Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Umum
Dalam era globalisasi ini seiring dengan perkembangan dan kemajuan
teknologi yang semakin canggih, maka arus informasi haruslah disampaikan
secara cepat dan akurat. Dengan demikian meluasnya kegiatan dan
kebutuhan manusia semakin membutuhkan komputer guna menyelesaikan
kegiatan dengan cepat dan sedang berkembang.
Didalam menghadapi perdagangan bebas sebagai penjual kita harus
berinofasi dengan produk yang kita miliki dan memikirkan bagaimana cara
mempromosikan produk yang dimiliki dengan efektif dan efisien. Dengan
menggunakan website kita dapat lebih mudah mempromosikan produk yang
kita miliki dengan murah dan cepat. Website adalah kumpulan dari halaman
web yang diletakan dalam suatu tempat maupun situs. Website mempunyai
banyak fungsi salah satunya digunakan untuk e-commerce.
Electronic commerce (e-commerce) di definisikan sebagai proses pembelian
dan penjualan produk, jasa dan informasi yang di lakukan secara elektronik
dengan memanfaatkan jaringan komputer. Dan di zaman yang sudah maju
ini semua masyarakat lebih suka berbelanja melalui internet karena lebih
cepat, murah, dan aman. Itulah peluang bagi perusahan berkembang
maupun maju untuk lebih memajukan usahanya.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk membahas makalah
ini yaitu dengan judul Analisa Website Berrybenka.

1.2

Maksud dan Tujuan


Adapun maksud penulisan makalah ini adalah :
a. Menerapkan dan mempraktekkan ilmu pengetahuan yang didapat
selama perkuliahan khususnya mata kuliah Interaksi Manusia
b.

Komputer.
Lebih meningkatkan efisiensi dan efektivitas pada pengguna.

Sedangkan tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi


nilai uas mata kuliah IMK pada Semester Tiga Jurusan Manajemen
Informatika Akademik Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana
Informatika.

1.3. Metode Penelitian


Metode penilitian merupakan langkah penting dalam penyusunan makalah
khususnya bagi perancangan website. Didalam pembuatan makalah ini kami
melakukan pengumpulan data melalui cara :
1.

Pencarian di Internet (Searching Internet)


Penulis melakukan pencarian pada website Berrybenka. Banyak toko

2.

Studi Pustaka
Bertujuan untuk mengumpulkan data secara teoritis yang dperlukan
untuk melengkapi penyususan makalah ini, dengan membaca bukubuku, media cetak lainnya serta merangkumnya agar makalah ini
menjadi lebih baik dan benar dalam penyusunannya.

1.4. Ruang Lingkup


Dalam penulisan makalah ini akan dibahas tentang Analisa Mengenai Antar
Muka, Desain Layar, Dan Usabilitas IMK Berbasis Web . Serta akan dibahas juga

pengertian tentang sistem penjualan online (E-Commerce).

1.5. Sistematika penulisan


Untuk lebih memudahkan pembahasan dan pegertian masalah maka kami
menguraikan pembahasan dengan menggunakan sistematika penulisan yang
berhubungan dengan antara satu dengan yang lainnya secara berurutan.
Dalam penjelasan sistematika penulis makalah ini adalah :
BAB I

PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari lima buah sub bab yang menjelaskan tentang
Umum, Maksud dan Tujuan, Metode Penelitian, Ruang Lingkup
dan Sistematika Penulisan.

BAB II

LANDASAN TEORI

BAB III

Dalam bab ini membahas tentang konsep dasar ecommerce.


ANALISA SISTEM BERJALAN
Bab ini terdiri dari delapan sub bab yang berisi tentang sistem
objek yang telah diteliti terdiri dari Umum, Tinjauan Perusahaan
yang berhubungan dengan Prosedur Sistem Berjalan, Spesifikasi

BAB IV

Sistem Berjalan, Permasalahan dan Alternatif Pemecahan Masalah.


