Anda di halaman 1dari 37

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang mana telah
memberikan kita kesehatan dan kesempatan sehingga Laporan Akhir KKN ini dapat
terselesaikan dengan baik.
Laporan ini merupakan Laporan Akhir Mahasiswa KKNP UIN Alauddin
Makassar Angk. Ke-VI Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten
Bantaeng yang disusun oleh 6 (enam) Mahasiswa KKNP dari Posko Pattallassang,
dengan berbagai Fakultas dan Jurusan.
Masa KKN yang dilalui di desa Pattallassang oleh Mahasiswa UIN Alauddin
Makassar selama 61 hari, terhitung sejak tanggal pemberangkatan 1 Agustus-1
Oktober 2015. Masa-masa yang dijalani oleh mahasiswa selama KKN tidak terlepas
dari berbagai rintangan, hambatan, keluhan, serta faktor-faktor lain yang
berhubungan dengan pelaksanaan program kerja, namun kesemuanya itu dapat
teratasi dengan adanya kerjasama serta partisipasi dari kepala desa, mahasiswa,
masyarakat, tokoh-tokoh agama, serta pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu
persatu.
Oleh karena itu melalui tulisan ini, izinkanlah kami mengucapkan banyak
terimakasih kepada

1. Allah SWT sebagai pencipta dan penguasa yang Maha Agung serta Nabi
Muhammad SAW sebagai sosok tauladan sejati yang tak tergantikan oleh
siapapun.
2. Orang tua kami tercinta yang jauh disana, yang selalu memberikan dukungan
kepada kami baik dari segi moriil maupun materiil sehingga kegiatan KKN ini
dapat terlaksana dengan baik.
3. Ketua dan segenap anggota pengurus BP-KKN Angk. Ke-VI yang telah
menjadi fasilitator berkaitan dengan pemberangkatan, pelaksanaan, dan
penarikan Mahasiswa KKNP di lokasi.
4. Kepala Kecamatan Tompobulu yang telah menempatkan kami di wilayahnya.
5. Kepala dan Ibu Desa Pattallassang

6. Kordes Posko Pattallassang Abdul Wahid Hasyim yang telah mengkoordinir


kami dengan segenap kemampuan dan kebijakan serta kesabarannya dalam
menghadapi suka duka KKNP.
7. Rekan-rekan posko Desa Pattallassang yang telah bekerjasama, berbagi suka
dan duka selama 61 hari demi kelancaran program kerja selama KKNP ini.
8. Masyarakat Desa Pattallassang, yang senantiasa menerima kami dengan
segala kekurangan yang kami miliki, serta
9. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Terselesaikannya laporan ini tidak terlepas dari kekurangan, kekhilafan dan
kelalaian kami selaku mahasiswa, maka untaian kritik serta saran untuk unsur
pembentuk laporan yang lebih baik senantiasa kami tunggu dan harapkan agar dapat
menjadi pembelajaran serta pengalaman yang berharga untuk pengembangan
wawasan keilmuan yang lebih mendalam pada masa yang akan datang.
Wassalam
Penyusun

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .............................................................................................1
DAFTAR ISI ............................................................................................................3
PENGESAHAN KECAMATAN .............................................................................4
PETA DESA.............................................................................................................5
2

SELAYANG PANDANG DESA..............................................................................6


A. Hasil Kegiatan....................................................................................................7
a. Data Kuantitatif..............................................................................................7
B. Faktor Pendukung..............................................................................................13
a. Partisipasi Masyarakat...................................................................................13
b. Perhatian Pemerintah.....................................................................................13
C. Faktor Penghambat............................................................................................14
D. Saran-Saran........................................................................................................14
E. Lampiran-lampiran............................................................................................15

DAFTAR NAMA MAHASISWA


KKNP
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN KE-VI TAHUN 2015
POSKO DESA PATTALLASSANG KECAMATAN TOMPOBULU
KABUPATEN BANTAENG

NO
1
2
3
4
5

NIM

NOPEN

NAMA

JURUSAN

Abdul Wahid
Hasyim
Rahmat Ilmi
Tella

Pendidikan
Agama Islam

20100112036

065/T

30600112059

012/U

10700112001

085/EB

Harryyadi

Ilmu Ekonomi

10700112008

086/EB

Riska Yunus

Ilmu ekonomi

20400112015

004/T

Ummy
Masrurah

Pend.Bahasa
Inggris

Ilmu Politik

FAKULTAS
Tarbiyah dan
Keguruan
Ushuluddin,Filsa
fat & Politik
Ekonomi dan
Bisnis islam
Ekonomi dan
Bisnis islam
Tarbiyah dan
Keguruan
3

TANDA
TANGAN

20200112050

173/T

Hafni Ainul
Mardiah

Pend. Bahasa
arab

Tarbiyah dan
Keguruan

Yang bertugas di Desa Pattallassang mulai tanggal 01 Agustus s/d 01 Oktober 2015 telah
melaksanakan kegiatan seperti yang diuraikan dalam laporan ini.
Pattallassang, 01 Oktober 2015
Kepala Desa Pattallassang

Muhammad Zubair, SH
Mengetahui,
Dosen Pembimbing

Dr.H.Andi Darussalam, M.Ag.


NIP.19591231 199003 1 015

Camat Tompobulu

H.Subhan H.,S.Sos.M.Si
NIP. 19720321 199402 1 003
PETA DESA
PATTALLASSANG

K
KNP UIN ANG.6
TAHUN 2015

SELAYANG PANDANG
Desa Pattallassang Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng
1.

Kondisi Geografis
( a ) Letak Desa
Desa Pattallassang adalah salah satu Desa yang terletak di Kecamatan
Tompobulu yang berada dibagian utara Kabupaten Bantaeng. Jarak tempuh
wilayah Desa Pattallassang dari Ibukota Kabupaten Bantaeng 23 km. Desa ini
ini memiliki luas wilayah 5,50 km 2, dengan potensi lahan yang produktif
diantaranya perkebunan dan hutan.
6

Adapun batas-batas desa sebagai berikut :


1.
2.
3.
4.

Sebelah Utara
Sebelah Timur
Sebelah Selatan
Sebelah Barat

:Desa Bonto-bontoa
:Kab.Bulukumba
:Desa Bajiminasa
:Kel.Lembang gantarang keke

( b ) Administrasi Desa.
Pusat pemerintahan desa Pattallassang terletak di dusun Sarroangin
dan untuk menuju kantor desa dapat dijangkau dengan kendaraan umum atau
jalan kaki karena berada di jalan poros desa yang telah hotmix yang
berhubungan langsung dengan pusat kota Kabupaten Bantaeng.
Secara Administratif Desa Pattallassang terbagi atas 6 Dusun :
1)
2)
3)
4)
5)
6)

Dusun Sarroangin
Dusun Kiling-kiling
Dusun Masarang
Dusun Puroro
Dusun Sarroangin
Dusun Nippon

Setiap dusun dipimpin oleh kepala dusun yang bertanggung jawab kepada
pemerintah desa dibantu oleh Ketua RK.
Sistem pemerintahan yakni, Camat sebagai penyelenggara tugas umum
pemerintahan Desa dan Kepala Desa pada dasarnya bertanggung jawab
kepada masyarakat Desa dan prosedurpertanggung jawaban disampaikan ke
Bupati melalui Camat. Kemudian daripada itu Kepala Desa bersama dengan
BPD wajib memberikan keterangan laporan pertanggung jawaban kepada
masyarakatnya minimal satu kali dalam setiap tahunnya.
(c). Topografi Desa
Desa Pattallassang memiliki kondisi daerah yang berbukit-bukit,
berada diatas gunung dengan ketinggian antara 1600 m sampai 2000 m diatas
permukaan laut. Kondisi tanahnya cukup subur untuk ditanami berbagai jenis
tanaman, baik tanaman jangka pendek maupun tanaman jangka panjang.
(d). Iklim dan Curah Hujan Desa Pattallassang
7

Pada umumnya iklim dan curah hujan di Desa Pattallassang hampir


sama dengan daerah lainnya yang ada di kabupaten Bantaeng yakni terdapat 2
musim (Musim Hujan dan Musim kemarau). Musim hujan biasanya mulai
pada bulan November sampai Juli dan oleh masyarakat petani dimanfaatkan
untuk menananm berbagai jenis tanaman pertanian jangka panjang seperti
kopi, cengkeh, kakao dan berbagai tanamaman lainnya, sedangkan musim
kemarau biasanya terjadi antara bulan Agustus sampai Oktober. Namun
diantara musim kemarau tersebut masih sering terjadi hujan meskipun hanya
sesekali.
(e). Hidrologi dan Tata Air.
Di Desa Pattallassang terdapat 2 sumber mata air, sebagian besar mata
air tersebut digunakan untuk kebutuhan air bersih rumah tangga melalui perpipaan
dan sebagian lagi digunakan untuk menyiram tanaman jangka panjang pada saat
musim kemarau.
2.

Perekonomian Masyarakat Desa Pattallassang


(a) Sumber Mata Pencaharian Pokok Masyarakat Desa Pattallassang.
Berdasarkan hasil penjajakan diketahui bahwa jenis-jenis
pencaharian pokok dan sampingan Desa Pattallassang adalah :

mata

Petani, Pedagang Kecil, Tukang Batu, Tukang Kayu, Buruh Tani, Buruh
Bangunan, Tukang Ojek (Sesuai PKM) dan beberapa warga yang merantau
keluar daerah untuk mencari nafkah.
Khusus untuk potensi sumber daya alam ada beberapa hal yang sangat
mendukun pendapatan masyarakat yakni :

a. Pertanian.
Tanaman Kopi, Kakao, Cengkeh, Markisa, Pohon kayu Olahan (Surian,
Kane), tanaman Jagung.
b. Peternakan.
Ternak Sapi, Kuda, Kambing.
3.

