4515023007 Definisi Ilmu Politik Menurut Pakar dan pandangan pribadi terhadap ilmu politik 1. Adolf Grabowsky Ilmu politik adalah menyelidiki negara dalam keadaan bergerak. Golongan pendefinisian institusional ini mempelajari lembaga-lembaga politik dengan negara sebagai pusat pembahasannya. Pembahasan dimulai dengan asal mula negara, hakikat negara, sejarah dan tujuan, serta bentuk-bentuk negara sampai dengan penyusunan deduksideduksi tentang pertumbuhan dan perkembangan negara. 2. Bluntschli, Garner dan Frank Goodnow Ilmu politik adalah ilmu yang mempelajari lingkungan kenegaraan 3. David Eston Ilmu politik adalah studi mengenai terbentuknya kebijakan umum. 4. Deliar Noer Ilmu Politik memusatkan perhatian pada masalah kekuasaan dalam kehidupan bersama atau masyarakat. Kehidupan seperti ini tidak terbatas pada bidang hukum semata-mata, dan tidak pula pada negara yang tumbuhnya dalam sejarah hidup manusia relatif baru. Di luar bidang hukum serta sebelum negara ada, masalah kekuasaan itu pun telah pula ada. Hanya dalam zaman modern ini memanglah kekuasaan itu berhubungan erat dengan negara. 5. Johan Kaspar Bluntschli Ilmu Politik adalah ilmu yang memerhatikan masalah kenegaraan, dengan memperjuangkan pengertian dan pemahaman tentang negara dan keadaannya, sifat-sifat dasarnya, dalam berbagai bentuk atau manifestasi pembangunannya. (sumber: http://hanajadeh.blogspot.com.tr/2013/05/pengertian-ilmupolitik-menurut-para.html, 13 Oktober 2015 pukul 20:21) Menurut saya, ilmu politik adalah ilmu yang mempelajari tata cara mengatur negara beserta lembaga-lembaga negara untuk mencapai suatu tujuan yang ditentukan bersama. Namun, seiring dengan waktu,
banyak yang melenceng dari tujuan awal/bersama dan lebih menuju ke
tujuan pribadi (memperkaya diri).
Ruang Lingkup Ilmu Politik
Dalam contemporary political science, terbitan UNESCO 1950, ilmu politik di bagi dalam empat bidang: I. Teori Politik 1.
Teori politik
2.
Sejarah perkembangan ide-ide politik
II. Lembaga-Lembaga Politik
1.
Undang-Undang Dasar
2.
Pemerintah Nasional
3.
Pemerintah lokal dan daerah
4.
Fungsi ekonomi dan sosial dari pemerintah
5.
Perbandingan lembaga-lembaga politik
III. Partai-partai, golongan (groups), dan pendapatan umum
1.
Partai-partai politik
2.
Golongan-golongan dan asosiasi-asosiasi
3.
Partisipasi warga Negara dalam pemerintah dan administrasi
4.
Pendapatan umum
IV. Hubungan Internasional
1.
Politik Internasional
2.
Organisasi-organisasi dan administrasi internasional
3.
Hukum Internasional
(sumber: http://ilmupemerintahannkri.blogspot.com.tr/2013/11/ruanglingkup-ilmu-politik-tugas-v.html, 13 Oktober 2015 pukul 20:32)