PENUTUP
Dalam bab ini terdiri dari sub bab yang berisi tentang kesimpulan
dan saran-saran kami yang berupa masukan atau ide.

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Ecommerce


2.1.1. Pengertian E-commerce
Definisi E-Commerce :
E-commerce adalah dimana dalam satu website menyediakan atau dapat
melakukan Transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu cara
berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yang
memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang dapat
menyediakan layanan get and deliver. E-commerce akan merubah semua
kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional
untuk kegiatan trading (perdagangan)
Adapun pendapat mengenai pengertian E-Commerce bahwa E-commerce
mengacu pada internet untuk belanja online dan jangkauan lebih
sempit.dimana e-commerce adalah subperangkat dari E-Bisnis. cara
pembayarannya: melalui transfer uang secara digital seperti melalui account
paypal atau kartu credit Sedangkan, E-Bisnis mengacu pada internet tapi
jangkauan lebih luas. area bisnisnya terjadi ketika perusahaan atau individu
berkomunikasi dengan klien atau nasabah melalui e-mail tapi pemasaran
atau penjualan di lakukan dengan internet. dengan begitu dapat memberikan

keuntungan

berupa

keamanan

fleksibililtas

dan

efisiensi.

cara

pembayarannya yaitu dengan melaui pembayaran digital secara E-Gold dan


sudah di akui di seluruh dunia dalam melakukan transaksi online.
Pada umumnya pengunjung Website dapat melihat barang atau produk yang
dijual secara online (24 jam sehari) serta dapat melakukan correspondence
dengan pihak penjual atau pemilik website yang dilakukan melalui email.
Dalam prakteknya, berbelanja di web memerlukan koneksi ke internet dan
browser yang mendukung transaksi elektronik yang aman, seperti Microsoft
Internet Explorer dan Netscape Navigator. Microsoft dan Netscape, bekerja
sama dengan perusahaan kartu kredit (Visa dan MasterCard), serta
perusahaan-perusahaan internet security (seperti VeriSign), telah membuat
standar enkripsi khusus yang membuat transaksi melalui web menjadi
sangat aman. Bahkan, Visa dan MasterCard menyediakan jaminan
keamanan 100% kepada pengguna credit cardnya yang menggunakan ecom.
Adapun proses yang terdapat dalam E-Commerce adalah sebagai berikut :
1. Presentasi electronis (Pembuatan Website) untuk produk dan layanan.
2. Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan.
3. Secara otomatis account pelanggan dapat secara aman.
4. Pembayaran yang dilakukan secara langsung (online).

Adapun keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan transaksi melalui


E-Commerce bagi suatu perusahaan adalah sebagai berikut :
1.

Meningkatkan pendapatan dengan menggunakan

2.

online channel yang biayanya lebih murah.


Mengurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan

3.

kertas, seperti biaya pos surat, percetakan, report, dan sebagainya.


Mengurangi keterlambatan dengan menggunakan
transfer elektronik/pembayaran yang tepat waktu dan dapat langsung
di cek.

4.

Mempercepat

pelayanan

ke

pelanggan,

dan

pelayanan lebih responsif.


Dampak Positif dan Negatif E-Commerce
Didalam dunia E-Commerce pasti terdapat dampak positif dan negativenya.
Dampak positifnya, yaitu :
1.

Revenue Stream (Aliran Pendapatan) baru yang mungkin lebih


menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.

2.

Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).

3.

Menurunkan biaya operasional(operating cost).

4.

Melebarkan jangkauan (global reach).

5.

Meningkatkan customer loyality.

6.

Meningkatkan supplier management.

7.

Memperpendek waktu produksi.

8.

Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan).

Dampak negativenya, yaitu :


1.

Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan.


Contoh : Seorang penipu mentransfer uang dari rekening satu ke rekening
lainnya atau dia telah mengganti semua data finansial yang ada.

2.

Pencurian informasi rahasia yang berharga.


Contoh : Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi rahasia
tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan
kerugian yang besar bagi si korban.

