Anda di halaman 1dari 44

Laporan Kasus

LETAK
SUNGSANG
Pembimbing:
dr. Arief Budiono, SpOG
Oleh :
Lisa Puspadewi Susanto (1115001)

Case
Nama: Ny S
Tgl Masuk: 19 Juli 2015
Jam: 11.20
Umur: 24 tahun 6 bulan
Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga
Nama Suami : Tn. ER
Umur : 26 tahun
Menikah : 1x, lamanya 4 tahun
Pekerjaan suami: Swasta
Alamat: Cibuntu Barat, Bandung
Pendidikan: SMP
Tinggi badan: 155 cm
Berat badan: 63 kg

Anamnesis
Keluhan utama: mulas yang semakin lama semakin berat
Seorang wanita G1P0A0 mengaku hamil 9 bulan mengeluh
adanya rasa mulas yang semakin lama semakin hebat
dan tidak hilang dengan berjalan sejak 1 hari SMRSI.
Terdapat lendir yang keluar dari jalan lahir pada saat
yang bersamaan dengan timbulnya rasa mulas, terdapat
darah. Disangkal adanya cairan yang keluar sekonyongkonyong dari jalan lahir. Pasien sebelumnya periksa
ke bidan dan dilakukan USG dan di katakan bahwa
posisi bayinya sungsang letak bokong.

Anamnesis tambahan
HPHT : 25 Oktober 2014
TTP : Riwayat menstruasi : teratur, 28 hari, selama 7 hari
Riwayat PNC : kontrol ke dokter umum 1 bulan 1x
Riwayat KB : pil (2011-2014)
RPD : RPK: Riwayat operasi : -

Status Obstetrikus
No

Perkawinan

Lama
Kehamilan

1.

Hamil ini

Penolong

Persalinan
&Komplikasi

JK/BB

Umur
sekarang

Keadaan
sekarang

Pemeriksaan fisik
Keadaan Umum : baik
Kesadaran : Compos Mentis
TTV :
TD: 100/60 mmHg
Nadi : 86 x/menit
Respirasi : 26 x/menit
Suhu : 36,70 C

Kepala
- Konjungtiva anemis -/- Sklera ikterik -/ Thoraks
-Pulmo: VBS ka=ki, rh-/-, wh -/- Cor: BJM reguler, murmur Abdomen
- cembung, gravid
Ekstremitas
- edema: -/- RF: +/+
- RP: -/-

Pemeriksaan luar
TFU: 31 cm
Lingkar perut : 85 cm
Letak janin: puki, sungsang (bokong)
His= 4 x 10 / 40
BJA= 124x/mnt, reguler
TBBA= 2945 gr.
Pemeriksaan dalam
vulva / vagina : tidak ada kelainan
cervix /portio

: konsistensi
pembukaan
ketuban

: tipis, lunak

: 10

: (+)

presentasi

: bokong, hodge : 2

Diagnosis masuk
G1P0A0 gravida 37-38 minggu parturien aterm kala II + letak sungsang

Penatalaksanaan
Observasi TTV, Mobilisasi, ASI, TFU, kontraksi

Prognosis
dubia ada bonam

Diagnosis Akhir
P1A0 partus maturus spontan letak sungsang

Pembahasan Masalah
Apakah pasien dapat melahirkan secara pervaginam?

Skor Zatuchni dan Andros


0

Paritas

Umur kehamilan

39 mg

38 mg

37 mg

TBBA

3600gr

3000-3600gr

<3000gr

Pernah letak sungsang


(2500gr)

Tidak

1 kali

> 2kali

Pembukan serviks

<2cm

3cm

4cm

Station

-3

-2

-1 atau lebih rendah

Arti nilai:
Bila skornya 4 lakukan sectio sesarea
Bila skornya 5 persalinan pervaginam
Bila TBBA 3500 gram lakukan sectio sesarea

Paritas 0 0
Umur kehamilan 38 minggu 1
TBBA 2945 gram 2
Pernah letak susang tidakpernah 0
Pembukaan serviks 10 2
Station -1 2
Jumlah skor 7, TBBA < 3500 gram dapat dilahirkan
pervaginam

FOLLOW UP
Follow Up tanggal 20 Juli 2015
Keluhan : mobilisasi baik (bisa duduk, bisa jalan), ASI
keluar sedikit, TFU 2 jari bawah umbilicus, kontraksi baik
TTV

TD :
N :
R :
S :

120/90
80x / menit
20x /menit
36,50 C

Penatalaksanaan
Obat-obatan : Cefadroxil 3x500, Mefinal 3x500, Lactamor 3x1

URAIAN
LETAK SUNGSANG

DEFINISI
Letak sungsang adalah letak membujur dari janin
dimana bagian terdepan ialah bokong atau kaki.

