Anda di halaman 1dari 5

A.

Key Building
1. Raw Idea
Candi Block (Android)
Sinopsis:
Game "Candi Block" adalah game yang terinspirasi dari gabungan antara
game "tetris" dan "city bloxx" yang menjadi game bergenre arcade puzzle. Namun
game ini dikemas secara colourfull of heritage, sehingga visualnya nanti lebih
terkesan banyak warna yang mampu menarik anak-anak. Kemudin game ini
menyusun sebuah bangunan seperti halnya pada game "city bloxx" yang menusun
bangunan bertingkat. Namun pada game "candi block" ini akan mengusung sejarah,
sehingga menyusun bangunan yaitu candi, khusunya candi yang ada di kawasan
Trowulan Mojokerto. Pemain akan membangun dengan menyusun block sehingga
membentuk bangunan candi yang telah dicontohkan.
Tipe game: Arcade Game untuk android
Judul game: Candi Block
Ide : Ide dalam pembuatan game ini adalah mengenalkan candi-candi yang ada di
Trowulan pada kalangan anak-anak terutama anak usia dini 6-9 tahun. Dengan desain
interface dan gameplay yang colourfull of heritage. Diharapkan para pemain
nantinya mudah memainkan dan memahami tentang bentuk bangunan visual candi
dan mengetahui bagaimana sejarah singkat candi tersebut.
Konsep : Game dengan tema candi-candi di Trowulan Mojokerto Pada saat bermain
"Candi Block" ini, pemain memeragakan langkah-langkah menyusun sesuai dengan
aslinya, seperti bagaimana cara memutus tali untuk menjatuhkan potongan block
candi, menggoyangkan block candi ke kanan atau ke kiri agar ke posisi block yang
seharusnya sesuai dengan panduan tutorial. Mereka lebih senang apabila bermain

dengan gameplay yang variatif sehingga tidak cepat jenuh, selain itu mereka
membutuhkan suatu reward untuk prestasi yang dicapai. Setelah berhasil menyusun
block dengan benar, maka akan muncul penjelasan singkat tentang candi tersebut.
Skenario : Skenario pada game ini berisi tentang apa saja bagian dari game ini. Pada
awal Game terlihat halaman pembuka dimana pada halaman itu terdapat tombol Play
untuk langsung bermain. Sebelum memasuki permainan akan tampil stage
pengenalan candi-candi apa saja yang akan dibangun. Stage pengenalan tersebut
bertujuan agar pemain semakin tahu tentang macam-macam candi di Trowulan
Mojokerto. Setelah pengenalan candi, pemain langsung masuk ke stage permainan
dan pada setiap akhir level akan ditunjukkan berapa nilai yang didapat setelah
melalui tahap-tahap pembangunan tersebut.
Level : Sebuah game terdiri dari beberapa level yang mempunyai tingkat kesulitan
berbeda-beda. Pada game arcade puzzle memasak ini terdapat lima level dimana
masing-masing level mempunyai jumlah sub-level yang beragam.
a.

Environment
Suasana yang dipilih untuk game ini adalah suasana di area halaman rumput
sekitar kawasan bangunan candi. Di arena playgame tersebut disediakan
beberapa susunan kotak puzzle untuk menyusun potongan-potongan candi yang
akan disusun secara benar.

b.

Sub-Level
Game ini memiliki lima level, masing-masing level mempunyai sub-level. Sublevel merupakan langkah-langkah yang disesuaikan dengan cara membangun
atau menyusun candi. Satu sub-level mewakili satu langkah membangun.

Dengan adanya sub-level maka pemain lebih mengerti bagaimana membangun


tiap block candi.

a. Karakter:
Karakter utama: Karakter utama pada game ini berupa objek setiap kotak
bangunan.
b. Setting:
Area sekitar bangunan candi yang terdapat halan rumput yang luas.
c. Premis:
d. Game Play:
e. Analisa SWOT:
Strength, Kekuatan:
Weakness, Kelemahan:
Oppurtunity, Kesempatan:
Grafis : Tentukan style anda dalam membuat game, apakah dengan detail yang
tinggi, atau sederhana. Sebaiknya dalam menentukan style grafis, disesuaikan dengan
konsep. Contohnya, agan akan membuat game untuk anak-anak. Maka buatlah
gambar yang tidak terlalu banyak detail dan dengan warna terang dan buatlah
karakter yang lucu dan imut agar anak-anak tertarik memainkannya.

Video game terbagi dua menurut dimensinya, yaitu:


-2D (two dimension)
Game dua dimensi dapat diketahui berdasarkan ruangnya yang hanya memiliki dua
sisi ( X dan Y). Sedangkan untuk gambarnya sendiri dapat menggunakan Vector
maupun Bitmap. Untuk membuat animasi bergerak (berjalan,melompat,berlari,dll)
kita harus membuat gambar satu persatu yang disebut dengan(frame).

Kerealisasian gerakan ditentukan dari gambar yang dibuat, jumlah gambar(frame)


yang digunakan, serta hitungan gambar per detik (frame per second ( semakin tinggi
hitungan gambar per detik maka semakin mulus gerakan yang akan dihasilkan)).
Bagi pemula sebaiknya mencoba untuk membuat game bertipe 2D terlebih dahulu.

4. Alur Game
Apabila pada step kedua dijelaskan tentang jalan cerita, di step ini dijelaskan tentang
alur game. Dalam suatu genre, buatlah alur game yang cocok dengan genre tersebut.
Contohnya : Game RPG membutuhkan karakter yang heroik dan pendamping
karakter utama. Ditengah perjalanan, mereka diharuskan melawan "bos" untuk
melanjutkan permainan. Di akhir game, mereka akan melawan "bos terakhir" untuk
mengakhiri permainan. "Bos terakhir" ini haruslah kuat, karena disetiap perjalanan
karakter pasti akan menerima "Level Up". Sehingga pertarungan "Bos terakhir" dan
karakter akan seimbang. Kalau perlu, buatlah ending yang unik.
Contoh lainnya, pada game arcade. Arcade tidak perlu alur game yang rumit seperti
RPG. Alur game arcade umumnya berbentuk level. Semakin banyak level yang ada,
semakin penasaran pemain untuk menyelesaikan game. Namun kembangkan fitur
dalam game. Agar pemain tidak bosan dipertengahan game.
5. Kumpulkan bahan
Anda pasti membutuhkan tepung untuk membuat kue. Sama seperti game, anda juga
butuh bahan-bahan yang akan digunakan untuk membuat game. Contohnya, untuk

game yang lebih kompleks, agan membutuhkan efek suara. Anda bisa mendownload
efek suara tersebut di web yang memberikan efek suara secara gratis.

Anda mungkin juga menyukai