3.

Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan.


Contoh : Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik
tiba-tiba padam.

4.

Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.


Contoh : Seorang hacker yang berhasil membobol sebuah sistem perbankan.
Setelah itu dia memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya
sendiri

5.

Kehilangan kepercayaan dari para konsumen.


Contoh : Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan
dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi
perusahaan tersebut.

6.

Kerugian yang tidak terduga.


Contoh : Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengan sengaja ,
ketidakjujuran , praktek bisnis yang tidak benar , kesalahan faktor manusia ,
kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.

Sejarah Toko Online


Pertama kali bermula pada tahun 1990 Tim Berners-Lee menciptakan browser
web WorldWideWeb yang mengubah jaringan telekomunikasi akademik menjadi
sistem komunikasi untuk semua orang setiap hari secara mengglobal yang dikenal
dengan nama Internet.

Pada awalnya penggunaan Internet bertujuan komersial dilarang dengan keras. Ini
dikarenakan adanya larangan commercial network traffic oleh National Science
Foundatinss (NSFNET) yang merupakan backbone Internet.

Tahun 1991 NSF menghapus larangan untuk tujuan komersial dan saat itulah
membuka jalan bagi electronic commerce (e-commerce). Hanya saja, tidak semua
kebijakan mengenai komersial dicabut. Baru pada tanggal 30 April 1995, batasan
komersial yang paling terakhir dicabut.

Jika menelusuri sejarah, maka Pizza Hut-lah yang menjadi perusahaan paling
pertama mendirikan toko online. Mereka menyediakan fasilitas pemesanan online
atau pengiriman ke rumah untuk testing pada tahun 1994 di Santa Cruz,
California. Pada tahun 2007 seluruh daerah sudah mendapatkan opsi dalam
sistemnya. Pada akhir tahun 2000, banyak perusahaan Eropa dan Amerika
menyediakan fasilitas pelayanan melalui World Wide Web. Semenjak saat itulah,
orang mulai mengasosiasikan istilah e-commerce sebagai kemampuan untuk
membeli berbagai produk melalui Internet. Sekedar untuk diketahui, istilah ecommerce waktu zaman sebelumnya lebih mengarah ke transaksi secara
online/elektronik.

Berlanjut pada tahun 1995, Amazon muncul sebagai toko buku online.
Belakangan perusahan tersebut menyadari barang dagangan lainnya juga memiliki

permintaan yang tinggi, sehingga pada akhirnya mengadakan perluasan dengan


menjual berbagai komoditas. Sekarang perusahaan ini sudah memiliki 20.700
karyawan dengan keuntungan net US$902 juta pada tahun 2009.

Sekarang, hampir toko nyata (di dunia nyata) memiliki toko online. Berkat
semakin cepatnya koneksi dan majunya teknologi, sektor penjualan online sangat
berkembang dan terkenal. Sekarang pun, orang terkadang lebih memilih membeli
online daripada ke toko karena alasan kenyamanan dan perbandingan harga yang
menarik.

Beberapa macam situs web


a.

Situs web statis merupakan situs web yang memiliki isi tidak dimaksudkan
untuk diperbarui secara berkala sehingga pengaturan ataupun pemutakhiran
isi atas situs web tersebut dilakukan secara manual. Ada tiga jenis perangkat
utilitas yang biasa digunakan dalam pengaturan situs web statis:
Editor teks merupakan perangkat utilitas yang digunakan untuk
menyunting berkas halaman web, misalnya: Notepad atau TextEdit.
Editor WYSIWYG, merupakan perangkat lunak utilitas penyunting
halaman web yang dilengkapi dengan antar muka grafis dalam
perancangan serta pendisainannya, berkas halaman web umumnya tidak
disunting secara lengsung oleh pengguna melainkan utilitas ini akan
membuatnya secara otomatis berbasis dari laman kerja yang dibuat oleh
pengguna.

perangkat

lunak

ini

misalnya:

Microsoft

Frontpage,

Macromedia Dreamweaver.
Editor berbasis templat, beberapa utilitas tertentu seperti Rapidweaver
dan iWeb, pengguna dapat dengan mudah membuat sebuah situs web tanpa
harus mengetahui bahasa HTML, melainkan menyunting halaman web
seperti halnya halaman biasa, pengguna dapat memilih templat yang akan
digunakan oleh utilitas ini untuk menyunting berkas yang dibuat pengguna
dan menjadikannya halam web secara otomatis.

b.

