Anda di halaman 1dari 24

Workshop

Penulisan Makalah
Pesantren PERSIS Bangil
Tahun 2010-2011

Pengenalan
Penelitian Ilmiah (Al-Bahts Al-Ilmy) adalah
usaha ilmiah yang melibatkan proses
pengumpulan semua informasi yang
memenuhi unsur-unsur hakiki dan maknawi
tentang suatu obyek pembahasan tertentu
sehingga dapat dilakukan analisa sesuai
dengan kaidah-kaidah ilmiah baku dengan
tujuan menghasilkan kesimpulankesimpulan baru.

Ciri Khas Penelitian Ilmiah

Tematis
Metodologis
Bertujuan

Tematis
Dengan membatasi penelitian dan
memaksimalkan tenaga hanya pada obyek
penelitian yang telah ditentukan dan tidak
keluar dari pembahasan utama.
Dengan membebaskan pemikiran dan
memurnikan hasil kesimpulan dari pengaruh
perdebatan-perdebatan individu ataupun dari
kecenderungan terhadap gaya pemikiran
tertentu atau dari orang-orang tertentu.

Metodologis
Analisa dan Uji Coba.
Membuat hipotesa atau dugaandugaan ilmiah.
Menguji hipotesa atau dugaandugaan tersebut.
Mencapai kebenaran suatu hipotesa
atau dugaan.

Bertujuan
Menghasilkan:
Inovasi Baru atau Terobosan Baru
o Pemikiran-pemikiran baru dalam ruang
lingkup penelitiannya
o Solusi atas permasalahan-permasalahan
ilmiah
o Penjelasan-penjelasan atas hal-hal yang
tidak jelas

Tahapan Penulisan Makalah

1.
2.
3.
4.

Perencanaan
Pengumpulan materi
Analisa
Penulisan

Perencanaan
1. Memahami Pokok Pembahasan
2. Memahami Urgensi Pokok
Pembahasan
3. Pembatasan Pokok Pembahasan
4. Pembagian Pokok Pembahasan

Perencanaan:

Memahami Pokok Pembahasan

1. Memahami Ruang lingkup


Pembahasan dan kaitankaitannya
2. Memahami hal-hal yang tidak
terkait
3. Menuangkannya dalam catatan
awal

Perencanaan:
Memahami Urgensi Pokok Pembahasan

Apakah hasil yang akan dicapai


nanti punya manfaat untuk para
pembaca secara khusus dan
masyarakat secara umum ataukah
tidak?
Apa sajakah manfaat-manfaat
itu?

Perencanaan:
Pembatasan Pokok Pembahasan

Dengan membatasi pokok


pembahasan yang akan dikaji
maka si peneliti mempunyai
panduan dan petunjuk tentang
mana yang harus diteliti dan
mana yang harus ditinggalkan

Perencanaan:
Pembagian Pokok Pembahasan
Membagi pokok pembahasan ke dalam
kerangka tabwiib atau penyusunan bab
Mengurutkan bab dari yang sederhana
dan mudah kemudian meningkat menuju
pembahasan yang rumit dan sulit
Dituliskan dalam Khutthatul Bahts wat
Tabwiib atau Rencana Penelitian dan
Penyusunan Bab

Contoh Khutthatul Bahts wat Tabwiib


Judul Makalah:
Hukum mengucapkan sumpah palsu.

Bab I: Pendahuluan
o Motto
o Kata Pengantar
Sekapur Sirih
Ucapan Terima Kasih
Tujuan Penulisan
Metode Penulisan
Sistematika Penulisan

Contoh Khutthatul Bahts wat Tabwiib


Bab II: Hakikat Sumpah
o Definisi Sumpah
Sumpah secara bahasa
Sumpah secara istilah
o Macam-macam Sumpah
Sumpah sia-sia (Al-Yamiin Al-Laghwu)
Sumpah yang berlaku (Al-Yamiin Al-Munaqidah)
Sumpah palsu (Al-Yamiin Al-Ghumus)
o Contoh-contoh Sumpah
Sumpah sia-sia (Al-Yamiin Al-Laghwu)
Sumpah yang berlaku (Al-Yamiin Al-Munaqidah)
Sumpah palsu (Al-Yamiin Al-Ghumus)

