakta, konsep,
dan nilai-nilai yang diperlukan (Semiawan: 1992).
Model ini juga tercakup penemuan makna (meanings), organisasi, dan struktur dari ide
atau gagasan, sehingga secara bertahap siswa belajar bagaimana mengorganisasikan
dan

melakukan

penelitian.

Pembelajaran

berbasis

keterampilan

proses

sains

menekankan pada kemampuan peserta didik dalam menemukan sendiri (discover)


pengetahuan yang didasarkan atas pengalaman belajar, hukum-hukum, prinsip-prinsip
dan generalisasi, sehingga lebih memberikan kesempatan bagi berkembangnya
keterampilan berpikir tingkat tinggi (Houston, 1988). Dengan demikian peserta didik
lebih diberdayakan sebagai subjek belajar yang harus berperan aktif dalam memburu
informasi dari berbagai sumber belajar, dan guru lebih berperan sebagai organisator
dan fasilitator pembelajaran.
Model pembelajaran berbasis keterampilan proses sains berpotensi membangun
kompetensi dasar hidup siswa melalui pengembangan keterampilan proses sains, sikap
ilmiah, dan proses konstruksi pengetahuan secara bertahap. Keterampilan proses sains
pada hakikatnya adalah kemampuan dasar untuk belajar (basic learning tools) yaitu
kemampuan yang berfungsi untuk membentuk landasan pada setiap individu dalam
mengembangkan diri (Chain and Evans: 1990).
Kegiatan pembelajaran saintifik dilakukan melalui proses mengamati, menanya,
mencoba/mengumpulkan data, mengasosiasi/menalar, dan mengomuni-kasikan.
(1) Kegiatan mengamati bertujuan agar pembelajaran berkaitan erat dengan konteks
situasi nyata yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Proses mengamati fakta
atau fenomena mencakup mencari informasi, melihat, mendengar, membaca, dan
atau menyimak.
(2) Kegiatan menanya dilakukan sebagai salah satu proses membangun pengetahuan
siswa dalam bentuk konsep, prinsip, prosedur, hukum dan teori, hingga berpikir
metakognitif. Tujuannnya agar siswa memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi
(critical thingking skill) secara kritis, logis, dan sistematis. Proses menanya
8

dilakukan melalui kegiatan diksusi dan kerja kelompok serta diskusi kelas. Praktik
diskusi kelompok memberi ruang kebebasan mengemukakan ide/gagasan dengan
bahasa sendiri, termasuk dengan menggunakan bahasa daerah.
(3) Kegiatan mencoba/mengumpulkan data/informasi bermanfaat untuk meningkatkan
keingintahuan siswa untuk memperkuat pemahaman konsep dan prinsip/prosedur
dengan mengumpulkan data, mengembangkan kreatifitas, dan keterampilan
prosedural. Kegiatan ini mencakup merencanakan, merancang, dan melaksanakan
kegiatan,

serta

memperoleh,

menyajikan,

dan

mengolah

data/informasi.

Pemanfaatan sumber belajar termasuk teknologi informasi dan komunikasi sangat


disarankan dalam kegiatan ini.
(4) Kegiatan mengasosiasi bertujuan untuk membangun kemampuan berpikir dan
bersikap ilmiah. Data yang diperoleh dibuat klasifikasi, diolah, dan ditemukan
hubungan-hubungan yang spesifik. Kegiatan dapat dirancang oleh guru melalui
situasi yang direkayasa dalam kegiatan tertentu sehingga siswa melakukan aktivitas
antara lain menganalisis data, mengelompokan, membuat kategori, menyimpulkan,
dan memprediksi/mengestimasi dengan memanfaatkan lembar kerja diskusi atau
praktik. Hasil kegiatan mencoba dan mengasosiasi memungkinkan siswa berpikir
kritis tingkat tinggi (higher order thinking skills) hingga berpikir metakognitif.
(5) Kegiatan

mengomunikasikan

adalah

sarana

untuk

menyampaikan

hasil

konseptualisasi dalam bentuk lisan, tulisan, gambar/sketsa, diagram, atau grafik.


Kegiatan ini dilakukan agar siswa mampu mengomunikasikan pengetahuan,
keterampilan, dan penerapannya, serta kreasi siswa melalui presentasi, membuat
laporan, dan/ atau unjuk karya.
Tantangan baru dinamika kehidupan yang makin kompleks menuntut aktivitas
pembelajaran bukan sekedar mengulang fakta dan fenomena keseharian yang dapat
diduga melainkan mampu menjangkau pada situasi baru yang tak terduga. Dengan
dukungan kemajuan teknologi dan seni, pembelajaran diharapkan mendorong
kemampuan berpikir siswa hingga situasi baru yang tak terduga.
Agar pembelajaran terus menerus membangkitkan kreativitas dan keingintahuan siswa,
kegiatan pembelajaran kompetensi dilakukan dengan langkah sebagai berikut
1. Menyajikan atau mengajak siswa mengamati fakta atau fenomena baik secara
langsung dan/atau rekonstruksi sehingga siswa mencari informasi, membaca,
melihat, mendengar, atau menyimak fakta/fenomena tersebut
2. Memfasilitasi diskusi dan tanya jawab dalam menemukan konsep, prinsip, hukum,
dan teori serta langkah prosedural
3. Mendorong siswa aktif mencoba melaui kegiatan langsung praktik di lapangan
9

4. Memaksimalkan pemanfaatan tekonologi dalam mengolah data, mengembangkan


penalaran dan memprediksi fenomena
5. Memberi kebebasan dan tantangan kreativitas dalam mengomunikasikan sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dimiliki melalui presentasi dan/atau unjuk
karya dengan aplikasi pada situasi baru yang terduga sampai tak terduga.
B. Penilaian Autentik
Penilaian autentik (authentic assessment) menurut beberapa sumber sebagaimana
tertulis

dalam Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013 adalah sebagai

berikut: (1) American Library Association mendefinisikan

sebagai proses evaluasi

untuk mengukur kinerja, prestasi, motivasi, dan sikap-sikap peserta didik pada
aktivitas yang relevan dalam pembelajaran; (2) Newton Public School, mengartikan
penilaian autentik sebagai penilaian atas produk dan kinerja yang berhubungan dengan
pengalaman kehidupan nyata peserta didik; dan (3) Wiggins mendefinisikan penilaian
autentik sebagai upaya pemberian tugas kepada peserta didik yang mencerminkan
prioritas dan tantangan yang ditemukan dalam aktivitas-aktivitas pembelajaran,
seperti meneliti, menulis, merevisi dan membahas artikel, memberikan analisis oral
terhadap

peristiwa,

berkolaborasi

dengan antar

sesama

melalui debat,

dan

sebagainya.
Penilaian autentik memiliki relevansi kuat terhadap pendekatan ilmiah (scientific
approach) dalam pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013. Karena
penilaian semacam ini mampu menggambarkan peningkatan hasil belajar peserta didik,
baik dalam rangka mengobservasi, menalar, mencoba, membangun jejaring, dan lainlain. Penilaian autentik cenderung fokus pada tugas-tugas kompleks atau kontekstual,
memungkinkan peserta didik untuk menunjukkan kompetensi mereka yang meliputi
sikap, pengetahuan, dan keterampilan.Karenanya, penilaian autentik sangat relevan
dengan pendekatan saintifik dalam pembelajaran di SMA.
Penilaian autentik merupakan pendekatan dan instrumen asesmen yang memberikan
kesempatan yang luas kepada peserta didik untuk menerapkan pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang sudah dimilikinya dalam bentuk tugas: membaca dan
meringkasnya, eksperimen, mengamati, survei, projek, makalah, membuat multi
media, membuat karangan, dan diskusi kelas.
Penilaian autentik adalah penilaian kinerja, termasuk di dalamnya penilaian portofolio
dan penilaian projek. Penilaian autentik disebut juga penilaian responsif, suatu
metode untuk menilai proses dan hasil belajar peserta didik yang memiliki ciri-ciri
khusus, mulai dari mereka yang mengalami kelainan tertentu, memiliki bakat dan
10

minat khusus, hingga yang jenius. Penilaian autentik dapat diterapkan dalam berbagai
bidang ilmu seperti seni atau ilmu pengetahuan pada umumnya, dengan orientasi
utamanya pada proses dan hasil pembelajaran.
Hasil penilaian autentik dapat digunakan oleh pendidik untuk merencanakan program
perbaikan (remedial), pengayaan (enrichment), atau pelayanan konseling. Selain itu,
hasil penilaian autentik dapat digunakan sebagai bahan untuk memperbaiki proses
pembelajaran yang memenuhi Standar Penilaian Pendidikan.
Penilaian autentik merupakan penilaian yang dilakukan secara komprehensif untuk
menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penilaian sikap dilakukan melalui
observasi/pengamatan menggunakan jurnal, penilaian diri, dan/atau penilaian antar
teman. Penilaian pengetahuan melalui tes tertulis, tes lisan, dan/atau penugasan.
Penilaian keterampilan melalui tes praktik, penilaian proyek, dan penilaian portofolio.
Jenis-jenis penilaian autentik dalam mata pelajaran pendidikan Jasmani Olahraga dan
Kesehatan terdiri atas: (1) penilaian kinerja; (2) evaluasi diri; (3) esai; (4) proyek; dan
(5) portofolio.
1.

Pengamatan Sikap
Penilaian sikap dilakukan melalui pengamatan, jurnal, penilaian diri, dan penilaian
antar teman. Pengamatan dapat menggunakan lembar pengamatan dalam bentuk
ceklis atau skala likert, dilakukan pada saat aktivitas pembelajaran berlangsung.
Pengamatan sikap seperti kerjasama, peduli, dan kesantunan dapat dilakukan pada
kegiatan kerja kelompok. Sedangkan pengamatan sikap jujur dan sportif dapat
dilakukan saat kegiatan praktik (mencoba).
Jurnal adalah catatan pendidik yang sistematis di dalam dan di luar kelas yang
berisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan peserta didik
berkaitan dengan sikap dan perilaku. Jurnal dapat memuat penilaian siswa
terhadap aspek tertentu secara kronologis. Kriteria penilaian jurnal adalah sbb:

Mengukur capaian kompetensi sikap yang penting.

Sesuai dengan kompetensi dasar dan indikator.

Menggunakan format yang sederhana dan mudah diisi/digunakan.

Dapat dibuat rekapitulasi tampilan sikap peserta didik secara kronologis.

Memungkinkan untuk dilakukannya pencatatan yang sistematis, jelas dan


komunikatif.

Format pencatatan memudahkan dalam pemaknaan terhadap tampilan sikap


peserta didik
11

menuntun guru untuk mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan peserta didik.

Penilaian-diri (self assessment) termasuk dalam rumpun penilaian kinerja.


Penilaian diri merupakan suatu teknik penilaian di mana peserta didik diminta
untuk menilai dirinya sendiri berkaitan dengan status, proses dan tingkat
pencapaian kompetensi yang dipelajarinya dalam mata pelajaran tertentu. Teknik
penilaian diri dapat digunakan untuk mengukur kompetensi kognitif, afektif dan
psikomotor. Penilaian ranah sikap Misalnya, peserta didik diminta mengungkapkan
curahan perasaannya terhadap suatu objek tertentu berdasarkan kriteria atau
acuan yang telah disiapkan; Penilaian ranah keterampilan Misalnya, peserta didik
diminta untuk menilai kecakapan atau keterampilan yang telah dikuasainya oleh
dirinya berdasarkan kriteria atau acuan yang telah disiapkan; Penilaian ranah
pengetahuan Misalnya,

peserta

didik

diminta

untuk

menilai

penguasaan

pengetahuan dan keterampilan berpikir sebagai hasil belajar dari suatu mata
pelajaran tertentu berdasarkan atas kriteria atau acuan yang telah disiapkan.
Teknik penilaian-diri bermanfaat memiliki beberapa manfaat positif. Pertama,
menumbuhkan rasa percaya diri peserta didik. Kedua, peserta didik menyadari
kekuatan dan kelemahan dirinya. Ketiga, mendorong, membiasakan, dan melatih
peserta didik

berperilaku jujur. Keempat, menumbuhkan semangat untuk maju

secara personal.
Penilaian antar teman adalah penilaian yang dilakukan terhadap sikap seorang
peserta didik oleh seorang (atau lebih) peserta didik lainnya dalam suatu kelas atau
rombongan belajar. Penilaian ini merupakan bentuk penilaian untuk melatih peserta
didik penilai menjadi pembelajar yang baik. Instrumen sesuai dengan kompetensi
dan indikator yang akan diukur. Kriteria penilaian antar teman adalah sbb:

Indikator dapat dilakukan melalui pengamatan oleh peserta didik

Kriteria penilaian dirumuskan secara simpel atau sederhana

Menggunakan bahasa lugas dan dapat dipahami peserta didik

Menggunakan format penilaian sederhana dan mudah digunakan oleh peserta


didik

Kriteria penilaian yang digunakan jelas, tidak berpotensi munculnya penafsiran


makna ganda/berbeda

Indikator menunjukkan

sikap peserta didik dalam situasi yang nyata atau

sebenarnya

Instrumen dapat mengukur target kemampuan yang akan diukur (valid)

memuat indikator kunci atau esensial yang menunjukkan penguasaan satu


kompetensi peserta didik
12

Indikator menunjukkan sikap yang dapat diukur

Mampu memetakan sikap peserta didik dari kemampuan pada level terendah
sampai kemampuan tertinggi.

2.

Tes tertulis.
Penilaian tertulis atas hasil pembelajaran tetap lazim dilakukan. Tes tertulis terdiri
dari memilih atau mensuplai jawaban dan uraian. Memilih jawaban terdiri dari
pilihan ganda, pilihan benar-salah, ya-tidak, menjodohkan, dan sebab-akibat.
Mensuplai jawaban terdiri dari isian atau melengkapi, jawaban singkat atau
pendek, dan uraian.
Tes tertulis berbentuk uraian atau esai menuntut peserta didik mampu mengingat,
memahami,

mengorganisasikan,

menerapkan,

menganalisis,

mensintesis,

mengevaluasi, dan sebagainya atasmateri yang sudah dipelajari. Tes tertulis


berbentuk uraian sebisa mungkin bersifat komprehentif, sehingga mampu
menggambarkan ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan peserta didik.
Pada tes tertulis berbentuk esai, peserta didik berkesempatan memberikan
jawabannya sendiri yang berbeda dengan teman-temannya, namun tetap terbuka
memperoleh nilai yang sama. Tes tersulis berbentuk esai biasanya menuntut dua
jenis pola jawaban, yaitu jawaban terbuka (extended-response) atau jawaban
terbatas (restricted-response). Hal ini sangat tergantung pada bobot soal yang
diberikan oleh guru. Tes semacam ini memberi kesempatan pada guru untuk dapat
mengukur hasil belajar peserta didik pada tingkatan yang lebih tinggi atau
kompleks.
3.

Tes Lisan.
Tes lisan adalah tes yang menuntut siswa memberikan jawaban secara lisan.
Pelaksanaan Tes lisan dilakukan dengan mengadakan tanya jawab secara langsung
antara pendidik dan peserta didik. Kriteria Tes lisan adalah sbb:

Tes lisan dapat digunakan jika sesuai dengan kompetensi pada taraf
pengetahuan yang hendak dinilai.

Pertanyaan tidak boleh keluar dari bahan ajar yang ada.

Pertanyaan diharapkan dapat mendorong siswa dalam mengkontruksi


jawabannya sendiri.

4.

disusun dari pertanyaan yang sederhana ke pertanyaan yang komplek.


Penilaian Melalui Penugasan.

Instrumen penugasan dapat berupa pekerjaan rumah dan/atau projek yang harus
dikerjakan oleh peserta didik, baik secara individu atau kelompok, sesuai dengan
karakteristik tugas. Kriteria penugasan adalah sbb:
13

Tugas mengarah pada pencapaian indikator hasil belajar.

Tugas dapat dikerjakan oleh peserta didik.

Tugas dapat dikerjakan selama proses pembelajaran atau merupakan bagian


dari pembelajaran mandiri.

Pemberian tugas disesuaikan dengan taraf perkembangan peserta didik.

Materi penugasan harus sesuai dengan cakupan kurikulum.

Penugasan ditujukan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik


untuk menunjukkan kompetensi individualnya meskipun tugas diberikan secara
kelompok.

Untuk tugas kelompok, perlu dijelaskan rincian tugas setiap anggota.

Tugas harus bersifat adil (tidak bias gender atau latar belakang sosial
ekonomi).

Tampilan kualitas hasil tugas yang diharapkan disampaikan secara jelas.

Penugasan harus mencantumkan rentang waktu pengerjaan tugas.

5.

Tes Praktik.
Tes praktik dilakukan dengan mengamati kegiatan peserta didik dalam melakukan
sesuatu. Penilaian digunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang
menuntut peserta didik melakukan tugas tertentu seperti: praktik di laboratorium,
praktik salat, praktik olahraga, bermain peran, memainkan alat musik, bernyanyi,
membaca puisi/deklamasi, dan sebagainya. (Juknis PHB PPMP Kemdikbud, 2013).
Kriteria Tes Praktik adalah sbb:

Tugas mengarahkan peserta didik untuk menunjukkan capaian hasil belajar.

Tugas dapat dikerjakan oleh peserta didik.

Mencantumkan waktu/kurun waktu pengerjaan tugas.

Sesuai dengan taraf perkembangan peserta didik,

Sesuai dengan konten/cakupan kurikulum

Tugas bersifat adil (tidak bias gender dan latar belakang sosial ekonomi)

Task untuk Tes Praktik, diperlukan penyusunan rubrik penilaian, rubrik tersebut
harus memenuhi syarat sbb:

Rubrik dapat mengukur target kemampuan yang akan diukur (valid).

Rubrik sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Indikator menunjukkan kemampuan yang dapat diamati (observasi).

Indikator menunjukkan kemampuan yang dapat diukur.

Rubrik dapat memetakan kemampuan peserta didik.


14


6.

Rubrik menilai aspek-aspek penting pada proyek peserta didik.


Penilaian Proyek

Penilaian proyek (project assessment) merupakan kegiatan penilaian terhadap


tugas yang harus diselesaikan oleh peserta didik menurut periode/waktu tertentu.
Penyelesaian tugas dimaksud berupa investigasi yang dilakukan oleh peserta didik,
mulai dari perencanaan, pengumpulan data, pengorganisasian, pengolahan,
analisis, dan penyajian data. Dengan demikian, penilaian proyek bersentuhan
dengan aspek pemahaman, mengaplikasikan, penyelidikan, dan lain-lain.
Selama mengerjakan sebuah proyek pembelajaran, peserta didik memperoleh
kesempatan untuk mengaplikasikan sikap, keterampilan, dan pengetahuannya.
Karena itu, pada setiap penilaian proyek, setidaknya ada tiga hal yang memerlukan
perhatian khusus dari guru.

Keterampilan peserta didik dalam memilih topik, mencari dan mengumpulkan


data, mengolah dan menganalisis, memberi makna atas informasi yang

diperoleh, dan menulis laporan.


Kesesuaian atau relevansi materi pembelajaran dengan pengembangan sikap,

keterampilan, dan pengetahuan yang dibutuhkan oleh peserta didik.


Orijinalitas atas keaslian sebuah proyek pembelajaran yang dikerjakan atau
dihasilkan oleh peserta didik.

Penilaian proyek berfokus pada perencanaan, pengerjaan, danproduk proyek.


Dalam kaitan ini serial kegiatan yang harus dilakukan oleh guru meliputi
penyusunan rancangan dan instrumen penilaian, pengumpulan data, analisis data,
dan penyiapkan laporan. Penilaian proyek dapat menggunakan instrumen daftar
cek, skala penilaian, atau narasi. Laporan penilaian dapat dituangkan dalam bentuk
poster atau tertulis.
Produk akhir dari sebuah proyek sangat mungkin memerlukan penilaian khusus.
Penilaian produk dari sebuah proyek dimaksudkan untuk menilai kualitas dan
bentuk hasil akhir secara holistik dan analitik. Penilaian produk dimaksud meliputi
penilaian atas kemampuan peserta didik menghasilkan produk. Penilaian secara
analitik merujuk pada semua kriteria

yang harus dipenuhi untuk menghasilkan

produk tertentu. Penilaian secara holistik merujuk pada apresiasi atau kesan secara
keseluruhan atas produk yang dihasilkan.
7.

Penilaian Portofolio
Penilaian portofolio merupakan penilaian atas kumpulan artefak yang menunjukkan
kemajuan dan dihargai sebagai hasil kerja dari dunia nyata. Penilaian portofolio
bisa berangkat dari hasil kerja peserta didik secara perorangan atau diproduksi
15

secara

berkelompok,

memerlukan

refleksi

peserta

didik,

dan

dievaluasi

berdasarkan beberapa dimensi.


