Faktor Resiko

No.

Aktivitas/Lokasi

1.

Proses Pemuatan
Batubara

Bahaya
1.

Kebisingan
yang berasal
dari suara mesin
excavator.

Deskripsi Konsekuensi
a.

Kemungkinan

Menimbulkan rasa
sakit pada gendang
telinga.

Dampak

Faktor Resiko
Resiko

Aspek Legal
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995
Pasal 85 ayat 2
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
85 ayat 3

b.

2.

Kebisingan
yang berasal
dari proses
melepaskan
muatan (Dump)
kedalam bak
dumptruck.

a.

Mengatur pembatasan jam

kerja pekerja yang
disesuaikan dengan
tingkat kebisingan pada
tempat kerja.

b.

Memakai alat pelindung

pendengaran, berupa ear
plugs atau ear muffs.

a.

Mengatur pembatasan
jam kerja pekerja yang
disesuaikan dengan
tingkat kebisingan pada
tempat kerja.

b.

Memakai alat pelindung

pendengaran, berupa ear
plugs atau ear muffs.

a.

Mengatur pembatasan
jam kerja pekerja yang
disesuaikan dengan
tingkat kebisingan pada
tempat kerja.

b.

Memakai alat pelindung

pendengaran, berupa ear
plugs atau ear muffs.

a.

Mengatur pembatasan
jam kerja pekerja yang
disesuaikan dengan

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
85 ayat 3
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995
Pasal 85 ayat 2

Menimbulkan rasa
sakit pada gendang
telinga.

menimbulkan
gangguan
pendengaran/tuli
apabila mendengar
kebisingan yang
melebihi nilai ambang
batas dan berlangsung
secara terus menerus.

a.

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995
Pasal 85 ayat 2

menimbulkan
gangguan
pendengaran/tuli
apabila mendengar
kebisingan yang
melebihi nilai ambang
batas dan berlangsung
secara terus menerus.

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
85 ayat 3

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995
Pasal 85 ayat 2
b.

Kontrol yang sudah ada

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
85 ayat 3
b.
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal

Kemungkinan

Dampak

Resiko

81 ayat 2
3.

Debu yang
berasal dari
proses
pemindahan
material
kedalam bak
dumptruck.

a.

Menimbulkan iritasi
mata apabila terkena
mata.

b.

Mengakibatkan
kesulitan
bernapas/sesak nafas.
Menimbulkan
gangguan atau infeksi
pada saluran
pernapasan.
Menimbulkan
gangguan pada
kerongkongan apabila
masuk kedalam mulut
dan tertelan.

c.

d.
4.

5.

Jarak pandang
berkurang
dikarenakan
banyaknya
jumlah debu
yang
terakumulasi
disekitar lokasi
pemuatan.

Getaran yang
berasal dari
mesin excavator

a.

b.

Pekerja mengalami
cidera akibat terkena
bucket.
Kerusakan pada alat
pemuatan akibat saling
bertabrakan.

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
83 ayat 1

tingkat kebisingan pada

tempat kerja.
b.

Memakai alat pelindung

pendengaran, berupa ear
plugs atau ear muffs.

a.

Pada setiap pemuatan

Batubara kedalam
dumptruck harus selalu
dibasahi dengan air atau
ditutup dengan baik
untuk mencegah
terbangnya debu keudara.

b.

Memakai alat perlindung

pernapasan, berupa
masker.

c.

Memakai alat pelindung

diri, berupa safety
glasses.

a.

Saat menumpahkan
material dilakukan secara
perlahan dan hati-hati.

b.

Memakai alat pelindung

diri, berupa safety
glasses.

c.

Melengkapi alat muat

dengan cahaya

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
81 ayat 4
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
83 ayat 1

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
85 ayat 2

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
85 ayat 2
a.

Mengakibatkan

pada saat
beroperasi.

b.
6.

Getaran yang
berasal pada
saat material
dijatuhkan
(dump).

a.

b.
7.

Emisi gas buang

yang berasal
dari mesin
excavator.

a.

b.

c.

8.

Kejatuhan

kelelahan tubuh apabila

getaran diterima secara
terus menerus dalam
jangka waktu yang
lama.
Mengakibatkan pusing
apabila getaran
melebihi nilai ambang
batas secara terus
menerus.
Mengakibatkan
kelelahan tubuh apabila
getaran diterima secara
terus menerus dalam
jangka waktu yang
lama.
Mengakibatkan pusing
apabila getaran
melebihi nilai ambang
batas secara terus
menerus.

