TINJAUAN PUSTAKA
U
Gambar 1. Daerah penelitian area panasbumi Gedongsongo di lereng Selatan
Gunung Ungaran dan sekitarnya (Bakosurtanal, 2002).
1950 meter di atas permukaan laut. Dengan luas area penelitian yaitu 4x6
km2.
Periode kedua, Gunung Ungaran Tua terbentuk dan produknya terdiri dari
basalt andesitik augit-olivin. Produk letusan Gunung Ungaran Tua ini
kemudian diendapkan di atas Formasi Damar secara tidak selaras yang
disebut Formasi Notopuro. Formasi Notopuro terdiri dari endapan aliran
piroklastik. Periode kedua ini berakhir dengan keruntuhan yang bersamaan
dengan terjadinya sistem sesar volkano-tektonik (Bemmelen, 1941). Akibat
dari fase perusakan ini Gunung Ungaran Tua hancur dan tersisa tiga blok
bagian yang dikelilingi oleh suatu sistem sesar cincin dimana Formasi
Notopuro sedikit terlipat. Akibat sistem sesar cincin ini maka terjadi beberapa
kerucut parasit seperti Gunung Turun, Gunung Mergi dan Gunung
Kendalisodo. Sistem sesar cincin dan urutan patahan dari yang tertua hingga
termuda ditunjukkan pada Gambar 5 (Bemmelen, 1970).
Gambar 5. Sistem sesar cincin ungaran dan urutan patahan Ungaran dari
yang tertua (1) hingga termuda (6) (Bemmelen, 1970).
10
Gambar 6. Peta geologi regional dan manifestasi daerah panasbumi Gedongsongo dan sekitarnya dengan modifikasi (Wahyudi, 2005).
Beku
Piroklastik
Sedimen
Metamorf
Struktur
Vasikular, Amigdaloidai,
Kekar Kolom dan Kekar
berlembar
Vesikular, Cross-bedded,
cross-laminated.
Tekstur
(Fanerik, Afanitik,
Porfiritik), (Equigranular,
inequigranular)
Fragmen litoklas
beragam, Vesikular,
Amigdaloidal.
Lepidobiatik, Nematoblastik,
Granoblastik, granulablastik,
Homeo/Heteroblastik.
Diagenesa
Kenampakan
khas
Komponen
Non-Klastik: Fragmen
Skeletal/Non-Skeletal,
Lumpur Karbonat,
Monomineral, dan Karbon.
13
2.5. Stratigrafi
14
Sistem panasbumi terdiri atas beberapa unsur utama, yaitu sumber panas
alami (Hot Rock), suplai air yang cukup, reservoar dan batuan penutup (cap
rock).
Pada awalnya, para ahli geologi menduga bahwa sumber air (fluida)
panasbumi berasal dari air magmatik, yaitu air yang dilepaskan dari
magma
cair
ketika
tekanannya
berkurang.
Namun
dengan
15
16
berasal dari intrusi magma secara konduktif. Air yang panas atau dapat
juga berupa uap memiliki densitas yang lebih rendah sehingga bergerak
ke atas melalui patahan yang terdapat dalam batuan penutup dengan
permeabilitas rendah, mengalir menuju permukaan bumi dan keluar
berupa manifestasi panasbumi seperti fumarol, heated pool dan mata air
panas.