Anda di halaman 1dari 8

TUGAS RESUME AGAMA

DISUSUN OLEH :
ILHAM BAGUS WIRANTO
I0414026

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2014

DIMENSI AL-QURAN
Dimensi Al-Quran di jelaskan dalam surat Al-Baqarah ayat 182.




Artinya : Tetapi barang siapa khawatir bahwa pemberi wasiat itu berlaku berat
sebelah atau berbuat salah, lalu dia mendamaikan antara mereka, maka dia tidak
berdosa. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Dari ayat diatas kita dapat mengetahui dimensi Al-Quran terbagi menjadi 3
yaitu :
1. Petunjuk
2. Pembeda/Furqon
3. Bayinat/Bukti/Barang

JEMBATAN SHIROTOL MUSTAQIM


Penjelasn tentang jembatan shirotol mustaqim berada pada surat Al-Fathihah
ayat 6-7.






Artinya :Tunjukilah kami jalan yang lurus. (yaitu) jalan orang-orang yang telah
Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai
dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. (QS. Al-Fatihah : 6-7)
Dari ayat diatas kita dapat menyimpulkan bahwa shirotol mustaqim adalah
jalan yang lurus dan jalan orang yang Allah telah beri nikmat. Bukan jalan yang
sesat.

Allah juga menambahkan penjelasan tentang Shirotol mustaqim pada surat


An-nisa ayat 68-69 dan pada surat Yunus ayat 36.
Dan barangsiapa yang mentaati Allah & RasulNYA, mereka itu akan
bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu :
Nabi-nabi, para shiddiqin, para syuhada, dan orang-orang yang saleh. Dan mereka
itulah teman yang sebaik-baiknya. (QS An-Nisa : 69 )
Dan kebanyakan mereka tidak lagi mengikuti kecuali persangkaan saja,
sesungguhnya persangkaan itu tidak sedikitpun berguna untuk mencapai
kebenaran. Sesunguhnya allah maha mengetahui apa yang mereka
kerjakan.(Yunus : 36)

CARA UNTUK MENJADI ORANG MUKMIN


Dijelaskan dalam surat Yunus ayat 100


Artinya : Dan tidak ada seorang pun akan beriman kecuali dengan izin Allah, dan
Allah menimpakan azab kepada orang yang tidak mempergunakan akalnya
Untuk menjadi orang beriman kita harus berkomitmen atau berjanji, perintah
itu di jelaskan dalam surat 57 ayat 8 dan surat 33 ayat 7.


Sungguh tiada lain Allah berkehendak menjaga kamu dari dosa-dosa hai Ahlul
bait dan mensucikan kamu dengan sesuci-sucinya. (Al-Ahzab/33)

()

8. Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah, padahal Rasul mengajak kamu
beriman kepada Tuhanmu? Dan Dia telah mengambil janji(setia)mu[, jika kamu
orang-orang mukmin
ISI KOMITMEN NYA YAITU :
1. TIDAK MUSYRIK
2. TIDAK MENCURI
3. TIDAK BERZINA
4. TIDAK MEMBUNUH
5. TIDAK BERBOHONG
Isi komitmen seperti di atas di jelaskan dalam surat 3 ayat 103 dan Surat 60 ayat
12.
Allah menerangkan betapa pentingnya Komitmen itu dalam surat 48 ayat 10.
Yang berbunyi :



10. Bahwa orang-orang yang berjanji setia kepadamu (Muhammadsesungguhnya
mereka hanya berjanji setia kepada Allah Tangan Allah di atas tangan-tangan
mereka maka barang siapa melanggar janji, maka sesungguhnya dia melanggar
atas janji sendiri; dan barang siapa menepati janjinya kepada Allah, maka Dia akan
memberinya pahala yang besar .
Jika kita menjadi orang mukmin Allah menjanjikan sebuah jabatan di muka
bumi ini. Allah menjelaskannya pada Surat 24 Ayat 55

Terjemah Surat An Nur Ayat 55


55. Allah telah menjanjikan kepada orang-orang di antara kamu yang beriman dan
mengerjakan amal saleh, bahwa Dia sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di
bumi sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa,
dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah Dia ridhai
(Islam). Dan Dia benar-benar akan mengubah (keadaan) mereka, setelah berada
dalam ketakutan menjadi aman sentosa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan
tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu pun. Tetapi barang siapa (tetap) kafir
setelah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.