Mengakibatkan
kesulitan
bernapas/sesak nafas.
Menimbulkan
gangguan atau infeksi
pada saluran
pernapasan.
Menimbulkan
gangguan pada
kerongkongan apabila
masuk kedalam mulut
dan tertelan.

penerangan agar dapat

meminimalisir resiko.

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
388 ayat 1

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
83 ayat 1
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
83 ayat 1

a.

Mengatur pembatasan
jam kerja pekerja yang
disesuaikan dengan
tingkat getaran.

b.

Menganjurkan untuk
beristirahat kepada
pekerja yang sudah mulai
lelah.

a.

Mengatur pembatasan
jam kerja pekerja yang
disesuaikan dengan
tingkat getaran.

b.

Menganjurkan untuk
beristirahat kepada
pekerja yang sudah mulai
lelah.

a.

Memastikan seluruh alat

pemuatan tidak
menggunakan motor
bakar sebagai tenaga
penggerak, kecuali mesin
diesel.
Membuat ketentuan
untuk memastikan bahwa

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
83 ayat 1

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
253 ayat 1
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal

b.

material yang
berasal dari
bucket
excavator pada
saat mengayun
(swing).
9.

a.

Mengakibatkan cidera
pada pekerja yang
berada di lokasi
pemuatan.

a.

Mengakibatkan cidera
pada pekerja yang
berada di lokasi
pemuatan.

Material
terlempar pada
saat dumping.

10. Alat macet atau

berhenti
beroperasi.

11.

254 ayat 1

Dumptruck
bergerak diluar
kendali pada
saat
melakukan
pemuatan.

b.

a.
b.

a.

12. Menabrak
pekerja maupun
alat lain yang
berada di lokasi
pemuatan pada
saat excavator
berpindah

a.

Mengakibatkan
kerusakan pada
dumptruck apabila
terkena material yang
terlempar.
Terhentinya proses
pemuatan.
Tidak tercapainya
target produksi.

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
254 ayat 2 dan 3

c.

d.
Kepmen
555.H/26/M.PE/1995
Pasal 431 ayat 1

Kepmen
555.H/26/M.PE/1995 pasal
254 ayat 1

e.

Memakai alat pelindung

diri berupa masker.

a.

Memakai alat pelindung

diri berupa safety helmet.

a.

Memakai alat pelindung

diri berupa safety helmet.

b.

Mengisyaratkan kepada
seluruh pekerja agar
bekerja secara hati-hati.

a.

Melakukan pemeriksaan
sebelum dioperasikan dan
juga dilakukan
pemeriksaan secara
berkala.

a.

Untuk mencegah gerakan

yang tidak disengaja pada

Tabrakan alat.

Menyebabkan
cidera/meninggal pada
pekerja akibat
tertabrak/terlindas
excavator.

emisi gas buang dari

setiap mesin diesel
dipantau dalam selang
waktu tidak lebih dari 7
hari kerja.
Memastikan bahwa gas
buang dari mesin diesel
tidak membahayakan
yakni dengan melakukan
pengecekan terhadap
kandungan gas buang.
Menyediakan alat bantu
pernapasan.

tempat.

13. Akibat kurang

pencahayaan
pada malam
hari pada proses
pemuatan.

b.

Kerusakan dumptruck
maupun excavator.

a.

b.

Mengakibatkan
cidera/meninggal
pekerja yang berada di
lokasi pemuatan.
Alat saling bertabrakan.

a.

Tabrakan alat.

saat melakukan
pemuatan, alat pemuat
diganjal balok pengaman.

a.

b.
14. Alat tergelincir
pada saat
beroperasi
dalam keadaan
hujan.

Memastikan daerah
dalam radius kerja harus
bebas dari rintangan (alat
berat) dan dilarang orang
berada dalam daerah
tersebut.
Operator harus
memberikan tanda bunyi
sebagai peringatan
sebelum menjalankan alat
muat.

a.

Melengkapi alat muat

dan pada daerah
pemuatan dengan
penerangan yang
memadai.

a.

Diganjal dengan alat

pengaman.