Anda di halaman 1dari 3

SOSIS SAPI

Bahan:
600 gr daging sapi giling
100 ml minyak nabati
150 gr es serut
3 sdm tepung tapioka
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
1/2 sdt merica bubuk
1/2 sdt ketumbar bubuk
1 sdm bawang putih cincang
1 butir putih telur
penyedap rasa secukupnya
Cara membuat sosis sapi:
Masukkan daging sapi giling, garam dan sebagian es serut ke dalam food processor.
Aduk dengan kecepatan sedang sampai tercampur rata kemudian tambah kecepatan menjadi
kecepatan tinggi
Masukkan minyak nabati, aduk dengan kecepatan sedang.
Masukkan semua bumbu, tepung tapioka, sisa es serut, dan putih telur. Aduk semua sampai
rata.
Pindahkan adonan ke dalam wadah baskom yang bersih dan kering.
Siapkan casing sosis.
Masukkan adonan ke dalam plastik segitiga.
Semprotkan adonan sosis ke dalam casing sosis sampai semua casing terisi adonan.
Ikat bagian ujung casing sosis dengan menggunakan benang, kemudian ikat per 10 cm bagian
casing sosis dengan menggunakan benang.
Rebus casing sosis dalam air panas (jangan sampai mendidih) Biarkan selama 15-20 menit
sampai matang
Angkat casing sosis dan langsung celupkan ke dalam air dingin
Tiriskan dan lepaskan ikatan benang. Tunggu sampai dingin
Masukkan sosis ke dalam wadah tertutup dan simpan ke dalam freezer.
Keterangan:
Jenis daging sapi giling bisa diganti dengan daging ayam, seafood, dll sesuai dengan selera
kita.
Tidak punya casing sosis? gunakan saja plastik es lilin yang diikat setiap ujungnya.
Untuk tali, gunakan tali kasur yang kuat dan tahan panas
Aneka bumbu yang digunakan juga bisa disesuaikan dengan selera kita, misalnya kita bisa
menambhakan blackpaper, paprika bubuk, dll

Jangan pernah menghilangkan es serut dalam proses pembuatan sosis karena es serut
membantu menjaga suhu adonan agar tetap dingin. Suhu adonan yang cenderung panas akan
menyebabkan tekstur sosis menjadi lembek
http://carapedia.com/sosis_sapi_info419.html
A. Dasar Teori
Pengolahan bahan pangan merupakan suatu kegiatan merubahan bahan
mentah menjadi bahan siap saji atau pun bahan setengah siap jadi. Tidak semua bahan
bisa dikonsumsi secara segar, sebagian besar makanan dikonsumsi setelah terlebih
dahulu diolah menjadi berbagai makanan siap saji atau setengah saji dalam berbagai
jenis. Bahan mentah hasil panen kalau diiarkan begitu saja lama kelamaan akan rusak
akibat pengaruk fisiologik, mekanik, fisik, kimiawi, parasitik dan mikrobiologik.Oleh
karena itu, dibutuhkan suatu pengolahan pangan sehingga tidak terbuang percuma.
Tujuan Pengolahan pangan adalah untuk meningkatkan kualitas dan
memperpanjang daya simpan. Pengolahan bahan pangan identik dengan pengawetan
pangan. Perubahan bahan pangan yang bersifat menguntungkan sengaja diadakan,
sedangkan perubahan yang bersifat merugikan dihambat.Segala sesuatu yang yang
menyangkut perlakuan yang terjadi dalam rangka mengolah bahan pangan dikenal
dengan istilah teknologi pangan.
Sosis adalah suatu makanan yang terbuat dari daging cincang, lemak hewan,
dan rempah, serta bahan-bahan lain. Sosis umumnya dibungkus dalam suatu
pembungkus yang secara tradisional menggunakan usus hewan, tapi sekarang sering
kali menggunakan bahan sintesis, serta diawetkan dengan suatu cara, misalnya dengan
pengasapan.
Buah nangka mengandung mineral seperti mangan, besi, dan magnesium.
Nangka juga mengandung banyak vitamin B seperti riboflavin, vitamin B6, asam folat

dan niasin.
Kandungan gizi pada buah nangka:
Energi = 95 kkal
Protein = 23,5 g
Lemak = 0,64 g
Karbohidrat = 23,5 g
Kalsium = 34 mg
Fosfor = 36 mg
Zat Besi = 0,42 mg
Vitamin A = 110 IU
Vitamin C = 13,7 mg
Vitamin E = 0,34 mg
Manfaat buah nangka bagi kesehatan:

Memperkuat sistem kekebalan tubuh


Kurangi resiko jantung dan stroke
Proteksi terhadap kanker
Menjaga kesehatan kulit
Penambah energi
Mengoptimalkan fungsi tubuh

Alat:
Pisau
Baskom
Panci
Sendok
Kompor
Bahan:

Buah nangka
Air es atau es
Minyak jagung atau lemak
Putih telur
Tepung tapioka
Bumbu-bumbu: bawang putih, garam, gula pasir, lada bubuk
Bahan pengikat (binder)
Selongsong (pembungkus)

Anda mungkin juga menyukai