Anda di halaman 1dari 4

Nama

NIM
Jurusan
Kelas
Kelompo
k

IZZAZ SYADZADHIYA G
155100201111040
TEP
K
K1

INTERAKSI KOMPONEN BIOTIK


DALAM EKOSISTEM

PRE-LAB
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Ekosistem!
Ekosistem adalah suatu proses yang terbentuk karena adanya hubungan timbal balik antara
makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem dapat dikatakan suatu tatanan kesatuan
secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling
mempengaruhi. Ekosistem merupakan penggabungan dari setiap unit biosistem yang
melibatkan interaksi timbal balik antara organisme dan lingkungan fisik sehingga aliran
energi menuju kepada suatu struktur biotik tertentu dan terjadi siklus materi antara organisme
dan anorganisme (Campbell, 2010).
Matahari sebagai sumber dari semua energi yang ada. Dalam ekosistem, organisme dalam
komunitas berkembang bersama-sama dengan lingkungan fisik sebagai suatu sistem.
Organisme akan beradaptasi dengan lingkungan fisik, sebaliknya organisme juga
mempengaruhi lingkungan fisik untuk keperluan hidup. Pengertian ini didasarkan pada
hipotesis gaia, Organisme, khususnya mikroorganisme, bersama-sama dengan lingkungan
fisik menghasilkan suatu sistem kontrol yang menjaga keadaan di bumi cocok untuk
kehidupan. Hal ini mengarah pada kenyataan bahwa kandungan kimia atmosfer dan bumi
sangat terkendali dan sangat berbeda dengan planet lain dalam tata surya (Campbell, 2010).
Kehadiran, kelimpahan dan penyebaran suatu spesies dalam ekosistem ditentukan oleh
tingkat ketersediaan sumber daya serta kondisi faktor kimiawi dan fisis yang harus berada
dalam kisaran yang dapat ditoleransi oleh spesies tersebut, inilah yang diesbut dengan hukum
toleransi (Campbell, 2010).

2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Komponen Biotik dan Abiotik!


Adapun komponen-komponen pembentuk ekosistem antara lain (Caudill, 2005):
a. Komponen biotik
Adalah komponen yang menyusun suatu ekosistem yang terdiri atas makhluk hidup
seperti tumbuhan, hewan, maupun makhluk hidup pengurai. Berdasarkan fungsinya di
dalam ekosistem, komponen biotik dibedakan menjadi tiga macam, yaitu produsen,
konsumen, dan dekomposer (pengurai). Masing-masing mempunyai fungsi yang
berbeda-beda. Produsen berfungsi sebagai penghasil makanan, konsumen sebagai
pemakan, dan dekomposer sebagai pengurainya (Caudill, 2005).
b. Komponen abiotik
Adalah komponen fisik dan kimia yang merupakan medium atau substrat tempat
berlangsungnya kehidupan, atau lingkungan tempat hidup. Sebagian besar komponen
abiotik bervariasi dalam ruang dan waktunya (Kimball, 2009).

Nama
NIM
Jurusan
Kelas
Kelompo
k

IZZAZ SYADZADHIYA G
155100201111040
TEP
K
K1

Kompnen abiotik dapat berupa bahan organik, senyawa anorganik, dan faktor yang
mempengaruhi distribusi organisme, yaitu (Kimball, 2009):
1. Suhu, proses biologi dipengaruhi suhu. Mamalia dan unggas membutuhkan energi
untuk meregulasi temperatur dalam tubuhnya (Kimball, 2009).
2. Air, ketersediaan air mempengaruhi distribusi organisme. Organisme di gurun
beradaptasi terhadap ketersediaan air di gurun (Kimball, 2009).
3. Garam, konsentrasi garam mempengaruhi kesetimbangan air dalam organisme
melalui osmosis. Beberapa organisme terestrial beradaptasi dengan lingkungan
dengan kandungan garam tinggi (Kimball, 2009).
4. Cahaya matahari, intensitas dan kualitas cahaya mempengaruhi proses fotosintesis.
Air dapat menyerap cahaya sehingga pada lingkungan air, fotosintesis terjadi di
sekitar permukaan yang terjangkau cahaya yang besar membuat peningkatan suhu
sehingga hewan dan tumbuhan tertekan (Kimball, 2009).
5. Tanah dan batu, beberapa karakteristik tanah yang meliputi struktur fisik, pH, dan
komposisi mineral membatasi penyebaran organisme berdasarkan pada kandungan
sumber makanannya di tanah (Kimball, 2009).
6. Iklim, adalah kondisi cuaca dalam jangka waktu lama dalam suatu area. Iklim makro
meliputi iklim global, regional, dan lokal. Iklim mikro meliputi iklim dalam suatu
daerah yang dihuni komunitas tertentu (Kimball, 2009).