Penilaian portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang didasarkan pada
kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan kemampuan peserta didik
dalam satu periode tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya peserta didik
dari proses pembelajaran yang dianggap terbaik, hasil tes (bukan nilai), atau
informasi lain yang releban dengan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang
dituntut oleh topik atau mata pelajaran tertentu.Fokus penilaian portofolio
adalahkumpulan karya peserta didik secara individu atau kelompok pada satu
periode pembelajaran tertentu. Penilaian terutama dilakukan oleh guru, meski
dapat juga oleh peserta didik sendiri.
Memalui penilaian portofolio guru akan mengetahui perkembangan atau kemajuan
belajar peserta didik. Misalnya, hasil karya mereka dalam menyusun atau membuat
karangan, puisi, surat, komposisi musik, gambar, foto, lukisan, resensi buku/
literatur, laporan penelitian, sinopsis, dan lain-lain. Atas dasar penilaian itu, guru
dan/atau peserta didik dapat melakukan perbaikan sesuai dengan tuntutan
pembelajaran.
Penilaian portofolio dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah seperti
berikut ini.

Guru menjelaskan secara ringkas esensi penilaian portofolio.


Guru atau guru bersama peserta didik menentukan jenis portofolio yang akan

dibuat.
Peserta didik, baik sendiri maupun kelompok, mandiri atau di bawah bimbingan

guru menyusun portofolio pembelajaran.


Guru menghimpun dan menyimpan portofolio peserta didik pada tempat yang

sesuai, disertai catatan tanggal pengumpulannya.


Guru menilai portofolio peserta didik dengan kriteria tertentu.
Jika memungkinkan, guru bersama peserta didik membahas bersama dokumen

portofolio yang dihasilkan.


Guru memberi umpan balik kepada peserta didik atas hasil penilaian portofolio.

16

BAB III ANALISIS KOMPETENSI


A. Prosedur Analisis
Kurikulum berbasis kompetensi menekankan pada pencapaian kompetensi yang
dirumuskan dalam standar kompetensi lulusan, komptensi inti dan kompetensi dasar.
Oleh karena itu fokus pertama dan utama bagi guru dalam menyiapkan pembelajaran
adalah melakukan analisis pada ketiga kompetensi itu. Dari analisis itulah akan
diperoleh penjabaran materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian
yang diperlukan.
Standar kompetensi lulusan adalah muara utama pencapaian yang dituju semua mata
pelajaran pada jenjang tertentu. Sedangkan kompetensi inti adalah pijakan pertama
pencapaian yang dituju semua mata pelajaran pada tingkat kompetensi tertentu.
Penjabaran kompetensi inti untuk tiap mata pelajaran tersaji dalam rumusan
kompetensi dasar.
Rumusan standar kompetensi lulusan seperti yang tercantum pada Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 tahun 2013 untuk tingkat SMA adalah sebagai
berikut.
Dimensi
Sikap

Kualifikasi Kemampuan
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap

orang beriman,

berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggung jawab


dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
Pengetahuan

dalam pergaulan dunia


Memiliki pengetahuan
metakognitif

dalam

faktual,

ilmu

konseptual,

pengetahuan,

prosedural, dan

teknologi,seni,

dan

budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,


dan
Keterampilan

peradaban

terkait penyebab serta dampak fenomena dan

kejadian.
Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif
dalam ranah abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari
yang dipelajari di sekolah secara mandiri.

Kompetensi inti tingkat SMA terdiri atas dua tingkatan, yaitu tingkat kompetensi ke
lima yang mencakup kelas X dan kelas XI, dan tingkat kompetensi keenam untuk kelas
XII. Rumusan kompetensi yang relelevan bagi kelas X sesua Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi adalah sebagai
berikut.
17

Kompetensi

Deskripsi Kompetensi

Sikap Spiritual
Sikap Sosial

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan

Pengetahuan

bangsa dalam pergaulan dunia


3. Memahami, menerapkan, dan
faktual,

konseptual,

menganalisis

prosedural,

dan

pengetahuan
metakognitif

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,


teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan,

kebangsaan,

kenegaraan,

dan

peradaban

terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan


pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai
Keterampilan

dengan

bakat

dan

minatnya

untuk

memecahkan

masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah

abstrak

terkait

dengan

pengembangan

dari

yang

dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara


efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda
sesuai dengan kaidah keilmuan
Hubungan empat kompetensi inti dalam lingkup standar kompetensi lulusan adalah
sebagai berikut.

18

Prosedur analisis kompetensi inti (KI) dilakukan dengan langkah sebagai berikut
(1) Melakukan linearisasi kompetensi dasar dari KI 3 dan KI 4 sesuai materi pokok
seperti tabel berikut ini.
Kompetensi Dasar (KI 3)
3.1 Menganalisis variasi dan
kombinasi keterampilan
gerak
salah
satu
permainan bola besar
untuk
menghasilkan
koordinasi gerak yang
baik.

Materi
Pokok
(Dalam Silabus)
4.1 Mempraktikkan variasi dan Permainan
kombinasi
keterampilan
bola
besar
dalam memainkan salah
menggunakan
satu permainan bola besar
sepak bola
dengan koordinasi gerak
yang baik.
Permainan
bola
besar
menggunakan
bola voli

Kompetensi Dasar (KI 4)

Permainan
bola
besar
menggunakan
bola basket
3.2 Menganalisis variasi dan 4.2 Mempraktikkan variasi dan
kombinasi keterampilan
kombinasi
keterampilan
permainan bola kecil
dalam memainkan salah
untuk
menghasilkan
satu permainan bola kecil
koordinasi gerak yang
dengan koordinasi gerak
baik.
yang baik.

Permainan
bola
kecil
menggunakan
permainan
Softball *)
Permainan
bola
kecil
menggunakan
permainan

19

Kompetensi Dasar (KI 3)

Materi
Pokok
(Dalam Silabus)
Bulutangkis *)

Kompetensi Dasar (KI 4)

Permainan
bola
kecil
menggunakan
permainan
Tenis Meja *)
Dan seterusnya
(2) Mengembangkan kompetensi dasar dari KI 3 dan materi pokok (silabus) menjadi
materi pembelajaarn yang terdiri atas: fakta, konsep, prinsip, dan prosedur
(3) Mengembangkan kompetensi dasar dari KI 4 menjadi indikator keterampilan yang
terkait dengan fakta, konsep, prinsip, dan prosedur. Tahapan penyusunan indikator
dari tingkat yang terendah sampai tertinggi, yaitu mengamati, menanya, mencoba,
menalar, menyaji, dan mencipta.
(4) Mengembangkan alternatif pembelajaran mulai dari mengamati, menanya,
mencoba,

mengasosiasi,

dan

mengomunikasikan

yang

diperlukan

untuk

mengembangkan sikap sosial dan sikap religius.


(5) Mengidentifikasi nilai-nilai sikap dari KI 2 dan KI 1 yang relevan
(6) Merancang penilaian sikap.
Prosedur analisis dapat diilustrasikan dengan diagram berikut ini.
Materi
Pokok
(Silabus)
Materi
Pembelajar
an
Fakta,
Konsep,
Prinsip,
dan
Prosedur

Penillaian
(Silabus)
Alternatif
Kegiatan
Pembelajaran
:
Mengamati,
Menanya,
Mencoba,
Mengasosiasi
, dan
Mengomunik
asikan

Indikator
Sikap,
Pengethua
n, dan
Keterampil
an untuk
Penilaian

Lulusan
yang :
Cerdas,
Kreatif,
Produktif,
dan
Bertanggun
g jawab

1. Pengembangkan Materi pembelajaran


Pembelajara
Pengembangan materi pembelajaran merujuk
pada materi pokok dalam silabus dan
n (Silabus)
kompetensi dasar yang termuat dalam kompetensi inti ke tiga (pengetahuan).Dalam
penjabaran materi pembelajaran tetap diperlukan untuk melihat linierisai dengan
kompetensi inti ke empat (keterampilan).
20

Hasil pengembangan materi pembelajaran dikelompokan dalam empat kategori,


yaitu:
(1) Fakta, yaitu kejadian atau peristiwa yang dapat dilihat, didengar, dibaca,
disentuh, atau diamati. Contoh fakta adalah pertandingan sepak bola, grafik
perkembangan penderita HIV?AIDS dan sebagainya.
(2) Konsep, merupakan ide yang mempersatukan fakta-fakta atau dengan kata lain
konsep

merupakan

suatu

penghubung

antara

fakta-fakta

yang

saling

berhubungan. Contoh konsep adalah tendangan sudut, kesehatan reproduksi,


dan sebagainya.
(3) Prinsip, merupakan generalisasi tentang hubungan antara konsep-konsep yang
berkaiatan. Contoh yang merupakan prinsip adalah pemainan fairplay, empat
sehat lima sempurna, dan sebagainya. Termasuk ke dalam kategori prinsip
adalah hukum, teori, dan azas.
(4) Prosedur, merupakan sederatan langkah yang bertahap dan sistematis dalam
menerapkan prinsip. Langkah prosedural merupakan bagian dari kompetensi
pada aspek keterampilan. Contoh prosedur antara lain: tata cara start jongkok,
prosedur perlombaan lari estafet, dan sebagainya
2. Mengembangkan Alternatif Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan

pembelajaran

dikembangkan

dengan

pendekatan

saintifik

yaitu

mengamati, menanya, mencoba/mengumpulkan data, mengasosiasi/menalar, dan


mengomunikasikan.
3. Merumuskan indikator pencapaian
Dalam penyusunan indikator pencapaian perlu diperhatikan hal-hal berikut ini
(1) Indikator dirumuskan dengan kata kerja operasional yang terukur, didalamnya
terdapat dua unsur, yiatu tingkat kompetensi dan konten (pengetahuandan
keterampilan)
(2) Penyusunan indikator mengacu pada kompetensi inti, kompetensi dasar, materi
pokok, kegiatan pembelajaran dan penilaian dalam silabus
(3) Tingkat kompetensi indikator harus mencapai tingkat kompetensi minimal yang
tercantum pada kompetensi dasar maupun kompetensi inti dan dapat
dikembangkan hingga ke tingkat yang paling tinggi untuk mencapai target
pencapaian kompetensi sesuai dengan karakteristik dan daya dukung sekolah
dan lingkungannya
(4) Tingkat kompetensi pada aspek sikap adalah menerima, menjalankan,
menghargai, menghayati, dan mengamalkan
(5) Tingkat kompetensi pada aspek pengetahuan adalah mengingat, memahami,
menerapkan, menganalisis, mengevalasi, dan mengkreasi
21

(6) Tingkat kompetensi pada aspek keterampilan adalah mengamati, menanya,


mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta
(7) Keseluruhan indikator yang disusun memadai untuk mencapai kompetensi
dasar, kompetensi inti, dan standar kompetensi lulusan
4. Mengembangkan alternatif penilaian (Penilaian Autentik)
a. Aspek sikap melalui pengamatan, yaltu penilaian diri, penilaian sebaya, dan/atau
jurnal. Penilaian sikap melalui pengematan menggunakan lembar pengamatan
atau daftar cheklist pengamatan yang memuat aspek sikap yang daiamati.
Rincian aspek sikap yang diamati merujuk pada indikator sikap yang dijabarkan
dari KI-1 dan KI-2 pada saat dilakukan analisis kompetensi. Penilaian sikap
dilakukan sebagai upaya mengembangkan sikap sosial dan sikap religius dalam
rangka pengembangan nilai karakter bangsa. Penjabaran penilaian sikap dalam
tabel analisis perlu direlasikan/dihubungkan dengan kegiatan pembelajaran yang
dilakukan peserta didik.
b. Aspek pengetahuan melalui tes tertulis, tes lisan, dan/atau penugasan. Pemilihan
bentuk penugasan dijabarkan dalam tabel analaisis menjadi aspek-aspek yang
digunakan dalam penilaian. Aspek penilaian tugas ini bermanfaat dalam
mengembangkan rubrik dan pedoman penskoran.
c. Aspek keterampilan melalui tes praktik, proyek dan penilaian portofolio.
Penilaian

keterampilan

mencakup

dua

ranah

keterampilan

yang

dapat

dikembangkan sesuai dengan kompetensi lulusan tingkat SMA yang diharapkan,


yaitu ranah abstrak dan ranah konkrit. Jabaran penilaian keterampilan pada tabel
analisis merinci aspek penilaian yang dilakukan dan direlasikan dengan kegiatan
pembelajaran yang dilakukan peserta didik.

22

B. Hasil Analisis Kompetensi


1. Hasil Linierisasi Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar (KI 3)

Kompetensi Dasar (KI 4)

3.1 Menganalisis variasi dan


kombinasi keterampilan
gerak salah satu
permainan bola besar
untuk menghasilkan
koordinasi gerak yang
baik.

4.1 Mempraktikkan variasi dan


kombinasi keterampilan
dalam memainkan salah
satu permainan bola besar
dengan koordinasi gerak
yang baik.

Materi Pokok
(Dalam Silabus)
Permainan
bola besar
menggunakan
sepak bola
Permainan
bola besar
menggunakan
bola voli
Permainan
bola besar
menggunakan
bola basket

3.2 Menganalisis variasi dan


kombinasi keterampilan
permainan bola kecil
untuk menghasilkan
koordinasi gerak yang
baik.

4.2 Mempraktikkan variasi dan


kombinasi keterampilan
dalam memainkan salah
satu permainan bola kecil
dengan koordinasi gerak
yang baik.

Permainan
bola kecil
menggunakan
permainan
Softball *)
Permainan
bola kecil
menggunakan
permainan
Bulutangkis *)
Permainan
bola kecil
menggunakan
permainan
Tenis Meja *)

3.3 Menganalisis variasi dan


kombinasi keterampilan
salah satu nomor atletik
(jalan cepat, lari, lompat
dan lempar) untuk
menghasilkan koordinasi
gerak yang baik.

4.3 Mempraktikkan variasi dan


kombinasi keterampilan
salah satu nomor atletik
(jalan cepat, lari, lompat
dan lempar) dengan
koordinasi gerak yang
baik.

Atletik
(Lompat jauh)
*)

3.4 Menganalisis variasi dan


kombinasi keterampilan
olahraga beladiri untuk
menghasilkan koordinasi
gerak yang baik.

4.4 Mempraktikkan variasi dan


kombinasi keterampilan
olahraga beladiri dengan
koordinasi gerak yang baik.

Beladiri (pencak
silat)

3.5 Menganalisis konsep

4.5 Mempraktikkan latihan,

Kebugaran

23

Atletik
(Lompat
tinggi) *)

Kompetensi Dasar (KI 3)

Kompetensi Dasar (KI 4)

latihan,pengukuran, dan
hasil pengembangan
komponen kebugaran
jasmani.

pengukuran, dan analisis


hasil latihan pengembangan
komponen kebugaran
jasmani.

3.6 Menganalisis dua jenis


rangkaian keterampilan
senam. lantai untuk
menghasilkan koordinasi
gerak yang baik.

4.6 Mempraktikan dua jenis


rangkaian keterampilan
senam. lantai dengan
koordinasi gerak yang baik.

Materi Pokok
(Dalam Silabus)
jasmani

Senam lantai

3.7 Menganalisis variasi dan 4.7 Mempraktikkan variasi dan


kombinasi keterampilan
kombinasi rangkaian
rangkaian aktivitas gerak
aktivitas gerak ritmik
ritmik untuk
dengan koordinasi gerak
menghasilkan koordinasi
yang baik.
gerak yang baik.
3.8 Menganalisis
4.8 Mempraktikkan
keterampilan tiga gaya
keterampilan tiga gaya
renang yang berbeda, dan
renang yang berbeda
mengidentifikasi teknik
dengan koordinasi yang
dan peralatan yang
baik, dan teknik
digunakan untuk tindakan
penyelamatan kecelakaan
penyelamatan di air. *
di air dengan menggunakan
peralatan yang ada (tali,
pelampung, galah, skoci
dan lain sebagainya).*
3.9 Menganalis berbagai
4.9 Menyajikan hasil analisis
jenis makanan dan
berbagai jenis makanan
minuman yang
dan minuman yang
bermanfaat terhadap
bermanfaat terhadap
kesehatan, pertumbuhan
kesehatan, pertumbuhan
dan perkembangan tubuh.
dan perkembangan tubuh.

Aktivitas gerak
ritmik

3.10Menganalisis peran
aktivitas fisik dalam
pencegahan penyakit dan
pengurangan biaya
perawatan kesehatan.
3.11 Mengidentifikasi jenisjenis dan menganalisis
bahaya penggunaan
NARKOBA dan
psikotropika terhadap
diri sendiri, keluarga dan
masyarakat luas

Pencegahan
penyakit melalui
aktivitas fisik

4.10 Menyajikan hasil analisis


peran aktivitas fisik dalam
pencegahan penyakit dan
pengurangan biaya
perawatan kesehatan.
4.11 Menyajikan hasil
identifikasi dan analisis
bahaya penggunaan
NARKOBA dan psikotropika
terhadap dirinya, keluarga
dan masyarakat luas

24

Renang

Makanan dan
minuman sehat

Narkoba dan
Psikotropika

2. Hasil Analisis Kompetensi Dasar


Kompetensi
Materi
Materi
Alternatif
Sikap
Dasar
Pokok
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
3.1Menganalisis
Sepak
Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
Observasi
variasi
dan bola
1.
Sejarah Mencari
sportifitas dan Kegiatan
dan
kombinasi
Perkembangan
fair play
1.Latihan
membaca
keterampilan
Sepak
bola
dengan
informasi variasi 2.Menunjukkan
gerak salah
dunia dan di
sikap
berbagai
dan kombinasi
satu
Indonesia.
kerjasama
formasi
keterampilan
permainan
2.Pertandingan
dan
tanggung
2.Bermain
teknik
bola
besar
sepak bola baik
jawab
dengan
permainan
untuk
langsung atau
menggunakan
sepak
bola 3.Menghargai
menghasilkan
melalui media
orang lain dari
peraturan
(
mengoper,
koordinasi
elektronik
berbagai
yang
mengontrol,
gerak
yang
3..Latihan teknik
perbedaan
dimodifikasi
menggiring,
baik.
pada club sepak
individu
Aspek
:
posisi , dan
bola
atau
1.Sportif
menembak bola
melalui media
2.Fairplay
ke gawang) dari
4.1 Mempraktikk
elektronik
3.Kerjasama
berbagai
an
variasi
4.Tanggung
sumber media
dan
Konsep
jawab
cetak
atau
kombinasi
1. Teknik
5.Menghargai
elektronik, dan
keterampilan
mengoper
orang lain
Mengamati
dalam
2.
Teknik
pertandingan
memainkan
mengontrol
sepak
bola
salah satu
3.
Teknik
secara
permainan
menggiring
langsung dan
bola besar
4.
Teknik
atau
di
dengan
menembak
TV/Video dan
koordinasi
bola ke gawang
membuat
gerak yang
5. Posisi badan
catatan tentang
baik.
variasi
dan
kombinasi
Prinsip

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
1.Menjelaskan Tugas :
1.Melakukan
Observasi
tahapan
Mencari
gerakan teknik Keg.1
teknik
literature dari
mengoper,meng Gerakan
mengoper,
berbagai
ontrol,
mengoper,
mengontrol,
media
baik
menggiring dan mengontrol,
menggiring
media cetak
menembak bola menggiring
dan
atau
media
dengan
dan
menembak
elektronik
menggunakan
menembak
bola dengan Aspek :
kaki
bagian bola dengan
menggunaka 1.Kreatifitas
dalam, bagian menggunakan
n kaki bagian 2.Kesungguha
luar
dan kaki bagian
dalam,
n
punggung kaki dalam, bagian
bagian luar 3.Laporan
serta
posisi luar
dan
dan
hasil
tubuh
saat punggung
punggung
melakukan
kaki
serta
kaki
serta Tes
teknik tersebut
posisi tubuh
posisi tubuh UH : tes lisan
saat
saat
UTS : pilihan 2.
Melakukan melakukan
melakukan
ganda
gerakan variasi teknik
teknik
dan kombinasi tersebut
tersebut
teknik
Aspek :
mengoper,
1.Sikap awal
1. Menemuka
mengontrol,
2.Perkenaan
n variasi dan
menggiring dan
kaki dengan
kombinasi
menembak bola
bola
teknik
dengan
3.Gerakan
mengoper,
menggunakan
lanjutan
mengontrol,
kaki
bagian
menggiring
dalam, bagian Keg.2
dan
luar
dan Gerakan
menembak
punggung kaki variasi dan

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
teknik
dasar
1.
Mengooper
(mengumpan,
bola
jarak
mengontrol,
pendek dengan
menggiring,posi
menggunakan
si
,
dan
kaki
bagian
menembak bola
dalam.
ke gawang) dan
2.
membuat
Menghentikan /
catatan
hasil
mengontrol
pengamatan,
bola dengan
atau
menggunakan
Bermain sepak
kaki
bagian
bola dan yang
dalam,
lainnya
punggung kaki,
mengamati
kaki bagian luar
pertandingan
dan
telapak
tersebut, dan
kaki.
membuat
3.
Menggirirng
catatan tentang
bola dengan
kekuatan dan
menggunakan
kelemahan
ujung kaki.
variasi
dan
4. menenmpatkan
kombinasi
posisi badan
(mengumpan,
yang baik dan
mengontrol,
benar.
menggiring,
5. Menembak bola
posisi,
dan
ke
gawang
menembak bola
dengan
ke
gawang)
menggunakan
yang dilakukan
kaki
bagian
oleh temannya
dalam.
selama
bermain.

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
bola dengan
menggunaka
n kaki bagian
dalam,
bagian luar
dan
punggung
kaki
serta
posisi tubuh
saat
melakukan
teknik
tersebut
2. Menganalisi
s kelebihan
dan
kekurangan
variasi dan
kombinasi
teknik
mengumpan,
mengontrol,
menggiring
dan
menembak
bola dengan
menggunaka
n kaki bagian
dalam,
bagian luar
dan
punggung
kaki
serta

Keterampilan
Indikator
Penilaian
serta
posisi kombinasi
tubauh
saat teknik
melakukan
mengumpan,
teknik tersebut
mengontrol,
3.
Melakukan menggiring
permainan
dan
sepak
bola menembak
dengan
bola dengan
peraturan yang menggunakan
dimodifikasi
kaki bagian
dalam, bagian
luar
dan
punggung
kaki
serta
posisi tubuh
saat
melakukan
teknik
tersebut
Aspek :
1.Formasi
2.Ketepatan
3.Kelincahan
Keg. 3
Bermain
sepak bola
dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
Kelebihan

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

Prosedur :
Menanya
1. Sikap awal
Secara
2. Perkenaan kaki
bergantian
dengan bola
saling bertanya
3. Sikap akhir
tentang
atau gerakan
keterampilan
lanjutan
teknik
dasar
4. Sikap tubuh
sepak
bola,
5. Bermain sepak
misalnya
:
bola dengan
bagaimana
peraturan yang
jalannya bola
sederhana/dim
jika ( mengoper,
odfifikasi.
mengontrol,
menggiring, dan
menembak bola
ke
gawang)
dengan
menendang
pada
bagian
bawah/dasar
bola
bagaimana
pergerakan
bola?,
apa
yang
akan
terjadi
bila
menendang
pada
titik
tengah
bola,
berapakah
kekuatan yang
diberikan

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
posisi tubuh
saat
melakukan
teknik
tersebut

Keterampilan
Indikator
Penilaian
dan
kekurangan
teknik dalam
bermain
Portofolio
1. unjuk kerja

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kepada
bola
untuk sampai
pada
titik
sasaran yang
akan di tuju.
Secara
bergantian
saling bertanya
tentang manfaat
permainan
sepak
bola
terhadap
kesehatan dan
otot-otot yang
dominan yang
dipergunakan
dalam
permainan
sepak bola.

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Mengoper bola
dengan
berbagai variasi
menggunakan
kaki kanan dan
kiri di tempat
dan
sambil
bergerak secara
individual,
berpasangan,
atau
berkelompok
3

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan
menunjukkan
nilai kerjasama,
tanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama bermain
Mengontrol bola
dengan
berbagai variasi
menggunakan
kaki kanan dan
kiri
secara
individual,
berpasangan,
atau
berkelompok
dengan
menunjukkan
bertanggung
jawab
dan
disiplin
Mengontrol bola
dengan
berbagai bagian
tubuh
Menggiring bola
dengan
berbagai variasi

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
menggunakan
satu kaki secara
individual
dengan
menunjukkan
bertanggung
jawab
dan
disiplin
Menggiring bola
dengan
berbagai variasi
menggunakan
kaki kanan dan
kiri
secara
individual
dengan
menunjukkan
bertanggung
jawab
dan
disiplin
Menembak bola
dengan
berbagai variasi
dari berbagai
sudut gawang
Mengkombinasi
kan
gerakan
mengontrol
dengan gerakan
menendang
menggunakan
kaki kanan dan

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kiri
Mendiskusikan
setiap
keterampilan
teknik
dasar
keterampilan
gerak
sepakbola
(
mengoper,
mengontrol,
menggiring,
posisi,
dan
menembak bola
ke
gawang)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
kekuatan dan
kelemahan
yang
sering
dilakukan saat
melakukan
variasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
sepakbola
(
Mengoper,
mengontrol,
menggiring,
posisi,
dan
menembak bola

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
ke
gawang)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
keterampilan
teknik
dasar
permainan
sepakbola
(mengumpan,
mengontrol,
menggiring,
posisi,
dan
menembak bola
ke
gawang)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Membandingka
n
hasil
pengamatan
pertandingan
sepak
bola
(langsung atau
TV)
dengan
7

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
penampilan
gerak di kelas
dalam
( Mengooper,
mengontrol,
menggiring,
posisi,
dan
menembak bola
ke
gawang)
hingga
menemukan
pola
yang
paling sesuai
untuk
diterapkan di
dalam
permainan.
Menemukan
variasi
pola
(mengumpan,
mengontrol,
menggiring,
posisi,
dan
menembak bola
ke
gawang)
yang
paling
sesuai
untuk
kebutuhan
sendiri
Menemukan
dan
menetapkan
pola
yang

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.,
merubah
posisi/bagian
kaki
yang
berkenaan
dengan bola.

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Melakukan
permainan
sepakbola
dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasi
dengan
menerapkan
9

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
variasi
dan
kombinasi
teknik
menendang,
menahan,
menggiring, dan
menembak bola
ke
gawang
serta
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman

Sikap
Indikator

10

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Bola
voli

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1.Sejarah
sportifitas dan
Mencari
dan
perkembangan
fair play
membaca
Bola voli dunia
2.Menunjukkan
informasi
dan Indonesia.
sikap
berkaitan
2.Pertandingan
kerjasama,
dengan tentang
bola voli baik
disiplin dan
variasi
dan
langsung atau
tanggung
kombinasi
melalui media
jawab
keterampilan
elektronik
teknik
dasar 3.Menghargai
3. .Latihan teknik
orang lain dari
permainan bola
pada club bola
berbagai
voli
dari
voli atau melalui
perbedaan
berbagai
media elektronik
individu dan
sumber media
toleransi
cetak
atau
Konsep
selama
elektronik
1. Teknik passing Peserta didik
bertanding
bawah
mengamati
2. Teknik passing
pertandingan
atas
bola voli secara
3. Teknik servis
langsung dan
4. Teknik smash
atau di TV dan
membuat
Prinsip
catatan tentang
1.Keterampilan
variasi
dan
teknik passing
kombinasi
bawah, passing
keterampilan
11

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
tahapan
1.Latihan variasi
teknik
dan kombinasi
passing
keterampilan
bawah,
passing
passing atas,
bawah,
servis dan
passing atas,
smash
servis
dan
smash
2. Menemukan
2.Bertanding
variasi dan
bola
voli
kombinasi
dengan
keterampila
menggunakan
n passing
peraturan
bawah,
yang
passing
dimodifikasi
atas, servis
Aspek :
dan smash
1.Sportif
2. Menganalisis
2.Fairplay
kelebihan
3.Kerjasama
dan
4.Tanggung
kekurangan
jawab
variasi dan
5.Menghargai
kombinasi
orang lain
keterampilan
6.
Toleransi
passing
selama
bawah,

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan
Keg.1
literature dari
keterampilan
Gerakan
berbagai
passing bawah, keterampilang
media
baik
passing
atas, passing
media cetak
servis
dan bawah,
atau
media
smash
passing atas,
elektronik
servis, dan
Aspek :
2.
Melakukan smash
1.Kreatifitas
gerakan variasi Aspek :
2.Kesungguha
dan kombinasi 1.Sikap awal
n
keterampilan
2.
Posisi
3.Laporan
passing bawah,
badan
hasil
passing
atas, 3. Perkenaan
servis
dan
tangan
Tes
smash
dengan
UH : tes lisan
3.
Bertanding
bola
UTS : pilihan
permainan bola 3.Gerakan
ganda
voli antar teman
lanjutan
satu kelasnya
dengan
peraturan yang Keg.2
dimodifikasi
Gerakan
variasi dan
kombinasi
keterampilan
passing

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
atas, servis dan
smash
2. Variasi dan
kombinasi
keterampilan
teknik passing
bawah, passing
atas, servis dan
smash
3. Bertanding bola
voli
dengan
peraturan yang
dimodifikasi

Alternatif
Pembelajaran
teknik
dasar
bola
voli
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan smash).
Peserta didik
bermain bola
voli dan yang
lainnya
mengamati
pertandingan
tersebut, dan
membuat
catatan tentang
variasi
dan
kombinasi
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)
yang dilakukan
oleh temannya
selama
bermain.

Sikap
Indikator

Penilaian
bermain

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
passing atas,
servis, dan
smash

Keterampilan
Indikator
Penilaian
bawah,
passing atas,
servis, dan
smash
Aspek :
1.Formasi
2.Kelincahan
3.Ketepatan
Keg. 3
Bertanding
permainan
bola voli antar
teman satu
kelasnya
dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
bermain

Prosedur :
1.
Passing
bawah : sikap
kaki
dan
lengan, ayunan
lengan
dan
perkenaan
bola, gerakan
lanjutan
2. Passing atas :
sikap kaki dan
lengan, ayunan
lengan
dan Menanya
perkenaan
Peserta didik
bola, gerakan
secara
lanjutan
bergantian
3. servis : bawah,
saling bertanya
mengapung,
tentang teknik
overhand
variasi
dan

Portofolio
1. unjuk kerja

12

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
round-house
servis, jumping
servis
4.
Smash
:
langkah awal,
tolakan untuk
meloncat,mem
ukul bola saat
di
langkah
awal, tolakan
untuk
meloncat,mem
ukul bola saat
di udara, dan
menudara, dan
mendarat

Alternatif
Pembelajaran
kombinasi
teknik
dasar
bola
voli,
misalnya
:
bagaimana
jalannya bola
jika
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)
dengan cara 1,
apa yang akan
terjadi
bila
menggunakan
cara 2 untuk
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash),
manakah yang
hasilnya lebih
baik,
bagaimana
pergerakan bola
bila merubah
titik perkenaan
bola
dengan
tangan,
bagaimana
pergerakan bola
bila merubah
posisi
togok
dalam

Sikap
Indikator

13

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
melakukan
gerakan
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan smash)?
Peserta didik
saling bertanya
tentang manfaat
permainan bola
voli terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot
yang
dominan yang
dipergunakan
dalam
permainan bola
voli
Peserta didik
saling bertanya
tentang
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
variasi
dan
kombinasi
permainan bola

Sikap
Indikator

14

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
voli

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Melakukan
passing bawah
dengan
berbagai variasi
secara
individual,
berpasangan,
dan
berkelompok
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Melakukan
passing
atas
dengan
berbagai variasi
secara
individual,
berpasangan,
dan
15

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
berkelompok
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Melakukan
servis dengan
berbagai variasi
secara
individual dan
berpasangan
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Melakukan
smash dengan

Sikap
Indikator

16

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
berbagai variasi
secara
individual,
berpasangan,
dan
berkelompok
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Mengkombinasi
kan
gerak
melompat dan
memukul bola
Mendiskusikan
setiap
keterampilan
teknik
dasar
variasi teknik
permaian bola
voli
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)
dengan benar

Sikap
Indikator

17

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
teknik variasi
permaian bola
voli permainan
bola
voli
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
keterampilan
teknik
dasar
permaian bola
voli
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)

Sikap
Indikator

18

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Menemukan
hubungan
perkenaan bola
dengan tangan
dengan
jalannya/perger
akan bola saat
melakukan
passing
Menemukan
hubungan
posisi
togok
dengan
jalannya/perger
akan bola
Menemukan
dan
menetapkan
pola
yang
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dalam variasi
dan kombinasi
teknik
19

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
permaian bola
voli
(passing
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Melakukan
permainan bola
voli
dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasi
dengan
menerapkan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan bola
voli
(passing
20

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bawah, passing
atas,
servis,
dan
smash)
serta
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

21

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Bola
Basket

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
Observasi
1.Menjelaskan
1.Sejarah
sportifitas dan Kegiatan
tahapan
Mencari
dan
Perkembangan
fair play
1.Latihan
teknik
membaca
Bola
Basket
2.Menunjukkan
dengan
melempar,
informasi
dunia
dan
sikap
berbagai
menangkap,
tentang variasi
Indonesia.
kerjasama
formasi
menggiring,
dan kombinasi
2.Pertandingan
dan tanggung 2.Bermain
menembak
keterampilan
basket
baik
jawab
dengan
bola ke ring
teknik
langsung atau
menggunakan
basket
permainan bola 3.Toleransi dan
melalui media
menghargai
peraturan
basket
elektronik
orang lain dari
yang
2. Menemukan
(melempar,
3. .Latihan teknik
berbagai
dimodifikasi
variasi dan
menangkap,
pada
club
perbedaan
Aspek :
kombinasi
menggiring, dan
basket
atau
individu
1.Sportif
teknik
menembak bola
melalui media
2.Fairplay
melempar,
ke ring basket)
elektronik
3.Kerjasama
menangkap
dari berbagai
4.Tanggung
,
sumber media
Konsep
jawab
menggiring,
cetak
atau
1. Teknik
5.Toleransi
dan
elektronik dan
melempar
6. Menghargai
menembak
membuat
2.
Teknik
orang lain
bola ke ring
laporannya.
menangkap
basket
Peserta didik
3.
Teknik
3.
Menganalisi
mengamati
menggiring
s kelebihan
pertandingan
4.
Teknik
dan
bola
basket
menembak
kekurangan
secara
bola ke ring
variasi dan
langsung dan
basket
kombinasi
atau di TV dan
teknik
membuat
melempar,
catatan tentang
22

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
melempar,
Gerakan
berbagai
menangkap,
melempar,
media
baik
menggiring, dan menangkap,
media cetak
menembak bola menggiring,
atau
media
ke ring basket
dan
elektronik
menembak
Aspek :
2.
Melakukan bola ke ring
1.Kreatifitas
gerakan variasi basket
2.Kesungguha
dan kombinasi Aspek :
n
teknik
1.Cara
3.Laporan
melempar,
memegang
hasil
menangkap,
bola
menggiring, dan 2.Sikap
Tes
menembak bola
badan
UH : tes lisan
ke ring basket
3.Gerakan
UTS : pilihan 3.Melakukan
lanjutan
ganda
pertandingan
basket dengan Keg.2
peraturan yang Gerakan
dimodifikasi
variasi dan
kombinasi
teknik
melempar,
menangkap,
menggiring,
dan
menembak
bola ke ring

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
Prinsip
variasi teknik
1.Keterampilan
dan kombinasi
melempar,
teknik
menangkap,
permainan bola
menggiring,
basket
dan menembak
(melempar,
bola ke ring
menangkap,
basket secara
menggiring, dan
individu
menembak bola
maupun
ke ring basket).
kelompok
Peserta didik
2. Variasi dan
bermain bola
kombinasi
basket
dan
melempar,
yang
lainnya
menangkap,
mengamati
menggiring,
pertandingan
dan menembak
tersebut, dan
bola ke ring
membuat
basket
baik
catatan tentang
individu
variasi teknik
maupun
dan kombinasi
kelompok
teknik
3.
Bertanding
permainan bola
basket dengan
basket
peraturan yang
(melempar,
dimodifikasi
menangkap,
menggiring, dan
Prosedur :
menembak bola
1. Melempar :
ke ring basket)
lurus,
yang dilakukan
dipantulkan,
oleh temannya
dari
atas
selama
kepala,
dan
bermain.

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
menangkap
,
menggiring,
dan
menembak
bola ke ring
basket

Keterampilan
Indikator
Penilaian
basket
Aspek :
1.Formasi
2.Kelincahan
3.Ketepatan
4.Koordinasi
Keg. 3
Bertanding
basket
dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
bermain
Portofolio
1. unjuk kerja

23

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
dari samping
2.
Menangkap Menanya
tergantung
Peserta didik
pada
situasi
secara
teman, timing
bergantian
dan taktik
saling
3. Menggiring bola
mempertanyaka
: tinggi, rendah,
n
dalam
dan campuran
kegiatan praktik
menurut
tentang
kebutuhan
keterampilan
4. menembak bola
teknik
dasar
ke ring basket :
bola
basket,
satu tangan di
misalnya
:
atas
kepala,
bagaimana
melangkah
jalannya bola
tembakan layjika (melempar,
up,
sambil
menangkap,
meloncat,
menggiring, dan
kaitan,
dan
menembak bola
menangkap
ke ring basket)
bola dilanjutkan
dengan cara 1,
dengan lay-up
apa yang akan
terjadi
bila
menggunakan
cara 2 untuk
(menggiring ,
melempar,
menangkap dan
menembak bola
ke ring basket)
manakah yang
hasilnya lebih

Sikap
Indikator

24

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
baik?
Peserta didik
saling bertanya
tentang manfaat
permainan bola
basket terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot
yang
dominan yang
dipergunakan
dalam
permainan bola
basket
Peserta didik
saling bertanya
tentang
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
variasi
dan
kombinasi
permainan bola
basket

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Variasi
dan
kombinasi
25

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
keterampilan
teknik
bola
basket
(melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket)
Memantulkan
bola
dengan
berbagai variasi
menggunakan
tangan kanan
dan tangan kiri
dalam posisi di
tempat
dan
bergerak secara
individu dengan
menunjukkan
nilai percaya diri
dan disiplin.
Melemparkan
bola
dengan
berbagai varisi
menggunakan
satu tangan dan
dua tangan ke
berbagai arah
dalam posisi di
tempat
dan
sambil bergerak
secara individu
dengan

Sikap
Indikator

26

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
menunjukkan
nilai percaya diri
dan disiplin.
Menembakan
bola ke jaring
dengan
berbagai variasi
menggunakan
satu atau dua
tangan dalam
posisi diam dan
bergerak secara
individu dengan
menunjukkan
nilai percaya diri
dan disiplin.
Melakukan
gerakan lay up
dengan
berbagai variasi
menggunakan
tangan kanan
dan tangan kiri
secara individu
dengan
menunjukkan
nilai percaya diri
dan disiplin.
Melemparkan
dan menangkap
bola
menggunakan

Sikap
Indikator

27

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
satu atau dua
tangan dengan
berbagai variasi
dalam
posisi
diam
dan
bergerak secara
berpasangan
atau
berkelompok
dengan
menunjukkan
nilai kerjasama,
percaya
diri,
disiplin
dan
toleransi.
Mendiskusikan
setiap
keterampilan
teknik
dasar
bola
basket
(melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan

Sikap
Indikator

28

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
teknik
dasar
permainan bola
basket
(melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
keterampilan
teknik
dasar
permainan bola
basket
(melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
29

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
Membandingka
n
hasil
pengamatan
pertandingan
bola
basket
(langsung atau
TV)
dengan
penampilan
gerak di kelas
dalam
(melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket).
Menemukan
dan
menetapkan
pola
yang
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dalam
(melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket)
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,

Sikap
Indikator

30

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Melakukan
permainan bola
basket dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasi
dengan
menerapkan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan bola
basket
(
melempar,
menangkap,
menggiring, dan
menembak bola
ke ring basket)
yang
telah
dipelajari serta
menunjukkan
perilaku
31

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

3.2 Menganalisis softball


variasi dan
kombinasi
keterampilan
permainan
bola
kecil
untuk

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

Penilaian

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
Observasi
1.Sejarah
sportifitas
dan
Kegiatan
Mencari
dan
perkembangan
fair play
1.Latihan
membaca
Softball Dunia
2.Menunjukkan
lempar
informasi
dan Indonesia.
sikap
tangkap bola
berkaitan
2. Pertandingan
kerjasama
dengan
dengan
softball
baik
dan tanggung
berbagai
32

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

1.Menjelaskan
tahapan
teknik
melempar,
menangkap,
berlari ke
base, dan

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
melempar,
Gerakan
berbagai
menangkap,
melempar,
media
baik
berlari ke base, menangkap,
media cetak
dan memukul berlari
ke
atau
media
bola
base,

Kompetensi
Dasar
menghasilka
n koordinasi
gerak yang
baik.
4.2 Mempraktikk
an
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
dalam
memainkan
salah satu
permainan
bola
kecil
dengan
koordinasi
gerak yang
baik.