KLASIFIKASI
Letak
Letak
Letak
Letak

bokong murni ( Frank Breech )


bokong kaki ( Complete Breech )
lutut ( Incomplete Breech )
kaki

plasenta di daerah
kornu fundus uteri
hamil kembar

multiparitas

kelainan bentuk
kepala

Etiologi

bentuk rahim
abnormal

plasenta previa

panggul sempit

prematur

hidramnion

FAKTOR PREDISPOSISI
Kelainan dari pihak ibu.
Kelainan dari uterus
Tumor-tumor dari uterus yang mendesak uterus. KelaInan bawaan uterus, seperti uterus arcuatus
dapat merubah letak janin.
Kelainan panggul
Pintu atas panggul yang terlampau luas atau terlampau sempit dapat mengganggu fiksasi dari kepala
janin.
Kelainan dari jumlah air ketuban
Hidramnion menyebabkan terlampau bebasnya pergerakan janin dalam uterus sehingga fiksasi kepala
terganggu dan pada oligo hidramnion gerakan janin terbatas sehingga versi spontan dari janin.
Kelainan implantasi plasenta
Misalnya plasenta previa menghalangi turunnya kepala ke pintu atas panggul.
Kelainan dari pihak bayi
Bayi premature
Pada bayi premature, ukuran kepala masih kecil sehingga fiksasi kepala tidak sempurna
Kehamilan ganda
Umumnya pada kehamilan kembar janin menyesuaikan dirinya dalam rahim.

Bayi mati.

Letak sungsang terjadai pada keadaan ini oleh karena


gerakan janin tidak ada lagi.
Bayi dengan kelainan bawaan

Kelainan bawaan pada kepala bayi dapat mengganggu


fiksasi dari kepala bayi, misalnya hirosefalus,
anensefalus, mikrosefalus.

Diagnosis
Anamnesis :
Gerak anak di perut bawah pusat
Benda keras (kepala janin) mendesak tulang
iga
Penuh di bag atas & Banyak gerak di bag
bawah

Pemeriksaan luar :
Bagian keras, bundar, melenting pada fundus
uteri.
Di atas simfisis bagian kurang bundar dan
lunak.
Kepala letaknya lebih tinggi DJA setinggi
pusat atau mungkin lebih tinggi.

Diagnosis
Pemeriksaan dalam :
3 tonjolan tulang 2 buah tubera ossis ischii
dan ujung os sacrum di antaranya
Anus dan genitalia
Tetap bedakan letak bokong vs letak muka !
Yang menentukan : ujung os sacrum tulang
yang meruncing dengan sederetan processi
spinosi ditengah-tengahnya ( crista sacralis
media)

Diagnosis
Pemeriksaan penunjang :
Rontgen dan USG
USG lebih sering
Presentasi, letak & habitus bayi, kehamilan
multipel, lokasi plasenta & volume cairan
amnion

Penatalaksanaan

Dalam kehamilan : versi luar

Dalam persalinan :
i.
ii.

Pertolongan kelahiran spontan


Ekstraksi parsial (manual aid )
Bahu
Cara Deventer & cara Muller

Kepala
Cara Mauriceau & cara
Prague
iii. Ekstraksi total
Ekstraksi bokong dan ekstraksi kaki
iv. Seksio sesar

Prinsip : kepala harus lahir dalam 8 menit !

Versi Luar
Indikasi
Umur kehamilan 34 - 38 minggu
Kontra indikasi
Bekas SC
Pasca miomektomi
Panggul sempit absolut
Hidramnion
Insersi plasenta pada dinding anterior
Perdarahan antepartum
Hipertensi
Kelainan bentuk uterus
Hidrosefalus dan anensefalus
Kehamilan ganda
Kepala Janin defleksi pada letak sungsang

Versi luar
Syarat

Bagian terendah janin masih dapat dimobilisasi


Bunyi jantung baik
Ketuban belum pecah
Pada persalinan pembukaan serviks < 3 cm
Pemeriksaan USG

Versi luar
Komplikasi

Solusio plasenta
Lilitan tali pusat
Ruptura uteri
Gawat janin
Ketuban pecah

Versi luar berhasil persalinan normal.


