TUGAS 2
.(1)
Exchange Current Density (Io) dipengaruhi oleh :
a) Reaksi natural redoks
b) Komposisi elektoda dan permukaan
c) Perbandingan rasio Antara oksidator dan reduktor
d) Temperatur
Bolter Volmer
Secara Umum persamaan Bolter Volmer dapat dituliskan sebagai berikut
(2)
Dimana :
.(3)
.(4)
.(5)
Dalam suatu persamaan,
.(6)
, sehingga
.(7)
Dimana mendemonstrasikan bahwa exchange current density
adalah fungsi dari aktifasi energy. Ketika overpotential katodik digunakan
sebagai elektroda, nilai laju reaksi dan ionisasi naik. Hal ini ditandai
dengan menurunnya nilai activation energy dengan nilai
dan
.(8)
.(9)
Sehingga dari persamaan diatas dapat diketahui nilai net dari
arusnya, yang disebut Bolter Volmer pada persamaan (2). Ketika adalah
anodic (positif) maka bagian kedua dari persamaan Butler Volmer dapat
diacuhkan, dan persamaan untuk I menjadi seperti pada persamaan
(10). Begitu juga ketika adalah katodik (negatif), bagian pertaman dari
persamaan dari Bolter Volmer tiacuhkan dan menjadi persamaan (11).
Baik persamaan (10) dan (11) nantinya akan di sederhanakan lagi dengan
menggunakan tafel constant yang dilambangjkan dengan menjadi
seperti pada persamaan (12) dan (13)
.(10)
.(11)
.
(12)
.(13)
Dimana nilai bisa berupa positif jika berupa overpotential anodic,
dan menjadi negative jika merupakan overpotential katodik. Nilai bisa di
dapatkan dari