Kependudukan dan Sosial Budaya Masyarakat.


1. Kondisi Penduduk.
8

a. jumlah Penduduk.
Jumlah penduduk di Desa Pattallassang dikalsifikasikan berdasarkan umur
mulai dari 0-12 bulan, 13 Bulan 4 Tahun, 5 tahun 6 tahun, 7 tahun 12 tahun. 13
tahun 15 tahun, 16 tahun 18 tahun, 19 tahun- 25 tahun, 26 tahun- 35 tahun, 36
tahun 45 tahun, 46 tahun 55 tahun, 56 tahun 65 tahun, 66 tahun 75 tahun, 76
tahun 85 tahun, 86 tahun keatas.
Dusun Borong kapala memiliki jumlah jiwa terbanyak yakni 1002 orang dan
Dusun Nippon memiliki jumlah jiwa terendah yakni 354 orang. Dan untuk
perbandingan penduduk laki-laki dan perempuan, dapat diketahui bahwa jumlah
perempuan lebih banyak dibanding jmlah laki-laki. Untuk tingkatan usia, dapat
diketahui bahwa usia 76 tahun sampai 85 tahun memiliki jumlah presentase terendah
yakni 0,81 % dan usia 26 tahun sampai usia 35 tahun memiliki presentase tertinggi
yakni 24,53 %.
b. Perumahan Penduduk.
Jumlah perumahan penduduk di Desa Pattallassang Sebanyak 1300 Perumahan
Dengan Klasifikasi sebagai berikut : Di Dusun Borong Kapala Sebanyak 239
Perumahan dan di Dusun Nippon Sebanyak 69 buah Perumahan.
Tingkat Kesejahteraan
Pada dasarnya masyarakat desa Pattallassang kaya akan sumber daya
alam, Namun akses dan kontrol terhadap sumber daya belum merata kepada
semua warga, selain daripada itu kurang tersedianya lapangan kerja yang
layak untuk usia angkatan kerja menyebabkan banyaknya pengangguran, hal
tersebut sangat berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat.
Dari tahapan proses penjajakan yang diawali dengan diskusi tingkat
desa dengan membahas dan menyepakati peringkat kesejahteraan masyarakat
yang dilanjutkan dengan melakukan sensus penduduk dan pemetaan sosial
maka dapat diketahui tingkat kesejahteraan masyarakat desa Pattallassang
seperti dalam tabel berikut:
Tabel. Tingkat Kesejahteraan Kepala Keluarga Desa Pattallassang

Nama Dusun

Jumlah KK Sesuai Tingkat


Kesejahteraan

Jumlah

Kaya

Sedan
g

Miskin

Sangat
Miskin

Sarroangin

14

61

132

87

294

Kiling-kiling

10

11

42

78

151

Borong kapala

15

72

174

124

385

Masarang

42

77

43

162

Puroro

20

86

80

194

Nippon

43

23

46

114

3,89%

18,71%

45,19%

32,21%

100%

Presentase

Sumber Data: Masyarakat Desa Pattallassang ( hasil sensus sosial ) Oleh


KPM dan FASDUK, Tahun 2011
Tabel tersebut diatas menggambarkan bahwa jumlah tingkat kesejahteraan
yang paling dominan adalah kategori miskin dengan jumlah 45,19%, kategori
sangat miskin adalah 32,21%, kategori sedang adalah 18,71% dan yang paling
terendah adalah kategori kaya dengan jumlah 3,89%
2. Tingkat Pendidikan Masyarakat
Tingkat pendidikan Masyarakat di desa Pattallassang mulai dari anak
usia 0-3 tahun dari dua dusun sebanyak 91 Orang, Anak Usia 4-5 tahun yang
belum mengakses pendidikan sebanyak 61 orang, Anak usia sekolah yang
putus sekolah dari semua tingkatan hanya sebanyak 6 orang, namun yang
paling mencolok adalah anak yang lulus SD dan tidak lanjut ke SLTP
sebanyak 182 orang, Tamat SLTP dan tidak lanjut SLTA sebanyak 42 orang,
Tamat SLTA dan tidak lanjut ke Perguruan Tinggi sebanyak 27 orang. Serta
masyarakat yang masih buta aksara sebanyak 519 orang.
Telah ada upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pihak pemerintah
untuk mengatasi masalah pendidikan tersebut, yakni pelaksanaan program
paket B untuk anak yang putus sekolah di SD, program KF (keaksaraan
fungsional) untuk masyarakat yang buta aksara. Namun masih kurangnya
kontrol dari pihak pemerintah dan dari berbagai pihak terkait terhadap
pelaksana dilapangan menyebabkan program tersebut belum berjalan efektif.
Masyarakat berharap agar semua pihak terkait dapat berperang aktif agar
program-program kedepan dapat berjalan lebih efektif.
3. Sarana dan Prasarana Umum Desa
a. Transportasi
10

