Anda di halaman 1dari 5

Mata Kuliah

Tanggal/Jam
Pengajar
Referensi

: Hukum dan Peraturan Kemaritiman


: 22 September 2015/ 08.00 10.00
: Ir. Mukti Wibowo
: - ISM code

PENERAPAN SISTIM MANAJEMEN KESELAMATAN


( Sesuai ISM Code )
1. UMUM
Sistim manajemen keselamatan merupakan sistim yang dipersyaratkan sesuai peraturan
keselamatan International (SOLAS) yang tertuang didalam peraturan International Safety
Management Code.
Sistim Manajemen Keselamatan harus diterapkan pada seluruh perusahaan pelayaran
yang memiliki armada kapal sesuai peraturan.
Perusahaan pelayaran secara berkala ditinjau ulang untuk memastikan agar suatu
manajemen yang efektif tersusun dan telah diterapkan dalam organisasi Perusahaan
maupun kapal-kapalnya.

1.1 Latar Belakang


Perusahaan Pelayaran atau industri perkapalan pada umumnya didirikan untuk
mendapatkan keuntungan dari para pelanggan pelanggannya. Untuk menjalankan
kegiatan didalam hal ini mengoperasikan kapal secara Aman dan mencegah Pencemaran
Lingkungan, perusahaan harus ada 4 faktor yang saling berkaitan erat antara lain :
a. Karyawan / pelaut
b. Sistim
c. Kapal
e. Manajemen
1.2 ISM Code
Adalah suatu standar Internasional untuk Sistim Manajemen Keselamatan yang bertujuan
untuk menjamin bahwa perusahaan memberi pelayanan yang memenuhi persyaratan yang
ditetapkan yaitu kapal dapat beroperasi secara Aman dan mencegah Pencemaran
Lingkungan.
Alasan Perusahaan menerapkan ISM Code ;
a. Untuk memperbaiki sistim kerja,
b. Untuk menerapkan sistim manajemen keselamatan yang diakui
secara internasional,
c. Untuk kesiapan menghadapi persaingan
pasar,
d. Untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap keamanan muatan
e. Untuk memuaskan pelanggan.

Penerapan Sistim Manajemen Keselamatan , membutuhkan persiapan pembuatan sistim


dokumentasi yang memenuhi persyaratan ISM Code. ISM Code yang diterapkan oleh
suatu perusahaan dijelaskan dibawah ini;
Dokumentasi Sistim Manajemen Keselamatan dibagi dalam 4 tingkatan dengan istilah:
1. Pedoman Mutu Mengapa ?
2. Prosedur Operasi Siapa, Apa, Kapan, Dimana ?
3. Instruksi kerja dan Dokumen Pendukung Bagaimana ?
4. Catatan Mutu ( Laporan ) Bukti
Fungsi Dokumen :
ad.1 Pedoman Manajemen Keselamatan . dokumen yang menjelaskan

kebijakan
perusahaan yang menuangkan semua persyaratan ISM Code, Kebijakan Keselamatan
dan Pencegahan Pencemaran.
ad.2 Prosedur Operasi Manajemen Keselamatan, dokumen yang menjelaskan cara
untuk menerapkan / melaksanakan pedoman Manajemen Keselamatan,
ad.3 Instruksi Kerja, dokumen yang menjelaskan bagaimana cara melakukan sesuatu,
supaya pelaksana dapat bekerja dengan baik dan benar. Dokumen Pendukung,
dokumen yang mendukung pelaksanaan prosedur operasi dan instruksi kerja Standar,
Spesifikasi, Gambar teknik dan pedoman operasi kapal dll.
ad.4 Catatan Manajemen Keselamatan, sarana pelaporan hasil kerja misal laporan,
lembar periksa, daftar periksa, log book dll.

1.3. Keuntungan Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan


Kedalam;
1. Memperbaiki Sistem Perusahaan,
2. Mengurangi Cost / Biaya,
3. Meningkatkan motivasi,
4. Menjaga mutu pelayanan dalam hal Keselamatan dan pencegahan Pencemaran
Lingkungan.
Keluar;
1. Memenuhi keinginan pelanggan,
2. Memberi jalan masuk kepasar internasional,
3. Mengurangi audit yang berulang kali,
4. Memperbaiki citra.