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
langsung atau
melalui media
elektronik
3. .Latihan teknik
pada
club
softball
atau
melalui media
elektronik
Konsep
1. Teknik
melempar
2.
Teknik
menangkap
3. Teknik berlari
ke base
4.
Teknik
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul
Prinsip
1.Keterampilan
melempar,
menangkap,
berlari ke base,
dan memukul
bola
menggunakan
tongkat
pemukul

Alternatif
Sikap
Pengetahuan
Keterampilan
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
keterampilan
jawab
formasi
memukul
elektronik
menggunakan
memukul bola
teknik
dasar 3.Menghargai
2.Latihan berlari
bola
Aspek :
tongkat pemukul mengggunaka
permaian
orang lain dari
ke base dan
menggunaka 1.Kreatifitas
secara
n
tongkat
Softball
berbagai
memukul bola
n tongkat
2.Kesungguha
berpasangan
pemukul
(melempar,
perbedaan
menggunakan
pemukul
n
atau
dalam Aspek :
menangkap,
individu
tongkat
3.Laporan
kelompok
1.Sikap awal
berlari ke base,
pemukul
4. Menemuk
hasil
2.Posisi
memukul bola
dengan
an
variasi
2.
Melakukan
badan
menggunakan
berbagai
dan
Tes
gerakan variasi 3.Ayunan
tongkat
formasi
kombinasi
UH : tes lisan
dan kombinasi
tangan
pemukul) dari
3. Bertanding
teknik
UTS : pilihan
teknik
4.Gerakan
berbagai
dengan
keterampilan ganda
melempar,
lanjutan
sumber media
menggunakan
melempar,
menangkap,
cetak
atau
peraturan
menangkap,
berlari ke base, Keg.2
elektronik, dan
yang
berlari
ke
dan memukul Gerakan
dimodifikasi
base
dan
bola
variasi dan
Peserta didik
Aspek :
memukul
menggunakan
kombinasi
mengamati
1.Sportif
bola
tongkat pemukul teknik
pertandingan
2.Fairplay
menggunaka
secara
keterampilan
Softball secara
3.Kerjasama
n
tongkat
berpasangan
melempar,
langsung dan
4.Tanggung
pemukul
atau
dalam
menangkap,
atau di TV dan
jawab
2.
Meng
kelompok
berlari
ke
membuat
5.Menghargai
analisis
3.
Melakukan base,
dan
catatan tentang
orang lain
kelebihan
pertandingan
memukul bola
variasi
dan
dan
permainan
menggunakan
kombinasi
kekurangan
softball
dengan
tongkat
keterampilan
variasi
dan
peraturan
yang
pemukul
teknik
dasar
kombinasi
dimodifikasi
Aspek :
(melempar,
teknik
1.Koordiansi
menangkap,
keterampilan
2.Kecepatan
berlari ke base,
melempar,
3.Ketepatan
memukul bola
menangkap,
menggunakan
berlari
ke
Keg. 3
tongkat
33

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
2. Variasi dan
kombinasi
keterampilan
teknik
melempar,
menangkap,
berlari ke base,
dan memukul
bola
menggunakan
tongkat
pemukul
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
3.
Bertanding
baseftball
dengan
peraturan yang
dimodifikasi
Prosedur :
1.
Melempar
bola : dengan
ayunan atas,
ayunan
samping,
bawah, lecutan

Alternatif
Pembelajaran
pemukul), atau
Peserta didik
bermain softball
dan
yang
lainnya
mengamati
pertandingan
tersebut atau
mengamati
keterampilan
teman
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul) dan
membuat
catatan
hasil
pengamatan

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
base,
dan
memukul
bola
menggunaka
n
tongkat
pemukul

Keterampilan
Indikator
Penilaian
Bertanding
softball
dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
bermain
Portofolio
1. unjuk kerja

Menanya
Peserta didik
secara
bergantian
saling
mempertanyaka
n
tentang
variasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
34

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
tangan
2.
Menangkap
bola : yang
bergulir
ke
tanah,
melambung,
lurus
3. Berlari ke
base : lurus,
mengait, dan
dengan kepala
lebih dulu
4. Memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul
:
dengan ayunan
penuh, tanpa
ayunan

Alternatif
Pembelajaran
softball,
misalnya
:
bagaimana
jalannya bola
jika
cara
memegang bola
di ubah, apakah
ketepatan
lemparan
dipengaruhi
oleh perubahan
cara memegang
bola, apakah
jenis lemparan
mempengaruhi
ketepatan
lemparan,
apakah terdapat
perbedaan
dalam
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul)
apabila
menggunakan
pendekatan
yang berbeda.
Peserta didik
saling bertanya

Sikap
Indikator

35

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
tentang manfaat
permainan
softball
terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot dominan
yang
dipergunakan
dalam
permainan
softball
Peserta didik
saling bertanya
tentang
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
variasi
dan
kombinasi
permainan
softball

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Berdasarkan
data
hasil
pengamatan
media TV/video
36

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
atau permainan
teman, peserta
didik
mempraktikan
berbagai variasi
dan kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
sofball
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul)
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama bermain
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
teknik
melempar dan

Sikap
Indikator

37

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
menangkap
bola
softball
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
teknik memukul
bola
softball
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan

Sikap
Indikator

38

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
teknik
melempar,
menangkap,
dan memukul
bola
softball
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
meunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan

Sikap
Indikator

39

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
toleransi
selama
bermain.
Mendiskusikan
setiap variasi
dan kombinasi
teknik
permainan
softball
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul) dan
membuat
kesimpulan
hasil diskusi.
Mendiskusikan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
softball
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul)

Sikap
Indikator

40

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan benar
dan membuat
kesimpulan
hasil diskusi.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan
sortball
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Membandingka
n
hasil
pengamatan
pertandingan
softball
41

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
(langsung atau
TV/video)
dengan
penampilan
gerak
permainan
softball
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul)
Menemukan
dan
menetapkan
pola
yang
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dalam
mempraktikkan
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul)

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
42

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

an
Melakukan
permainan
softball dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasi
dengan
menerapkan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan
softball
(melempar,
menangkap,
berlari ke base,
memukul bola
menggunakan
tongkat
pemukul) serta
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggung
jawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
43

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Bulu
tangkis

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebih
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1.Sejarah
sportifitas dan
Mencari
dan
perkembangan
fair play
membaca
Bulutangkis
2.Menunjukkan
informasi
Dunia
dan
sikap
tentang variasi
Indonesia.
kerjasama
dan kombinasi
2. Pertandingan
dan tanggung
keterampilan
bulutangkis baik
jawab
teknik
dasar
langsung atau
3.Menghargai
permainan
melalui media
orang lain dari
bulutangkis
elektronik
berbagai
(pegangan
3. .Latihan teknik
perbedaan
raket, footwork,
pada
club
individu
posisi berdiri,
bulutangkis atau
service, pukulan
melalui media
atas,
dan
elektronik
pukulan bawah)
dari berbagai
44

Penilaian

Observasi
Kegiatan
1.Latihan
dengan
berbagai
formasi
2.Bermain
dengan
menggunakan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
1.Sportif
2.Fairplay
3.Kerjasama
4.Tanggung

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

1.Menjelaskan
tahapan
teknik Cara
memegang
raket, teknik
footwork,
posisi
berdiri,
servis,
pukulan
atas
dan
pukulan
bawah pada
permainan
bulutangkis

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
cara
Gerakan cara
berbagai
memegang
memegang
media
baik
raket,
teknik raket, teknik
media cetak
footwork, posisi footwork,
atau
media
berdiri, servis, posisi berdiri,
elektronik
pukulan atas servis,
Aspek :
dan
pukulan pukulan atas
1.Kreatifitas
bawah
pada dan pukulan
2.Kesungguha
permainan
bawah pada
n
bulutangkis
permainan
3.Laporan
bulutangkis
hasil
2.
Melakukan Aspek :
gerakan variasi 1.Sikap awal
Tes
dan kombinasi 2.Gerakan
2. Menemukan UH : tes lisan
teknik
Cara
ayunan

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
Konsep
1. Cara
memegang
raket
2.
Teknik
footwork
3. Teknik posisi
berdiri
4. Teknik Servis
5. Pukulan atas
6. Pukulan bawah
Prinsip
1.Cara
memegang
raket,
teknik
footwork, posisi
berdiri, servis,
pukulan atas
dan
pukulan
bawah
2. Variasi dan
kombinasi cara
memegang
raket,
teknik
footwork, posisi
berdiri, servis,
pukulan atas
dan
pukulan
bawah
3. Pertandingan
bulutangkis
dengan

Alternatif
Pembelajaran
sumber media
cetak
atau
elektronik dan
membuat
catatan/laporan
Peserta didik
mengamati
pertandingan
bulutangkis
secara
langsung dan
atau di TV/video
dan membuat
catatan tentang
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan
bawah).
.Peserta didik
mengamati
tentang variasi
dan kombinasi
teknik
dasar
permainan

Sikap
Indikator

45

Penilaian
jawab
5.Menghargai
orang lain

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
variasi dan UTS : pilihan
memegang
tangan
kombinasi
ganda
raket,
teknik 3.Perkenaan
teknik Cara
footwork, posisi
raket
memegang
berdiri, servis,
dengan
raket, teknik
pukulan atas
shuttlecock
footwork,
dan
pukulan 3.Gerakan
posisi
bawah
pada
lanjutan
berdiri,
permainan
servis,
bulutangkis
Keg.2
pukulan
3.
Melakukan Gerakan
atas
dan
pertandingan
variasi dan
pukulan
bulutangkis
kombinasi
bawah pada
dengan
teknik cara
permainan
peraturan yang memegang
bulutangkis
dimodifikasi
raket, teknik
3.
foot
work,
Menganalisi
posisi berdiri,
s kelebihan
servis,
dan
pukulan atas
kekurangan
dan pukulan
variasi dan
bawah pada
kombinasi
permainan
teknik cara
bulutangkis
memegang
raket, teknik
Aspek :
footwork,
1.Penempata
posisi
n bola
berdiri,
2.Kelincahan
servis,
gerak
pukulan
3.Kecepatan
atas
dan
pukulan
pukulan
3.Koordinasi
bawah pada
gerak

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
peraturan yang
dimodifikasi

Alternatif
Pembelajaran
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan bawah)
yang
diperagakan
oleh guru atau
salah
satu
perserta didik
yang mampu
dan membuat
catatan
hasil
pengamatan

Sikap
Indikator

Prosedur :
1. Pegangan raket
:
kampak,
geblok,
berjabat
tangan,
dan
backhand
2. Footwork :
langkah
berurutan,
bergantian atau
bersilangan,
dan
lebar
dengan
loncatan
Menanya
3.Posisi berdiri : Peserta didik
berat
badan
secara
tetap berada
bergantian
pada
kedua
saling bertanya
kaki dan tetap
tentang variasi
menjaga
dan kombinasi
keseimbangan
keterampilan
tubuh
teknik
dasar
4.
Service
:
permainan
pendek,
bulutangkis
panjang,
(pegangan
mendatar, dan
raket, footwork,
cambuk
posisi berdiri,
5. Pukulan atas :
service, pukulan
overhead clear,
atas,
dan

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
permainan
bulutangkis

Keterampilan
Indikator
Penilaian
Keg. 3
Bertanding
bulutangkis
dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
bermain
Portofolio
1. unjuk kerja

46

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
overhead drop
shot
6.
Pukulan
bawah : clear
underhand,
flick
underhand, net
shot, push, dan
drive

Alternatif
Pembelajaran
pukulan
bawah),
misalnya
:
bagaimana
jalannya bola
jika
cara
memegang
raket dirubah,
apakah
ketepatan
pukulan
diperengaruhi
oleh perubahan
cara memegang
shutle kock dan
raket, apakah
jenis pukulan
mempengaruhi
tingkat kesulitan
pengembalian
shutle
kock,
apakah terdapat
perbedaan
dalam
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan bawah)
apabila
menggunakan

Sikap
Indikator

47

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
pendekatan
yang berbeda.
Peserta didik
saling bertanya
tentang manfaat
permainan
bulutangkis
terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot
yang
dominan yang
dipergunakan
dalam
permainan
bulutangkis
Peserta didik
saling bertanya
tentang
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
variasi
dan
kombinasi
permainan
bulutangkis

Sikap
Indikator

Eksplorasi
48

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket,
servis
forehand dan
backhand yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
servis
pendek secara
menyilang ke

Sikap
Indikator

49

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
arah kanan dan
kiri pada bidang
servis
yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket, pukulan
forehand dan
backhand
dalam berbagai
situasi
yang
dilakukan dalam

Sikap
Indikator

50

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
forehand arah
shutle
kock
menyilang
lapangan yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan

Sikap
Indikator

51

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
forehand sambil
bergerak
ke
kanan dan ke
kiri
lapangan
yang dilakukan
dalam bentuk
bermain secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan

Sikap
Indikator

52

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
backhand arah
shutle
kock
lurus lapangan
yang dilakukan
dalam bentuk
bermain secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku

Sikap
Indikator

53

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
backhand arah
shutle
kock
menyilang
lapangan yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai

Sikap
Indikator

54

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
backhand
sambil bergerak
ke kanan dan
ke kiri yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi

Sikap
Indikator

55

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket,
servis
forehand dan
backhand yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
servis

Sikap
Indikator

56

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
pendek secara
menyilang ke
arah kanan dan
kiri pada bidang
servis
yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket, pukulan
forehand dan
backhand
dalam berbagai

Sikap
Indikator

57

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
situasi
yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
forehand arah
shutle
kock
menyilang
lapangan yang
dilakukan dalam
bentuk bermain

Sikap
Indikator

58

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
forehand sambil
bergerak
ke
kanan dan ke
kiri
lapangan
yang dilakukan
dalam bentuk
bermain secara
berpasangan
atau
dalam

Sikap
Indikator

59

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
backhand arah
bola
lurus
lapangan yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan

Sikap
Indikator

60

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
backhand arah
shutle
kock
menyilang
lapangan yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,

Sikap
Indikator

61

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
pola
keterampilan
gerak
memegang
raket
dan
pukulan
backhand
sambil bergerak
ke kanan dan
ke kiri yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,

Sikap
Indikator

62

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Mendiskusikan
setiap variasi
dan kombinasi
teknik
permainan
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan bawah)
dan membuat
kesimpulan
hasil diskusi.
Mendiskusikan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan bawah)
dan membuat

Sikap
Indikator

63

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kesimpulan
hasil diskusi.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan bawah)
dan membuat
kesimpulan
hasil diskusi.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Menemukan
dan
menetapkan
pola
yang
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
64

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dalam
mempraktikkan
variasi
dan
kombinasi
permainan
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
atas,
dan
pukulan bawah)

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Melakukan
permainan
bulutangkis
dengan
menggunakan
peraturan
dimodifikasi
dengan
menerapkan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan
bulutangkis
(pegangan
raket, footwork,
posisi berdiri,
service, pukulan
65

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
atas,
dan
pukulan bawah)
dan membuat
kesimpulan
hasil
diskusi.dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

66

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok
Tenis
meja

Materi
Alternatif
Sikap
Pengetahuan
Keterampilan
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
Observasi
1.Menjelaskan Tugas :
1.Melakukan
Observasi
1.Sejarah
sportifitas dan Kegiatan
tahapan
Mencari
gerakan teknik Keg.1
Mencari
dan
perkembangan
fair
play
1.Latihan
teknik
literature
dari
memegang bet, Gerakan
membaca
sepak bola.
2.Menunjukkan
dengan
memegang
berbagai
pukulan
teknik
informasi
2. Pertandingan
sikap
berbagai
bet, pukulan media
baik
forehand,
memegang
tentang variasi
tenis
meja
kerjasama
formasi
forehand,
media cetak
pukulan
bet, pukulan
dan kombinasi
langsung atau
dan tanggung 2.Bertanding
pukulan
atau
media
backhand,
forehand,
keterampilan
melalui media
jawab
tenis
meja
backhand,
elektronik
servis,
smesh
pukulan
teknik
dasar
elektronik
3.Menghargai
dengan
servis,
Aspek
:
pada
permainan
backhand,
permainan tenis
3..Latihan teknik
orang lain dari
menggunakan
smesh pada 1.Kreatifitas
tenis meja
servis, smesh
meja
pada club tenis
berbagai
peraturan
permainan
2.Kesungguha
pada
(memegang
meja
atau
perbedaan
yang
tenis meja
n
2.
Melakukan permainan
raket, pukulan
melalui media
individu
dimodifikasi
3.Laporan
gerakan variasi tenis meja
forehand,
elektronik
Aspek
:
2.
Menemukan
hasil
dan kombinasi Aspek :
backhand,
1.Sportif
variasi
dan
teknik
1.Sikap awal
servis,
dan
Konsep
2.Fairplay
kombinasi
Tes
memegang bet, 2.Gerakan
smesh)
dari
1. Teknik
3.Kerjasama
teknik
UH : tes lisan
pukulan
ayunan
berbagai
memegang bet
4.Tanggung
memegang
UTS : pilihan
forehand,
tangan
sumber media
2. Teknik pukulan
jawab
bet, pukulan ganda
pukulan
3.Perkenaan
cetak
atau
forehand
5.Menghargai
forehand,
backhand,
bet dengan
elektronik dan
3. Teknik pukulan
orang
lain
pukulan
servis,
smesh
bola
membuat
backhand
backhand,
pada
permainan
4.Gerakan
catatan/laporan.
4. Teknik servis
servis,
tenis meja
lanjutan
Peserta didik
5. Teknik smesh
smesh
pada
3.
Melakukan
mengamati
permainan
pertandingan
Keg.2
pertandingan
Prinsip
tenis
meja
tenis
meja
Gerakan
bulutangkis
1.Teknik
3.
dengan
variasi dan
secara
memegang bet,
Menganalisis
peraturan
yang
kombinasi
langsung dan
pukulan
kelebihan
dimodifikasi
teknik
atau di TV/video
forehand,
dan
memegang
dan membuat
backhand,
kekurangan
bet, pukulan
catatan tentang
servis
dan
variasi
dan
forehand,
variasi
dan
smash
kombinasi
pukulan
kombinasi
67

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
2. Variasi dan
kombinasi
teknik
memegang bet,
pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smash
3. Pertandingan
tenis
meja
dengan
peraturan yang
dimodifikasi
Prosedur :
1.
Memegang
bet
:
shakehand
grip, penhold
grip,
dan
seemiller grip
2.
Pukulan
forehand :
3.
Pukulan
backhand
4. Servis
5. Smash

Alternatif
Pembelajaran
keterampilan
teknik
dasar
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh).
Peserta didik
mengamati
tentang variasi
dan kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan
Tenis
Meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh) yang
diperagakan
oleh guru atau
salah
satu
perserta didik
yang mampu
dan membuat
catatan
hasil
pengamatan

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
teknik,
memegang
bet, pukulan
forehand,
pukulan
backhand,
servis,
smesh pada
permainan
tenis meja

Keterampilan
Indikator
Penilaian
backhand,
servis, smesh
pada
permainan
tenis meja
Aspek :
1.Penempata
n bola
2.Koordinasi
gerak
3.Kecepatan
pukulan
4. Kelincahan
Keg. 3
Bertanding
tenis
meja
dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
bertanding
Portofolio
1. unjuk kerja

68

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
Menanya
Peserta didik
secara
bergantian
saling bertanya
tentang variasi
dan kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh)
misalnya
:
bagaimana
jalannya bola
jika
cara
memegang bet
dirubah, apakah
ketepatan
pukulan
dipengaruhi
oleh perubahan
cara
bet,
apakah
jenis
pukulan
mempengaruhi
tingkat kesulitan
pengembanlian

Sikap
Indikator

69

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bola, apakah
terdapat
perbedaan
dalam
tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh) apabila
menggunakan
pendekatan
yang berbeda.
Peserta didik
saling bertanya
tentang manfaat
permainan tenis
meja terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot
yang
dominan yang
dipergunakan
dalam
permainan tenis
meja
Peserta didik
saling bertanya
tentang

Sikap
Indikator

70

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
variasi
dan
kombinasi
permainan tenis
meja

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Memperagakan
berbagai variasi
keterampilan
gerak
memegang bet,
servis forehand
dan backhand
dalam berbagai
situasi
yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
dengan
koordinasi yang
baik
secara
berpasangan
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
71

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
berbagai variasi
keterampilan
gerak
servis
forehand dan
backhand
secara
menyilang ke
arah kanan dan
kiri
bidang
servis
yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
dengan
koordinasi yang
baik
secara
berpasangan
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan

Sikap
Indikator

72

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
berbagai variasi
keterampilan
gerak
servis
forehand dan
backhand
ke
sasaran (target)
yang dilakukan
dalam bentuk
bermain dengan
koordinasi yang
baik
secara
berpasangan
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
berbagai variasi
keterampilan
gerak
memegang bet,
pukulan
forehand dan
backhand
dalam berbagai
situasi
yang

Sikap
Indikator

73

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dilakukan dalam
bentuk bermain
dengan
koordinasi yang
baik
secara
berpasangan
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
berbagai variasi
keterampilan
gerak
memegang bet,
pukulan
forehand dan
backhand arah
bola menyilang
meja
yang
dilakukan dalam
bentuk bermain
dengan
koordinasi yang
baik
secara
berpasangan

Sikap
Indikator

74

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Memperagakan
berbagai variasi
keterampilan
gerak
memegang bet,
pukulan
forehand dan
backhand
bergerak
ke
kanan dan ke
kiri arah bola
menyilang/lurus
yang dilakukan
dalam bentuk
bermain dengan
koordinasi yang
baik
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
menunjukkan

Sikap
Indikator

75

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Mendiskusikan
setiap variasi
dan kombinasi
teknik
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh)
dan
membuat
kesimpulan
hasil diskusi.
Mendiskusikan
variasi
dan
kombinasi
teknik
dasar
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,

Sikap
Indikator

76

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
backhand,
servis,
dan
smesh)
dan
membuat
kesimpulan
hasil diskusi.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
teknik
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh)
dan
membuat
kesimpulan
hasil diskusi.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Menemukan
dan
menetapkan
pola
yang
77

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dalam
mempraktikkan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
gerak
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh)

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Melakukan
permainan
tenis
meja
dengan
peraturan yang
dimodifikasi
dengan
menerapkan
berbagai variasi
dan kombinasi
keterampilan
gerak
78

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
permainan tenis
meja
(memegang
raket, pukulan
forehand,
backhand,
servis,
dan
smesh)dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan

Sikap
Indikator

79

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Lompat
jauh

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
permainan

Sikap
Indikator

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1.Sejarah atletik, Mencari
sportifitas dan
dan
perkembangan
fair play
membaca
atletik dunia dan
2.Menunjukkan
informasi
Indonesia.
sikap
tentang variasi
2.
Perlombaan
kerjasama
dan kombinasi
lompat
jauh
dan tanggung
keterampilan
baik langsung
jawab
teknik
dasar
atau
melalui
lompat
jauh 3.Menghargai
media elektronik
orang lain dari
gaya berjalan di
3. .Latihan teknik
berbagai
udara (awalan,
lompat
jauh
perbedaan
tumpuan,
pada club atletik
individu
melayang
di
atau
melalui
udara
dan
media elektronik
mendarat) dari
berbagai
Konsep
sumber media
1. Teknik awalan
cetak
atau
2. Teknik tolakan
elektronik dan
3. Teknik saat di
membuat
udara
catatan/laporan,
4.
Teknik
dan
mendarat
Peserta
didik
mengamati
perlombaan
Prinsip
lompat
jauh
1.Keterampilan
gaya berjalan di
teknik awalan,
udara
secara
tolakan,
langsung dan
melayang
di
atau di TV/video
udara
dan
dan membuat
80

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
tahapan
1.Latihan
teknik
dengan
awalan,
berbagai
tolakan,
formasi
melayang di
2.Perlombaan
udara dan
lompat jauh
mendarat
dengan
lompat jauh
menggunakan
gaya
peraturan
berjalan di
yang
udara
sebenarnya
Aspek :
2. Menemukan
1.Sportif
variasi dan
2.Fairplay
kombinasi
3.Kerjasama
teknik
4.Tanggung
awalan,
jawab
tolakan,
5.Menghargai
melayang di
orang lain
udara dan
mendarat
lompat jauh
gaya
berjalan di
udara
3.
Menganalisi
s kelebihan
dan
kekurangan

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
awalan,
Gerakan
berbagai
tolakan,
teknik awalan,
media
baik
melayang
di tolakan,
media cetak
udara
dan melayang di
atau
media
mendarat
udara
dan
elektronik
lompat
jauh mendarat
Aspek :
gaya berjalan lompat jauh
1.Kreatifitas
di udara
gaya berjalan
2.Kesungguha
di udara
n
2.
Melakukan
3.Laporan
gerakan variasi Aspek :
hasil
dan kombinasi 1.Awalan
teknik awalan, 2.Tolakan
Tes
tolakan,
3.Saat
UH : tes lisan
melayang
di
melayang
UTS : pilihan
udara
dan 4.Mendarat
ganda
mendarat
lompat
jauh Keg.2
gaya berjalan Gerakan
di udara
variasi dan
3.
Melakukan kombinasi
perlombaan
teknik awalan,
lompat
jauh tolakan,
gaya berjalan di melayang di
udara dengan udara
dan
peraturan yang mendarat
sebenarnya
lompat jauh
gaya berjalan
di udara

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
mendarat
catatan tentang
lompat
jauh
variasi
dan
gaya berjalan
kombinasi teknik
di udara
dasar
lompat
2. Variasi dan
jauh
gaya
kombinasi
berjalan di udara
teknik awalan,
(awalan,
tolakan,
tumpuan,
melayang
di
melayang
di
udara
dan
udara
dan
mendarat
mendarat), atau
lompat
jauh Peserta
didik
gaya berjalan
mengamati
di udara
tentang variasi
3.
Berlomba
dan kombinasi
lompat
jauh
keterampilan
gaya jalan di
teknik
dasar
udara dengan
lompat
jauh
peraturan yang
gaya berjalan di
sebenarnya
udara (awalan,
tumpuan,
Prosedur :
melayang
di
1.
Awalan
udara
dan
dilakukan
mendarat) yang
dengan cara
diperagakan
lari 20 40
oleh guru atau
meter
untuk
salah
satu
memperoleh
perserta didik
kecepatan
yang
mampu
maksimal
dan membuat
sebelum
catatan
hasil
mencapai balok
pengamatan.
tolakan

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
variasi dan
kombinasi
teknik
awalan,
tolakan,
melayang di
udara dan
mendarat
lompat jauh
gaya
berjalan di
udara

Keterampilan
Indikator
Penilaian
Aspek :
1.Kecepatan
awalan
2.Ketepatan
menolak
3.Gerakan
horisontal
ke vertikal
4.Keseimban
gan
saat
mendarat
Keg. 3
Perlombaan
lompat jauh
gaya berjalan
di
udara
dengan
peraturan
yang
sebenarnya
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
perlombaan
Portofolio
1. unjuk kerja

81

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
2. Tolakan harus Menanya
kaki
yang Peserta didik
terkuat
agar
secara
tercapai tinggi
bergantian
lompatan yang
saling bertanya
cukup
tanpa
tentang variasi
kehilangan
dan kombinas
kecepatan
keterampilan
maju
teknik
dasar
3. Sikap saat
lompat
jauh
melayang
di
gaya
udara
menggantung di
dilakukan
udara (awalan,
setelah
tumpuan,
menolakkan
melayang
di
kaki di papan
udara
dan
tolak dan kaki
mendarat)
membuat
misalnya
:
ayunan seperti
apakah teknik
orang sedang
tumpuan
berjalan
mempengaruhi
4.
Mendarat
kemampuan
dilakukan
melompat,
dengan kedua
apakah jauhnya
kaki
awalan
bersamaan dan
mempengaruhi
tangan dibawa
tingginya
ke depan
lompatan,
apakah terdapat
perbedaan
apabila
menggunakan
pendekatan

Sikap
Indikator

82

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
yang berbeda.
Peserta didik
saling bertanya
tentang manfaat
olahraga
cabang atletik
lompat
jauh
terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot
yang
dominan yang
dipergunakan
dalam olahraga
cabang atletik
lompat jauh
Peserta didik
saling bertanya
tentang
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
olahraga
cabang atletik
lompat jauh

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Memperagakan
83

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
awalan lompat
jauh
gaya
berjalan di udara
secara individu
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
tumpuan lompat
jauh
gaya
berjalan di udara
secara individu
atau
dalam
kelompok

Sikap
Indikator

84

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
saat melayang
di udara lompat
jauh
gaya
berjalan di udara
secara individu
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,

Sikap
Indikator

85

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
gerakan
mendarat
lompat
jauh
gaya berjalan di
udara
secara
individu
atau
dalam kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Mendiskusikan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
gerakan lompat

Sikap
Indikator

86

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
juah
gaya
berjalan di udara
(awalan,
tumpuan,
melayang
di
udara
dan
mendarat)
dengan benar
dan membuat
laporan
hasil
diskusi secara
berkelompok.
Mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
gerakan lompat
juah
gaya
berjalan di udara
(awalan/
ancang-ancang,
tumpuan,
melayang
di
udara
dan
mendarat)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

87

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
gerakan lompat
juah
gaya
berjalan di udara
(awalan,
tumpuan,
melayang
di
udara
dan
mendarat)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Menemukan dan
menetapkan
pola
yang
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dalam
mempraktikkan
88

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
dasar
lompat
jauh
gaya berjalan di
udara (awalan,
tumpuan,
melayang
di
udara
dan
mendarat).

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Melakukan
perlombaan
lompat
jauh
menggunakan
gaya berjalan di
udara dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasi
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
89

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Lompat
tinggi

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
bermain.

Sikap
Indikator

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1. Sejarah atletik, Mencari
sportifitas dan
dan
perkembangan
fair play
membaca
atletik dunia dan
2.Menunjukkan
informasi
Indonesia.
sikap
tentang variasi
2.Perlombaan
kerjasama
dan kombinasi
lompat
tinggi
dan tanggung
teknik
baik langsung
jawab
keterampilan
atau
melalui
teknik
dasar 3.Menghargai
media elektronik
orang lain dari
lompat
tinggi
3. .Latihan teknik
berbagai
gaya straddle
pada club atletik
perbedaan
(awalan,
atau
melalui
individu
tolakan, sikap
media elektronik
tubuh di atas
Konsep
mistar,
dan
1. Teknik awalan
pendaratan) dari
2. Teknik tolakan
berbagai
3. Teknik sikap
sumber media
tubuh di atas
cetak
atau
mistar
elektronik dan
4.
Teknik
membuat
mendarat
catatan/laporan,
dan
Prinsip
Peserta
didik
1. Keterampilan
mengamati
teknik awalan,
perlombaan
tolakan,
lompat
tinggi
melayang
di
gaya straddle
udara
dan
secara langsung
mendarat
dan atau di
lompat tinggi
TV/video
dan
90

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
tahapan
1.Latihan
teknik
dengan
awalan,
berbagai
tolakan,
formasi
melayang di
2.Perlombaan
udara dan
lompat tinggi
mendarat
dengan
lompat
menggunakan
tinggi gaya
peraturan
straddle
yang
sebenarnya
2. Menemukan
Aspek :
variasi dan
1.Sportif
kombinasi
2.Fairplay
teknik
3.Kerjasama
awalan,
4.Tanggung
tolakan,
jawab
melayang di
5.Menghargai
udara dan
orang lain
mendarat
lompat
tinggi gaya
straddle
3.
Menganalisi
s kelebihan
dan
kekurangan
variasi dan
kombinasi

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
awalan,
Gerakan
berbagai
tolakan,
teknik awalan,
media
baik
melayang
di tolakan,
media cetak
udara
dan melayang di
atau
media
mendarat
udara
dan
elektronik
lompat tinggi mendarat
Aspek :
gaya straddle
lompat tinggi
1.Kreatifitas
gaya straddle
2.Kesungguha 2.
Melakukan
n
gerakan variasi Aspek :
3.Laporan
dan kombinasi 1.Awalan
hasil
teknik awalan, 2.Tolakan
tolakan,
3.Saat di atas
Tes
melayang
di
mistar
UH : tes lisan
udara
dan 4.Saat
UTS : pilihan
mendarat
mendarat
ganda
lompat tinggi
gaya straddle
Keg.2
Gerakan
3.
Melakukan variasi dan
perlombaan
kombinasi
lompat
tinggi teknik awalan,
gaya straddle tolakan,
dengan
melayang di
peraturan yang udara
dan
sebenarnya
mendarat
lompat tinggi
gaya straddle
Aspek :

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
gaya straddle
membuat
2. Variasi dan
catatan tentang
kombinasi
variasi
dan
teknik awalan,
kombinasi
tolakan,
keterampilan
melayang
di
teknik
lompat
udara
dan
tinggi
gaya
mendarat
straddle
lompat tinggi
(awalan,
gaya straddle
tolakan, sikap
3.
Berlomba
tubuh di atas
lompat tinggi
mistar,
dan
gaya straddle
pendaratan),
dengan
atau
peraturan yang Peserta
didik
sebenarnya
mengamati
tentang variasi
Prosedur :
dan kombinasi
1.
Awalan
keterampilan
dilakukan
teknik
lompat
menyerong 20
tinggi
gaya
30o dari garis
straddle
lurus matras
(awalan,
2. Tolakan : kaki
tolakan, sikap
tumpu harus
tubuh di atas
kuat, langkah
mistar,
dan
terakhir agak
pendaratan)
lebardengan
yang
sikap
badan
diperagakan
agak tengadah
oleh guru atau
disertai
salah
satu
gerakan
perserta didik
ayunan ke atas
yang
mampu

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
teknik
awalan,
tolakan,
melayang di
udara dan
mendarat
lompat
tinggi gaya
straddle

Keterampilan
Indikator
Penilaian
1.Sudut
awalan
2.Kekuatan
menolak
3.Posisi tubuh
di
atas
mistar
4. Posisi kaki
saat
mendarat
Keg. 3
Perlombaan
lompat tinggi
gaya straddle
dengan
peraturan
yang
sebenarnya
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
berlomba
Portofolio
1. unjuk kerja

91

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
3.
Saat
dan membuat
melayang
:
catatan
hasil
badan diputar
pengamatan.
ke kiri penuh,
dengan kepala Menanya
mendahului
Peserta didik
melewati
secara
mistar, perut
bergantian
dan
dada
saling bertanya
menghadap ke
tentang variasi
bawah
dan kombinasi
4. Mendarat :
keterampilan
jatuh
pada
teknik lompat
punggung atau
tinggi
gaya
dengan
kaki
straddle
kanan
(kaki
(awalan,
ayun)
dan
tolakan, sikap
dibantu
oleh
tubuh di atas
kedua tangan
mistar,
dan
pendaratan)
misalnya
:
apakah teknik
tumpuan
mempengaruhi
kemampuan
melompat,
apakah
tingginya
awalan
mempengaruhi
tingginya
lompatan,
apakah terdapat

Sikap
Indikator

92

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perbedaan
apabila
menggunakan
pendekatan
yang berbeda.
Peserta didik
saling bertanya
tentang manfaat
olahraga
cabang atletik
lompat
tinggi
terhadap
kesehatan
Peserta didik
saling bertanya
tentang
otototot
yang
dominan yang
dipergunakan
dalam lompat
tinggi
Peserta didik
saling bertanya
tentang
bagaimana
bentuk/jenis
latihan
untuk
meningkatkan
keterampilan
lompat
tinggi
gaya straddle.

Sikap
Indikator

93

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
Eksplorasi
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
awalan lompat
tinggi
gaya
straddle secara
individu
atau
dalam kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
tumpuan lompat
tinggi
gaya
straddle secara
individu
atau
dalam kelompok

Sikap
Indikator

94

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
sikap tubuh di
atas
mistar
lompat
tinggi
gaya straddle
secara individu
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,

Sikap
Indikator

95

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
sikap tubuh saat
mendarat
lompat
tinggi
gaya straddle
secara individu
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
awalan
dan

Sikap
Indikator

96

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
tumpuan lompat
tinggi
gaya
straddle secara
individu
atau
dalam kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
awalan,
tumpuan
dan
sikap tubuh di
atas
mistar
lompat
tinggi
gaya straddle
secara individu
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang

Sikap
Indikator

97

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
awalan,
tumpuan, sikap
tubuh di atas
mistardan sikap
tubuh
saat
mendarat
lompat
tinggi
gaya straddle
secara individu
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw

Sikap
Indikator

98

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain.
Menjelaskan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
lompat
tinggi
gaya
straddle
(awalan,
tolakan, sikap
tubuh di atas
mistar,
dan
sikap
tubuh
sewaktu
mendarat)
dengan benar
dan membuat
laporan
hasil
diskusi secara
berkelompok.
Mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan

Sikap
Indikator

99

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
lompat
tinggi
gaya straddle
(awalan,
tolakan, sikap
tubuh di atas
mistar,
dan
sikap
tubuh
sewaktu
mendarat)
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
lompat
tinggi
gaya straddle
(awalan,
tolakan, sikap
tubuh di atas
mistar,
dan
sikap
tubuh
sewaktu
mendarat)
dengan benar

Sikap
Indikator

100

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dan membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Menemukan dan
menetapkan
pola
yang
sesuai
untuk
kebutuhan
individual
peserta
didik
dalam
mempraktikkan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik
lompat
tinggi
gaya
straddle
(awalan,
tolakan, sikap
tubuh di atas
mistar,
dan
sikap
tubuh
sewaktu
mendarat)
Mengkomunikasik
an
Melakukan
perlombaan
lompat
tinggi
101

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
gaya straddle
dengan
menggunakan
peraturan
dimodifikasi
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi selama
bermain
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebih
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

102

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok
Pencak
silat

Materi
Alternatif
Sikap
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
Fakta
Mengamati:
1.Berperilaku
Observasi
1. Sejarah dan Peserta didik
sportifitas dan Kegiatan
perkembangan
fair play
1.Latihan
diberikan tugas
Pencak Silat di
dengan
untuk mencari 2.Menunjukkan
Indonesia.
sikap
berbagai
berbagai
2. Pertandingan
kerjasama
formasi
informasi
pencak silat baik
dan tanggung 2.Bertanding
tentang variasi
langsung atau
jawab
pencaksilat
dan kombinasi
melalui media
3.Menghargai
dengan
gerakan
elektronik
orang lain dari
menggunakan
memukul,
3 .Latihan teknik
berbagai
peraturan
menendang,
pada perguruan
perbedaan
yang
menangkis, dan
pencak silat atau
individu
sebenarnya
mengelak
melalui media
Aspek
:
dalam olahraga
elektronik
1.Sportif
beladiri pencak
2.Fairplay
silat
melalui
Konsep
3.Kerjasama
Video,
TV,
1. Teknik
4.Tanggung
media yang lain
memukul
jawab
ataupun
2. Teknik
5.Menghargai
pengamatan
menendang
orang lain
langsung dan
3. Teknik
selanjutnya
menangkis
membuat
4. Teknik
catatan
hasil
mengelak
pengamatan.
Peserta didik
mengamati
Prinsip
berbagai variasi
1.Keterampilan
dan kombinasi
teknik
gerakan
memukul,
memukul,
menendang,
menendang,
menangkis dan
menangkis, dan
103

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
1.Menjelaskan Tugas :
1.Melakukan
Observasi
tahapan
Mencari
gerakan teknik Keg.1
teknik
literature dari
memukul,
Gerakan
memukul,
berbagai
menendang,
teknik
menendang media
baik
menangkis dan memukul,
, menangkis media cetak
mengelak pada menendang,
dan
atau
media
beladiri
menangkis
mengelak
elektronik
pencaksilat
dan mengelak
pada
Aspek :
2.
Melakukan pada beladiri
beladiri
1.Kreatifitas
gerakan variasi pencaksilat
pencaksilat 2.Kesungguha
dan kombinasi Aspek :
2. Menemukan
n
teknik
1.Sikap
variasi dan 3.Laporan
memukul,
berdiri
kombinasi
hasil
menendang,
2.Sikap kudateknik
menangkis dan
kuda
memukul,
Tes
mengelak pada 3.Sikap
menendang UH : tes lisan
beladiri
pasang
, menangkis UTS : pilihan
pencaksilat
4.Jurus
dan
ganda
3.
Melakukan
mengelak
pertandingan
Keg.2
pada
beladiri pencak Gerakan
beladiri
silat
dengan variasi dan
pencaksilat
peraturan yang kombinasi
3.
sebenarnya
teknik
Menganalisi
memukul,
s kelebihan
menendang,
dan
menangkis
kekurangan
dan mengelak
variasi dan
pada beladiri
kombinasi
pencaksilat
teknik
Aspek :
memukul,
1.Kekuatan
menendang
2.Kelincahan

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
mengelak pada
mengelak
beladiri
dalam olahraga
pencaksilat
beladiri pencak
2. Variasi dan
silat
yang
kombinasi
diperagakan
teknik
oleh
guru
memukul,
ataupun peserta
menendang,
didik
lainnya
menangkis dan
yang
mengelak pada
berkompeten
beladiri
pencaksilat
Menanya:
3.
Bertanding Peserta didik
pencak
silat
mencari
dengan
informasi
menggunakan
berkaitan
peraturan yang
dengan
sebenarnya
berbagai
Prosedur :
informasi
1. Memukul : arah
tentang variasi
depan,
arah
dan kombinasi
bawah, arah
gerakan
atas, dan arah
memukul,
samping
menendang,
2. Menendang :
menangkis, dan
posisi
mengelak
tendangan
dalam olahraga
depan,
beladiri pencak
samping,
silat selanjutnya
belakang, dan
bertanya/mendi
busur
skusikan dan
3. Menangkis :
membuat
satu
lengan,
laporan secara

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
, menangkis
dan
mengelak
pada
beladiri
pencaksilat

Keterampilan
Indikator
Penilaian
3.Kecepatan
4.Keseimban
gan
Keg. 3
Bertanding
pencak silat
dengan
peraturan
yang
sebenarnya
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
bertanding
Portofolio
1. unjuk kerja

104

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
siku,
dua
kelompok
lengan,
dan Peserta didik
kaki
mendiskusikan
4. Mengelak :
kesalahanbawah, atas,
kesalahan yang
samping, dan
sering dilakukan
belakang lurus
saat melakukan
atau berputar
variasi
dan
dalam posisi
kombinasi
kuda-kuda
keterampilan
depan
teknik gerakan
beladiri pencak
silat
dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.
Peserta didik
mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
beladiri pencak
silat
dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

105

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

Mengeksplor:
Peserta didik
memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
pukulan secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Peserta didik
memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
tendangan
secara
ber106

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
pasangan atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Peserta didik
memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
pukulan
dan
tangkisan, dan
elakan secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi
dengan

Sikap
Indikator

107

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjawab,
menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Peserta didik
memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
tendangan dan
elakan secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi

Sikap
Indikator

108

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
selama
bermain.
Peserta didik
memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
teknik gerakan
pukulan,
tendangan,
tangkisan, dan
elakan secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama bermain

Sikap
Indikator

Mangasosiasi:
Peserta didik
dapat
memilih/memut
uskan
jenis
109

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
pukulan,
tendangan,
tengkisan, dan
elakan sesuai
dengan
kepentingannya
.
Peserta didik
dapat
membandingka
n jenis pukulan,
tendangan,
tengkisan, dan
elakan.