Sarana transportasi yakni jalan desa baru sekitar 10,35% yang telah
dihotmiks, selain jalan adapula jalan dusun yang menuju kekampung lalik
jangan dusun nippon, jalur ini dulu masih sulit dilalui kedaraan karena masih
jalanan berbatu tetapi sekarang sudah bisa dilalui karena sudah dilakukan
perbaikan jalan baru-baru ini yakni tahun 2015.
Sedangkan untuk jenis angkutan umum yang beroperasi di desa ada
dua macam yaitu angkutan umum dan ojek.
1. Mobil angkutan umum
Angkutan umum tersebut adalah miik warga setempat yang
berjumlah 8 buah (3 buah angkutan barang dan 5 buah angkutan
penumpang) dan biasanya beroperasi dari desa ke pasar
kecamatan, hanya sekitar 3 buah diantaranya yang sering
beroperasi sampai ke kota selain dari ketiga mobil tersebut ada
juga kendaraan umum yang beroperasi dari desa ke kota yang
berasal dari luar desa.
Mobil angkutan umum tersebut beroperasi mulai 07:00 sampai
pukul 17:00 angkutan ini hanya lebih banyak beroperasi di dusun
Sarroangin, sedangkan untuk angkutan yang beroperasi di dusun
nippon juga berasal dari desa tetangga yaitu desa labbo, ini
dikarenakan jalur jalan yang ada di dusun nippon lebih dekat
kejalan poros desa labbo yang telah di hotmiks. Masyarakat pada
umumnya lebih banyak menggunakan angkutan umum karena
biayayanya relatif murah yakni antara Rp.5.000-Rp.15.000, -PP
dari desa ke kota.
2. Ojek
Kendaraan ojek merupakan milik warga yang berasal dari
dalam desa berjumlah 4 namun ada juga yang berasal dari luar
desa. bagi warga, ojek menjadi kendaraan alternatif bilamana ada
keperluan yang mendesak atau mempunyai urusan diwilayah yang
tidak dilalui angkutan umum dengan biaya rata-rata Rp.15.000, -1
kali tarik, atau sesuai jarak tempuh dan lamanya waktu yang
digunakan.
Selain angkutan umum tersebut, adapula jenis angkutan pribadi
yakni motor sejumlah 45 buah di dusun Sarroangin termasuk
diantaranya 2 buah motor dinas dan 5 buah di dusun nippon.
b. Kesehatan, Sanitasi dan Air bersih
1. Kesehatan
11

Dalam sisi kesehatan di desa Pattallassang terdapat puskesdes


disini bidang desa yang memberikan pelayanan kepada masyarakat,
puskesdes ini terletak di dusun Sarroangin dan adapun sarana
kesehatan lainnya adalah posyandu sebanyak 1 buah yang permanen.
Dan masih semi permanen (numpang di rumah warga) 3 buah, dan
dikelolah oleh 1 orang bidan desa serta 18 orang kader posyandu.
2. Sanitasi
Lingkungan desa Pattallassang belum memenuhi standar
kesehatan yang layak karena sistem sanitasi yang ada masih
konservatif dan tidak menjamin kebersihan lingkungan seperti
misalnya:
a. Limbah rumah tangga
Sarana pembuangan sampah rumah tangga pada umumnya di
tempatkan disembarang tempat ini di sebabkan kurangnya inisiatif
masyarakat untuk mebuang lubang sampah rumah tangga, selain itu
juga kurangnya perhatian dan pembinaan dari pihak terkait. Belum
lagi kepemilikan jamban keluarga yang masih perlu ditingkatkan.
b. Jamban keluarga
Pemahaman masyarakat dalam penggunaan jamban cukup
bagus namun tingkat kesadaran masyarakat untuk membuat jamban
keluarga masih kurang, sehingga sekitar 30% warga desa
Pattallassang belum memiliki jamban keluarga.
3. Air Bersih
Pada umumnya masyarakat desa Pattallassang sangat kaya
akan sumber mata air. Di desa Pattallassang 100% wilayahnya telah
mengakses air bersih melalui perpipaan, untuk pengelolaan perpipaan
air bersih di dusun nippon dikelolah oleh pengurus yang dibentuk
melalui CARE bila mana ada kerusakan maka perbaikan dilakukan
secara gotong royong. Di dusun Sarroangin dikelolah oleh pengurus
yang dibentuk melalui musyawarah dan bilamana ada kerusakan maka
perbaikan dilakukan secara gotong royong pula.
c. Sarana Pendidikan
1. Taman kanak-kanak & Kelompok Bermain
Taman kanak-kanak sudah dua kali dibentuk di dusun
Sarroangin yang dirintis oleh bapak Mansur dan Ibu A.Mardani namun
akhirnya gagal karena tidak adanya lahan dan gedung TK. Padahal

