AC Milan menundukkan Crotone dengan skor 3-1 melalui babak extra time di ronde keempat

Coppa Italia di San Siro, Rabu (02/12).

Rossoneri harus bekerja ekstra keras memenangkan laga ini. Crotone bahkan memaksa Milan
melewati babak perpanjangan waktu sebelum akhirnya perlawanan tim Serie B itu dipatahkan
oleh gol-gol Luiz Adriano, Giacomo Bonaventura dan M'Baye Niang. Satu-satunya gol sang
tamu dicetak oleh Ante Budimir.
Milan memulai pertandingan dengan tempo cukup cepat. Mereka langsung berupaya
menggebrak pertahanan sang tamu demi bisa mencetak gol cepat. Akan tetapi Crotone mampu
bertahan dengan cukup apik.
Rossoneri akhirnya memilih untuk tampil dengan sedikit lebih tenang. Mereka tetap berusaha
menggempur pertahanan sang tamu dengan mengalirkan bola dari kaki ke kaki secara perlahan
dari belakang ke depan. Namun serangan itu kerap tertahan di depan kotak penalti Crotone.
Crotone sendiri tak sudi hanya bertahan terus menerus. Mereka juga bisa mengancam
pertahanan Milan dengan membangun serangan secara terorganisir dari belakang ke depan.
Serangan berbahaya sempat mereka rancang pada menit ke-26 melalui serangan balik. Namun
sepakan first time De Giorgio bisa digagalkan Abbiati.
Duel di babak pertama ini akhirnya berakhir dengan skor kacamata alias 0-0. Tak banyak
peluang yang tercipta di babak ini.
Sinisa Mihajlovic terus menginstuksikan anak-anak asuhnya untuk bermain menyerang di
babak kedua. Usaha tersebut tak sia-sia.
Di menit ke-47, Poli sukses menggebrak pertahanan sang tamu dengan akselerasinya. Ia
kemudian memberikan umpan matang ke dalam kotak penalti yang bisa dituntaskan dengan
sempurna oleh Luiz Adriano.
Rossoneri semakin percaya diri berkat gol tersebut. Mereka terus mengancam gawang sang
tamu setelah unggul dan mendapatkan beberapa peluang bagus. Sayang tak ada peluang yang
bisa dikonversikan menjadi gol, termasuk tendangan akrobatik Nocerino dimenit ke-58 yang bisa
ditepis kiper Cordaz.
Saat tengah asyik menyerang, Milan sedikit lengah di lini belakang. Hal tersebut bisa
dimanfaatkan oleh Ante Budimir. Ia dengan mudah bisa mengecoh Zapata dan masuk ke kotak
penalti. Dengan kaki kirinya, ia sukses menaklukkan Abbiati. Skor ini menjadi imbang 1-1.
Kecolongan gol membuat Milan syok. Mereka langsung meningkatkan tempo permainan dan
kian bersemangat menyerbu pertahanan lawan. Crotone pun tak memiliki pilihan selain
bertahan di area kotak penalti mereka.
Namun hingga waktu normal berakhir, mereka tak bisa mencetak gol lagi. Begitu pula Crotone.
Pertandingan akhirnya dilanjutkan ke babak extra time.
Milan tetap bermain dominan di babak ini. Mereka terus menggempur pertahanan Crostone
dengan dipimpin oleh sang striker pengganti, M'baye Niang. Usaha itu akhirnya membuahkan
hasil manis di menit ke-105. Tendangan bebas Bonaventura dari jarak sekitar 17 meter melesat
masuk dengan mulus ke gawang Cordaz. Free-kick itu sendiri didapat setelah defender Crotone
melanggar Adriano.
Crotone terangsang untuk bangkit usai kebobolan. Namun saat mereka bersemangat membalas,
Milan justru kembali menghantam mereka dengan sebuah gol yang diciptakan oleh Niang pada

menit ke-114 dan diarsiteki oleh Riccardo Montolivo. Rossoneri kini unggul 3-1.
Gol Niang tersebut akhirnya menjadi penutup laga yang melelahkan ini. Milan akhirnya lolos ke
babak selanjutnya dan akan berhadapan dengan Sampdoria.