PEMBAHASAN URIN

2012

PAS UJIAN JANGAN LUPA

BAWA EMPING YA...EMPING
YANG BUAT UJIAN......
Emping-sil 2B

-CORONA12

3. B

4.D

5.C

6.D

LIHAT BUKU ANATOMI SYSTEMA UROGENITALE

8.D

Buku anatomi hal 17

Isthmus Pada prostat dewasa masih dapat
dibedakan lobus lateralis kanan dan kiri yang
menonjol yang saling dihubungkan oleh
jaringan muskulo fibrosa

9.E

Buka Slide kuliah fisiologi

10.D

Osmolaritas pada ansa henle meningkat

sehingga peningkatan reabsorbsi

12. D.ASAM URAT

Radio opaq : Kalsium ,

14. A

Kata kunci : air kemerahan, nyeri menelan ,

batuk ------ GNA

16.E

Ureum: 50-100mmol naik

Kreatinin Naik
GGK : LFG turun

17.E

18. E

Karena GOLD STANDARD

19.A

Rawat inap untuk neonatus

Rawat jalan hanya sefiksim

20. E

21.E

Rawat Jalan sefiksim

22.D

23.B

SINDROMA NEFROTIK :
Proteinuria > 3,5 g /hari
Edema +4
Albumin < 3,5 g
SINDROMA NEFRITIK:
Proteinuria < 3,5 g
Edema +2

24.D

Furosemide intravena untuk mengatasi udem

25. D

27. B

Vitamin masih bisa lolos

28.C

Karena Eritropoetinya terganggua

29.A

Enuresis:
Inkontinensia
Polakisuria : Rasa tidak puas setelah kencing
Urgensi

30.D

31.E

Nefrotik : Primer : MPGN ,FSGS,MCD

Sekunder: DM, SLE, Amiloidosis
Nefritik : Post infetcius Nefropati IgA Lupus
Nefritik,RPGN,PSGN,Buerger Disease

32.B

33.DIURETIC

34.D

Dia mencret cairannya berkurang kelainan

bukan dari ginjal

35. A

36.B

Injury naik 2
Risk naik 1.5
Failure naik 3

37.A

Acantosit merupakan patognommonik IgA

nefropati

38. TONSILEKTOMI

Karena pada faring terdapat inflamasi

sehingga harus dia ambil

39.A

Pasien SLE

40.B

Biopsi jaringan sbg gold standard

41.E
Krn di DM dan gagal ginjal, knp DM bisa
menyebabkan gagal ginjal? 1. Karena gla kalo
terlalubnyak bsa merusak Cell, 2. Reseptor
nya rusak di Cell, jd gula tdk bs masuk ke
Cell

42.A

43.B

44.C

45.C

Magnesium ammonium phosphate (struvite)

stones are synonymous with infection stones.
They are commonly associated with Proteus,
Pseudomonas, Providencia, Klebsiella, and
Staphylococcus infections.
Calcium phosphate stones are the second
variety of stones associated with infections
All stones, however, may be associated with
infections secondary to obstruction and stasis
proximal to the offending calculus.
Culture-directed antibiotics should be
administered before elective intervention

46.A

Benign Prostat Hyperplatsia

47. DRE

Dre posterior
Bph dre lateraal
Psa untuk kanker tapi tidak spesifik

48. BIOPSI PROSTAT

49. D

50. A

51. KISTA GINJAL

52. PYELONEFRITIS AKUT

53. E.COLI

54 AKUT TUBULAR NEKROSIS

55.MCD

56 GNK

57. C

58

59

60

61 TES KLIRENS KREATININ

62

Rumus 140 umur x berat badan dibagi 72 x

serum kreatinen
Cowo di kali 1 cewe di kali 0,85

63

Penurunan GFR
Ringan 80 sampai 50
Sedang 50 sampai 30
Terminal <10

64 GNA

65 HEMATURIA

66 CYSTITIS

67 NITRIT (+)

68 ANALISA BATU

69.ISK

70.

PH Basa : kalsium oksalat magnesium

PH asam : asam urat

71. URETHRITIS

Pielonefirtis sakit dipinggang

72 B

73 C

74 D

75 C

76 TOLUENA

77 D

78 A

79 EPITEL TRANSISIONAL

80 BERTINGKAT TORAKS

81 APOKRIN

82 ANGOTENSIN II

83 B

84 C

85E

86 D

87 A

88 HEMOLISIN

89 B

90 C

91E

92 SPIRONOLAKTON

HIPOKALEMIA

94 ASAM ETAKARINAT

95 FINASTERID

98 HIDROKLOROTIAZID

99ESTEROGEN TOPIKAL