Anda di halaman 1dari 5

PEMBUATAN NA2SO4

DISUSUN OLEH :1.ARMY SANY HAIDAR

(05)

2.MUHSIN MIKHAN

(20)

3.TURANGGA BAGASKARA

(31)

Pembuatan Sodium Sulfat dari Natural Source


1 Pembuatan Sodium Sulfat dari airlaut
Bahan baku dari proses ini adalah air laut yang mengandung Sodium Sulfat (7-11%) dan
kandungan lainnya adalah NaCl dan MgSO4. Untuk menurunkan kelarutan Sodium Sulfat
dalam air laut yaitu dilakukan dengan menjenuhkannya dengan penambahan NaCl dan
dipisahkan dengan pencucian menggunakan larutan NaCl. Larutan NaCl yang terdapat dalam
larutan sisa akan larut dalam larutan pencuci sedangkan sebagian besar Sodium Sulfat tidak
larut dalam NaCl karena kecepatan kelarutannya lebih rendah. Kemudian Sodium Sulfatyang
masih mengandung sedikit NaCl dipisahkan dari larutan pencuci, selanjutnya dicuci dengan
air untuk melarutkan NaCl(Faith, WL, Keyes BD, Clark RL, 1975).

2 Pembuatan Sodium Sulfat dari penambangan thenardite


Bahan tambang thenardite mengandung clay, sodium klorida dan garam-garam magnesium.
Kandungan tersebut dihilangkan dengan pulverizing the mine lumps hingga berukuran 10
mesh dan mencucinya dengan menggunakan larutan jenuhSodium Sulfat dan menjaga
suhunya di atas 90 oF. Dengan pencucian ini, kandunganclay dapat dihilangkan dan sebagian
besar garam-garam lain yang terikut dapat terlarutkan. Selanjutnya Sodium Sulfat yang
dihasilkan di-centrifugedan dikeringkan untuk menghasilkan produk yang lebih murni (Faith,
WL, Keyes BD, Clark RL, 1975).

3 Pembuatan Sodium Sulfat dari penambangan mirabilite


Kristal mirabilite dicuci bersih dengan menggunakan larutan jenuh Sodium Sulfatuntuk
menghilangkan kandunganclay dan mud yang terikut pada temperatur atmosfer(Faith, WL,
Keyes BD, Clark RL, 1975).
Pembuatan Sodium Sulfat pada Industri Kimia
1 Pembuatan Sodium Sulfat dari garam dan Asam Sulfat
Pada proses iniSodium Sulfat diperoleh dari produk samping industri Asam Klorida (HCl).
Sumber utamasalt cake adalah garam (common salt) dan Asam Sulfat pada produksi Asam
Klorida. Garam dan Asam Sulfat di dapur Mannheim pada temperatur sedikit di bawah suhu
peleburannya (840C). Reaksi yang terjadi,

Asam klorida yang dihasilkan didinginkan dan dikondensasikan, kemudian masuk ke dalam
kolomabsorber. Salt cake (crude Sodium Sulfat) dikeluarkan secara kontinyu dari furnace.
Apabila diinginkan garam Glauber, maka salt cake dilarutkan dalam air untuk membentuk

larutan 35%. Soda abu atau kapur ditambahkan untuk pengendapan besi dan Alumina.
Endapan dibiarkan mengendap dan larutan yang bersih dari endapan (bagian atas)
dipompakan ke dalam crystallizer. Cake tersaring dibuang. Setelah kristalisasi, garam
Glauber disimpan dalam tangki tertutup untuk mencegah penguapan. Mother
liquor dikembalikan pada tangki(Faith, WL, Keyes BD, Clark RL, 1975).

2 PembuatanSodium Sulfat sebagai produk samping industri rayon


Pada pembuatan rayon, pengkoagulan adalah larutan yang mengandung 9% hingga 11%
H2SO4 dan 20% Na2SO4 ditambah sejumlah kecil material lainnya. Selama proses spinning
(perputaran), 1,1 lb Sodium Sulfat diperoleh dari tiap pound produk rayon.

3PembuatanSodium Sulfat dari gas SO2 dan O2


Proses ini hanya dilakukan di Amerika Serikat. Pada proses ini, Sulfur Oksida, udara dan
steam dilewatkan pada butiran garam. Persamaan reaksi yang terjadi adalah,

Yield dariproses ini antara 93% hingga 98%(Faith, WL, Keyes BD, Clark RL, 1975).