Sikap
Indikator

Mangkomunikasik
an:
Melakukan
pertandingan
pencak
silat
dengan
menerapkan
keterampilan
teknik
yang
telah
didapaykannya
menggunakan
peraturan
dimodifikasi
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
110

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Kebuga
ran
jasmani

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perilaku
kerjasama,
bertanggungjaw
ab, menghargai
perbedaan,
disiplin,
dan
toleransi
selama
bermain.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebih
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

Penilaian

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
Observasi
1.Bentuk-bentuk
sportifitas
dan
Kegiatan
Peserta didik
latihan
fair play
1.Latihan
diberikan tugas
kebugaran
dengan
untuk mencari 2.Menunjukkan
jasmani melalui
sikap
berbagai
berbagai
media elektronik
kerjasama
bentuk
informasi
2.Latihan bentukdan tanggung
aktivitas
111

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

1.Menjelaskan
tahapan
latihan
gerakan
kelentukan,
keseimbanga
n,

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
latihan gerakan Keg.1
literature dari
kelentukan,
Gerakan
berbagai
keseimbangan, bentuk-bentuk
media
baik
kecepatan,
latihan
media cetak
kelincahan, dan kelentukan,
atau
media
kekuatan pada keseimbanga

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
bentuk
kebugaran
jasmani
pada
club-club
olahraga
Konsep
1. Latihan
kelentukan
2. Latihan
keseimbangan
3. Latihan
kecepatan
4. Latihan
kelincahan
5. Latihan
daya
tahan
6. Latihan
kekuatan
Prinsip
1.Bentuk-bentuk
latihan gerakan
kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan, dan
kekuatan pada
aktivitas
kebugaran
jasmani
2. Variasi dan
kombinasi

Alternatif
Sikap
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
tentang
jawab
kebugaran
komponen
3.Menghargai
2.Tes
kebugaran
orang lain dari
pengukuran
jasmani
berbagai
kebugaran
(kelentukan,
perbedaan
jasmani
keseimbangan,
individu
Aspek :
kecepatan,
1.Sportif
kelincahan,
2.Fairplay
daya tahan dan
3.Kerjasama
kekuatan)
4.Tanggung
terkait
jawab
kesehatan dan
5.Menghargai
keterampilan
orang lain
melalui video,
TV
ataupun
pengamatan
langsung dan
selanjutnya
membuat
catatan
hasil
pengamatan.
Peserta didik
mengamati
gerakan
kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan,
daya tahan dan
kekuatan pada
komponen
kebugaran
jasmani terkait
112

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
kecepatan,
elektronik
aktivitas
n, kecepatan,
kelincahan,
Aspek :
kebugaran
kelincahan,
dan
1.Kreatifitas
jasmani
dan kekuatan
kekuatan
2.Kesungguha
pada aktivitas
pada
n
2.
Melakukan kebugaran
aktivitas
3.Laporan
gerakan variasi jasmani
kebugaran
hasil
dan kombinasi Aspek :
jasmani
latihan gerakan 1.Terampil
Tes
kelentukan,
2.Kuat
2. Menemukan UH : tes lisan
keseimbangan, 3.Efisiensi
variasi dan UTS : pilihan
kecepatan,
dalam
kombinasi
ganda
kelincahan, dan
gerakan
latihan
kekuatan pada
gerakan
aktivitas
Keg.2
kelentukan,
kebugaran
Gerakan
keseimbang
jasmani
variasi dan
an,
3. Melakukan tes kombinasi
kecepatan,
pengukuran
teknik
kelincahan,
kebugaran
mengumpan,
dan
jasmani tingkat mengontrol,
kekuatan
SMA
menggiring
pada
dan
aktivitas
menembak
kebugaran
bola dengan
jasmani
menggunakan
3.
kaki bagian
Menganalisi
dalam, bagian
s kelebihan
luar
dan
dan
punggung
kekurangan
kaki
serta
variasi dan
posisi tubuh
kombinasi
saat
latihan
melakukan

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
latihan gerakan
kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan, dan
kekuatan pada
aktivitas
kebugaran
jasmani
3.
Tes
pengukuran
kebugaran
jasmani tingkat
SMA
Prosedur :
1. Kelentukan :
keleluasaan
atau
kemudahan
gerakan,
terutama pada
otot-otot
persendian
2.
Keseimbangan
: kemampuan
dalam
memelihara
posisi
tubuh
yang statis dan
dinamis
3. Kelincahan :

Alternatif
Pembelajaran
kesehatan dan
keterampilan
yang
diperagakan
oleh
guru
ataupun peserta
didik
lainnya
yang
berkompeten.

Sikap
Indikator

Menanya
Peserta didik
mencari
informasi
berkaitan
dengan
berbagai
informasi
tentang
komponen
kebugaran
jasmani
(kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan,
daya tahan dan
kekuatan
selanjutnya
mendiskusikan
dan membuat
laporan secara
kelompok

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
gerakan
kelentukan,
keseimbang
an,
kecepatan,
kelincahan,
dan
kekuatan
pada
aktivitas
kebugaran
jasmani

Keterampilan
Indikator
Penilaian
teknik
tersebut
Aspek :
1.Circuit
training
2.Interval
training
3.Kalestenik
4.Aerobik
Keg. 3
Tes
pengukuran
kebugaran
jasmani
sesuai
dengan
kriteria/norma
tes bagi siswa
SMA
Aspek :
Kriteria/norma
penilaian
kebugaran
jasmani
Portofolio
1. unjuk kerja

113

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
kemampuan
tubuh
mengubah arah
dengan cepat
dan tepat tanpa
hilang
keseimbangan
4. Daya tahan :
5. Kekuatan :
kemampuan
otot melakukan
kontraksi guna
membangkitka
n
tegangan
terhadap suatu
tahanan

Alternatif
Pembelajaran
Peserta didik
mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
gerakan
kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan,
daya tahan dan
kekuatan pada
komponen
kebugaran
jasmani dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.
Menjelaskan
komponen
kebugaran
jasmani
(kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan,
daya tahan dan
kekuatan)
terkait
kesehatan dan
keterampilan
dengan benar

Sikap
Indikator

114

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dan membuat
laporan
hasil
diskusi secara
berkelompok.
Mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
latihan
kebugaran
jasmani dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
latihan
kebugaran
jasmani dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengeksplor
Memperagakan
latihan
115

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kelentukan
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
dan
keberanian.
Memperagakan
latihan
keseimbangan
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,

Sikap
Indikator

116

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
dan
keberanian.
Memperagakan
latihan
kecepatan
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
dan
keberanian.
Memperagakan
latihan
kelincahan
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan

Sikap
Indikator

117

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
dan
keberanian.
Memperagakan
latihan
daya
tahan secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
dan
keberanian.
Memperagakan
latihan

Sikap
Indikator

118

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kekuatan
secara
berpasangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
dan
keberanian.

Sikap
Indikator

Mengasosiai
Memilih bentuk
latihan
kelentukan,
keseimbangan,
kecepatan,
kelincahan,
daya tahan dan
kekuatan yang
cocok sesuai
dengan
kemapuannya.
Mengomunikasika
119

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

n
Melakukan tes
kebugaran
jasmani
lari
cepat 60 meter,
angkat tubuh/60
detik,
baring
duduk/60 detik,
loncat
tegak,
lari jauh/1.000
pi dan 1.200 m
pa
dengan
menerapkan
teknik
yang
telah
dipelajarinya.
Melakukan
perlombaan
latihan
kebugaran
jasmani dengan
sistem sirkuit
sesuai
tekniknya
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
memecahkan
masalah,
menghargai
120

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Senam
lantai

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
teman,
dan
keberanian.
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
aktivitas.

Sikap
Indikator

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1 Sejarah dan Peserta didik
sportifitas dan
perkembangan
fair play
diberikan tugas
Senam Dunia
untuk mencari 2.Menunjukkan
dan Indonesia.
sikap
berbagai
2.Perlombaan
kerjasama
informasi
senam
lantai
dan tanggung
tentang gerakan
baik langsung
jawab
senam
lantai
atau
melalui
3.Menghargai
menggunakan
media elektronik
orang lain dari
alat
(lompat
3.Latihan teknik
berbagai
kangkang dan
pada sanggar
perbedaan
lompat jongkok)
senam/pengcab
individu
melalui Video,
atau
melalui
121

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
tahapan
1.Latihan
teknik lompat
dengan
kangkang
berbagai
dan lompat
pengulangan
jongkok
2.Perlombaan
pada senam
senam lantai
lantai
menggunakan
dengan
alat dengan
menggunaka
peraturan
n alat
yang
dimodifikasi
2. Menemukan
Aspek :
variasi dan

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
lompat
Gerakan
berbagai
kangkang dan teknik lompat
media
baik
lompat jongkok kangkang dan
media cetak
pada senam lompat
atau
media
lantai dengan jongkok pada
elektronik
menggunakan
senam lantai
Aspek :
alat
dengan
1.Kreatifitas
menggunakan
2.Kesungguha 2.
Melakukan alat
n
gerakan variasi Aspek :
3.Laporan
dan kombinasi 1.Sikap awal
hasil
teknik lompat 2.Pelaksanaa

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
media elektronik
Konsep
1. Teknik lompat
kangkang
2. Teknik lompat
jongkok
Prinsip
1.Keterampilan
teknik lompat
kangkang dan
lompat jongkok
pada senam
lantai dengan
menggunakan
alat
2. Variasi dan
kombinasi
teknik lompat
kangkang dan
lompat jongkok
pada senam
lantai dengan
menggunakan
alat
3.
Perlombaan
senam lantai
menggunakan
alat
dengan
peraturan yang
dimodifikasi

Alternatif
Pembelajaran
TV, media yang
lain
ataupun
pengamatan
langsung dan
selanjutnya
membuat
catatan
hasil
pengamatan.
Peserta didik
mengamati
berbagai
gerakan senam
lantai dengan
menggunakan
alat
(lompat
kangkang dan
lompat jongkok)
yang
diperagakan
oleh
guru
ataupun peserta
didik
lainnya
yang
berkompeten

Sikap
Indikator

Penilaian
1.Sportif
2.Fairplay
3.Kerjasama
4.Tanggung
jawab
5.Menghargai
orang lain

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
kombinasi
kangkang dan
n
teknik lompat Tes
lompat jongkok 3.Sikap akhir
kangkang
UH : tes lisan
pada senam
dan lompat UTS : pilihan
lantai dengan Keg.2
jongkok pada ganda
menggunakan
Gerakan
senam lantai
alat
variasi dan
dengan
kombinasi
menggunaka
3.
Melakukan teknik lompat
n alat
perlombaan
kangkang dan
3. Menganalisis
senam
lantai lompat
kelebihan
dengan
jongkok pada
dan
peraturan yang senam lantai
kekurangan
dimodifikasi
dengan
variasi dan
menggunakan
kombinasi
alat
teknik lompat
kangkang
Aspek :
dan lompat
1.Sikap awal
jongkok pada
2.Pelaksanaa
senam lantai
n
dengan
3.Pengulanga
menggunaka
n gerakan
n alat
4.Sikap akhir
Keg. 3
Perlombaan
senam lantai
menggunakan
alat dengan
peraturan
yang
dimodifikasi
Aspek :

Menanya
Peserta didik
mencari
informasi
berkaitan
dengan
berbagai
informasi
122

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
Prosedur :
1. Sikap awal
2. Perlaksanaan
3. Sikap akhir

Alternatif
Pembelajaran
tentang
gerakan senam
lantai dengan
menggunakan
alat
(lompat
kangkang dan
lompat jongkok)
selanjutnya
bertanya/mendi
skusikan dan
membuat
laporan secara
kelompok
Peserta didik
mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
gerakan senam
lantai dengan
menggunakan
alat
dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.
Peserta didik
mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
melakukan
senam lantai
menggunakan
alat
Portofolio
1. unjuk kerja

123

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
saat melakukan
gerakan senam
lantai dengan
menggunakan
alat
dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengeksplor
Peserta didik
memperagakan
rangkaian
gerakan lompat
kangkang
berulang ulang
secara
perorangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
percaya
diri,
kerjasama,
tanggungjawab
dan menghargai
teman.
Peserta didik
memperagakan
gerakan lompat
124

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
jongkok
berulang ulang
secara
perorangan
atau
dalam
kelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
percaya
diri,
kerjasama,
tanggungjawab
dan menghargai
teman.

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Peserta didik
membandingka
n
faktor
kesulitan antara
gerakan lompat
kangkang
dengan lompat
jongkok pada
senam lantai.
Mangkomunikasik
an
Memperagakan
gerakan lompat
kangkang dan
125

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Aktivita
gerak
ritmik

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
lompat jongkok
dengan
melewati kudakuda
lompat
atau punggung
teman
yang
membungkuk
sesuai dengan
teori yang telah
dipelajarinya
dalam bentuk
perlombaan
dengan
menunjukkan
perilaku
percaya
diri,
kerjasama,
tanggungjawab
dan menghargai
teman.

Sikap
Indikator

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1.Tayangan
sportifitas dan
Peserta didik
aktivitasb ritkmik
fair play
diberikan tugas
dari VCD/DVD
2.Menunjukkan
untuk mencari
atau
melalui
sikap
berbagai
media elektronik
kerjasama
informasi
lainnya
dan tanggung
tentang variasi
2.Latihan aktivitas
jawab
dan kombinasi
ritmik
dari
rangkaian gerak 3.Menghargai
sanggarorang lain dari
ritmik langkah
sanggar senam
berbagai
kaki
dan
perbedaan
ayunan lengan
126

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
tahapan
1.Latihan
teknik
dengan
rangkaian
berbagai
gerak ritmik
formasi
langkah
2. Perlombaan
kaki
dan
aktivitas
ayunan
gerak rikmik
lengan
tanpa
alat
pada
dengan
aktvitas
memperhatik
senam

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
rangkaian
Rangkaian
berbagai
gerak
ritmik gerakan ritmik
media
baik
langkah kaki langkah kaki
media cetak
dan
ayunan dan ayunan
atau
media
lengan pada lengan pada
elektronik
aktvitas senam aktvitas
Aspek :
ritmik
senam ritmik
1.Kreatifitas
Aspek :
2.Kesungguha 2.
Melakukan 1.Sikap
n
gerakan variasi
badan

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
Konsep
melalui video,
1. Rangkaian
TV
atau
gerak
ritmik
pengamatan
langkah kaki
langsung dan
2. Rangkaian
selanjutnya
gerak
ritmik
membuat
ayunan lengan
catatan
hasil
Prinsip
pengamatan.
1.Keterampilan
Peserta didik
rangkaian
mengamati
gerak
ritmik
berbagai variasi
langkah kaki
dan kombinasi
dan
ayunan
rangkaian gerak
lengan pada
ritmik langkah
aktvitas senam
kaki
dan
ritmik
ayunan lengan
2. Variasi dan
yang
kombinasi
diperagakan
rangkaian
oleh
guru
gerak
ritmik
ataupun peserta
langkah kaki
didik
lainnya
dan
ayunan
yang
lengan pada
berkompeten
aktvitas senam
ritmik
Menanya
3.
Perlombaan Peserta didik
aktivitas gerak
mencari
rikmik
tanpa
informasi
alat
dengan
berkaitan
memperhatikan
dengan
urutan
dan
berbagai
rangkaian
informasi
senam ritmik
tentang variasi

Sikap
Indikator
individu

127

Pengetahuan
Keterampilan
Penilaian
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
an urutan dan
ritmik
3.Laporan
dan kombinasi 2.Keserasian
rangkaian
hasil
teknik
gerak
senam ritmik 2. Menemukan
rangkaian
3.Keindahan
Aspek :
variasi dan Tes
gerak
ritmik
erak
1.Sportif
kombinasi
UH : tes lisan
langkah kaki 4. Kelentukan
2.Fairplay
teknik
UTS : pilihan
dan
ayunan
tubuh
3.Kerjasama
rangkaian
ganda
lengan pada
4.Tanggung
gerak ritmik
aktvitas senam Keg.2
jawab
langkah
ritmik
Gerakan
5.Menghargai
kaki
dan
3.
Melakukan variasi dan
orang lain
ayunan
permainan
kombinasi
lengan
sepak
bola teknik
pada
dengan
rangkaian
aktvitas
peraturan yang gerak ritmik
senam
dimodifikasi
langkah kaki
ritmik
dan ayunan
lengan pada
3.
aktvitas
Menganalisi
senam ritmik
s kelebihan
dan
Aspek :
kekurangan
1.Pemanasan
variasi dan
2.Gerakan inti
kombinasi
3.Pendingina
teknik
n
rangkaian
4. Ketepatan
gerak ritmik
gerak
langkah
dengan
kaki
dan
musik
ayunan
5. Koordinasi
lengan
gerakan
pada
aktvitas
Keg. 3

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dan kombinasi
Prosedur :
keterampilan
1. Gerak ritmik
gerak langkah
langkah kaki :
kaki
dan
langkah
ke
ayunan lengan
depan,
ke
selanjutnya
samping,
ke
mendiskusikan
belakang
dan membuat
2. Gerak ritmik
laporan secara
ayunan
kelompok
lengan
: Peserta didik
berputar,
mendiskusikan
menyilang,
kesalahanmendorong,
kesalahan yang
menyamping
sering dilakukan
3. Gerakan low
saat melakukan
impact
dan
berbagai variasi
high impact
dan kombinasi
keterampilan
gerak langkah
kaki
dan
ayunan lengan i
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Peserta didik
mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
senam
ritmik

Keterampilan
Indikator
Penilaian
Perlombaan
aktivitas
gerak rikmik
tanpa
alat
dengan
memperhatika
n urutan dan
rangkaian
senam ritmik
Aspek :
Kelebihan
dan
kekurangan
dalam
melakukan
aktivitas ritmik
Portofolio
1. unjuk kerja

128

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
gerakan variasi
dan kombinasi
keterampilan
ritmik dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Mengeksplor:
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
langkah
kaki
pada aktivitas
ritmik
tanpa
menggunakan
alat
secara
berkelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kedisiplinan,
toleransi,
keluwesan dan
estetika.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
ayunan lengan
129

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
pada aktivitas
ritmik
tanpa
menggunakan
alat
secara
berkelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
disiplinan,
toleransi,
keluwesan dan
estetika.
Memperagakan
variasi
dan
kombinasi
keterampilan
langkah
kaki
dan
ayunan
lengan
pada
aktivitas rimik
tanpa
menggunakan
alat
secara
berkelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
disiplinan,
toleransi,

Sikap
Indikator

130

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
keluwesan dan
estetika

Sikap
Indikator

Mengasosiasi:
Memilih
rangkain
keterampilan
langkah
kaki
dan
ayunan
lengan
pada
aktivitas rimik
sesuai dengan
kemampuan.
Mengkomunikasik
an:
Melakukan
perlombaan
keterampilan
aktivitas gerak
rimik tanpa alat
dengan
menunjukkan
perilaku
disiplinan,
toleransi,
keluwesan dan
estetika sesuai
dengan teknik
yang
telah
dipelajari.
Menunjukkan
131

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
permainan

Sikap
Indikator

Renang Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1.Sejarah
dan Peserta didik
sportifitas dan
perkembangan
fair play
diberikan tugas
Renang Dunia
untuk mencari 2.Menunjukkan
dan Indonesia.
sikap
berbagai
2.
Perlombaan
kerjasama
informasi
renang
baik
dan tanggung
tentang
langsung atau
jawab
keterampilan
melalui media
tiga
gaya 3.Menghargai
elektronik
orang lain dari
renang
yang
3..Latihan teknik
berbagai
berbeda, dan
renang
pada
perbedaan
mengidentifikasi
club renang atau
individu
teknik
dan
melalui media
peralatan yang
elektronik
digunakan
untuk tindakan
Konsep
penyelamatan
132

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
tahapan
1.Latihan
teknik
dengan
meluncur,
berbagai
gerakan
formasi
kaki,
2.Perlombaan 3
gerakan
jenis renang
lengan,
yang berbeda
gerakan
dengan
pernapasan
menggunakan
pada 3 jenis
peraturan
renang
yang
yang
sebenarnya
berbeda
Aspek :
1.Sportif
2. Menemukan
2.Fairplay
variasi dan

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
gerakan teknik Keg.1
literature dari
meluncur,
Gerakan
berbagai
gerakan kaki, teknik
media
baik
gerakan
meluncur,
media cetak
lengan,
gerakan kaki,
atau
media
gerakan
gerakan
elektronik
pernapasan
lengan,
Aspek :
pada 3 jenis gerakan
1.Kreatifitas
renang yang pernapasan
2.Kesungguha
berbeda
pada 3 jenis
n
renang yang
3.Laporan
2.
Melakukan berbeda
hasil
gerakan variasi Aspek :
dan kombinasi 1.Sikap
Tes
teknik
badan
UH : tes lisan
meluncur,
2.Koordinasi

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
1.
Teknik
meluncur
2. Teknik gerakan
kaki
3. Teknik gerakan
lengan
4. Teknik gerakan
pernapasan
Prinsip
1.Keterampilan
teknik
meluncur,
gerakan kaki,
gerakan
lengan,
gerakan
pernapasan
pada 3 jenis
renang yang
berbeda
2. Variasi dan
kombinasi
teknik
meluncur,
gerakan kaki,
gerakan
lengan,
gerakan
pernapasan
pada 3 jenis
renang yang
berbeda

Alternatif
Pembelajaran
di air melalui
vidio,
TV
ataupun
pengamatan
langsung dan
selanjutnya
membuat
catatan
hasil
pengamatan.
Peserta didik
mengamati
keterampilan
tiga
gaya
renang
yang
berbeda, dan
mengidentifikasi
teknik
dan
peralatan yang
digunakan
untuk tindakan
penyelamatan
di air gerakan
kaki,
ayuan
lengan,
cara
pengambilan
nafas renang
gaya dada yang
diperagakan
oleh
guru
ataupun peserta
didik
lainna
yang
berkompeten.

