Anda di halaman 1dari 1

Ia menyentuh jiwa bukan dengan bicara

Ia menyentuh kalbu bukan dengan keluh


Ia mngukir rindu bukan dengan syahdu
Ia mebekaskan nama bukan karna sebuah pahatan
Ia menyiramiku dengan keteduhan
Memapahku mendekat dengan estetika kedamaian
Merangkulku menyentuh sebuah kenikmatan
Kenikmatan tentang cinta yang tak berujung
Kenikmatan tentang cinta yang telah lama alfa
Tentang jiwa yang telah lama kerontang
Ia tak mengharap pengakuan dan pengukuhan dari sentuhan yang telah diberikan
Ia tak berharap saapaan dalam sebuha perjumpaan
Ia tak berharap pengaguman dari panahan mata yang menyoroti lakunya
Ia tak berharap decakan kagum yang meluncur dari rangkaian bibir ini
Ia hanya berharap sebuah kenikmatan yang suci
Kenikmatan yang tak pernah terukur
Kenikmatan yang begitu kuat terpatri,ketika esensinya engkau temui
Sebuah rasa yang tak dapat dibeli dengan berkilo-kilo permata
Ialah kenimatan berbagi dibawah naungan cinta-NYA
Kenikmatan sentuhan dan rangkulan untuk sama-sama berproses mengharap ridhoNya
Kepada senja,pancaran kehangatan ini tiada terleka.

Anda mungkin juga menyukai