Anda di halaman 1dari 24

SUBSISTEM PENELITIAN

DAN PENGEMBANGAN
KESEHATAN
Oleh:
Sonia Chandra
07120100002
Natalia Wiryanto
07120100027
Jovini Prima Utami
07120100024
Claudia Florencia Ardhinata
07120100051
Martha Riestiana
07120100026
Bertha
07120100081
Rachel Vania
07120100098

Oktober 2013

DPES IV Semester 7

Definisi
Pengelolaan penelitian dan
pengembangan, pemanfaatan dan
penapisan teknologi dan produk teknologi
ksehatan yang diselenggarakan dan
dikoordinasikan guna memberikan data
kesehatan yang berbasis bukti untuk
menjamin tercapainya derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi tingginya.

Tujuan
Terselenggaranya kegiatan penelitian,
pengembangan, dan penapisan teknologi
dan produk teknologi kesehatan, yang
ditujukan untuk menghasilkan informasi
kesehatan, teknologi, produk teknologi,
dan teknologi informasi (TI) kesehatan
untuk mendukung pembangunan
kesehatan guna meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi
tingginya.

Unsur-unsur
Biomedis dan Teknologi Dasar
Kesehatan
Kegiatan riset untuk memecahkan
permasalahan ditinjau dari aspek host,
agent dan lingkungan dengan
pendekatan biologi molekular,
bioteknologi, dan kedokteran guna
meningkatkan mutu upaya kesehatan
yang berhasil dan berdaya guna
A.

Unsur-unsur
B.

Teknologi Terapan Kesehatan dan


Epidemiologi Klinik
Kegiatan riset untuk menilai faktor risiko
penyakit, penyebab penyakit, prognosa
penyakit, dan risiko penerapan teknologi
dan produk teknologi kesehatan termasuk
obat bahan alam, terhadap manusia

Unsur-unsur
C.

Teknologi Intervensi Kesehatan


Masyarakat

Kegiatan riset untuk menilai besaran


masalah kesehatan masyarakat,
mengembangkan teknologi intervensi,
serta menilai reaksi lingkungan terhadap
penerapan teknologi dan produk teknologi
guna peningkatan mutu upaya kesehatan
yang berhasil guna dan berdaya guna.

Unsur-unsur
D.

Humaniora, Kebijakan Kesehatan, dan


Pemberdayaan Masyarakat

Kegiatan riset untuk menganalisis bidang sosial,


ekonomi, budaya, etika, hukum, psikologi,
formulasi-intervensi, dan evaluasi kebijakan,
perilaku, peran serta, dan pemberdayaan
masyarakat terkait dengan perkembangan
teknologi dan produk teknologi kesehatan
guna peningkatan mutu upaya kesehatan
yang berhasil guna dan berdaya guna.

PRINSIP-PRINSIP

Terpadu, berkesinambungan, dan paripurna


Akurat dan akuntabel
Persetujuan setelah penjelasan
Bekerja dalam tim secara cepat dan tepat
Norma agama
Kebenaran ilmiah
Perlindungan terhadap subjek penelitian
dan etik.

Terpadu, Berkesinambungan,
dan Paripurna

Meliputi riset yang dilakukan berkala


Sebagai kelanjutan hasil riset sebelumnya
Dilakukan menyeluruh di seluruh wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI).

Akurat dan Akuntabel

Harus dilakukan secara teliti


Berbasis bukti yang dapat
dipertanggungjawabkan kepada
masyarakat.

Persetujuan Setelah
Penjelasan

Harus dilakukan atas dasar persetujuan


dari Pemerintah
Apabila melibatkan manusia harus atas
dasar persetujuan yang bersangkutan
setelah diberikan penjelasan terlebih
dahulu.