Situs web dinamis merupakan situs web yang secara spesifik didisain agar isi
yang terdapat dalam situs tersebut dapat diperbarui secara berkala dengan
mudah. Sesuai dengan namanya, isi yang terkadung dalam situs web ini
umumnya akan berubah setelah melewati satu periode tertentu. Situs berita
adalah salah satu contoh jenis situs yang umumnya mengimplementasikan
situs web dinamis.
Tidak seperti halnya situs web statis, pengimplementasian situs web dinamis
umumnya membutuhkan keberadaan infrastruktur yang lebih kompleks
dibandingkan situs web statis. Hal ini disebabkan karena pada situs web
dinamis halaman web umumnya baru akan dibuat saat ada pengguna yang
mengaksesnya, berbeda dengan situs web statis yang umumnya telah
membentuk sejumlah halaman web saat diunggah di server web sehingga saat
pengguna mengaksesnya server web hanya tinggal memberikan halaman
tersebut tanpa perlu membuatnya terlebih dulu. Untuk memungkinkan server
web menciptakan halaman web pada saat pengguna mengaksesnya, umumnya
pada server web dilengkapi dengan mesin penerjemah bahasa skrip (PHP,
ASP, ColdFusion, atau lainnya), serta perangkat lunak sistem manajemen
basis data relasional seperti MySQL. Struktur berkas sebuah situs web
dinamis umumnya berbeda dengan situs web statis, berkas-berkas pada situs
web statis umumnya merupakan sekumpulan berkas yang membentuk sebuah
situs web. Berbeda halnya dengan situs web dinamis, berkas-berkas pada
situs web dinamis umumnya merupakan sekumpulan berkas yang membentuk
perangkat lunak aplikasi web yang akan dijalankan oleh mesin penerjemah
server web, berfungsi memanajemen pembuatan halaman web saat halaman
tersebut diminta oleh pengguna.

Kriteria Desain Web yang baik.


a.
b.
c.
d.
e.

Waktu Loading yang cepat.


Tidak memiliki halaman antara halaman.
Tidak memuat file multimedia yang terlalu banyak.
Memberikan pesan, kesan dan tautan yang jelas.
Memiliki desain dengan struktur yang tepat dan mudah dimengerti.

10

BAB III
ANALISA WEBSITE

3.1. Tinjauan Perusahaan


Berrybenka.com adalah situs belanja online fesyen dan kecantikan ternama
di Indonesia. Berrybenka menjual lebih dari 1000 merek lokal dan
internasional, termasuk produk in-house label. Berrybenka menawarkan
kombinasi produk fesyen dan kecantikan terkini untuk setiap gaya personal
yang beragam. Kami menyediakan produk berkualitas terbaik untuk wanita
dan pria, bervariasi dari pakaian, aksesori, sepatu, tas, produk olahraga dan
kecantikan. Komitmen kami adalah memberikan pengalaman belanja online
yang menyenangkan, mudah, dan terpercaya untuk memuaskan pelanggan
dengan koleksi baru dan penawaran spesial setiap harinya, serta beragam
keuntungan seperti kemudahan pengembalian produk hingga 30 hari setelah
barang diterima, layanan bayar di tempat dan pengiriman gratis.

3.1.1.Visi & Misi


Adapun visi dan misi perusahaan adalah sebagi berikut:
Visi : Menjadi perusahaan yang maju serta dapat memberi pelayanan pada
customer dengan baik, lebih praktis, dan lebih cepat
Misi :
1. Memberikan kenyamanan dan keamanan dalam bertransaksi.
2. Pelayanan yang mudah untuk mencari Alat Pelindung Diri secara online

dengan pengiriman yang efektif dan efisien.