Sikap
Indikator

133

Penilaian
3.Kerjasama
4.Tanggung
jawab
5.Menghargai
orang lain

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
kombinasi
UTS : pilihan
gerakan kaki,
gerakan
teknik
ganda
gerakan
meluncur,
lengan,
Keg.2
gerakan
gerakan
Gerakan
kaki,
pernapasan
variasi dan
gerakan
pada 3 jenis kombinasi
lengan,
renang yang teknik
gerakan
berbeda
meluncur,
pernapasan
gerakan kaki,
pada 3 jenis
3.
Melakukan gerakan
renang
perlombaan 3 lengan,
yang
jenis
renang gerakan
berbeda
yang berbeda pernapasan
dengan
pada 3 jenis
3.
peraturan yang renang yang
Menganalisi
sebenarnya
berbeda
s kelebihan
dan
Aspek :
kekurangan
1.Sikap awal
variasi dan
2.Gaya yang
kombinasi
digunakan
teknik
3.Gerakan
meluncur,
lanjutan
gerakan
kaki,
Keg. 3
gerakan
Perlombaan 3
lengan,
jenis renang
gerakan
yang berbeda
pernapasan
dengan
pada 3 jenis
peraturan
renang
yang
yang
dimodifikasi
berbeda
Aspek :

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
3. Perlombaan 3
jenis
renang
yang berbeda
dengan
peraturan yang
sebenarnya
Prosedur :
1. Meluncur :
dorong kedua
kaki ke lantai
hingga
meluncur
ke
depan
2. Gerakan kaki
berperan
sebagai
pendorong, dan
pengatur
keseimbangan
tubuh
3. Gerakan lengan
berperan
sebagai
pendorong, dan
pengatur
keseimbangan
tubuh
4. Pernapasan :
pengambilan
napas dengan
mulut
dan
dibuang lewat

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

Menanya
Peserta didik
mencari
informasi
berkaitan
dengan
keterampilan
tiga
gaya
renang
yang
berbeda,teknik
dasar renang
gaya
dada
selanjunya
mendiskusikan
dan membuat
laoran secara
kelompok
Peserta didik
mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
keterampilan
tiga
gaya
renang
yang
berbeda,
gerakan renang
gaya
dada
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian
Kelebihan
dan
kekurangan
teknik dalam
melakukan
ketiga jenis
gaya renang
Portofolio
1. unjuk kerja

134

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
hidung

Alternatif
Pembelajaran
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
keterampilan
tiga
gaya
renang
yang
berbeda,
gerakan renang
gaya
dada
dengan benar
dan membuat
kesimpulannya.
Menjelaskan
keterampilan
dan peralatan
yang digunakan
untuk tindakan
penyelamatan
di air dengan
benar
dan
membuat
laporan
hasil
diskusi secara
berkelompok.
Mendiskusikan
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan

Sikap
Indikator

135

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
saat melakukan
tindakan
penyelamatan
kecelakaan di
air
dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.
Mendiskusikan
bagaimana cara
memperbaiki
kesalahankesalahan yang
sering dilakukan
saat melakukan
tindakan
penyelamatan
kecelakaan di
air
dengan
benar
dan
membuat
kesimpulannya.

Sikap
Indikator

Eksplorasi
Memperagakan
keterampilan
gerakan
kaki
tiga
gaya
renang
yang
berbeda,
secara individu
atau
berpasangan
136

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
disiplin,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
keberanian dan
tanggungjawab.
Memperagakan
teknik gerakan
lengan
tiga
gaya
renang
yang berbeda,
dan
mengidentifikasi
teknik
dan
peralatan yang
digunakan
untuk tindakan
penyelamatan
di air secara
individu
atau
berpasangan
dengan
koordinasi yang
baik
dengan

Sikap
Indikator

137

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
disiplin,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
keberanian dan
tanggungjawab.
Memperagakan
rangkaian
gerakan
kaki
dan
lengan
renang
tiga
gaya
renang
yang berbeda
gaya
dada
secara individu
atau
berpasangan
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
disiplin,
memecahkan

Sikap
Indikator

138

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
masalah,
menghargai
teman,
keberanian dan
tanggungjawab.
Memperagakan
rangkaian
gerakan kaki,
lengan,
dan
mengambil
napas renang
gaya
dada
keterampilan
tiga
gaya
renang
yang
berbeda, secara
individu
atau
berpasangan
dan
berkelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
disiplin,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,

Sikap
Indikator

139

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
keberanian dan
tanggungjawab.

Sikap
Indikator

Mengasosisasikan
Memilih
cara
bernapas yang
baik dan praktis
dalam
melakukan
gerakan
tiga
gaya
renang
yang berbeda,
dan
mengidentifikasi
teknik
dan
peralatan yang
digunakan
untuk tindakan
penyelamatan
di air renang
gaya dada.
Mengkomunikasik
an
Melakukan
perlombaan tiga
gaya
renang
menempuh
jarak (50 m atau
100 m) dengan
menerapkan
teknik
dasar
yang
telah
140

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
dipelajari dalam
bentuk
perlombaan
dengan
menunjukkan
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
disiplin,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
keberanian dan
tanggungjawab.
Memperagakan
keterampilan
penyelamatan
kecekaan di air
dengan
menerapkan
tekik
penyelamatan
yang dipelajari
secara
berpasangan
atau
berkelompok
dengan
koordinasi yang
baik
dengan
menunjukkan

Sikap
Indikator

141

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
perilaku
kerjasama,
sportifitas,
toleransi,
disiplin,
memecahkan
masalah,
menghargai
teman,
keberanian dan
tanggungjawab
Menunjukkan
perilaku
menerima
kekalahan dan
mengekspresik
an
kemenangan
tidak berlebihan
Memberikan
saran
perbaikan
keterampilan
kepada teman
selama
melakukan
aktivitas

Sikap
Indikator

Makan Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
an dan 1.Literatur
disiplin
Peserta didik
minum
mengenai
mencari
dan 2.Menunjukkan
an
makanan dan
sikap
membaca
sehat
minuman sehat
kerjasama
142

Penilaian

Observasi
Kegiatan
1.Diskusi
kelompok
2.Menyusun

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

1.Menjelaskan
tentang
kandungan
gizi
makanan

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.Melakukan
Mencari
Diskusi
literature dari
kelompok
berbagai
membahas
media
baik
tentang

Observasi
Keg.1
Diskusi
kelompok
membahas

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
melalui media
cetak
atau
media elektronik

Alternatif
Sikap
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
berbagai
dan tanggung
materi
informasi
jawab
presentasi
tentang
3.Menghargai
Aspek :
berbagai jenis
orang lain dari 1.Disiplin
makanan dan
berbagai
2.Kerjasama
minuman yang
perbedaan
3.Tanggung
bermanfaat
individu
jawab
terhadap
4.Menghargai
kesehatan,
orang lain
pertumbuhan
5.Toleransi
tubuh
dari
media
cetak
dan
atau
elektronik.

Konsep
1. Kandungan gizi
makanan yang
dikonsumsi
sehari-hari
2. Dampak pola
makan yang
tidak
sehat
terhadap
kesehatan
3. Zat-zat
makanan yang Menanya
dibutuhkan
Peserta didik
untuk
mendiskusikan
pertumbuhan
tentang
dan
berbagai jenis
perkembangan
makanan dan
tubuh
minuman yang
4. Fungsi
bermanfaat
makanan
terhadap
sebagai
zat
kesehatan.
tenaga/energi, Peserta didik
zat
mendiskusikan
pembangun,
tentang
dan
zat
berbagai jenis
pengatur
makanan dan
minuman yang
bermanfaat
Prinsip
pertumbuhan

143

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
yang
media cetak
kandungan gizi tentang
dikonsumsi
atau
media
makanan yang kandungan
sehari-hari,
elektronik
dikonsumsi
gizi makanan
dampak pola Aspek :
sehari-hari,
yang
makan yang 1.Kreatifitas
dampak
pola dikonsumsi
tidak sehat 2.Kesungguha
makan
yang sehari-hari,
terhadap
n
tidak
sehat dampak pola
kesehatan,
3.Laporan
terhadap
makan yang
zat-zat
hasil
kesehatan, zat- tidak sehat
makanan
zat
makanan terhadap
yang
Tes
yang
kesehatan,
dibutuhkan
UH : tes lisan
dibutuhkan
zat-zat
untuk
UTS : pilihan
untuk
makanan
pertumbuha ganda
pertumbuhan
yang
n
dan
dan
perkem- dibutuhkan
perkembangan tubuh, untuk
bangan
dan
fungsi pertumbuhan
tubuh, dan
makanan
dan perkemfungsi
sebagai
zat bangan
makanan
tenaga/energi,
tubuh,
dan
sebagai zat
zat
pemba- fungsi
tenaga/ener
ngun, dan zat makanan
gi,
zat
pengatur
sebagai zat
pembatenaga/energi
ngun, dan
2. Mempresen- , zat pembazat pengatur
tasikan power ngun, dan zat
point
pengatur
2. Menemukan
membahas
Aspek :
tentang
tentang
1.Kerjasama
kandungan
kandungan gizi 2.Urun
gizi
makanan yang
rembug
makanan
dikonsumsi
3.Aktivitas
yang
sehari-hari,

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
1.Jenis-jenis
dan
makanan
perkembangan
bergizi
yang
tubuh
dikonsumsi
tubuh
Eksplorasi
2. Dampak positif Mendiskusikan
dan
negatif
kandungan gizi
makanan yang
makanan yang
dikonsumsi
dikonsumsi
tubuh
sehari-hari
3.
Fungsi Mendiskusikan
makanan bagi
dampak pola
tubuh
makan
yang
tidak
sehat
Prosedur :
terhadap
1. Empat sehat
kesehatan.
lima sempurna Mendiskusikan
2. Mengandung
zat-zat
unsur
makanan yang
karbohidrat,
dibutuhkan
protein, lemak,
untuk
vitamin, mineral
pertumbuhan
dan
perkembangan
tubuh.
Mengidentifikasi
fungsi makanan
sebagai
zat
tenaga/energi,
zat pembangun,
dan
zat
pengatur

Sikap
Indikator

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
dikonsumsi
sehari-hari,
dampak pola
makan yang
tidak sehat
terhadap
kesehatan,
zat-zat
makanan
yang
dibutuhkan
untuk
pertumbuha
n
dan
perkembangan
tubuh, dan
fungsi
makanan
sebagai zat
tenaga/ener
gi,
zat
pembangun, dan
zat pengatur

Penilaian

3.
Menganalisi
s
tentang
kandungan
gizi
makanan
yang
144

Keterampilan
Indikator
Penilaian
dampak
pola Keg.2
makan
yang Presentasi
tidak
sehat power point
terhadap
membahas
kesehatan, zat- tentang
zat
makanan kandungan
yang
gizi makanan
dibutuhkan
yang
untuk
dikonsumsi
pertumbuhan
sehari-hari,
dan
perkem- dampak pola
bangan tubuh, makan yang
dan
fungsi tidak sehat
makanan
terhadap
sebagai
zat kesehatan,
tenaga/energi,
zat-zat
zat
pemba- makanan
ngun, dan zat yang
pengatur
dibutuhkan
untuk
pertumbuhan
dan perkembangan
tubuh,
dan
fungsi
makanan
sebagai zat
tenaga/energi
, zat pembangun, dan zat
pengatur
Aspek :

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran

Sikap
Indikator

Mengasosiasi
Menemukan
hubungan
antara
jenis
makanan, gizi,
kesehatan dan
pertumbuhan
dan
perkembangan
tubuh.
Mengkomunikasik
an
Memaparkan
hasil
analisis
berbagai jenis
makanan dan
minuman yang
bermanfaat
terhadap
kesehatan,
pertumbuhan
dan
perkembangan
tubuh.
Penceg
ahan
penyaki
t
melalui
aktivita

Fakta
Mengamati
1.Berperilaku
1.Literatur
disiplin
Peserta didik
mengenai
mencari
dan 2.Menunjukkan
makanan dan
sikap
membaca
minuman sehat
kerjasama
berbagai
melalui media
dan tanggung
145

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
dikonsumsi
sehari-hari,
dampak pola
makan yang
tidak sehat
terhadap
kesehatan,
zat-zat
makanan
yang
dibutuhkan
untuk
pertumbuha
n
dan
perkembangan
tubuh, dan
fungsi
makanan
sebagai zat
tenaga/ener
gi,
zat
pembangun, dan
zat pengatur

Observasi
1.Menjelaskan
Kegiatan
jenis
1.Diskusi
aktivitas fisik
kelompok
yang
2,
Menyusun
berdampak
materi
baik

Keterampilan
Indikator
Penilaian
1.
Urutan
materi
2. Kedalaman
materi
3. Penyajian
materi
Portofolio
1. unjuk kerja

Tugas :
1.Melakukan
Observasi
Mencari
diskusi
Keg.1
literature dari
kelompok
Diskusi
berbagai
membahas jenis kelompok
media
baik
aktivitas
fisik membahas
media cetak
yang berdampak jenis aktivitas

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok
s fisik

Materi
Pembelajaran
cetak
atau
media elektronik

Alternatif
Sikap
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
informasi
jawab
presentasi
tentang tentang 3.Menghargai
Aspek :
pengaruh
orang lain dan 1.Disiplin
aktivitas
fisik
toleransi
2.Kerjasama
dengan
3.Tanggung
kesehatan,
jawab
penyakit, dan
4.Menghargai
pengurangan
orang lain
biaya
5.Toleransi
perawatan
kesehatan dari
media
cetak
dan
atau
elektronik serta
membual
laporannya.

Konsep
1. Jenis aktivitas
fisik
yang
berdampak
baik terhadap
kesehatan.
2. Jenis penyakit
yang
disebabkan
oleh
kekurangan
gerak
3.
Hubungan
aktivitas fisik
dengan
Menanya
kesehatan
Peserta didik
organ
paru,
saling bertanya
jantung, dan
tentang
peredaran
pengaruh
darah.
aktivitas
fisik
terhadap
Prinsip
kesehatan, dan
1.Beraktivitas
kaitannya
olahraga
dengan
secara teratur
pengurangan
2. Macam-macam
biaya
penyakit akibat
kesehatan.
kurang aktivitas
gerak
Eksplorasi
3. Keseimbangan Mengidentifikasi

146

Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
Penilaian
Indikator
Penilaian
terhadap
atau
media
baik terhadap fisik
yang
kesehatan,
elektronik
kesehatan, jenis berdampak
jenis
Aspek :
penyakit yang baik terhadap
penyakit
1.Kreatifitas
disebab-kan
kesehatan,
yang
2.Kesungguha
oleh kekurangan jenis penyakit
disebab-kan
n
gerak,
dan yang disebaboleh
3.Laporan
hubungan
kan
oleh
kekurangan
hasil
aktivitas
fisik kekurangan
gerak, dan
dengan
gerak,
dan
hubungan
Tes
kesehatan organ hubungan
aktivitas fisik UH : tes lisan
paru, jantung, aktivitas fisik
dengan
UTS : pilihan
dan peredaran dengan
kesehatan
ganda
darah
kesehatan
organ paru,
2. Mempresen- organ paru,
jantung, dan
tasikan power- jantung, dan
peredaran
point
tentang peredaran
darah
jenis aktivitas darah
2. Menemukan
fisik
yang Aspek :
jenis
berdampak baik 1.Kerjasama
aktivitas
terhadap
2.Urun
fisik yang
kesehatan, jenis
rembug
berdampak
penyakit yang 3.Aktivitas
baik
disebab-kan
terhadap
oleh kekurangan Keg.2
kesehatan,
gerak,
dan Mempresenjenis
hubungan
tasikan
penyakit
aktivitas
fisik power-point
yang
dengan
tentang jenis
disebab-kan
kesehatan organ aktivitas fisik
oleh
paru, jantung, yang
kekurangan
dan peredaran berdampak
gerak, dan
darah
baik terhadap
hubungan
kesehatan,

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
antara aktivitas
dengan
istirahat

Alternatif
Pembelajaran
jenis aktivitas
fisik
yang
berdampak baik
terhadap
Prosedur :
kesehatan.
1. Men sana in Mengidentifikasi
corpore sano
berbagai jenis
2. Pencegahan
penyakit yang
penyakit
disebabkan
oleh kekurang
gerak.
Mengidentifikasi
hubungan
aktivitas
fisik
dengan
kesehatan
organ
paru,
jantung,
dan
peredaran
darah.

Sikap
Indikator

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
aktivitas
fisik dengan
kesehatan
organ paru,
jantung, dan
peredaran
darah

Penilaian

3.
Menganalisi
s
jenis
aktivitas
fisik yang
berdampak
baik
terhadap
kesehatan,
jenis
penyakit
yang
disebab-kan
oleh
kekurangan
gerak, dan
hubungan
aktivitas
fisik dengan
kesehatan
organ paru,
jantung, dan
peredaran
darah

Mengasosiasi
Menemukan
hubungan
antara dampak
aktivitas
fisik
dengan
kesehatan,
penyakit
dan
pengurangan
biaya
perawatan
147

Keterampilan
Indikator
Penilaian
jenis penyakit
yang disebabkan
oleh
kekurangan
gerak,
dan
hubungan
aktivitas fisik
dengan
kesehatan
organ paru,
jantung, dan
peredaran
darah
Aspek :
1.
Urutan
materi
2. Kedalaman
materi
3. Penyajian
materi
Portofolio
1. unjuk kerja

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
kesehatan.
Membuat
laporan
hasil
diskusi
dan
power
point
tentang
hubungan
antara dampak
aktivitas fisik,
kesehatan dan
pengurangan
biaya
perawatan
kesehatan
secara
berkolompok
dengan
menunjukkan
perilaku disiplin,
kerjasama,
kedisiplinan,
toleransi, dan
tanggungjawab
selama
melakukan
aktivitas

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Mempresentasikan
hasil
kerja
kelompok di depan
kelas
secara
148

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Narkob Fakta
a dan 1. Melalui media
psikotro elektronik
:
pika
http://psbpsma.go.org
atau atau web
yang lainnya
2.Melalui media
media cetak

Alternatif
Sikap
Pembelajaran
Indikator
Penilaian
berkelompok
dengan
menunjukkan
perilaku
disiplin,
kerjasama,
kedisiplinan,
toleransi,
dan
tanggungjawab
selama melakukan
aktivitas.
Mengamati
1.Berperilaku
Observasi
disiplin
Kegiatan
Peserta didik
2.Menunjukkan
1.Diskusi
diberikan tugas
sikap
kelompok
untuk mencari
kerjasama
2.Menyusun
dan membaca
dan tanggung
materi
berbagai
jawab
presentasi
informasi
3.Menghargai
Aspek :
tentang
orang lain dan 1.Disiplin
berbagai jenis
toleransi
2.Kerjasama
narkoba
dan
3.Tanggung
psikotropika
jawab
dari
media
4.Menghargai
cetak dan atau
orang lain
elektronik serta
5.Toleransi
membual
laporannya.