Versi luar gagal persalinan sungsang
pervaginam atau seksio sesarea

Versi Luar

Score NewMan
0

Score

%
keberhasilan

0-2

Paritas

14

Dilatasi (cm)

1-2

35

TBBA

<2500

2500-3500

>3500

60

Lokasi
Plasenta

Anterior

Posterior

Lateral/fundus

64

68

Station

-1

-2

-3

80

9-10

100

Persalinan Spontan
(Metode Bracht)
Hanya dilakukan bila : TBBA pada primipara < 3500
gram, pada multipara <4000 gram
Bila tidak terpenuhi seksio !
Teknik : dimulai setelah bokong anak lahir
Keuntungan : tangan sama sekali tidak masuk ke dalam
jalan lahir memperkecil kemungkinan infeksi

Persalinan dengan Metode


Spontan Bracht

Ekstraksi Parsial (manual


aid)
Rintangan baru timbul pada kelahiran bahu
Tidak ada kemajuan (his lemah /
rintangan bahu) tidak boleh menunggu
terlalu lama ! pada saat ini kepala mulai
masuk ke dalam rongga panggul tali
pusat akan tertekan anak harus lahir
dalam +8 menit setelah tali pusat lahir
ekstraksi parsial atau manual aid.

Ekstraksi Parsial (manual aid)


Tahapan :
Tahap pertama: lahirnya bokong sampai pusar
lahir dengan kekuatan ibu sendiri
Tahap kedua, lahirnya bahu dan lengan yang
memakai tenaga penolong. Cara melahirkan bahu:

Klasik
Mueller
Lovset
deventer

Tahap ketiga, lahirnya kepala


Mauriceau
Prague terbalik

Perasat Mauriceau

Ekstraksi Total
Dahulu dikenal sebagai ekstraksi pada
bokong dan kaki, namun angka kesakitan
dan angka kematian anak tinggi sudah
ditinggalkan
Hanya dilakukan bila janin harus segera
lahir karena ibu dan janin dalam bahaya

Ekstraksi Total
Ekstraksi Kaki

Ekstraksi Bokong

Seksio Sesarea
Indikasi :

Panggul sempit
Besarnya anak (> 3500 gr pada primi &
>4000 gr pada multi)
Tali pusat menumbung
Primigravida tua
Nilai sosial janin tinggi
Riwayat persalinan buruk
Prematuritas

Skor Zatuchni dan Andros


0

Paritas

Primi

Multi

Umur kehamilan

> 39 mg

38 mg

<37 mg

TBBA

>3630gr

3629-3176gr

<3176gr

Pernah letak sungsang


(2500gr)

Tidak

1 kali

> 2kali

Pembukan serviks

<2cm

3cm

>4cm

Station

<-3

-2

-1 atau lebih rendah

Arti nilai:
3 :
persalinan perabdominam
4
:
evaluasi kembali secara cermat, terutama berat
badan
bayi, bila tetap dapat dilahirkan pervaginam
5
:
dilahirkan pervaginam

Komplikasi
1. Anoksia

2.

Luka Persalinan

3.

Sufokasi

4.

Asfiksia Fetalis

5.

Kerusakan Jar Otak

6.

Fraktur Tulang Janin

Prognosis
>> buruk, t.u anak besar & ibu primigravida.
Kematian anak dengan letak sungsang 14%.

tali pusat menumbung

prematuritas

perdarahan otak

kesakitan bayi tinggi

anak

Hipoksia

kerusakan tulang belakang

Kesimpulan
Letak sungsang adalah letak memanjang dengan bokong
sebagai bagian terendah
kejadiannya adalah 3 % dari kehamilan
Penatalaksanaan

lancar

memperbaiki letak anak


dalam kehamilan

Kehamilan:
versi luar (3X)
34-38 minggu (36)
Knee Chest Position

VL intrapartum
Spontan

Spontan LBK

Spontan
Bracht

<3500gr (primi)
<4000gr (multi)

Manual
Aid

Ekstraksi
total

SC

Tahap I
Bokong-pusar
Tahap II
Lahirnya bahu
Tahap III
Lahirnya kepala

Ekstraksi
bokong

Ekstraksi
kaki

Anda mungkin juga menyukai