Anda di halaman 1dari 3

PENGUKURAN ARDUINO DAN M4(MAPLE/STM32F103X8)

WIDIANTO
Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Jl. Raya Dukuh Waluh Purwokerto, 53182.
Email: widianto04936@yahoo.com
Abstrak
Pada pengukuran ARDUINO UNO dan M4 ini bertujuan untuk meningkatkan cara berfikir kreatif pada mahasiwa
agar mahasiswa dapat mengembangkan atau dapat mengaplikasikan kedalam perindustrian .adapun cara yang
digunakan untuk mengukur ARDUINO UNO dan M4 yaitu menggunakan osiloscop,multimeter, dan mencatat nilai
digital yang mucul pada serial monitor arduino,setelah itu nilai dapat dibandingkan dengan menggunakan
multimeter dengan hasil perhitungan .hasil pengukuran arduino dan M4 adalah dapat mengetahu sinyal digital
yang dihasilkan oleh arduino unu dan M4 yang sebelumnya sinyal inputanya adalah sinyal analog.
Kata kunci :arduino, m4 dan sinyal
1.Pendahuluan
1.1 Arduino uno
Arduino Uno adalah papan mikrokontroler berdasarkan ATmega328 (datasheet). Ini memiliki 14 digital pin input /
output (dimana 6 dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, resonator keramik 16 MHz, koneksi USB,
jack listrik, header ICSP, dan tombol reset. Ini berisi semua yang diperlukan untuk mendukung mikrokontroler;
hanya menghubungkannya ke komputer dengan kabel USB atau power itu dengan adaptor AC-DC atau baterai
untuk memulai menggunakannya.
1.2 M4
Seri STM32F103RBT6 menggabungkan kinerja tinggi ARMCortex-M3 32-bit RISC inti beroperasi pada
frekuensi 72 MHz, yang berkecepatan tinggi(Flash memori hingga 128 Kbytes dan SRAM hingga 20 Kbytes) , dan
berbagai pilihan ditingkatkan I / O dan piranti yang terhubung ke dua bus APB. Perangkat ini menawarkan ADC
12-bit, 16-bit timer plus satu PWM timer, serta antarmuka komunikasi standar dan maju: hingga dua I2Cs dan SPI,
tiga USARTs dan USB.
Fitur-fitur STM32F103RBT6 yang dapat digunakan di berbagai macam aplikasi seperti motor drive, pengendalian
aplikasi, peralatan medis dan genggam, PC dan game peripheral, platform GPS, aplikasi industri, PLC, inverter,
scanner , sistem alarm, interkom video, dan HVACs.
2. METODOLOGI
2.1 langkah langkah pengukuran
1. Menyiapkan bahan arduino dan M4 yang akan diukur nilai digitalnya
2. Menyiapkan software dan komputer untuk melakukan programing dan monitoring nilai nilai digital .
3. Mencatat hasil nilai pengukuran digital dan tegangan analog input
4. Menggambar bentuk sinyal digital pada osiloskop hasil pengukuran
Hasil dan PEMBAHASAN
3.1 data hasil pengukuran
3.1.1 arduino uno
Tabel 1 Pengukuran arduino uno
V in
Nilai ADC digital
0
0,5
1
1,5
2
2,5
8
3,5
4
4,5
5

0
101
232
365
491
624
626
723
841
959
1021

Perhitungan

Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 2
Volt / div = 0,1

Rumus perhitungan ADC, Vout = Vref x

Val
n
2 1

time / div = 0,1


time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 0,5
time / div = 50

3.1.2
M4(MAPLE/STM32F103X8)
adalahJenis Analog to Digital
Converterdenganresolusi 12
bit.

Tabel 2 Pengukuran m4.


Vin
Vout
NO
Nilai
(Volt (Volt
.
Digital
)
)
1
0
0
0

0,5

2,1

Nilai
Perhitungan
0

610
3,5 x

Eror
0

610
4095

1,588

= 0,512 Volt
3

0,8

1247
3,5 x

1247
4095

-0,265

= 1,065 Volt
4

1,5

2,5

1908
3,5 x

1908
4095

0,87

= 1,630 Volt
5

1,5

2448
3,5 x

2448
4095

-0,592

= 2,092 Volt
6

2,5

3,1

2938
3,5 x

2938
4095

0,589

= 2,511 Volt
7

1,5

3528
3,5 x

3528
4095

-1,515

= 3,015 Volt
8

3,5

3,5

4047
3,5 x

4047
4095

0,042

= 3,458 Volt

Gambar Gelombang

Keterangan
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=1,9
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=1,9
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=1,6
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=0,4
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=1,2
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=0,2
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=1,1
Vol/div=2V
Time/div=1ms
Vertikal=1,7
Horisontal=0,1

4.Kesimpulan
Setelah melaksanakan pengujian (pengukuran Arduino uno dan M4 ) disimpulkan bahwa
1. Terdapat banyak perbedaan antara Arduino dan M4
2. Mahasiswa menjadi bisa membandingkan niai tegangan output digital antara pengukuran dengan
multimeter nalog dan perhitungan.
3. Mahasiswa dapat mengerti cara mengukur arduino dan M4.
4. Semakin naik tegangan output maka nilai digital juga naik

Daftar pustaka
http://www.nuvoton.com/hq/products/microcontrollers/arm-cortex-m0-mcus/nuc131-can-series/nuc131sd2ae/?
__locale=en
http://zonaelektro.net/adc-analog-to-digital-converter/
http://stufi.ump.ac.id/-akademik/index.php?id=lab-activity-i-pengenalan-alat-bahan-dan-pelaksanaan

Anda mungkin juga menyukai