11

PEMBAHASAN
saya menganalisa website informasi ini, dengan melihat poin-poin
pengkajian web yang ada dalam materi Analisis Web pada mata kuliah Interaksi
Manusia Komputer. Poin-poin pengkajian web, yaitu :
1. Logo Perusahaan
Logo dan nama website biasanya terletak di tengah atas dan posisinya
konsisten di semua halaman. Logo dan nama website merupakan identitas
utama yang di gunakan untuk memberikan informasi kepada pengguna
tentang web yang sedang mereka kunjungi. Website www.berrybenka.com
memiliki logo dan nama website seperti tampilan berikut ini :

Disini peletakan Logo dan nama perusahaan sudah konsisten di semua


halaman. ,Logo dan nama perusahaan sudah diletakkan dengan tepat, di
tempat yang secara cepat bisa diketahui pengunjung yakni berada di
tengah atas (tempat terbaik untuk metode membaca dari kiri ke kanan).

2. Link
Hal yang dibahas berkaitan dengan link pada web Hotel Rumah Mertua,
yaitu :
Link-link yang terdapat pada web BerryBenka sudah memiliki
warna hover dengan warna link text aslinya sehingga merupakan
sebuak link yang dapat diklik.
Link-link yang sudah dikunjungi oleh user tidak berubah warna
sehingga user kemungkinan akan lupa sudah mengunjungi link
tersebut atau belum. Seharusnya warna link yang sudah dikunjungi
berubah untuk membantu user mengingat bahwa sudah pernah
mengunjungi link tersebut.

12

3. Konten
Konten merupakan bagian yang penting dalam sebuah website, tanpa
konten yang berguna, maka kurang berartilah suatu website, karena tujuan
pengunjung dalam mengunjungi web adalah terletak pada konten tersebut.
Pengunjung/konsumen biasanya menginginkan informasi yang uptodate.

4. Tampilan Web (Layout)


Layout merupakan proses penataan dan pengaturan teks atau grafik pada
halaman web yang meliputi penyusunan, pembagian tempat dalam suatu
halaman, pengaturan jarak spasi, pengelompokan teks atau grafik, dan
penekanan pada suatu bagian tertentu.
Layout web ini sudah bisa dikatakan konsisten , bisa dibuktikan dengan
melihat tiap halaman yang ada.
5. Huruf

13

Salah satu prinsip kekonsistenan dalam mendesain web adalah


kekonsistenan dalam hal huruf (font). Penggunaan huruf yang ideal dalam
setiap halaman web, yakni satu hingga tiga jenis huruf, jangan sampai
melebihi tiga atau empat jenis huruf. Sedangkan ukuran huruf yang ideal
untuk isi halaman web adalah 10-14 point dan judul adalah 14-30 point.
Dalam memilih huruf, sesuaikan dengan tema web dan huruf berbeda
hanya digunakan untuk memberi penekanan atau untuk membedakan
antarkonten pada web. Perlu diatur juga leading (spasi antara dua baris
teks) dan kerning-nya (jarak spasi antarhuruf) .