Contoh Khutthatul Bahts wat Tabwiib


Bab III: Hukum mengucapkan sumpah palsu
o Dalil-dalil yang berkaitan dengan sumpah palsu
Al-Quran
As-Sunnah
Ijma
Qiyas
Saddud Dzarai
Al-Urf
o Istimbath hukum
Hukum mengucapkannya
Hal-hal yang berhubungan dengan sumpah palsu
o Status sumpah palsu
o Hukuman bagi yang mengucapkan sumpah palsu
o Mencabut sumpah palsu

Contoh Khutthatul Bahts wat Tabwiib


Bab IV: Penutup
o Kesimpulan
Hukum mengucapkannya
Status sumpah palsu
Hukuman bagi yang mengucapkan sumpah palsu
Mencabut sumpah palsu
o Saran

Daftar Pustaka
Daftar Isi

Pengumpulan Materi
Mengumpulkan materi dan bahan kajian sesuai
dengan rencana penelitian
Materi-materi terkait definisi:
o Untuk asal muasal kata diambilkan dari mujam, kamus atau
ensiklopedi kebahasaan.
o Untuk makna istilah diambilkan dari kitab-kitab fiqih yang masyhur.

Materi-materi terkait dalil-dalil umum:


o Dikumpulkan dari kitab-kitab fiqh
o Dikumpulkan dari Al-Quran
o Dikumpulkan dan dari kitab-kitab hadits induk dengan pengecekan
statusnya

Materi-matert terkait cara dan metode istimbath:


o Dikumpulkan dari kitab-kitab ushul fiqh
o Dikumpulkan dari kitab-kitab qawaaid fiqhiyyah

Analisa
Peneliti dituntut untuk:
Mengumpulkan informasi yang
berserakan
Menyaring informasi yang diperlukan
Membuang informasi yang tidak
diperlukan
Menghubungkan antar satu informasi
dengan yang lainnya secara langsung
ataupun tidak langsung

Penulisan
Menuliskan seluruh definisi dan hakikat
obyek pembahasan secara tersusun dan
teratur
Menuliskan dalil-dalil umum
Menuliskan analisa masalah dengan disertai
dalil, istimbath dan alur logika yang teratur
Menuliskan hasil-hasil analisa ataupun tarjih
Melengkapi semua sumber rujukan
Menuliskan Muqaddimah
Menuliskan Daftar Rujukan secara teratur

Metode Penulisan
Metode yang digunakan dalam penelitian
adalah metode penelitian pustaka dan
bukan penelitian lapangan.
Metode penelitian hadits dikembalikan
kepada metode ilmu Musthalah Hadits
dan Jarh Wat Tadil
Metode istimbath atau penyimpulan
hukum dikembalikan kepada metode
Ushul Fiqh dan kaidah-kaidahnya.

Buku-buku Rujukan
Rujukan Primer
Disebutkan pertama kali dalam penyandaran rujukan
o
o
o
o
o
o

Al-Quran
Kitab-kitab Hadits induk
Kitab-kitab Rijalul Hadits induk
Kitab-kitab Syarah induk
Kitab-kitab Fiqh induk
Kitab-kitab Mujam, ensikopledi bahasa arab induk

Rujukan Sekunder
Disebutkan di tempat berikutnya (disarankan untuk tidak
disebutkan)
o
o
o
o

Kitab-kitab Takhrij Al-Hadits


Kitab-kitab Fiqh Kontemporer
Kitab-kitab lainnya yang berkaitan terutama kitab terjemahan
Makalah-makalah ilmiah

Cara Memberi Rujukan


Setiap Nukilan Bahasa dan Istilah
o Dicantumkan footnote yang bersandar kepada Mujam dan
Kamus

Setiap Ayat dan Hadits


o Dicantumkan footnote yang bersandar kepada Al-Quran dan
kitab-kitab Hadits induk

Setiap status Hadits


o Dicantumkan footnote yang bersandar kepada kitab-kitab Rijalul
Hadits

Setiap Pendapat Ilmiah


o Setiap pendapat ulama disandarkan kepada kitab atau buku di
mana pendapat itu dinukil

Contoh Footnote

: :
:

"
:


1.

---------1. Al-Bukhary, Muhammad bin Ismail Abu
Abdillah, Al-Jami Ash-Shahih Hasba Tarqiim
Fath Al-Bary, cetakan pertama, 1407 H/1987 M,
Penerbit Dar Asy-Syab, Kairo, Juz 1 Hal 2

SELAMAT BERTUGAS

SEMOGA BERHASIL

Anda mungkin juga menyukai