Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
o Hari Kedua
Tekstur sudah mulai agak lembut. Lunaknya sudah mulai
merata pada bagian luar maupun dalam. Warnanya agak putih
kabur kekuning kuningan. Uda mengeluarkan cairan tapai
(badhek tapai) tapi sedikit.
o Hari Ketiga
Teksturnya sudah lembut semuanya. Dan warnanya putih
kekuning kuningan. Mengeluarkan cairan tapai yang terasa
agak manis.Pada saat ini tapai siap untuk disantap.
Pembuatan tapai pada kami tidak di temukan kendalakendala,hanya saat pembuatan bila salah memilih ketala akan
membuat tapai menjadi tidak sempurna. Ketela akan menjadi
tapai bila dicampur ragi yang akan menfermentasikan semua
campuran itu.Tapai akan mengeluarkan cairan hasil fermentasi
yang terasa manis.tekstur setelah menjadi tapai menjadi lembut
dan kenyal. Tapai siap disantap bila baunya sudah muncul. Tape
merupakan makanan fermentasi tradisional yang sudah tidak
asing lagi. Tape dibuat dari beras, beras ketan, atau dari singkong
(ketela pohon). Berbeda dengan makanan-makanan fermentasi
lain yang hanya melibatkan satu mikroorganisme yang berperan
utama, seperti tapai atau minuman alkohol, pembuatan tape
melibatkan banyak mikroorganisme.
Kesimpulan
Tapai tejadi karena hasil fermentasi dari ketela dan ragi.
ragi tape adalah kapang Amylomyces rouxii, Mucor sp, dan
Rhizopussp.
khamir
Saccharomycopsis
fibuligera,
Saccharomycopsis malanga, Pichia burtonii, Saccharomyces
cerevisiae, dan Candida utilis,serta bakteri Pediococcus sp. Dan
Bacillus sp. Kedua kelompok mikroorganisme tersebut bekerja
sama dalam menghasilkan tape.
Mikroorganisme dari kelompok kapang akan menghasilkan
enzim-enzim amilolitik yang akan memecahkan amilum pada
bahan dasar menjadi gula-gula yang lebih sederhana (disakarida
dan monosakarida). Proses tersebut sering dinamakan
sakarifikasi (saccharification). Kemudian khamir akan merubah
sebagian gula-gula sederhana tersebut menjadi alkohol. Inilah
yang menyebabkan aroma alkoholis pada tape. Semakin lama
tape tersebut dibuat, semakin kuat alkoholnya.
Persaman Reaksi Kimia
C6H12O6 2C2H5OH + 2CO2 + 2 ATP (Energi yang dilepaskan:118 kJ per
mol)
Dijabarkan sebagai
Gula (glukosa, fruktosa, atau sukrosa) Alkohol (etanol) + Karbon
dioksida + Energi (ATP)