Kegawatdaruratan psikiatri adalah setiap gangguan dalam pikiran, perasaan,
atautindakan
yang
membahayakan
diri
dan
hidup
individu
bersangkutan
yang
memerlukanintervensi teraputik segera. Tindakan bunuh diri, kekerasan dan penyalahgunaan
zat merupakan masalah-masalah serius yang perlu intervensi segera. Ketiga kondisi tersebut merupakan sebagian dari berbagai kondisi kedaruratan psikiatrik. Pemahaman kesehatan masyarakat bahwa kasus-kasus tersebut merupakan keadaan yang perlu pertolongan segera, menyebabkan dokter akan lebih banyak menemui kasus-kasus kedaruratan psikiatrik tersebut. Hal ini juga sejalan dengan peningkatan pemahaman bahwa perubahan status mental seseorang dapat disebabkan oleh penyakit organik (sesuai dengan konsep hierarki dalam pemehaman diagnosis gangguan jiwa). Tiap tahun kira-kira 30.000 kematian di Amerika Serikat disebabkan oleh bunuh diri. Angka tersebut adalah untuk bunuh diri yang berhasil. jumlah usaha bunuh diri diperkirakan 8 sampai 10 kali lebih besar dari angka tersebut. Resiko tinggi untuk terjadinya bunuh diri adalah Pria, usia diatas 45 tahun, tidak bekerja , bercerai atau ditinggal mati pasangan hidupnya, mempunyai riwayat keluarga yang bermasalah, mempunyai penyakit fisik kronis, mempunyai gangguan kesehatan jiwa, hubungan sosial yang buruk baik terhadap keluarga/lingkungan, cenderung mengisolasi diri. Sebagai ujung tombak di lapangan, peran dokter umum sangat penting dalam hal ini adalah sebagai bagian dari pelayanan kedaruratan medik yang terintegrasi. Diperlukan keterampilan dalam assesment dan teknik evaluasi untuk membuat diagnosis kerja. Dalam pelaksanaannya sering diperlukan pemeriksaan fisik serta laboratorium yang sesuai dan memadai. Kerja sama dalam suatu tim adalah bentuk pelayanan yang paling diharapkan untuk hasil optimal.