Anda di halaman 1dari 17

METODOLOGI PENGEMBANGAN PERANGKAT

LUNAK

Menurut pressman (2002) ada 3 unit :


Metode, yaitu suatu cara atau teknik pendekatan
yang sistematik yang dipergunakan untuk
mengembangkan perangkat lunak
Alat bantu (Tools), yaitu alat-alat yang
mendukung pengembangan perangkat lunak
Power designer, rational rose,enterprise architect

Prosedur, digunakan untuk mendefinisikan uruturutan pekerjaan dari metode dan alat bantu
tersebut

Disebut juga model proses

Adalah suatu strategi pengembangan yang


memadukan proses, metode, dan perangkat
(tools)

Menurut Osterweil (1997) Proses adalah


suatu perubahan bentuk yang alami melalui
aktifitas yang diperlukan untuk membangun
sebuah aplikasi dari sekumpulan kebutuhan
Digambarkan sebagai sekumpulan
aktifitas,metode,praktik, dan perubahan
bentuk yang digunakan untuk
dikembangkan dan untuk memelihara
perangkat lunak dan produk yang
berhubungan

Kerangka kerja untuk aktivitas-aktivitas,


tindakan-tindakan, dan pekerjaan-pekerjaan
yang diperlukan untuk mengembangkan
perangkat lunak yang berkualitas tinggi

Tahapan proses pengembangan perangkat


lunak :
Menentukan APA yang harus dikerjakan oleh
perangkat lunak dalam rentang waktu tertentu
Mendefinisikan BAGAIMANA perangkat lunak
dibuat, mencakup arsitektur perangkat lunaknya,
antar muka internal dan sebagainya.
Penerapan (penulisan program) dan pengujian
unit-unit program
Integrasi dan pengujian modul-modul program
Validasi perangkat lunak secara keseluruhan
(pengujian sistem)

Dinamakan Juga SDLC (Software


Development Life Cycle)
Periode waktu yang diawali dengan
keputusan untuk mengembangkan produk
perangkat lunak dan berakhir setelah
perangkat lunak diserahkan
Terdiri dari tahap analisis kebutuhan,
perancangan, penerapan, pengujian, dan
instalasi serta pemeriksaan

Beberapa metode SDLC


Linear Sequential Model
Prototyping Model
RAD
Incremental Model
Spiral Model

Disebut juga sebagai classic Life cycle


model atau waterfall model

Rekayasa Sistem dan Analisis


Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Perancangan (Design)
Pembuatan Kode (Coding)
Pengujian (Testing)
Pemeliharaan (Maintainance)

Corrective Maintainance
Adaptive Maintainance
Perfektive Maintainance

Kelemahan
Proyek yang sebenarnya jarang mengikuti alur
sekuensial seperti yang diusulkan
Kesulitan mengungkapkan kebutuhan oleh
pengguna
Pemakai harus bersabar karena versi dari
program tidak akan didapat sampai rentang
waktu proyek
Adanya waktu yang terbuang karena menunggu
tim proyek lain menuntaskan pekerjaan

Prototype kadang dibuat dengan terburuburu


Tidak Ada batasan waktu yang jelas

Membutuhkan SDM yang cukup besar


Akan bermasalah jika sistem tidak dibuat
secara modular

Anda mungkin juga menyukai