TUGAS MATEMATIKA SEKOLAH 2

MENENTUKAN PELUANG SUATU KEJADIAN SEDERHANA

Kelompok 18

Nurul Anna Maulani

(1101060073)

Febriyani

(1101060074)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2012
Kelompok 18

Page 1

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita berbagai macam
nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu membawa keberkahan, baik
kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada kehidupan akhirat kelak, sehingga semua citacita serta harapan yang ingin kita capai menjadi lebih mudah dan penuh manfaat.
Terima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Dosen serta teman-teman sekalian
yang telah membantu, baik bantuan berupa moril maupun materil, sehingga makalah ini
terselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.
Kami menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan serta
banyak

kekurangan-kekurangnya,

baik

dari

segi

tata

bahasa

maupun

dalam

hal

pengkonsolidasian kepada dosen serta teman-teman sekalian, yang kadangkala hanya menturuti
egoisme pribadi, untuk itu besar harapan kami jika ada kritik dan saran yang membangun
untuk lebih menyempurnakan makalah-makah kami dilain waktu.
Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-mudahan apa yang kami
susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-teman, serta orang lain yang ingin
mengambil

atau

menyempurnakan

(MENENTUKAN

lagi

atau

mengambil

hikmah

dari

judul

ini

PELUANG SUATU KEJADIAN SEDERHANA)

sebagai tambahan dalam menambah referensi yang telah ada.

Kelompok 18

Page 2

DAFTAR ISI
Halaman judul....................................................................................

Kata pengantar...................................................................................

Daftar isi.............................................................................................

Indikator.............................................................................................

A.

B.

C.

D.

Peluang Suatu Kejadian

1. Pengertian................................................................

2. Contoh Soal.....................................................................

Kejadian Pasti dan Kejadian Mustahil

1.

Pengertian...............................

2.

Contoh Soal................................................................

Frekuensi Hrapan...................................................................

1. Pengertian

2. Contoh Soal.

Latihan Soal...........................................................................

Kelompok 18

Page 3

INDIKATOR
Siswa dapat menghitung nilai peluang suatu kejadian sederhana

Kelompok 18

Page 4

A. PELUANG SUATU KEJADIAN

Definisi peluang :
Peluang suatu kejadian yang diinginkan adalah perbandingan banyaknya titik sampel kejadian
yang diinginkan itu dengan banyaknya anggota ruang sampel kejadian tersebut.
Misalkan A adalah suatu kejadian yang diinginkan, maka nilai peluang kejadian A dinyatakan
dengan
( )

P (A) =

( )

Keterangan:

P(A) = Peluang Kejadian A

n(A) = Banyak kejadian A

n(S) = Banyak ruang Sampel

Contoh:
1. Pada percobaan melempar sebuah dadu sebanyak sekali, A adalah peristiwa munculnya
mata dadu bilangan prima ganjil. Tentukan P (A)!
Jawab:
1. S = {1, 2, 3, 4, 5,6 } n (S) = 6
A = {3, 5}
P (A) =

( )
( )

Kelompok 18

n (A) = 2

Page 5

KEJADIAN PASTI DAN KEJADIAN MUSTAHIL

a. Kisaran nilai P(A) adalah 0 P(A) 1
Jika P(A) = 1, maka A disebut kejadian pasti.
Jika P(A) = 0, maka A disebut kejadian yang mustahil.
b.

Jika A = kejadian yang bukan merupakan kejadian A, maka :

P(A) + P(A) = 1, atau P(A) = 1 P(A)

Contoh
Sebuah dadu berbentuk mata enam dilempar sekali. Tentukan nilai peluang :
a. munculnya mata dadu bilangan asli
b. munculnya mata dadu 7
Jawab :
a. Nilai peluang munculnya mata dadu bilangan asli adalah 1, karena merupakan suatu kepastian.
b. Nilai peluang munculnya mata dadu 7 adalah 0, karena merupakan suatu kemustahilan

FREKUENSI HARAPAN
Frekuensi harapan dari suatu kejadian adalah banyaknya kemunculan kejadian yang dimaksud dalam
beberapa kali percobaan.
Frekuensi harapan kejadian A atau E(A) dari N kali percobaan dirumuskan sebagai :
E(A) = P(A) x N

Kelompok 18

Page 6

Contoh

Sebuah dadu dilempar undi 50 kali. Tentikan frekuesni harapan munculnya mata dadu
ganjil!
Jawab:
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6} n(S) = 6
A = {1, 3, 5}
P(A) =

E(A)

( )
( )

n(A) = 3

= =

= P(A) x N
=

50

= 25
Jadi, frekuensi harapan munculnya mata dadu ganjil adalah 25 kali.

Kelompok 18

Page 7

Latihan Soal
1. Dalam sebuah kantong terdapat 2 bola merah, 3 bola hijau dan 5 bola kuning. Diambil secara
acak sebuah bola, peluang terambil bola berwarna hijau adalah.
2. Dari seperangkat kartu bridge diambil sebuah kartu secara acak. Peluang terambilnya kartu yang
bukan As adalah.
3. Dari 60 orang pelamar, peluang mereka diterima adalah 0,15. Banyak pelamar yang tidak
diterima adalah

Pembahasan :

2M
3H

diambil sebuah bola

5K

Diambil sebuah bola hijau :

n(H) = 3
n(S) = 10
P(H) =

Kelompok 18

( )
( )

Page 8

2. Banyak kartu bridge ada 52, empat kartu di antaranya adalah kartu As.
Missal : A = kejadian terambil kartu As
A = kejadian terambil bukan kartu As
Di peroleh : P(A) =

( )
( )

Maka:
P(A) = 1- P(A)
=1-

3. P(diterima) = 0,15
Banyak pelamar yang diterima :
E (di terima) = P(diterima) x pelamar
= 0,15 x 60 orang
= 9 orang
Dengan demikian, banyak pelamar yang tidak diterima :
= (60 9) orang
= 51 orang

Kelompok 18

Page 9