Transparan Perioperatif Jantung
Transparan Perioperatif Jantung
Pemeriksaan Invasif
Kateterisasi jantung merupakan standar emas dlm
memberikan info yg pasti ttg luas & lokasi penyakit
jantung iskemik, katub jantung & jantung kongenital.
Angiografi koroner memperlihatkan anatomi koroner
Ventrikulografi menggambarkan kelemahan kontraktil
ventrikel
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Uji
Hematologi,
Uji
fungsi
hati
dan
Pemeriksaan laboratorium tambahan, spt. AGDA
ginjal,
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.Pertukaran : Pola respon manusia yang melibatkan
saling memberi dan menerima
Rasional :
Pola
pertukaran
mencakup
kebanyakan
diagnosa
fisiologis yang umum ditemui selama perioperatif dan
mencerminkan hasil yang diharapkan dari klien yang
berkaitan
dengan
sistem
organ
tubuh
secara
keseluruhan, terutama berhubungan dengan oksigenasi
dan sirkulasi, efek anastesi, efek immobilisasi,
efek perubahan tingkat kesadaran.
2.Berkomunikasi : Pola respon manusia yang melibatkan
pengiriman pesan
Rasional :
Biasanya disebabkan insufisiensi kardiovaskuler,
penurunan tingkat kesadaran, sedasi, dispnea, atau
penghalang fisik seperti selang endotrakheal.
3.Berhubungan : Pola respon manusia yang melibatkan
menjalin pertalian
Rasional :
Jantung dirasakan oleh banyak orang lebih dari
sekedar pompa yg rumit & konsekwensi fisiologis
penyakit jantung mempengaruhi kemampuan klien utk
mempertahankan peran pribadi, profesional & sosial.
4.Menilai : Pola respon manusia yang melibatkan
penentuan harga relatif
Rasional :
Bila persahabatan disangkal/terancam oleh gejala
kelemahan, maka klien berada dlm distress spiritual.
Persepsi bhw jantung merupakan tempat bersemayamnya
jiwa & banyak klien yg takut mati mendorong adanya
diagnosa ini.
Keperawatan
untuk
Klien
Memperlihatkan
pengetahuan
tentang
respons
fisiologis dan psikologis terhadap operasi
1.Periopeatif
2.Intraoperatif
3.Postoperatif
Bebas dari infeksi
Mempertahankan integritas kulit
Bebas dari cedera akibat perubahan posisi
Bebas
dari
cedera
akibat
benda
asing
yang
tertinggal
Bebas dari cedera akibat bahaya kimia
Bebas dari cedera akibat bahaya fisik
Bebas dari cedera akibat bahaya fisik
Pemeliharaan keseimbangan cairan dan elektrolit
Partisipasi dalam rehabilitasi