2. KEBIJAKAN KESELAMATAN DAN PERLINDUNGAN LINGKUNGAN


Kebijakan Keselamatan dan Perlindungan Lingkungan dibuat dan disyahkan oleh
pimpinan tertinggi (Presiden Direktur) untuk dimengerti dan diterapkan sebaik baiknya
oleh seluruh karyawan didarat ataupun diatas kapal yang berisi antara lain :

KOMITMEN PERUSAHAAN UNTUK MENUNJUKKAN PERHATIAN DAN


PRIORITAS UTAMA TERHADAP KESELAMATAN ARMADA DILAUT,
PERLINDUNGAN TERHADAP CEDERA ATAU KEHILANGAN JIWA
MANUSIA,
SERTA
MENGHINDARI
KERUSAKAN
LINGKUNGAN,
KHUSUSNYA LINGKUNGAN DILAUT DAN KERUSAKAN HARTA BENDA.
DAN MENEKANKAN BAHWA SELURUH PERSONIL PERUSAHAAN
DIDARAT MAUPUN DIATAS KAPAL BERKEWAJIBAN UNTUK MENTAATI
DAN MELAKSANAKAN KEBIJAKAN TERSEBUT
Pengoperasian armada yang aman dan menghindarkan pencemaran lingkungan,
maksudnya seluruh armada yang digunakan untuk memberikan pelayanan jasa selalu
mengutamakan keselamatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan didalam
pengoperasian armada seluruh awak kapal selalu menghindarkan pencemaran laut dan
lingkungannya.
Prioritas Utama, maksudnya didalam melaksanakan komitmen butir-butir diatas
Perusahaan selalu menempatkan pada posisi teratas.

3. PEDOMAN KESELAMATAN DAN PERLINDUNGAN LINGKUNGAN


Daftar Pedoman Manajemen Keselamatan . beberapa Pedoman yang menjelaskan
kebijakan perusahaan sesuai persyaratan ISM Code harus dibuat untuk melengkapi
penerapan Kebijakan Keselamatan dan Pencegahan Pencemaran, contohnya
-

Pedoman Tinjau Ulang Manajemen


Struktur Organisasi di darat dan di kapal
Dokumentasi Manajemen Keselamatan dan pengendalian Perubahan
Personil Di Kapal
Pengoperasian Kapal secara aman
Instruksi Perlindungan Lingkungan
Perencanaan Perawatan/Pemeliharaan Kapal
Rencana Siaga Darurat
Rancangan Darurat Dikapal
Ketidak sesuaian dan Langkah Pembetulannya
Tim Audi dan Fungsinya
Pelatihan
Sertifikasi, Verifikasi dan Kontrol

4. PROSEDUR OPERASI KESELAMATAN DAN PERLINDUNGAN


LINGKUNGAN
Daftar Prosedur Operasi Manajemen Keselamatan . beberapa Prosedur yang
merupakan dokumen yang menjelaskan penerapan
Kebijakan Keselamatan dan
Pencegahan Pencemaran terdiri dari Prosedur untuk Darat dan Prosedur untuk Diatas
Kapal, contohnya
Prosedur Darat
-

Peninjauan Ulang Manajemen


Prosedur Pengendalian Dokumen
Pengontrolan Catatan Manajemen Keselamatan
Kondisi Penempatan Awak Kapal
Syarat Pengawakan
Petunjuk Penilaian Awak Kapal
Instruksi Perawatan
Prosedur Penanggulangan Darurat Perusahaan
Prosedur Pengendalian Dokumen
Prosedur Audit Internal
Prosedur Pelatihan Staf Kantor Pusat
Rancangan Pelatihan Pelaut Sebelum Berlayar

Prosedur di Kapal
-

Prosedur di Kapal
Prosedur Pengontrolan Dokumen di Kapal
Prosedur Pengoperasion Kapal
Prosedur Jaga Pelabuhan
Operasi-operasi Khusus di Kapal
Prosedur Penanganan Muatan Diatas Tongkang (Angkutan Batu Bara)

Prosedur Manajemen Keselamatan di Kapal


Prosedur Komunikasi Radio
Prosedur untuk Pencegahan Polusi di Laut
Penanggulangan Terhadap Tumpahan Minyak
Prosedur untuk Menerima / Memindahkan Minyak
Jadwal Perawatan Berencana Diatas Kapal

Instruksi Perawatan untuk Permesinan dan Peralatan Kritis

Tindakan Waktu Kapal Terlibat Dalam Trubrukan


Penanggulangan Kapal Kandas / Terdampar
Tindakan Waktu Kapal Terlibat Dalam Kandas / Terdampar

Penanggulangan Kebakaran
Tindakan Jika Kapal Mengalami Kebakaran / Ledakan
Kerusakan Mesin-mesin Dan Peralatan Kritis
Kerusakan Mesin Kemudi
Tanggapan Atas Kerusakan Peralatan Penting - Kehilangan Tenaga
Orang Yang Terjatuh ke Laut
Orang-orang Yang Hilang di Laut
Orang Sakit atau Cidera (Apabila tidak ada seorang dokter di kapal)

Tanggapan Atas Terjadinya Kecelakaan Yang Fatal (Jika tidak ada dokter dikapal)

Meninggalkan Kapal
Menyelamatkan Kapal yang Berada Dalam Keadaan Bahaya
Prosedur Pelatihan Keadaan Darurat
Prosedur-prosedur Audit Internal di Kapal
Prosedur Pelatihan di Kapal

********

Anda mungkin juga menyukai