CIRI CIRI ORANG YANG MERUGI


Ciri ciri orang yang merugi telah di jelaskan dalam Al-Quran pada surat ke18 ayat 103-106.
QS. AL KAHF: 103-106

18.103. Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orangorang yang paling merugi perbuatannya?"



18.104. Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia
ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya.

18.105. Mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka
dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan Dia , maka hapuslah amalan-amalan
mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada
hari kiamat.


18.106. Demikianlah balasan mereka itu neraka Jahannam, disebabkan kekafiran
mereka dan disebabkan mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan rasul-rasul-Ku
sebagai olok-olok.
Dari ayat diatas sudah jelas lah ciri ciri orang yang merugi.

SEJARAH AGAMA ISLAM


Agama Islam adalah agama yang di bawa oleh rasul rasul allah.
Orang yang memeluk agama yang di bawa oleh rasul nya pada saat itu disebut
muslim, baik di jaman nabi Ibrahim ataupun di jaman nabi isa. Selagi mereka
mengikuti pembaharuan agama yang di bawa oleh rasul Nya yang baru maka orang
itu di sebut muslim. Penjelasan tentang agama tersebut di jelaskan dalam Al-Quran
pada surat 22 ayat 78. Yang berbunyi :




78. Dan berjihadlah kamu di jalan Allahdengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia
telah memilih kamu, dan Dia tidak menjadikan kesukaran untukmu dalam agama
(Ikutilah) agama nenek moyangmu Ibrahim. Dia (Allah) telah menamakan kamu
orang-orang muslim sejak dahulu, dan (begitu pula) dalam (Al Quran) ini, agar
Rasul (Muhammad) itu menjadi saksi atas dirimu dan agar kamu semua menjadi
saksi atas segenap manusia. Maka laksanakanlah shalat (selalu), tunaikanlah zakat,
dan berpegang teguhlah kepada Allah. Dialah Pelindungmu; Dia sebaik-baik
pelindung dan sebaik-baik penolong].

ORANG ORANG YANG BERIMAN PADA AYAT AYAT ALLAH


Ciri ciri nya di jelaskan pada beberapa ayat :
1. 2:132
2. 10:84
3. 3:52
4. 30:53
Berikut ini adalah isi dari surat ke-30 ayat 53
Dan kamu sekali-kali tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orangorang yang buta (mata hatinya) dari kesesatannya. Dan kamu tidak dapat
memperdengarkan (petunjuk Tuhan) melainkan kepada orang-orang yang
beriman dengan ayat-ayat Kami, mereka itulah orang-orang yang
berserah diri (kepada Kami).(QS. 30:53)
Surah Ar Ruum 53
(53)

Pada ayat ini Allah SWT menegaskan kepada Nabi-Nya bahwa ia
tidak akan sanggup memberi taufik kepada orang-orang yang disesatkanNya, karena memberi taufik dan menjadikan sesat itu adalah Dia yang
menentukan bukan Rasul, dengan menyatakan: "Wahai Rasul, kamu
sekali-kali tidak akan sanggup memberi taufik kepada orang-orang yang
disesatkan Allah, sehingga ia tidak sesat lagi. Memberi taufik dan
menyesatkan itu berada di tangan-Nya. Dia memberi petunjuk siapa yang
dikehendaki-Nya dan menyesatkan siapa yang disesatkan-Nya, tidak
seorangpun yang sanggup melakukannya selain Dia.
Selanjutnya Allah SWT menerangkan bahwa tidak ada seorangpun
yang mau mendengar dan memahami ayat-ayat Allah, kecuali orangorang yang beriman kepada-Nya dan orang-orang yang di dalam hatinya
tidak ada penyakit. Jika orang-orang mukmin itu mendengarkan ayatayat, Allah, mereka mendengarkannya dengan baik, berusaha memahami
maksud dan maknanya, mengamalkan semua yang diperintahkan Allah
dalam ayat-ayat itu dan menghentikan semua yang dilarang-Nya. Mereka

tunduk dan berserah diri kepada Allah dengan memurnikan ketaatan


kepada-Nya saja.

Anda mungkin juga menyukai