Konsep
1.
Bahaya
ketergantunga
n
terhadap
narkoba
2.
Jenis-jenis
narkoba
3. Penggolongan Menanya
narkoba
Peserta didik
4. Bahan-bahan
saling bertanya
cara
tentang bahaya
pembuatan
penggunaan
narkoba
narkoba
dan

149

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

1. Mengemuka
kan bahaya
ketergantung
an narkoba,
jenis-jenis
narkoba,
penggolonga
n narkoba,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan
narkoba, ciriciri
orang
ketergantung
an narkoba,
dan tahapantahapan
ketergantung
an narkoba
2. Menemukan
bahaya
ketergantung
an narkoba,

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Tugas :
1.
Melakukan
Mencari
diskusi kelompok
literature dari membahas
berbagai
tentang bahaya
media
baik ketergantungan
media cetak narkoba, jenisatau
media jenis narkoba,
elektronik
penggolongan
Aspek :
narkoba, bahan1.Kreatifitas
bahan dan cara
2.Kesungguha
pembuatan
n
narkoba, ciri-ciri
3.Laporan
orang
hasil berupa ketergantungan
powerpoint
narkoba,
dan
tahapan-tahapan
Tes
ketergantungan
UH : tes lisan
narkoba
UTS : pilihan
ganda
2. Mempresentasikan
powerpoint
tentang
bahaya keter-

Observasi
Keg.1
Diskusi
kelompok
membahas
tentang
bahaya
ketergantung
an narkoba,
jenis-jenis
narkoba,
penggolongan
narkoba,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan
narkoba, ciriciri
orang
ketergantung
an narkoba,
dan tahapantahapan
ketergantung

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
5. Ciri-ciri orang
psikotropika
ketergantunga
terhadap
n narkoba
kesehatan.
6.
Tahapantahapan
Eksplorasi
ketergantunga Mengidentifikasi
n narkoba
bahaya, jenisjenis
dan
Prinsip
penggolongan
1.
Narkoba
Narkoba yang
merupakan dari
sering
kata Narkotika,
disalahgunakan
Psikotropika
oleh
kaum
dan
Bahan
remaja secara
adiktif
individu.
2.
Dampak Mengidentifikasi
narkoba berupa
bahan-bahan
: fisik, psikis,
dan
cara
dan sosial
pembuatan
3.
Narkoba yang
Penanggulanga
populer
di
n
Indoensia
penyalahgunaa
secara individu.
n narkoba
Mengidentifikasi
ciri-ciri orang
Prosedur :
yang
1. Detoksinasi
ketergantungan
2.
Rehabilitasi
pada Narkoba
ketergantungan
secara individu.
narkoba
Mengidentifikasi
3.
Peraturan
tahapanperundangtahapan
undangan
ketergantungan

Sikap
Indikator

150

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
jenis-jenis
narkoba,
penggolonga
n narkoba,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan
narkoba, ciriciri
orang
ketergantung
an narkoba,
dan tahapantahapan
ketergantung
an narkoba
3. Menganalisis
bahaya
ketergantung
an narkoba,
jenis-jenis
narkoba,
penggolonga
n narkoba,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan
narkoba, ciriciri
orang
ketergantung
an narkoba,
dan tahapantahapan
ketergantung

Keterampilan
Indikator
Penilaian
gantungan
an narkoba
narkoba, jenis- Aspek :
jenis narkoba, 1.Kerjasama
penggolongan
2.Urun
narkoba, bahanrembug
bahan dan cara 3.Aktivitas
pembuatan
narkoba, ciri-ciri Keg.2
orang ketergan- Presentasi
tungan narkoba, powerpoint
dan
tahapan- tentang
tahapan
bahaya
ketergantungan ketergantung
narkoba
an narkoba,
jenis-jenis
narkoba,
penggolongan
narkoba,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan
narkoba, ciriciri
orang
ketergantung
an narkoba,
dan tahapantahapan
ketergantung
an narkoba
Aspek :
1.
Urutan
materi

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran
narkoba

Alternatif
Pembelajaran
terhadap
Narkoba secara
individu.
Mendiskusikan
bahan-bahan/
informasi
tentang
bahaya, jenisjenis,
penggolongan,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan, ciriciri
orang
ketergantungan
dan tahapantahapan
ketergantungan
terhadap
Narkoba secara
berkolompok
dengan
menunjukkan
perilaku disiplin,
kerjasama,
kedisiplinan,
toleransi, dan
tanggungjawab
selama
melakukan
aktivitas

Sikap
Indikator

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian
an narkoba

Keterampilan
Indikator
Penilaian
2. Kedalaman
materi
3. Penyajian
materi
Portofolio
1. unjuk kerja

Mengasosiasi
151

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
Menemukan
hubungan
antara dampak
penggunaan
narkoba
dan
psikotropika
terhadap
kesehatan.
Membuat
laporan
hasil
diskusi
dan
power
point
tentang bahaya,
jenis-jenis,
penggolongan,
bahan-bahan
dan
cara
pembuatan, ciriciri
orang
ketergantungan
dan tahapantahapan
ketergantungan
terhadap
Narkoba dan
psikotropika
secara
berkolompok
dengan
menunjukkan
perilaku disiplin,
kerjasama,
kedisiplinan,

Sikap
Indikator

152

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi
Pokok

Materi
Pembelajaran

Alternatif
Pembelajaran
toleransi, dan
tanggungjawab
selama
melakukan
aktivitas

Sikap
Indikator

Mengkomunikasik
an
Mempresentasi
kan hasil kerja
kelompok
di
depan
kelas
secara
berkelompok
dengan
menunjukkan
perilaku disiplin,
kerjasama,
kedisiplinan,
toleransi, dan
tanggungjawab
selama
melakukan
aktivitas.

153

Penilaian

Pengetahuan
Indikator
Penilaian

Keterampilan
Indikator
Penilaian

BAB IV
PENUTUP
Efektifitas pembelajaran merupakan indikator keberhasilan belajar, artinya bahwa
semakin efektifitasnya tinggi dalam kegiatan pembelajaran maka hasil belajar semakin
berkualitas dan sebaliknya semakin tidak efektifnya pembelajaran maka berdampak hasil
belajar yang tidak optimal.
Kurikulum

2013

mengembangkan

dua

modus

proses

pembelajaran

yaitu

proses

pembelajaran langsung dan proses pembelajaran tidak langsung. Proses pembelajaran


langsung adalah proses pendidikan di mana peserta didik mengembangkan pengetahuan,
kemampuan berpikir dan keterampilan psikomotorik melalui interaksi langsung dengan
sumber belajar yang dirancang dalam silabus dan RPP berupa kegiatan-kegiatan
pembelajaran. Dalam pembelajaran langsung peserta didik melakukan kegiatan belajar
dengan pendekatan saintifik yaitu melalui mengamati, menanya, mengumpulkan
informasi, mengasosiasi atau menganalisis, dan mengkomunikasikan apa yang sudah
ditemukannya dalam kegiatan analisis. Oleh karena itu fokus pertama dan utama bagi guru
dalam menyiapkan pembelajaran adalah melakukan analisis pada ketiga kompetensi itu.
Dari

analisis

itulah

akan

diperoleh

penjabaran

materi

pembelajaran,

kegiatan

pembelajaran, dan penilaian yang diperlukan


Pembelajaran tidak langsung adalah proses pendidikan yang terjadi selama proses
pembelajaran langsung tetapi tidak dirancang dalam kegiatan khusus. Pembelajaran tidak
langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap. Baik pembelajaran langsung
maupun pembelajaran tidak langsung terjadi secara terintegrasi dan tidak terpisah.
Pembelajaran langsung berkenaan dengan pembelajaran yang menyangkut KD yang
dikembangkan dari KI-3 dan KI-4. Keduanya, dikembangkan secara bersamaan dalam suatu
proses pembelajaran dan menjadi wahana untuk mengembangkan KD pada KI-1 dan KI-2.
Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pembelajaran yang menyangkut KD yang
dikembangkan dari KI-1 dan KI-2.
Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP) yang dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun kelompok yang
mengacu pada Silabus.
Dalam hal ini, strategi pembelajaran sangat diperlukan dalam menunjang terwujudnya
seluruh kompetensi yang dimuat dalam Kurikulum 2013 agar KI-1, KI-2, KI-3, dan KI-4
dapat tercapai secara terintegrasi.

Untuk menyiapkan kemampuan guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran


saintifik serta melakukan penilaiain autentik menggunakan silabus sebagai acuan, perlu
penjabaran operasional antara lain dalam mengembangkan materi pembelajaran yang
memuat fakta, konsep, prinsip dan prosedur. Selanjutnya

mengembangkan langkah

alternatif pembelajaran serta merancang dan melaksanakan penilaian autentik. Sedangkan


Strategi penilaian disiapkan untuk memfasilitasi guru dalam mengembangkan pendekatan,
teknik dan instrumen penilaian hasil belajar dengan pendekatan autentik.

155

DAFTAR PUSTAKA
Anderson, Le.W. dan Kreathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy For Learning, Teaching, And
Assesssing: A Revision of Bloom,s Taxonomy of Educational Objectives. New York.
Longman.
Bruner, J. (1996). The Culture of Education. Cambridge, MA: Harvard University Press.
Harding, S. (1998). Is Science Multicultural? Postcolonialisms, Feminisms, and
Epistemologies. Bloomington: Indiana University Press.
Calabrese Barton, A. (1998). Reframing science for all through the politics of poverty.
Educational Policy, 12, 525-541.
http://www.ase.org.uk/documents/principles-and-big-ideas-of-science-education
Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013 tentang perubahan atas PP No. 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional pendidikan (Lembar Negara

RI Tahun 2013 No.71,

Tambahan Lembar Negara)


Permendikbud No.54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar
dan Menengah;
Permendikbud No.64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah.
Permendikbud No.65 Tahun 2013 tentang Standar proses Pendidkan Dasar dan Menengah.
Permendikbud No.66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan
Menengah.
Permendikbud No.69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah.
UU No 20 tahun 2003 tentang Sisten Pendidikan Nasional (lembar Negara RI tahun 2003 No.
78, Tambahan lembar Negara RI No. 4301),
Young, Jolee. And Elaine Chapman (2010). Generic Competency Frameworks: a Brief
Historical Overview. Education Research and Perspectives, Vol.37. No.1. The
University of Western Australia.

156

Lampiran: Contoh RPP


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah

: SMA

Mata Pelajaran

: Penjasorkes

Kelas/Semester

: X/Satu

Peminatan

: MIA/IIS/IBB

Materi Pokok

: Permainan Bola Besar ( Sepak Bola)

Alokasi Waktu

: 2 x 3 JP (6 X 45 menit)

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 :Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan

kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang


spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
3.1 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan gerak salah satu
permainan bola besar untuk menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
4.3 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan dalam memainkan salah satu
permainan bola besar dengan koordinasi gerak yang baik.
Indikator

Menjelaskan tahapan teknik mengoper, mengontrol, menembak, menggiring bola


dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki serta sikap tubuh
pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.

157

Menemukan variasi dan kombinasi teknik mengoper, mengontrol, menembak,


menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki

serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.


Menganalisa kelebihan dan kelemahan variasi dan kombinasi teknik mengoper,
mengontrol, menembak, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam,
luar dan punggung kaki serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik

tersebut.
Melakukan latihan teknik dasar gerakan mengoper, mengontrol, menembak,
menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki

serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.


Melakukan variasi dan kombinasi teknik mengoper, mengontrol, menembak,
menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki

serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.


Melakukan permainan sepak bola dengan peraturan yang dimodifikasi.

Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat:

Menjelaskan tahapan teknik mengoper, mengontrol, menggiring dan

menembak

bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki serta sikap

tubuh pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.


Menemukan variasi dan kombinasi teknik mengoper, mengontrol, menggiring dan
menembak bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki
serta sikap tubuh yang baik dan benar pada waktu melakukan latihan teknik

tersebut.
Menganalisa kelebihan dan kelemahan variasi dan kombinasi teknik mengoper,
mengontrol, menggiring dan

menembak bola dengan menggunakan kaki bagian

dalam, luar dan punggung kaki serta sikap tubuh yang baik dan benar pada waktu
melakukan latihan teknik tersebut
Melalui proses mencoba, mengasosiasi, dan mengomunikasikan siswa dapat:

Menemukan dan mendapatkan pengalaman gerak tahapan teknik mengoper,


mengontrol, menggiring dan

menembak bola dengan menggunakan kaki bagian

dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki serta sikap tubuh yang baik dan benar

pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.


Menemukan pengalaman gerak dari latihan variasi dan kombinasi teknik mengoper,
mengontrol, menggiring dan

menembak bola dengan menggunakan kaki bagian

dalam, luar dan punggung kaki serta sikap tubuh baik dan benar pada waktu
melakukan latihan variasi dan kemobinasi teknik teknik tersebut.
158

Menganalisa kelebihan dan kelemahan variasi dan kombinasi teknik mengoper,


mengontrol, menembak, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam,
luar dan punggung kaki serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik
tersebut

Materi Pembelajaran

Fakta
1. Sejarah perkembangan sepakbola dunia dan di Indonesia
2. Pertandingan sepak bola baik langsung atau melalui media elektronik
3. Melihat Latihan teknik pada klub sepak bola atau melalui media elektronik
Konsep
6. Teknik mengoper
7. Teknik mengontrol
8. Teknik menggiring
9. Posisi badan
10. Teknik menembak bola ke gawang
Prinsip
1. Mengoper bola jarak pendek dengan menggunakan kaki bagian dalam
2. Menghentikan/mengontrol bola dengan menggunakan kaki bagian dalam,
punggung kaki,
kaki bagian luar dan telapak kaki.
3. Menggiring bola dengan menggunakan ujung kaki
4. Menempatkan posisi badan yang baik dan benar.
5. Menembak bola ke gawang dengan menggunakan kaki bagian dalam.
Prosedur
1. Sikap awal
2. Perkenaan kaki dengan bola
3. Sikap akhir atau gerakan lanjutan
4. Sikap tubuh
5. Bermain sepak bola dengan peraturan yang sederhana/dimodifikasi

Metode Pembelajaran

Demonstrative parsial dan Eksperimen


Latihan teknik perorangan dan berpasangan/berkelompok
Penugasan

Alat/Media/Bahan

Alat
Bahan ajar

: Bola, peluit, lapangan, stopwatch, bendera, corong


: Buku pegangan Penjasorkes jilid 1,video pembelajaran teknik
/permainan sepak bola, youtube dan lainnya.

Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran

Setelah mereview hasil pencapaian kompetensi (KD) sebelumnya, siswa melakukan


latihan teknik dasar sepak bola yaitu : mengoper, mengontrol, menembak,
menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki
serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.
159

Selanjutnya melalui diskusi, mendefinisikan konsep teknik dasar mengoper,


mengontrol, menembak, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam,
luar dan punggung kaki serta sikap tubuh pada waktu melakukan latihan teknik
tersebut.
Memecahkan masalah teknik dasar mengoper, mengontrol, menembak, menggiring

bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki serta sikap
tubuh pada waktu melakukan latihan teknik tersebut.
Melalui praktik siswa dapat menentukan variasi latihan teknik mengoper,

mengontrol, menggiring dan

menembak bola dengan menggunakan kaki bagian

dalam, luar dan punggung kaki serta sikap tubuh yang baik dan benar pada waktu
melakukan latihan teknik tersebut. Bekerjasama, berkomunikasi dan bekerja
dengan teliti, jujur dan penuh tanggungjawab.
Pertemuan pertama
Rincian Kegiatan

Waktu

Pendahuluan

Menyampaikan kompetensi (KD) yang akan diajarkan


Menyampaikan tujuan pembelajaran
Meminta beberapa orang peserta didik mengemukakan
pengalaman setelah melihat/melakukan latihan teknik dasar
sepak bola dari berbagai sumber.
Mengaitkan apa dikemukakan peserta didik dengan materi yang

akan dipelajari
Melakukan pemanasan.
Guru Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok

Kegiatan Inti

15 menit

105 menit

Mengamati

Siswa menyimak peragaan teknik dasar sepak bola yang

dilakukan oleh peserta didik lain/


Guru menilai keterampilan siswa mengamati

Menanya

Siwa mengajukan pertanyaan berdasarkan pengamatan mereka.


Siwa mengajukan pertanyaan mengenai teknik dasar sepak bola

yang belum dipahami.


Guru memberi kesempatan bagi peserta didik lain yang ingin
menanggapi atau menjawab pertanyaan siswa..

Mencoba

Peserta didik membentuk kelompok dengan jumlah yang sama

banyak. Guru mengatur formasi barisan peserta didik.


Peserta didik dalam kelompok diminta melakukan latihan teknik
160

Rincian Kegiatan
dasar sepak bola dengan baik dan benar
Guru menilai keaktifan dan kerjasama kelompok peserta didik
dalam melakukan latihan teknik dasar sepak bola.

Waktu

Mengasosiasi

Disajikan peragaan teknik dari peserta didik yang teknik


dasar sepak bolanya baik dan benar atau menyajikan
beberapa gambar dan video klip berisi latihan teknik dasar
sepak bola.
Masing-masing kelompok berdiskusi mengurutkan tahapan
teknik yang benar dari masing masing teknik dasar sepak
bola dan memberikan alasan/argumen.
Guru menilai kemampuan peserta didik mengolah informasi
dalam mengurutkan tahapan teknik sepak bola.

Mengomunikasikan

Secara bergilir setiap kelompok diberi kesempatan

memperagakan latihan teknik dasar yang benar.


Kelompok lain dapat memberi tanggapan dan pertanyaan
Guru memberi penilaian atas hasil kerja kelompok dan

kemampuan peserta didik berkomunikasi lisan.


Penutup

Meminta peserta didik menyimpulkan teknik dasar sepak bola

yang baik dan benar.


Evaluasi
Memberikan tugas pengamatan variasi latihan teknik
sepak bola dan permainan sepak bola

dasar

melalui media baca ,

15 menit

video atau internet.


Mengingatkan materi pertemuan berikutnya tentang latihan
variasi teknik dasar sepak bola dan bermain sepak bola.

Pertemuan Kedua
Rincian Kegiatan

Waktu

Pendahuluan

Merefleksi kembali pelajaran pertemuan sebelumnya


Membahas tugas pengamatan yang telah dikerjakan di rumah
Menyampaikan tujuan pembelajaran
Mengaitkan materi yang telah dipelajari dengan materi yang
akan dipelajari yaitu variasi latihan teknik dasar sepak bola.
Membagi peserta didik ke dalam kelompok .
Kegiatan Inti
Mengamati dan Menanya
Dua orang siswa dari kelompok berbeda diminta untuk memaparkan
161

15 menit

105 menit

Rincian Kegiatan
hasil tugas baca tentang latihan variasi teknik dasar sepak bola

Waktu

melalui media baca , video atau intternet.


Mencoba
Kelompok diminta untuk mencoba mempraktekkan latihan varasi
teknik dasar sepakbola..
Guru menilai kreatifitas dan kerjasama latihan variasi teknik dasar
sepakbola masing-masing kelompok.
Mengasosiasi
Setiap kelompok mencoba variasi latihan kelompok lain.
Kelompok dibagi dua sama banyak dan mempraktikkan variasi
latihan tenik dasar melalui permainan sepakbola dengan aturan yang
sederhana.
Guru menilai kerjasama antar kelompok, menilai keterampilan
mengolah dan menalar
Mengomunikasikan
Perwakilan kelompok memaparkan hasil latihan variasi teknik dasar
sepak bola
Guru menilai keterampilan menyaji dan berkomunikasi
Penutup
Bersama siswa menyimpulkan kegiatan bermain sepak bola dan cara

variasi teknik dasar yang baik dan benar.


Memberikan evaluasi

162

15 menit

Penilaian
1. Mekanisme dan prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi
kerja kelompok, kinerja latihan teknik, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil
dilakukan melalui tes praktik, presentasi dan fortofolio.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama.
Instrumen kinerja fortofolio menggunakan lembar makalah dengan fokus utama pada
kedalaman materi dan kelengkapan teknik latihan dasar serta variasi latihannya.
Instrumen tes menggunakan tes praktik dan tes lisan serta tes tertulis
3. Contoh Instrumen (Terlampir)
Sumber/Referensi
Buku Pegangan Kurikulum 2013 Penjasorkes Jilid 1
Buku Teknik bermain sepakbola/ Penunjang Aktivitas siswa
http://pendidikanjasmani13.blogspot.com
http://psb-psma.go.org
http://www.youtube.com/watch?v=FJsMPnZoMl4
http://www.youtube.com/watch?v=f6XTk_C9PIQ
Jakarta, Agustus 2013
Mengetahui Kepala SMA ....

Guru Mata Pelajaran Penjasorekes

..................................

..................................

NIP.

NIP.

Catatan Kepala Sekolah


...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
Lampiran :
a. Lembar Observasi dan kinerja presentasi
LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI
163

Mata Pelajaran
Kelas/Program
Kompetensi

DAN KINERJA FORTOFOLIO


: Penjasorkes
: X/MIA/IIS/IBB
: KD 3.1 dan 4.1
Kinerja

Observasi

Kerjsma

Peran serta

Visual

Isi

1. Abdus Shamad
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
Keterangan pengisian skor :

tanggungjawab

Nama Siswa

Aktifitas

No

Presentasi

(1)
4

(2)
4

(3)
3

(4)
4

(5)
3

(6)
3

Jml
Skor

NilaI

21

4/T

Total skor 30
Nilai
23 - 30 = Sangat tinggi
16 22 = 3 ( Tinggi )
8 15 = 2 ( Cukup )
0 8 = 1 ( Kurang)
a. Pretes/postes
Pretes/Postes Pertama
A. Berilah tanda ceklist pada kolom Benar atau Salah
No
1.

2.

Pernyataan
Tujuan utama menendang bola adalah untuk mengoper
(passing) dan menembak kearah gawang ( shootig at the
goal ).
Menendang dengan kaki bagian dalam bertujuan untuk
164

Benar

Salah

No

Pernyataan
mengoper jarak pendek

3.

Menendang dengan kaki bagian luar bertujuan untuk

4.

mengoper jarak jauh


Pada umumnya menendang dengan punggung kaki

5.

digunakan untuk menembak ke gawang atau shooting.


Tujuan menghentikan bola adalah untuk mengontrol bola.

6.

Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang ke

Benar

Salah

gawang lawan.
Contoh penugasan fortofolio.
Buatlah Fortofolio teknik dasar mengoper, mengontrol, menembak, menggiring bola
dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki serta sikap tubuh yang
benar dengan struktur seperti berikut. Gunakan laptop/komputer untuk mendapatkan
materi teknik dasar sepakbola. Kirim laporan melalui email guru.
Struktur Fortofolio adalah sebagai berikut
a. Judul
b. Tujuan
c. Landasan teori
d. Teknik dasar sepakbola (sertakan dengan gambar atau foto)
e. Kesimpulan
f. Referensi

165

FORMAT PENILAIAN
(PORTOFOLIO)
Mata Pelajaran

: Penjasorkes

Kelas/Peminatan

: X/MIA/IIS/IBB

Materi Pokok

: Teknik dasar sepak bola

Keterangan :
Sangat baik

:4

Baik

:3

Cukup

:2

Kurang

:1

Pembobotan nilai :

Jumlah skor yang diperoleh


Jumlah skor maksimal

Ketuntasan minimal yang diperoleh skor 18 atau nilai 75

166

X 100

Ketepatan waktu

Bahasa

1.
Akhyar Mustaqim
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Dst

Penyajian Materi

Nama Siswa

Kerapihan

No

Kelengkapan

Visual

Aspek Penilaian

rata-

3,33

Skor
Nilai

rata

83

Anda mungkin juga menyukai