Jenis huruf dan ukurannya pada setiap halaman sudah konsisten dan
penggunaan huruf pada web Hotel Rumah Mertua telah dapat
menggambarkan hirarki yang terdapat pada halaman web. Pengembang
menggunakan ukuran huruf yang berbeda untuk menandakan sebuah teks
merupakan heading atau informasi biasa. Pada setiap halaman web,
heading selalu dibuat dengan font yang berbeda dengan ukuran yang lebih
besar dan warna yang berbeda(bold). Dengan adanya pembedaan ini, maka
pengguna dapat dengan mudah membedakan tingkat kepentingan
informasi yang disampaikan.
6. Ruang Kosong (Whitespace)
White space adalah bagian halaman web yang tidak memiliki teks atau
ilustrasi apapun. White space sangat penting dalam perancangan halaman
web karena memudahkan pengguna untuk memproses informasi dengan
baik. Sebuah web yang memiliki sedikit white space akan menyulitkan
pengguna untuk mengidentifikasi informasi yang penting. Sebaliknya,
penggunaan white space yang terlalu banyak juga kurang bagus karena
halaman web akan terkesan kosong. Pengembang web harus
menyeimbangkan proporsi white space dengan konten yang ada, artinya
white space jangan terlalu sedikit tetapi juga tidak terlalu banyak sehingga
pengelompokan informasi dapat dilakukan dengan baik.
Pada web ini, penggunaan font , spasi , dan image sudah sesuai untuk
mengurangi white space. Hanya saja ketika saya melihat web ini , saya
masih bingung dengan fungsi dari kotak putih dibawah logo web ini.
Bagian yang kosong ini sebaiknya digunakan pengembang web untuk
menampilkan informasi lain atau foto- foto di dalam dan sekeliling Hotel
Rumah Mertua.

7. Bahasa

14

Bahasa sangat penting dalam sebuah web. Dalam web, bahasa digunakan
untuk menyampaikan informasi kepada pengguna, mencerminkan
profesionalitas dan bagus atau tidaknya sebuah perusahaan. Oleh karena
itu, tata bahasa sebaiknya menjadi perhatian yang tidak kalah penting
selain rancangan tampilannya.
Hal yang dibahas berkaitan dengan bahasa pada web Hotel Rumah
Mertua, yaitu :
Adanya ketidakkonsistenan bahasa yang digunakan. Menumenu utama yang tersedia pada web selalu menggunakan
bahasa Inggris meskipun user memilih bahasa Indonesia.
Sebaiknya sediakan menu berbahasa Indonesia untuk
membantu user awam mengerti apa saja yang disediakan oleh
web ini.

Adanya ketidakonsistenan bahasa , pada beberapa halaman


dari menu utama dalam bahasa Indonesia yang tersedia pada
web ini masih ada tulisan yang menggunakan bahasa inggris.

8. Breadcrumb
Breadcrumb digunakan untuk menginformasikan kepada pengguna mengenai
posisi mereka saat ini. Dengan menggunakan breadcrumb, pengguna juga dapat
menelusuri path yang telah dilaluinya sampai berada di posisi saat ini sehingga
pengguna dapat dengan mudah kembali ke halaman sebelumnya.

Pada web ini tidak terdapat breadcrumb, mungkin memang kurang


dibutuhkan karena setiap page rata-rata hanya memiliki jarak path satu
klik dari halaman home.
9. Pencarian
Pencarian merupakan salah satu fitur yang harus ada pada sebuah website.
Fitur Pencarian akan memudahkan pengguna untuk menemukan informasi
tertentu yang ada di web dengan mudah dan cepat. Pengguna hanya
memasukkan beberapa kata sebagai kata kunci dan sistem web akan
menampilkan halaman hasil yang sesuai dengan kata kunci. Penggunaan
fitur ini tentu lebih menghemat waktu pengguna daripada harus browsing
ke semua halaman web untuk mendapatkan informasi tertentu. Pada web
BerryBenka, adanya fitur pencarian.

10. Browser
15

Situs web harus kompatibel dengan berbagai perangkat tampilannya


(browser). Salah satu cara dalam meningkatkan kompatibilitas suatu situs
web adalah dengan mengetesnya pada berbagai browser lain. Akan tetapi
setelah saya coba membuka web ini melalui browser Interner Eksplorer
dan Mozilla Firefox ternyata tidak ada perbedaan yang mencolok.

