Anda di halaman 1dari 2

Kristin dwi hermawati(2008012578)

Mempersiapkan landasan etika dan hukum yang tepat


Membangun sistem budaya etika yang kuat bagi sebuah perusahaan
Membangun seperti contoh.
Membangun seperti contoh sesuatu yang penting bagi beberapa kewirausahaan atau tim suatu
wirausaha, dapat membangun etika yang kuat dalam suatu organisasi.
Membentuk kode etik.
Membentuk kode etik merupakan pernyataan nilai organisasi formal masalah etika dan sosial
tertentu.
Melaksanakan program pelatihan etika.
Perusahaan juga menggunakan program pelatihan etika untuk mempromosikan tingkah laku
etika. Program pelatihan etika mengajarkan bisnis etika untuk membantu para karyawan untuk
setuju dengan etika yang bermasalah dan meningkatkan kode etik perusahaan.
Memilih sebuah pengacara untuk sebuah perusahaan
Ada jalan untuk seorang wirausha untuk menyimpan biaya hukum dan meningkatkan hubungan
kerja sama yang baik dengan pengacara. Berikut adalah jalan seorang wirausaha untuk mendapatkan
yang terbaik:
Kelompok masalah hukum bersama
Menawarkan untuk membantu pengacara
Mengajak pegacara untuk bergabung
Menggunakan jasa hakim profesional
Mengindari sengketa hukum
Memenuhi semua kewajiban kontraktual
Mengabaikan segala sesuatu dibawah kapitalisasi.
Mendapatkan semuanya di dalam tulisan.
Mengatur suatu standar.
Kepemilikan Tunggal
Keuntungan dari kepemilikan tunggal
Menciptakan sesuatu barang yang mudah dan murah.
Pemilik mempertahankan kontrol penuh terhadap bisnis dan mempertahankan semua keuntungan.
Kerugian bisnis dapat di kurangi terhadap sumber lain pemilik tunggal atas laba.
Bukan merupakan subjek pajak berganda.
Bisnis sangat mudah untuk di bubarkan.
Kerugian dari kepemilikan tunggal
Kewajiban dari bagian pemilik tidak terbatas.
Bisnis bergantung pada kemampuan dari pemilik sendiri untuk bisa berhasil.
Sangat sulit untuk menaikan modal.
Suatu bisnis dapat berakhir apabila pemilik meninggal atau mengalami kerugian di dalam suatu
bisnis.
Likuiditas investasi pemilik sangat rendah.
Hubungan kerjasama
Keuntungan kerjasama
Membuat suatu produk relatif mudah dan murah jika dibandingkan korporasi.
Kemampuan dan keahlian tersedia lebih dari satu orang untuk suatu perusahaan.

Mempunyai lebih dari satu pemilik untuk memudahkan menaikkan dana.


Jika bisnis mengalami kerugian maka bida di kurangi dari pendapatan pemilik yang lain.
Bukan merupakan subjek pajak berganda.
Kerugian kerjasama
Kewajiban dari setiap pemilik menjadi terbatas.
Bisnis bergantung dari kemampuan dan keahlian dari kemampuan partner.
Sangat sulit untuk mendapatkan modal.
Karena pengambilan keputusan terbagi, maka ketidaksetujuan dapat terjadi.
Bisnis dapat berakhir apabila kematian atau pemindahan salah seorang partner.
Likuiditas dari setiap pemilik menjadi sangat rendah.
Korporasi
Keuntungan korporasi
Pemilik bertanggung jawab hanya untuk utang dan kewajiban korporasi hingga jumlah investasi
meningkat.
Mekanika untuk menaikan modal sangat mudah.
Ada pembatasan pada jumlah pemegang saha, yang berbeda dari perusahaan.
Stok akan cair jika ditukar di dalam bursa saham utama.
Kemampuan untuk membagikan stok dengan karyawan dapat menjadi kuasa dari motivasi
karyawan.
Kerugian korporasi
Mendirikan dan memelihara menjadi lebih sulit dari kepemilikan tunggal dan kerjasama.
Kerugian tidak dapat dikurangi dengan pendapatan pelimik yang lain.
Pendapatan merupakan pajak berganda, berarti dapat dikenai pajak dari koperasi dan pemegang
saham.
Pemegang saham yang rendah mempunyai suara yang rendah di dalam perusahaan.
Perseroan terbatas
Keuntungan perseroan terbatas
Anggota bertanggung jawab untuk utang dan kewajiban untuk meningkatkan investasi
Nomor pemegang saham terbatas.
Karena pendapatan hanya dari pemegang saham, maka tidak dikenakan pajak berganda
Kerugian perseroan terbatas
Memelihara dan mendirikan menjadi sangat sulit dan mahal.
Karena perseroan terbatas merupakan tipe bisnis baru, tidak ada hukum yang tersedia untuk
mengatisipasi bagaimana terjadinya sengketa hukum.

Anda mungkin juga menyukai