3. Jelaskan jenis-jenis interaksi komponen biotik dalam suatu ekosisitem, dan berikan
masing2 interaksi tersebut 1 contoh !
Adapun jenis-jenis interaksi kompnen biotik dalam suatu ekosistem dalah sebagai berikut
(Suwarno, 2009):
a. Simbiosis mutualisme
Merupakan bentuk hubungan atau interaksi antarorganisme dari dua spesies yang
berbeda yang saling menguntungkan. Contoh hubungan mutualisme adalah semut
dengan aphid. Semut melindungi aphid dari pemangsanya, sedangkan aphid memberikan
cairan sejenis madu kepada semut. Contoh lain: bunga dengan lebah, jamur dengan akar
tumbuhan membentuk mikoriza (Suwarno, 2009).
b. Komensalisme
Komensalisme merupakan bentuk hubungan atau interaksi antarorganisme dari dua
spesies berbeda. Hanya satu organisme yang memperoleh keuntungan sedangkan
organisme lain tidak terpengaruh. Contoh hubungan antara ikan remora dengan ikan hiu,
tanaman anggrek yang tumbuh secara epifit pada batang pohon (Suwarno, 2009).
c. Alelopati
Alelopati adalah hubungan atau interaksi antarorganisme, yang mana keberadaan satu
organisme dapat menghambat pertumbuhan atau perkembangan organisme lainnya
melalui pelapisan toksin atau racun. Tanaman pinus misalnya, menyekresikan zat yang
menyebabkan tanah di sekitarnya menjadi terlalu asam untuk pertumbuhan tanaman jenis
lainnya (Suwarno, 2009).
d. Predasi
Predasi adalah hubungan atau interaksi antarorganisme yang mana satu organisme

Nama
NIM
Jurusan
Kelas
Kelompo
k

IZZAZ SYADZADHIYA G
155100201111040
TEP
K
K1

memakan organisme lainnya. Organisme yang memakan disebut predator. Sedangkan


yang dimakan disebut mangsa. Contohnya adalah beruang memakan ikan salmon, singa
memakan zebra, kuda memakan rumput, dan ular memakan tikus (Suwarno, 2009).
e. Kompetisi
Adanya persaingan untuk mendapatkan sumber yang terbatas terjadinya hubungan atau
interaksi dalam bentuk kompetisi. Kompetisi terbagi menjadi dua yaitu (Yanney, 2011):
1. Kompetisi intraspesifik
Kompetisi yang terjadi antar individu dari dua spesies yang sama. Contohnya
persaingan tanaman jagung dalam mendapatkan nutrisi dalam tanah melalui akarnya
(Yanney, 2011).
2. Kompetisi interspesifik
Kompetisi yang terjadi antar individu dari dua spesies yang berbeda jenis. Contohnya
persaingan kuda dan sapi dalam memperoleh rumput dalam wilayah yang sama
(Yanney, 2011).
f. Paraitisme
Paraitisme adalah hubungan antarorganisme berbeda spesies, yang mana satu jenis
organisme parasit hidup bersama atau menumpang dengan organisme inang dan
menimbulkan kerugian bagi organisme inang. Contohnya adalah cacing pita hidup
dengan cara menempel pada alat pencernaan inangnya, kemudian menyerap makanan
yang dicerna oleh inangnya. Organisme parasit yang menyebabkan sakit pada inangnya
disebut patogen (Yanney, 2011).

Tangga
l

DIAGRAM ALIR

Ekosistem

Nilai

Paraf
Asisten

Nama
NIM
Jurusan
Kelas
Kelompo
k

IZZAZ SYADZADHIYA G
155100201111040
TEP
K
K1

Dipilih salah satu ekosistem

Disiapkan dan dibuat plot/area pengamatan yang dipilih


(plot area 5x5 meter)

Diamati dan diidentifikasi seluruh komponen dalam plot/area pengamatan

Diamati dan dicatat interaksi yang terjadi

Didokumentasikan

Hasil

Anda mungkin juga menyukai