12

anak usia dini cukup banyak. Masyarakat berharap agar pihak terkait
melakukan berbagai upaya agar TK/PAUD dapat terbangun kembali.
2. Taman Pendidikan Alquran (TPA)
Ada 12 buah TPA telah terbentuk di desa pada 6 dusun. TPA
Al-hidayah terbentuk pada tahun 1999 sebagai TPA pertama kali
terbentuk di desa dan disusul oleh TPA Khairul Ummah dan TPA ALMujahid,TPA Tamirul Mukminin , TPA Al-kautsar,TPA nurul
jannah,TPA Al-Khaerat, TPA Al-ikhlas, TPA Al-Furqan, TPA Al
Hidayatullah dan TPA Al-mubarak serta TPA Minhajussunnah. TPA
yang paling baru terbentuk adalah TPA Nur Syamsi yang bertempat di
dusun Puroro. TPA yang telah terbangun dirintis oleh ibu Fatmawati
dan dibantu oleh ibu subaidahi dan ibu Muliati sebagai tenaga
pengajar. Pertama kami menyampaika kepada orang tua santri
sekaligus mendata anak usia TKA dan TPA. Proses belajar mengajar
dilakukan setiap hari sesudah dhuhur sampai ashar terkecuali hari
minggu. Proses belajar mengajar dilakukan tanpa memungut biaya dari
santri. Pada tahun 2002 semua guru TPA disetiap desa mengajukan
agar ada insentif dari APBD. Pada tahun 2005 guru TPA baru sebagian
kecil guru TPA yang menerima insentif. PEMDES dan masyarakat
sangat mendukung kegiatan ini. Jumlah santri yang aktif sampai
sekarang 200 dan guru sebanyak 30 orang. Kesadaran orang tua untuk
mendukung anaknya mengaji mulai meningkat.
3. Sekolah Dasar
Di desa Pattallassang terdapat 3 buah sekolah dasar yaitu di
Borong Kapala SD inpres Puroro dan MIS Maarif Borong kapala.
Pada tahun 1967 mulai ada MIS yang pertama kali terbangun,
kemudian pada tahun-tahun berikutnya Mulai terbangun sekolah dasar
yang di bangun oleh pemerintah dengan bantuan swadaya masyarakat
4. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama
Di desa Pattallassang terdapat 1 buah Pesantren yang terletak
di dusun Masarang desa Pattallassang yaitu Pesantren Khairul Ummah
Pattallassang berdiri pada tahun ajaran 1980 yang dirintis oleh Tokoh
masyarakat, dibantu oleh beberapa orang lainnya. Sumber dana dari
APBN dan swadaya dari masyarakat. Yang di danai oleh pemerintah
adalah gaji guru-guru yang telah mengajar selama 2 tahun. Kondisi
bangunan sudah cukup memadai dengan beberapa asrama dan kelas
yang cukup untuk fasilitas PBM dan jumlah siswa sampai sekarang
sebanyak 129 orang dan jumlah guru 23 orang selama 2 tahun terakhir.
13

5. Sekolah Menengah Atas (SMA/MA)


Di desa Pattallassang Tidak terdapat SMA/MA sehingga
setelah tamat SMP/MTs masyarakat desa Pattallassang yang telah lulus
di SMP Biasanya melanjutkan pendidikannya SMA yang Terdapat di
Ibu Kota Bantaeng Ataupun SMA/MA Terdekat yang Letaknya Berada
Di desa lain

A. Hasil Kegiatan
1. Data Kuantitatif
a. Fisik
LAPORAN KEGIATAN
MAHASISWA KKNP UIN ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN KE-VI TAHUN 2015
Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng
Bangunan Baru
No

Kegiatan

Pembuatan Batas
Dusun

(kuantitatif)
Pembuatan Batas

Rehabilitasi
(Kuantitatif)

Nilai (Rp)

Ket.

300.000,-

Dusun yang baru


dimekarkan

Pengecatan Batas
Dusun

Untuk
-

Desa

Memperindah
batas dusun
Untuk

Pengecetan Batas
-

100.000,-

250.000,-

Memperindah
14

Batas desa
4

Pengadaan AlQuran

Pengadaan

Al-

Quran Di Masjid

Babussalam
Jumlah Nilai
Terbilang: Satu juta Empat ratus ribu rupiah

400.000,1.050.000,-

Dosen Pembimbing

Pattallassang, 01 Oktober 2015


Kepala Desa Pattallassang

Dr.H.Andi Darussalam, M.Ag.

MUHAMMAD ZUBAIR, SH

NIP.19591231 199003 1 015

15

b. Non Fisik (Kegiatan)


LAPORAN KEGIATAN
MAHASISWA KKNP UIN ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN KE-VI TAHUN 2015
Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng
Jumlah Orang yang
No
1.

Kegiatan
Tatap Muka
Terlibat
Mengajar di MTs SD : 16 x selama Mahasiswa : 3 orang
Maarif Puroro

2.

masa KKN

Borong masa KKN

kapala
Seminar Desa

5.

Lomba

Periode KKN
Masyarakat: 43 Orang
1 X Selama Mahasiswa : 6 orang

Festival

Anak Shaleh

400.000,-

Siswa : 35

4.

