Arsitektur Jaringan Optik

Teknologi Jaringan Optik

Internet Reality
Data
Center

SONET
SONET

DWDM

DWDM

SONET
SONET

Access

Metro

Long Haul

Metro

Access

Apa Itu Arsitektur Jaringan?

Topologi atau desain fisik sangat erat
kaitannya dengan arsitektur jaringan
Mendefinisikan bagaimana jaringan
secara fisik terhubung satu sama lain

Motivasi
Peralatan Optik dibutuhkan untuk
mendukung jaringan sekarang dan
juga bisa mendukung untuk masa
depan
Sebuah arsitektur harus cukup
fleksibel untuk mendukung tipe-tipe
investasi untuk masa depan tersebut
Arsitektur jaringan tidak rumit dan
mahal baik dari sisi software dan
hardware

Standar Jaringan Optik Ke

depan
Generalized Multi-Protocol Label Switching
(GMPLS)

Control plane tunggal: IP, SONET/SDH dan DWDM

Kenapa GMPLS?
Arsitektur Optical

UNI

UNI

Model Overlay

Model Peer

Sebuah protokol kontrol mendukung model

overlay dan model peer sehingga memberikan
fleksibilitas yang tinggi
Pemilihan arsitektur tergantung pada
keputusan bisnis

GMPLS
Sekumpulan protokol yang ditentukan oleh
IETF yang menawarkan topologi yang bisa
diextend, pengelolaan bandwidth melalui
seluruh lapisan-lapisan jaringan, lebih efisien
dan biaya efektif untuk arsitektur jaringan inti.
Jaringan optik pintar menggunakan GMPLS
untuk pembangunan yang dinamis, provisi,
pemeliharaan, melindungi dan penyimpanan
kembali dan trafik untuk lebih efesien
penggunaan SONET/SDH, WDM atau jaringanjaringan OTN

Keuntungan dan kelemahan layanan

optik
Keuntungan
Pengelolaan jaringan lebih efisien
Pengelolaan pelanggan dan trafik terbaik
Kemampuan pengelolaan jaringan untuk
mendukung skala dan flesibilitas

Kelemahan
Standar spesifikasi belum stabil
Implementasi butuh penambahan kerumitan
Upgrade peralatan optik akan sulit

Platform Optik Masa depan

Optical Network Architecture

UNI
IP Network

Mesh Optical
Network

UNI
IP Network

IP Router
Optical Cross
Connect (OXC)

OXC Control
unit

Control Path
Data Path

Platform Optik Masa depan

Mudah pengintegrasian fungsi baru
dengan fungsi yang sudah ada
Penambahan layanan seperti GMPLS
dapat dengan mudah dilakukan
kedalam arsitektur melalui software
dengan fungsionaliti yang khusus

Smart Optical Network

Teknologi membutuhkan untuk
menjaga pelanggan, kemampuan
penambahan bandwidth, layanan
dan protokol yang memuaskan

Optical Networks
User
Local
Network
User

User

User
Freq.
Convert

Local
Traffic
Blocking
Filter

User

User
Optical
Router/
switch

User

User
User

Sumber: Vincent Chan, MIT, 2006

Tipikal Jaringan Optik

WDM dan penguatan Optical
Kecepatan Tinggi dan multicasting jarak jauh
Optical routing and switching
Lokalisasi daya, casting sempit, jarak jauh dan pemakaian
yang tinggi
Penambahan Kapasitas
Perbedaan utama antara bandwidth fiber dengan kecepatan link
Pengurangan Biaya

Masalah Arsitektur Jaringan Optical

T
Given
dynamic
traffic
matrices

IP Router

Optical
X-Connect

WDM

IP Router
IP Router
Optical
X-Connect

Optical
X-Connect

IP Router
Optical
X-Connect

WDM

IP Router

Optical
X-Connect

WDM

When failure occurs or

traffic changes, tunable
XCR & OXC take care of
maintaining or providing
new logical connection
via RWA

IP Router

Optical
X-Connect

Derive desired
logical topology
(multiple,
dynamic)

WDM

Design sensible
fiber plant
topology

Joint
optimization

IP Router

IP Router
Optical
X-Connect

When needed physical

topology fixed part of
LTD can be redone to get
better connections when
traffic changes

WDM

WDM

Optical
X-Connect
WDM

WDM

IP Router

IP Router
IP Router

IP Router

Optical
X-Connect

Optical
X-Connect

W DM

Optical
X-Connect

WDM

Optical
X-Connect
WDM

WDM

IP Router

IP Router
Optical
X-Connect

WDM

WDM

IP Router

IP Router
Optical
X-Connect

Optical
X-Connect

Optical
X-Connect
WDM

WDM

IP Router

Physical topology is
made changeable by OXC,
slow or fast.
Vincent Chan,
MIT, 2006
100ms
can

IP Router
Optical
X-Connect

Optical
X-Connect

WDM

W DM

Logical topology realized by routing

and wavelength assignment, RWA
(dynamic part of LTD)

Design physical topology

fixed part of LTD

15 + 1 roundtrip time
be as fast as 5ms

Large reconfigurable optical switches as architecture building blocks

Optical
switch

WAN

Broadcast flow-switching
All other colors for e-IP

Optical
switch

Feeder Network

Achievable rate for input 2

2-inputs/2-outputs multicast rates

-converter Optical splitter

Optical splitter -converter

Optical Multi-cast

Optical tree aggregation

Large optical switches used for

aggregation and multi/narrow-cast

Conventional
multicast

Reconfigurable at mS rates

Optical multicast
for input 1

Allows dynamic group formation for

active flow switching users

Optical multicast
for input 2
Optical multicast
for both inputs

Optical multicast create new reachable

regions with networking coding
Simplifies hardware

Vincent Chan

Distribution network

Achievable rate for input 1

16