Bekerja dalam Tim Secara Cepat


dan Tepat

Harus dilakukan dengan melibatkan semua


pihak yang terkait dan kompeten
Bekerja sama
Dilakukan secara cepat dengan ketepatan yang
tinggi
Termasuk dalam rangka peningkatan kapasitas
dan kompetensi tenaga peneliti kesehatan serta
pemanfaatan
fasilitas
penelitian,
pengembangan
dan
penapisan
teknologi
kesehatan sebagai wahana pendidikan tenaga
peneliti mencapai jenjang keahlian tertinggi.

Norma Agama

Tidak boleh bertentangan dengan norma


agama dan yang dapat menurunkan
harkat dan martabat manusia

Kebenaran Ilmiah

Harus didasarkan pada kebenaran ilmiah


Kebenaran yang didapatkan melalui
tahap-tahap (proses, prosedur) metode
ilmiah.

Perlindungan Terhadap Subjek


Penelitian dan Etik

Harus menjamin perlindungan terhadap


subjek penelitian
Penelitian yang menggunakan manusia
dan
hewan
percobaan
harus
mendapatkan persetujuan etik (ethical
MANUSIA
HEWAN
clearance)
Respect for Person

Replacement

Beneficence

Refinement

Non-maleficence

Reduction

Justice
Kerahasian identitas dan
data
Informed consent

Penyelenggaraan

Kegiatan penelitian

Harus berdampak pada masyarakat


Dilaksanakan sesuai dengan ketentuan atas
Hak Kekayaan Intelektual.

Penyelenggaraan

Manfaat:

Mencegah terjadinya penyakit


Mendeteksi adanya penyakit
Meringankan penderitaan akibat penyakit
Menyembuhkan, memperkecil komplikasi,
memulihkan kesehatan setelah sakit
Menganalisis dan memformulasikan
berbagai permasalahan yang terjadi dalam
pengelolaan kesehatan.

Penyelenggaraan

Hubungan demgan IPTEK:


Bila kegiatan penelitian maju -->
berdampak pada kemajuan mutu
pelayanan kesehatan.
Maka kegiatan penelitian sangat penting
untuk didukung perkembangannya
sehingga dapat mendukung pembangunan
kesehatan secara keseluruhan.

Penyelenggaraan

IPTEK kesehatan :

Dihasilkan dan diselenggarakan oleh pusatpusat penelitian dan pengembangan milik


masyarakat, swasta, dan Pemerintah dan
Pemerintah Daerah
Penelitian data dasar kesehatan co: Riset
Kesehatan Dasar (Riskesdas)
Dilakukan secara berkala, penelitian dan
pengembangan upaya kesehatan dan sumber
daya kesehatan.

Penyelenggaraan

Pemanfaatan dan penyebarluasan IPTEK


kesehatan

Diatur dengan dukungan organisasi profesi,


Membentuk pusat-pusat penelitian dan
pengembangan unggulan, jaringan
informasi, dan dokumentasi IPTEK
kesehatan

Penyelenggaraan

Penelitian kesehatan yang dilaksanakan


oleh badan asing dan/atau individu
warga negara asing (WNA), serta
penelitian yang berisiko tinggi dan
berbahaya bagi kesehatan HARUS ATAS
IJIN dan DIAWASI oleh Pemerintah sesuai
ketentuan peraturan perundangundangan

Penyelenggaraan

Uji coba terhadap manusia harus ada


jaminan tidak merugikan manusia
yang dijadikan uji coba.
Uji coba terhadap hewan dan makhluk
hidup lainnya dijamin untuk
melindungi kelestarian hewan dan
makhluk hidup lainnya tersebut.

Penyelenggaraan

Untuk penelitian penyakit infeksi yang muncul


baru atau berulang (new emerging atau reemerging diseases) kepedulian kesehatan
dan kedaruratan kesehatan masyarakat
(Public Health Emergency of International
Concern/PHEIC) harus BERMANFAAT
(benefit sharing) dan PENELUSURAN ULANG
asal muasalnya (tracking system).
Bila membawa risiko buruk terhadap
kesehatan masyarakat tidak diizinkan dan
dilarang untuk dilakukan!

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai