MODUL 1 (SEL)
Kelompok VI(ENAM)
Tutor : dr. ROBBY N LIANURY PHK
Pendamping : dr. A. Tenri Padad
Anggota Kelompok :
MUH WAHYUDI B
DINAWATI AMALIAH R
AMALIYAH MUSTARI
SAHFIRANI UDIN AZIZ
ANDI RIRIN YANI SIDIK
EZA AGUSALAM
IRWAN M. PAJUNG
ADHYATMAN
RIEZKA ADRIATI FAHRI
RATNASARI
NUR HIKMAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2008
SKENARIO
SEL
1.Kata-kata sulit
Sel : Kesatuan massa protoplasma yang terdiri dari dua bagian utama yaitu
inti dibagian tengah dan disekitar inti disebut protoplasma, masing-masing
dibatasi oleh membran itu dan membran plasma / membran sel
Membran plasma : struktur elastis tipis dan terdiri dari protein dan lipid
Sitoplasma : Bagian terbesar sel yang terdiri dari organel, inbklusio dan
bahan-bahan lainnya
2.Pertanyaan
1)
2)
3.Jawaban
1. SEL
1.
Kesatuan massa protoplasma yang terdiri dari dua bagian utama yaitu
inti dibagian tengah dan disekitar inti disebut protoplasma, masing-
masing dibatasi oleh membran itu dan membran plasma / membran sel
(biologi sel hal 2)
2.
Komposisi sel
a. Air
Medium cairan utama dari sel adalah air, yang terdapat dalam konsentrasi
60-80%. Banyak bahan-bahan kimia sel larut dalam air, sedang yang lain
terdapat dalam bentuk suspensi atau membranous
b. Elektrolit
c. Protein
Memegang peranan penting pada hampir semua proses fisiologis dan dapat
diringkaskan sebagai berikut :
1. Proses enzimatik
2. Proses transport dan penyimpanan
3. Proses pergerakan
4. Fungsi mekanik
5. Proses imunologis
d. Lemak
e. Karbohidrat
Suatu karbohidrat tersusun atas atom C,H, dan O. Karbohidrat yang
mempunyai 5 atom C disebut pentosa, 6 atom C disebut hexosa adalah
karbohidrat-karbohidrat yang penting untuk fungsi sel.
Karbohidrat yang tersusun atas banyak unit disebut polisakarida. Polisakarida
berperan sebagai sumber energi cadangan ( glikogen ) dan sebagai
komponen yang menyusun permukaan luar membran sel. Karbohidrat yang
berikatan dengan protein (glikoprotein) dan yang berikatan dengan lemak
(glikolipid) merupakan struktur penting dari membran sel. Selain itu glikolipid
dan glikoprotein menyusun struktur antigen golongan darah yang dapat
menimbulkan reaksi imunologis.
4.
MEMBRAN PLASMA
c. Sebagai reseptor
d. Merupakan suatu barrier permeable yang selektif
untuk
2. Nukleus
3. sitoplasma
Fungsi : Sbg pusat kehidupan sel, tempat terjadinya metabolisme.
4. oRganel-organel
a. RIBOSOM
-
b. Mitokondria
-
c. Reticulum endoplasma :
-
Fungsi :
Detoksifikasi obat-obatan
d. Aparatus Golgi
-
Fungsi :
e. Lisosom
-
Fungsi :
f. Vacuola
-
Fungsi :
Alat transportasi
Pengaman sitoplasma
g. Sentriol
-
h. Mikrotubuli
-
Fungsi :
j. Peroksisom
-
Metabolisme lipid
UKURAN SEL
Ukuran sel dibatasi agar tidak tumbuh terlalu besar karena sel harus
mempertahankan suatu sres permukaan (membranplasma) yang
memadai untuk menampung pergantian antara nutrisi dan sampah.
BENTUK SEL
Bentuk dasar dari sel yang diisolasi adalah bulat, seperti sel, sel lemak
dan sel telur.
7.
a. gula deoksiribosa
b. fosfat
c. basa nitrogen :
1. timin
2. sitosin
3. adenin
4. guanin
-
Fungsi :
1. Mengontrol sifat menurun
2. Sintesis RNA
RNA
a. gula ribosa
b. fosfat
c. basa nitrogen :
- urasil
- sitosin
- adenin
- timin
Jenis-jenis RNA :
8.
Dogma Central
Di dalam nucleus, enzim RNA polymerase akan melekatkan diri pada bagian
khusus dari DNA sehingga rantai DNA yang double helix akan terpisah pada
ikatan atom H yang menghubungkan kedua basa N.
Salah satu rantai DNA yang telah terbuka akan bertranskripsi membentuk
mRNA.
Rantai
DNA
ini
disebut
antisense
strand
sedangkan
rantai
Setelah mRNA terbentuk maka mRNA ini akan melepaskan diri dari rantai DNA
cetakannya sehingga rantai DNA yang tadinya terbuka akan menutup kembali
membentuk
double
helix.
mRNA
selanjutnya
akan
mengalami
proses
Di dalam ribosom telah terdapat tRNA yang mengkodekan satu macam asam
amino, kemudian tRNA (anticodon) akan mencari pasangan codonnya pada
mRNA. Proses inilah yang disebut translasi, yang dimulai pada codon inisiasi
yaitu AUG, dan berakhir pada codon nonsense yaitu UAG, UAA, dan UGA.
Pada
proses
translasi
ini
akan
terbentuk
rangkaian
asam
amino
yang
Sumber :
9.
Membran sel merupakan selaput tipis yang terdiri dari lapisan ganda
fosfolipid
Lemak 42 %
Fosfolipid
Kolesterol
Glikolipid
Protein 55%
Karbohidrat 3%
Glikoprotein
Glikolipid
Lemak
Lemak berfungsi sebagai barrier yang membatasi pergerakan molekul .Lemak
pada Membran sel tersusun atas fosfolopid , dimana fosfolipid ini terdiri atas
bagian kepala dan ekor. Bagian kepala berada di permukaan luar dan dalam
membran dan bersifat hidrofilik (senang air ), sedangkan bagian kepala
berada di bagian tengah membran dan bersifat hidrofobik ( takut air ).
Protein
Sebagai saluran
Receptor
Terdiri atas 2 jenis yaitu protein perifer dan protein integral. Protein
integral , menonjol ke dalam sel dan memberikan lintasan struktural tempat
air dan zat yang larut dalam air khususnya ion dapat berdifusi antara cairan
ekstrasel dan intrasel. Sedangkan protein perifer biasanya hanya terikat
dengan rotein integral atau dengan bagian hidrofilik membran dan umumnya
protein perifer ini membentuk enzim. Protein ini tidak melekat erat pada
membran sehingga mudah terlepas.
Karbohidrat
10. Jelaskan
Transport Aktif
Transport aktif terbagi atas:
1. transport aktif primer
2. transport aktif sekunder.
Transport aktif primer memakai energi langsung dari ATP, misalnya pada Na-K
pump dan Ca pump. Pada Na-K pump, 3 Na akan dipompa keluar sel sedang 2 K
akan dipompa kedalam sel.
meskipun asam amino atau glukosa di dalam sel konsentrasinya lebih tinggi dari
luar sel, tetapi asam amino atau glukosa ini memakai energi dari Na (akibat
perbedaan konsentrasi Na). Sehingga glukosa atau asam amino ditransport secara
transport aktif sekunder co-transport.
Transportasi pasif
a. Difusi sederhana
Kecepatan difusi suatu zat dipengaruhi oleh beberapa faktor :
Permeabilitas membran sel (ditentukan oleh ketebalan
membran,kelarutan suatu bahan dalam lemak,jumlah
channel,temperatur, dan diameter molekul).
1. Interfase
Fase G1 : terjadi sintesis intesif daei RNA dan protein, termasuk protein yang mengatur siklus
sel, dan volume sel yang ukurannya telah berkurang setengah akibat mitosis, kembali ke ukuran
normal. Pada sel yang tidak terus membelah, aktivitas siklus sel dapat terhenti sementara atau
permanen. Sel dalam keadaan ini (misalnya: otot, saraf) dikatakan berada dalam fase G0
Fase S : DNA untaian ganda,atau helix ganda membentuk apa yang di kenal sebagai
KROMOSOM (Chroma=warna dan soma=badan),Kromatid adalah Benang-benang
kromosom namun adapun istilah yang di gunakan untuk menjelaskan asam nukleat
dan protein terkait seperti yang terlihat dengan mikroskop cahaya.kromosom
tampaksebagai struktur-struktur diskret hanya pada sel yang sedang membelah
sewaktu kromosom berkondensasi. Secara klinis kromosom-kromosom ini
digunakan untuk mengidentifikasi jumlah dan jenis kromosom dalam analisis
genetic.
Kecuali gamet (sperma atau ovum),setiap sel atau somatic (sel non gamet) manusia
mengandung total 46 kromosom.44 dari kromosom-kromosom ini dikenal sebagai
autosom yang tersusun menjadi pasangan-pasangan homolog . setiap memiliki dua
salinan kromosom 1 dan seterusnya.setiap kromosom dalam pasangan memiliki
gen-gen
yang
sama.selain
itu
sel
manusia
mengandung
kromosom
seks.
Gen adalah Bagian fungsional terkecil dari sebuah kromosome yang disusun oleh
potongan DNA .gen manusia terdiri dari 3 miliar nukleotida persel .sebagian besar
transkripsi
RNA
di
translasikan
menjadi
protein.gen-gen
yang
akhirnya
di
FASE G2: akumulasi energi yang diperlukan selama mitosis, sintesis tubulin yang dirakit dalam
mikrotubulus mitotik, dan sintesis protein nonhiston kromosom.
checkpoint, ketika sel tetap diam sampai semua DNA rusak yang sudah disintesis dapat
diperbaiki. Pada G2 juga terjadi akumulasi kompleks protein MPF (Maturation Promoting
Factor) yang menginduksi terjadinya Mitosis,kondensasi kromosom, pecahnya selaput inti, dan
kejadian lain yang terkait dengan Mitosis.
2. Mitosis
PROFASE
Kromatin berubah menjadi kromosom yang menganda menjadi dua(kromatid). sel induk
masih satu, nukleus hilang ,sentriol diseliputi serat serat radial pendek yang berpisah dan
pergi ke kutub bersebrangan menjadi bintang kutub. Serat gelendon terbentuk antara
ke-2 bintang kutub
METAFASE
Sentromer dari seluruh kromosom membuat formasi sebaris, Kromatid saudara setiap
kromosom mengangkangi pelat metaphase. Kromosom melekat ke mikrotubbula yang
datang dari kutub yang berlawanan
ANAFASE
sentromer membelah, kromatid dalam 1 kromosom induk berpisah menjadi kromosom anak.
pergi kekutub bersebrangan
TELOFASE
DAFTAR PUSTAKA
Juniarto,Achmad Zulfa dan Juwono.2002.Biologi Sel. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Price, a. Sylvia. 2006.patofisiologi.jakarta. penerbit buku kedoktera EGC.
Guyton dan hall.1997.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 9 Revisi. Jakarta : Penerbit Buku
Kedokteran EGC.
Sherwood, Lauralee. 2001. Fisiologi Manusia