No. Dokumen :
OPERASIONAL
PENGERTIAN
TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR
Halaman 1 dari 3
Halaman
STANDAR
PROSEDUR
No. Revisi :
00
Tanggal Terbit :
02 April 2015
Dr.
NIP.
Mengkaji frekuensi irama dan kualitas kontraksi jantung klien dengan cara
mendengar (dengan stetoskop).
1. Deteksi dini bila ada kemungkinan gangguan sirkulasi agar segera dapat di
antisipasi.
2. Mengetahui kondisi jantung / perkembangan masalah pada sistem sirkulasi
jantung.
Persiapan Klien
1. Pasien diberitahu klien / keluarga bahwa akan di lakukan mengukur tekanan
darah
2. Klien / keluarga dijelaskan tujuan pengukuran tekanan darah
Persiapan Alat :
1. Jam tangan yang memiliki jarum detik
2. Stetoskop
3. Alkohol/ kapas (bila perlu)
4. Pulpen
5. Buku catatan/ flowsheet
Cara Kerja :
1. Memberitahukan dan menjelaskan kepada klien.
2. Membawa alat ke dekat klien.
3. Mencuci tangan dengan tehnik enam (6) langkah.
4. Membersihkan diafragma dan earpieces stetoskop.
5. Membantu klien mengatur posisi.
6. Jaga privacy klien.
7. Membuka pakaian bagian atas atau daerah dada.
8. Palpasi daerah intra costal V mid clavicula kiri.
9. Meletakkan diafragma stetoscop daerah apex (intercostal V mid clavicula
kiri).
10. Mendengarkan bunyi jantung.
11. Melihat/ menggunakan petunjuk waktu.
12. Menghitung selama 60 detik (bila irregular).
13. Mengkaji irama jantung.
14. Membantu klien menggunakan pakaian kembali.
15. Mengembalikan klien ke posisi semula.
16. Mencatat hasil, observasi di buku catatan/ flowsheet.
17. Mencuci tangan dengan tehnik 6 langkah.
No. Revisi :
00
Halaman 2 dari 3
Halaman
STANDAR
Tanggal Terbit :
02 April 2015
PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr.
NIP.
Hal Hal Yang Perlu Diperhatikan :
1. Lokasi pengukuran tekanan darah tidak boleh dekat dengan area
penusukan infus.
2. Sebelum pengukuran, klien harus dalam keadaan istirahat.
Sikap Perawat
1. Komunikasi selama tindakan
2. Ramah, sopan dan santun
UNIT TERKAIT
1.
2.
3.
4.
5.
OPERASIONAL
Halaman 3 dari 3
Halaman
STANDAR
PROSEDUR
No. Revisi :
00
Tanggal Terbit :
02 April 2015
Dr.
NIP.