Pengukuran Kepribadian
Irwanto dkk (1991) menyatakan ada berbagai cara dalam pengukuran
kepribadian:
1. Metode Observasi
Informasi yang diperoleh dicatat pada bagan yang telah dibakukan seperti
pada rating scale sehingga pengamatan dapat dicatat secara sistematis
2. Metode inventori
Metode ini mengandalkan pada hasil observasi subjek terhadap dirinya
sendiri. Suatu inventori adalah sejumlah pertanyaan atau pernyataan yan
harus diisi dan dipilih oleh subjek berdasarkan ciri-ciri yang ia anggap ada
pada dirinya sendiri. Contohnya MMPI (Minessota Multiphasic Personality
Inventory), CPI (California Psychological Inventory), dan EPPS (Edward
Personal Preference Schedule)
3. Teknik proyektif
Asumsi dasar: agar memperoleh gambaran yang utuh dari seseorang,
diperlukan adanya kebebasan untuk mengekspresikan dirinya