Anda di halaman 1dari 2

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS SEBELAS MARET


FAKULTAS HUKUM

RESUME MATERI RUMAH SUSUN

Disusun Guna Memenuhi Tugas pada Mata Kuliah Hukum Perumahan.

Dosen Pengampu : Lego Karjoko

OLEH :
SASONGKO ADHI NUGROHO
E 0006221

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2009
1. Dasar Hukum.
Dasar Hukum bagi pelaksanaan pembangunan rumah susun adalah :
a. Undang Undang Nomor 16 Tahun 1985 tentang Rumah Susun.
b. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 1990 tentang Peremajaan Pemukiman Kumuh
yang Berada di Atas Tanah Negara.
c. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 14 Tahun 1975 tentang Pendaftaran Hak
Atas Tanah Kepunyaan Bersama dan Pemilikan Bagian-Bagian Bangunan yang
ada di atasnya Serta Penerbitan Sertifikatnya.
d. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 4 Tahun 1977 tentang Penyelenggaraan
tata Usaha Pendaftaran Tanah mengenai Hak Atas Tanah Yang Dipunyai
Bersama dan Pemilikan Bagian-bagian Bangunan yang ada di Atasnya
e. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 10 Tahun 1983 tentang Tata Cara
Permohonan dan Pemberian Izin Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah
Kepunyaan Bersama yang Disertai dengan Pemilikan Secara Terpisah Bagian-
Bagian pada Bangunan Bertingkat.

2. Pengertian Rumah Susun.


Pengertian Rumah Susun menurut Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1985 tentang
Rumah Susun yang terdapat dalam Pasal 1 ayat (1) adalah:
“Bangunan gedung bertingkat yang dibangun dalam suatu lingkungan, yang terbagi
dalam bagian-bagian yang distrukturkan secara fungsional dalam arah horizontal maupun
vertical dan merupakan satuan-satuan yang masing-masing dapat dimiliki dan dipergunakan
secara terpisah, terutama untuk tempat hunian, yang dilengkapi dengan bagian bersama,
benda bersama dan tanah bersama.”

Anda mungkin juga menyukai