4 PembuatanSodium Sulfat dari pada industri Krom dan Penol


Bentuk lain darisalt cake adalah Kromcake dan Penolcake. Salt cake yang berwarna hijau
mengandung sejumlah kecil Kromium. Ini terbentuk dari industri garam Krom. Sedangkan
salt cake yang berwarna kuning merupakan by product dari industri Penol dengan proses
sulfonasi (Faith, WL, Keyes BD, Clark RL, 1975).
Perbandingan Sodium Sulfat secara alami dan dari hasil industri kimia (sintesis) :

NaturalSodium Sulfat bebas dari logam berat yang beracun seperti timbal, arsenik,
seng kromium, sedangkan dalam Sodium Sulfatsintetis logam berat tersebuit tidak
dapat dihilangkan seluruhnya.

Produk sintetisSodium Sulfat biasanya


Sodium Sulfatsecara alami sekitar 7-9.

Pabrik Sodium Sulfat sintetis umumnya terletak dekat dengan konsumensehingga


memudahkan dalam pemasaran.

sedikit

asam,

sedangkan

pH

1 Pembuatan Sodium Sulfat dengan ProsesHargreavesRobinson


Garam yang digunakan adalah garam yang berukuran 100mesh, kemudian dilarutkan dengan
air dalam reaktor. Dalam reaktor ini campuran garam-air dipanaskan hingga 85C,

kedalamnya ditambahkan dengan gas SO2 ke dalam reaktor melalui sparger sampai tekanan
operasi mencapai 100 psi dan ditambahkan O2 sampai tekanan 350 psi. Reaksi dianggap
selesai ketika terjadi penurunan pH di bawah 0,5. Pada suhu kurang dari 70C, hasil
reaksi dimatangkan dalam tangki berpengaduk, kemudian dipisahkan melalui filtrasi.
Residu yang diperoleh berisiKalsium Sulfatdan filtrat yang diperoleh berisi Sodium
Sulfatkemudian dicuci dengan air untuk menghilangkan pengotor yang terikut dan air
pencucinya digunakan lagi untuk membuatslurry garam. Residu kemudian dikeringkan dalam
dryer untuk mendapatkan gypsum. Untuk mengurangi bebandryer, filtratnya dievaporasi
untuk membuat larutan lebih pekat, kemudian baru dilakukan proses pengeringan untuk
mendapatkan Sodium Sulfat(Faith, WL, Keyes BO, Clark RL, 1975).

2 Proses Pembuatan Sodium Sulfat dengan Proses Mannheim


Sodium Klorida(NaCl) direaksikan dengan larutan H2SO4 98% pada Mannheim furnace
pada temperatur sedikit di bawah suhu peleburannya (800 oC). AsamKloridayang dihasilkan
dari reaksi didalam furnace didinginkan dan dikondensasikan, kemudian masuk ke dalam
kolomabsorber. Saltcake (crude Sodium Sulfat) dikeluarkan secara kontinyu dari furnace
dengan terlebih dahulu didinginkan sebelum dimasukkan kedalam tangki pencampur. Apabila
diinginkan garam Glauber(Na2SO4.10H2O), maka salt cake dilarutkan dalam air
untuk menghasilkan larutan dengan spesific grafity 1,29. Soda abu atau kapur ditambahkan
untuk
pengendapan
besi
dan
alumina
yang
merupakan
impuritis.
Endapan dibiarkan mengendap dansupernatant liquor (larutan yang bersih diatas endapan)
dipompakan ke dalam crystallizer untuk membentuk garam Glauber (Na2SO4.10H2O). Cake
yang tersaring dibuang. Setelah kristalisasi, garam Glauber (Na2SO4.10H2O) disimpan
dalam tangki tertutup untuk mencegah penyerapan air dari udara.Mother liquor dikembalikan
pada reaktor (Faith, WL,Keyes BD, Clark RL, 1975).

PENGGUNAAN Na2SO4 DALAM INDUSTRI


1.

Industri pulpkraft

2.

Industri detergent

3.

Industri tekstil

4.

Industri farmasi

5.

Industri gelas

SIFAT FISIK Na2SO4


1.

titik lebur 800 oC

2.

berbentuk serbuk putih halus

3.

Titik Didih 1100C (2012F)

4.

Berat Jenis 2.671 (air = 1)

5.

Titik Leleh888C (1630.4F)

SIFAT KIMIA Na2SO4


1. mampu mengikat H2O
2. larut dalam H2O dan membentuk larutan netral
3. Massa molar 142.06 g/mol

Anda mungkin juga menyukai