METODE PENELITIAN
1. Lokasi Penelitian.
71
72
Samarinda Utara.
2. Waktu Penelitian.
yaitu mulai bulan September 2008 hingga April 2009, mulai dari
dan masukan.
73
data yang berupa pengumpulan data langsung dan tidak langsung melalui
dalam penelitian ini terdiri dari data primer yaitu data atau informasi yang
data sekunder yaitu data yang diperoleh dengan mengutip dari sumber-
penunjang.
suatu penelitian, menurut Hadi (1993), tidak ada suatu ketentuan yang
mutlak berapa persen suatu sampel yang diambil dari populasi. Jika
pohon yang terdapat pada ruang terbuka hijau (RTH) untuk sehingga
adalah suatu luasan areal dekat permukaan tanah yang dikuasai oleh
hijau dimana terbagi menjadi dua yaitu : ruang terbuka hijau yang
dikelola oleh pemerintah yang terdapat di median jalan, tepi jalan, kiri
jalan dan kanan jalan protokol atau sub jalan sedangkan ruang terbuka
n
Et = ∑ Volt × FEt , j × 10 −6
t =1
Dimana :
minimum (liter/tahun).
bermotor.
⎛ O
CO2 = CO2 max × ⎜1 − 2 means
[%] ⎞⎟
⎝ 20,95% ⎠
Keterangan Asumsi-asumsi
Frekuensi atau Tahun ………. Tahun
Biaya Periksa Dokter Rp ………. (Sekenario terendah)
Biaya Obat Rp ………. (Sekenario terendah)
Dampak emisi (Penyakit) 2003 2004 2005 2006 2007 2008
- Penyakit Lain Pada Saluran
… … … … … …
Pernapasan Atas (orang)
- Sindruma Nyeri Tenggorokan/ Pernap.
… … … … … …
Nyeri Tenggorokan (orang)
Jumlah yang Sakit (Orang)
- Pelajar atau Mahasiswa (40%) … … … … … …
- Pekerja (60%) … … … … … …
Biaya Kehilangan Kesempatan
- Pelajar atau Mahasiswa Rp ……….
- Pekerja Rp ……….
Lama Sakit ………. Hari
Sumber : Warsilan (2007).
yaitu :
79
Δ Emisi CO2
ME =
ΔQ
Dimana :
ME = Marginal Emission.
Q = Tahun.
Δ PB( m / p )
MCE( s / p ) =
Δ Emisi CO2
Dimana :
Tabel 3.3. Nilai Serapan Karbon (C) dan Karbon Dioksida (CO2)
Oleh Vegetasi.
Serapan
Tipe Vegtasi
C (ton/ha/tahun) CO2 (ton/ha/tahun)
Hutan (Pohon) 15,9 58,2576
Perkebunan 14,3 52,3952
Semak 0,9 3,2976
Rumput 0,9 3,2976
Sumber : Iverson et. al, 1993 dalam Riswandi, 2006.
Keliling
– Menentukan diameter pohon : D=
1
× μ
4
1
– Menentukan Volume batang kayu : Vb = × μ × D2 × h × f
4
1
– Luas Basal Area (kayu bulat) : LBA = D 2 × ×μ
4
Bk
– Volume CO2 pada batang kayu : BCO2 =
2
Dimana :
μ = 3.14285714285714 ≈ 3.14.
f = 0.4 – 0.6.
Bk = Vb * Bj * 0.55 .
volume CO2, dan Nilai Ekonomi Total (Total Economic Value) yang
baik dari potensi secara langsung atau tidak langsung serta nilai
aktual (Use Value) dan bukan-aktual (Non Use Value). Use Value
CO2.
kayu.
kayu.
volume CO2.
area, volume kayu, dan volume CO2 dalam batang kayu dengan
Δ JBP Δ LBA
ML = MBA =
Δ Emisi CO2 Δ Emisi CO2
Δ Vb Δ BCO2
MLV = MCV =
Δ Emisi CO2 Δ Emisi CO2
Dimana :
ML = marginal of Log
batang kayu, harga kayu, dan harga CO2 dalam batang kayu dan
Δ HVCO2 Δ HK
MCC = MCL =
Δ Emisi CO2 Δ Emisi CO2
Δ HRTH
MCCL =
Δ Emisi CO2
Dimana :
HRTH = harga CO2 dalam batang kayu dan harga kayu bulat
marginal, maka tingkat emisi yang efesien pada emisi terrendah dalam
maka luas basal area ruang terbuka hijau dapat diperoleh, sehingga
luas ruang terbuka hijau berdasarkan jumlah penduduk dan emisi CO2
87
Jumlah RTH
Hirarki Jumlah KK Penggunaan Ruang
Jiwa (m2/1.000
Wilayah Wilayah Terbuka
Wilayah jiwa)
Lapangan bermain, areal
Ketetanggaan 1.200 4.320 1.200
rekreasi, taman
Lapangan bermain,
lapangan atau taman,
Komunitas 10.000 36.000 20.000
(termasuk ruang terbuka
ketetanggaan)
88
Jumlah RTH
Hirarki Jumlah KK Penggunaan Ruang
Jiwa (m2/1.000
Wilayah Wilayah Terbuka
Wilayah jiwa)
Ruang terbuka umum,
taman areal bermain
Kota 100.000 - 40.000
(termasuk ruang terbuka
untuk komuniti)
Ruang terbuka umum,
Wilayah/ taman areal rekreasi,
1.000.000 - 80.000
Region berkemah (termasuk
ruang terbuka kota)
Sumber : Simonds (1983).
- Selisih lebih adalah luas ruang terbuka hijau vegetasi berkayu yang
ada lebih dari luas ruang terbuka hijau standar (jumlah penduduk
yang ada kurang dari luas ruang terbuka hijau standar (jumlah
berikut :
n
Et = ∑ Volt × FEt , j × 10− 6
t =1
peneliti menjadi :
n
Ekbt = ∑ KBt × Vol t × FEt , j × FEKB × 10 − 6
t =1
Bk
BCO2 =
2
setahun adalah :
n
Selisih Volume CO2
SKBt = ∑
n
× 106 KBt = ∑ Emisi CO2 Kendaraan Bermotor × 10 6
t = 1 Vol t × FEt , j × FEKB t =1 Vol t × FEt , j × FEKB
Dimana :
berkayu (pertahun).
minimum (liter/tahun).
dari volume emisi CO2 untuk kendaraan bermotor dan vegetasi berkayu
a. Nilai Pasar, yang digunakan untuk nilai ekonomi emisi CO2 (biaya) dan
kubikasi kayu.
1. Asumsi Penelitian
perhitungan.
pengulangan.
93
sebagai berikut :
bulat.
tinggal di jalan tersebut dan ruang terbuka hijau yang dikelola oleh
langsung.
94
3. Batasan Penelitian
kendaraan bermotor.