11. Resolusi Layar (screen resolution)


Pengembangan web Berry Benka cukup baik dalam memperhatikan faktor
screen resolution karena pengembang menggunakan ukuran yang dinamis.
Lebar halaman web didefenisikan dengan menggunakan ukuran
persentase. Cara sangat lebih baik karena tidak bergantung kepada resolusi
komputer pengguna. Selain itu, penyampaian informasi pada halaman web
juga menjadi lebih efektif karena jika resolusi komputer pengguna tinggi,
maka informasi yang akan ditampilkan juga lebih banyak. Jika komputer
pengguna memiliki resolusi rendah, maka informasi pada halaman web
tetap tersaji dengan baik karena tidak ada scrolling ke samping. Ini
merupakan salah satu nilai plus dari web ini walaupun kekurangannya di
sisi lain sangat banyak.
12. Scrolling
Pengguna web kebanyakan malas untuk melakukan scrolling, kalaupun
mereka mau melakukan scrolling maka hanya sedikit saja (satu atau dua
kali scrolling). Web Hotel Rumah Mertua ini, cukup baik dalam
penggunaan scrolling karena rata-rata hanya membutuhkan satu kali
scrolling untuk menampilkan semua informasi yang ada pada setiap
halaman.
13. Warna
Warna termasuk unsur yang penting dalam mendesain suatu situs web.
Warna dapat menimbulkan kesan pertama kepada pengunjung ketika
menjelajah sebuah situs web, karena warna adalah hal yang pertama dilihat
terutama background. Penggunaan warna juga sebaiknya tidak terlalu
beraneka ragam dalam satu halaman web. Jumlah jenis warna maksimal
dalam satu halaman web yang dianjurkan adalah empat warna.
Untuk situs informasi, dimana konten lebih dominan , sebaiknya
menggunakan warna yang simple dan tidak mencolok. Penggunaan warna
pada web BerryBenka telah dapat menggambarkan hirarki yang terdapat
pada halaman web.

BAB IV

16

4.1. Kesimpulan
BerryBenka dalam menampilkan produk yang di jualnya ditampilkan
dengan detail yaitu berisi kode sepatu, kategori stok dan juga harganya .
Dalam toko online ini juga pembeli dapat dengan mudah melihat- lihat
semua produk sepatu yang ditawarkan, melalui jenis brands, produk yang
terlaris, maupun melalui produk yang terbaru, sehinggga pembeli
dihadapkan pada banyak pilihan yang menarik bagi mereka, sehingga
pembeli dapat memilih sepatu yang sesuai dengan keinginannya. Di dalam
toko ini juga dengan jelas kita harus bagaimana dan kemana kita
memesannya, serta bagaimana cara pembayaran serta pengirimanya.
Selain itu yang terdapat pada toko ini kita dapat melihat keunggulan apa
saja yang didapat dari toko online ini. Serta jika anda pengguna twitter
maupun facebook toko online ini pun juga menyediakan link twitter maupun
facebook mereka sehingga anda juga dapat mengikutinya melalui media
sosial tanpa harus langsung membuka websitenya.
4.2. Saran-saran
Sebagai penutup, penulis ingin memberikan saran-saran sehubungan dengan
penulisan makalah ini, antara lain :
1.

Sebuah sistem akan berjalan dengan baik apabila dimaintance dan


didukung oleh sistem yang baik dari seluruh elemen yang terlibat di

2.

sistem tersebut.
Jadilah toko onlie yang terpercaya dan membeli solusi yang banyak

3.

untuk customer.
Manfaatkan internet dengan semaksimal mungki, karena banyak yang
dapat dimanfaatkan dari kemudahan internet.

DAFTAR PUSTAKA

17

www.opencart.com
Hartono, Jogiyanto, MBA, Ph.D.2005. Analisis & Desain Sistem Informasi. Andi
Offset. Yogyakarta.
Nazir, Moh. 2003. Metode Penelitian, Cetakan kelima. Ghalia Indonesia. Jakarta.
McLeod, Raymond, Jr., dan George Schell. 2004. Sistem Informasi Manajemen.
Edisi kedelapan. PT Indeks. Jakarta.

18

Anda mungkin juga menyukai