(Rp)
600.000,-

MTs : 56 siswa (Kelas

VII ,VIII ,IX)


Mengajar di MIS MIS : 10 x selama Mahasiswa : 6 orang
Maarif

Nilai

selama Mahasiswa : 6 Orang

Periode KKN

300.000,1.300.000,-

Masyarakat : 20 orang
Peserta : 50 Orang

6.

Lomba Semarak 17 1
Agustus

Selama Mahasiswa : 10 orang

Periode KKN

500.000,-

Masyarakat : 50 orang
Peserta : 60 orang
16

Ket

7.

Khutbah

Keliling 6

Selama Mahasiswa : 2 orang

8.

dusun
Preode KKN
Penyuluhan Politik
1 x Selama

Masyarakat: 50 orang
Mahasiswa : 5 orang

300.000,-

Pemilih Pemula
Kerja Bakti dan

Masyarakat : 50 orang
Mahasiswa : 46 Orang

600.000,-

Periode KKN
6 x Selama KKN

Arisan Keliling

400.000,-

Masyarakat : 15 Orang

Desa
Jumlah

Rp. 4.400.000,-

Terbilang: Empat Juta Empat Ratus Ribu Rupiah


Pattallassang, 01 Oktober 2015
Dosen Pembimbing

Kepala Desa Pattallassang

Dr.H.Andi Darussalam, M.Ag.

Muhammad Zubair, SH

NIP.19591231 199003 1 015

17

c. Keuangan
LAPORAN KEUANGAN
MAHASISWA KKNP UIN ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN KE-VI TAHUN 2015
Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng
No

Sumber Dana

Jumlah
(Rp)

Mahasiswa

1.400.000

Sasaran

Jumlah

Ket

Pembiayaan
-Hadiah Festival

Obyek
6

Lunas

Lunas

Lunas

Lunas

Anak Shaleh
-Spanduk
-Stempel
-ATK
2

Kepala Desa

900.000

-Perlengkapan
pengecetan Batas
Desa dan Batas
Dusun
- Pembuatan Batas
Dusun

Proposal

400.000

- Pengadaan AlQuran dan IQRA

Mahasiswa

2.750.000

- Hadiah Semarak
17 Agustus
-Kenang-kenangan
dan cendera mata

Mahasiswa

400.000

-Malam

Ramah

Tamah
Jumlah

5.850.000,-

14
18

Terbilang: Lima Juta delapan ratus Lima Puluh ribu rupiah


Pattallassang, 01 Oktober 2015
Dosen Pembimbing

Kepala Desa Pattallassang

Dr.H.Andi Darussalam, M.Ag.

MUHAMMAD ZUBAIR, SH

NIP.19591231 199003 1 015

19

B. Faktor Pendukung
a) Partisipasi Masyarakat
a. Partisipasi Warga dalam kegiatan seminar desa
b. Bantuan warga dalam peminjaman alat-alat kebersihan dan keperluan acara
seminar desa
c. Bantuan warga dalam pembuatan batas dusun.
d. Partisipasi warga dalam kerja bakti keliling desa
e. Izin kepala sekolah MTs Maarif Puroro untuk mengajar berbagai mata
pelajaran selama 2 bulan.
f. Partisipasi dan semangat siswa MTs Maarif Puroro untuk diajar dan
mengikuti pelajaran yang diajarkan mahasiswa KKN dengan baik.
g. Antusiasme kehadiran santri yang tinggi dalam proses belajar TK/TPA
karena kehadiran mahasiswa KKN
h. Kehadiran anak-anak se-Desa Pattallassang yang turut menjadi peserta
Festifal anak shaleh yang diadakan oleh Mahasiswa KKN.
i. Kehadiran dan antusiasme warga yang besar dalam Semarak 17 Agutus
untuk mengikuti lomba-lomba yang diadakan oleh mahasiswa KKN.
j. Partisipasi masyarakat dalam mengikuti berbagai kegiatan Seminar yang
diadakan oleh mahasiswa KKN
k. Penerimaan dan Pelayanan yang baik dari tuan rumah selama berada di
lokasi KKNP dan.
l. Kerjasama antar mahasiswa KKNP yang sangat baik
b) Perhatian Pemerintah
a. Sumbangsih dari KESRA dan Toko Buku TOHA PUTRA dalam pengadaan
Al-Quran dan Iqra.
b. Sumbangsih kepala desa dalam meminjamkan ruangan, peralatan, suplai
konsumsi dalam berbagai acara dan kegiatan.
c. Sumbangsih Kepala Desa Pattallassang dalam Penyediaan Peralatan cat
Gapura, dab materil untuk pembuuatan batas dusun
C. Faktor Penghambat
Adapun beberapa faktor penghambat dalam terlaksananya program kerja di desa
lokasi KKN kami adalah :
1. Dana yang minim dari pemerintah.

20

2. Kurangnya pemahaman warga mengenai kegiatan-kegiatan yang akan


dilaksanakan.
3. Antusiasme warga yang tinggi hanya pada Semarak 17 Agustus dan lombalomba yang diadakan.
4. Kesibukan sebagian besar warga untuk ke kebun cengkeh dan kopi sehingga
jarang berpartisipasi dalam kegiatanyg diselenggarakan oleh KKNP UIN
Alauddin Makassar
D. Saran-saran
1. Untuk Pihak pengelola KKNP UIN Alauddin Makassar di dalam pelaksanaan
KKNP Selanjutnya agar dikelolah lebih professional dari sebelumnya.
2. Waktu yang digunakan dalam Pelaksanaan KKNP hendaknya di hari libur
semester karena tidak efisiennya waktu yang di gunakan dalam pelaksanaan
program kerja.
3. Pemerintah Kabupaten Bantaeng hendaknya dapat menyisihkan bantuan
terhadap kegiatan yang dilaksanakan agar pelaksanaan program kerja dapat
berjalan dengan baik.
4. Untuk para calon KKNP selanjutnya agar senantiasa menjaga komunikasi
antar rekan mahasiswa KKNP
5. Bagi para pembaca diharapkan mampu membuat laporan yang lebih ilmiah
lagi dan senantiasa memberikan kritik dan sarannya.

21

22

SURAT PERSETUJUAN PROGRAM KERJA


Saya yang bertanda tangan dibawah ini selaku kepala desa mewakili
masyarakat Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng
menyatakan MENYETUJUI segala program kerja yang telah disepakati dalam
SEMINAR DESA yang telah dilaksanakan pada hari Jumat Tanggal 05 Agustus 2015
pukul 14.00 Wita-selesai di Balai Desa Pattallassang serta BERSEDIA bersama
masyarakat untuk BERPARTISIPASI dalam pelaksanaan PROGRAM KERJA
tersebut.
Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Pattallassang, 01 Oktober 2015
Yang Menyatakan,
Kepala Desa Pattallassang

Muhammad Zubair, SH

PROGRAM KERJA
MAHASISWA KKNP UIN ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN KE VI PERIODE 2015
Desa :Pattallassang
NO

Bidang Kegiatan

Kec : Tompobulu
Program Kerja

Sasaran

Kab : Bantaeng
Lokasi Pelaksanaan

Pelaksana

23

1.

Pengecatan Batas Desa.

Desa Pattallassang

Desa Pattallassang

Mahasiswa dan
masyarakat

Pembuatan Batas Dusun

Desa Pattallassang
dusun Nippon

Dusun Nippon

Mahasiswa dan
masyarakat

Pengadaan Al-Quran

Masjid Babussalam

Dusun borong
kapala

Mahasiswa

Pengecetan Batas Dusun

Desa Pattallassang
dusun Nippon

Dusun Nippon

Mahasiswa

Siswa
Anak-Anak Desa
Pattallassang
TK/TPA Se-Desa
Pattallassang

SMP
Posko KKN P UIN
Alauddin
Mesjid Desa
Pattallassang

Mahasiswa Dan Guru

Jamaah Masjid
Desa Pattallassang

Mesjid Desa
Pattallassang

Lingkungan Desa
Pattallassang

Mesjid Babul
Jannah dusun
Sarroangin dan
sekitarnya

Fisik dan
Pemerintahan

Mengajar Disekolah
2.

Pendidikan

3.

Keagamaan

Pembinaan TK-TPA
Festifal Anak Shaleh
Khutbah keliling dusun

4.

Sosial

Bakti Sosial keliling desa

Kepemudaan dan Olahraga


Seminar politik Pemilih
Pemuda
Pemula

Kantor Camat
Tompobulu

Mahasiswa
Mahasiswa
Mahasiswa
Mahasiswa dan
Masyarakat

Mahasiswa

Ket :
Program kerja disusun berdasarkan hasil penelitian (observasi,wawancara, dan telah
diseminarkan) pada hari Jumat, Tanggal 05 Agustus 2015 di Aula kantor Desa
Pattallassang pukul 14.00-selesai, dihadiri 15 orang Mahasiswa KKNP dan 30 orang
masyarakat yang terdiri dari kepala Desa, Tokoh Agama, Ketua-ketua Majelis Taklim,
kepala sekolah SDN,Kepala dusun dan pemuda Aktivis Lembaga Kajian Masyarakat
Pattallassang.
Penyusun :
NO
1

NIM
20100112036

NOPEN

NAMA

JURUSAN

065/T

Abdul Wahid
Hasyim

Pendidikan
Agama Islam

FAKULTAS

TANDA
TANGAN

Tarbiyah dan
Keguruan

24

2
3
4
5
6

30600112059

012/U

Rahmat Ilmi Tella

Ilmu Politik

10700112001

085/EB

Harryyadi

Ilmu Ekonomi

10700112008

086/EB

Riska Yunus

Ilmu ekonomi

20400112015

004/T

Ummy Masrurah

20200112050

173/T

Hafni Ainul
Mardiah

Pend.Bahasa
Inggris
Pend. Bahasa
arab

Ushuluddin,Filsafat &
Politik
Ekonomi dan Bisnis
islam
Ekonomi dan Bisnis
islam
Tarbiyah dan
Keguruan
Tarbiyah dan
Keguruan

JADWAL DAN DAFTAR KONTROLPELAKSANAAN KEGIATAN


MAHASISWA KKNP
UIN ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN VI TAHUN 2015
DESA : PATTALLASSANG
KEC
: TOMPOBULU
KAB
: BANTAENG
Waktu Pelaksanaan
Program Kerja
1
Pembuatan Batas Dusun.
Pengecetan Batas dusun
Pengadaan Al-Quran
Penyuluhan Politik

Agustus
2
3

Ket
September
2
3

25

Pemilih Pemula
Pengecatan Batas Desa
Mengajar Disekolah
Pembinaan TK-TPA
Festifal Anak Shaleh
Khutbah Keliling Dusun
Bakti sosial keliling desa

Lomba Semarak HUT RI

Ket :
= Kegiatan yang sudah dilaksanakan
Koordinator Desa Pattallassang

Abdul Wahid Hasyim

Sekretaris

Rahmat Ilmi Tella

26

27

DAFTAR SURAT KELUAR


DESA PATTALLASSANG
KECAMATAN TOMPOBULU
KABUPATEN BANTAENG
N

Nomor Surat

O
1.

01/E/KKNP-UINAM-

Perihal
1. Undangan Seminar Desa

ANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
2.

02/E/KKNP-UINAMANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
03/E/KKNP-UINAM-

3.

ANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
04/E/KKNP-UINAM-

4.

5.

ANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015

2.Undangan Festival anak


shaleh
3. Undangan Lomba Semarak
HUT RI
4. Proposal Kegiatan

05/E/KKNP-UINAM-

5. Permohonan Bantuan AlQuran

ANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015

6. Undangan Seminar politik

06/E/KKNP-UINAMANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
6.

7. Permohonan Peminjaman
Tempat

07/E/KKNP-UINAMANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
7.

8. Permohonan peminjaman
barang

28

08/E/KKNP-UINAMANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
8.
09/E/KKNP-UINAMANG.VI/PATTALLASSANG/VIII/2015
9.

8. Permohonan membawakan
materi

9. Undangan Ramah Tamah

DAFTAR SURAT MASUK


DESA PATTALLASSANG
KECAMATAN TOMPOBULU
KABUPATEN BANTAENG
NO
1

Nomor Surat
001/B/SMNR-DS- /KKN /VIII/2015

Undangan

Perihal
Seminar Desa Bonto-

Bontoa
2

001/B/SMNR-DS- /KKN /VIII/2015

Undangan Seminar Desa Pattaneteang

001/B/SMNR-DS- /KKN /VIII/2015

Undangan

Seminar

Desa

bonto

tappalang
4

001/B/SMNR-DS- /KKN /VIII/2015

Undangan Seminar Kel.Campaga

001/B/SMNR-DS- /KKN /VIII/2015

Undangan Seminar Kel.Gantaran keke


Undangan Seminar Kel. banyorang

001/B/SMNR-DS- /KKN /VIII/2015

Undangan Seminar Kel. Ereng-ereng

29

SURAT PERMINTAAN PENEMPATAN KEMBALI


Saya yang bertanda tangan dibawah ini selaku kepala desa mewakili
masyarakat Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng
menyatakan Kepada Pihak Pengelola KKN atau LP2M UIN Alauddin Untuk
Menempatkan Kembali Mahasiswa KKNP Maupun Reguler di Desa Kami Setiap
periode KKN. Karena kami Sangat bangga atas kehadiran Mahasiswa KKNP
Angkatan VI tahun 2015 di tempat kami.
Demikian surat pernyataan Penempatan Kembali ini Agar kiranya di
Kabulkan oleh Pihak Pengelola KKN UIN Alauddin Makassar
Wassalamu Alaikum wr.wb.
Pattallassang, 01 Oktober 2015
Yang Menyatakan,
Kepala Desa Pattallassang

Muhammad Zubair, SH

FOTO-FOTO KEGIATAN
MAHASISWA KKNP UIN ALAUDDIN MAKASSAR
ANGKATAN VI TAHUN 2015
30

DESA PATTALLASSANG KEC. TOMPOBULU KAB.BANTAENG


LOMBA SEMARAK HUT RI

A. LOMBA BALAP KARUNG

B. MEMASUKKAN PENSIL DALAM BOTOL

31

C. LOMBA LARI KELERENG

D. LOMBA JOGET BALON

32

E. LOMBA MOTOR LAMBAT


2. FESTIVAL ANAK SHALEH

33

3. SEMINAR PARTISIPASI POLITIK PEMILIH PEMULA

4.

DI MTS MAARIF PORORO

34

5. MENGAJAR DI MIS BORONG KAPALA

6. PEMBUATAN BATAS DUSUN

35

7. PENGECETAN BATAS DESA

8. KHUTBAH KELILING DUSUN


36

9. PEMBINAAN TK-TPA

10.

KERJA BAKTI KELILING DESA

37

Anda mungkin juga menyukai